cover
Contact Name
suhadi
Contact Email
suhadi@radenfatah.ac.id
Phone
+6285383938865
Journal Mail Official
suhadi@radenfatah.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Program Studi Pendidikan Fisika Jl.Prof.K.H.Zainal Abidin Fikri KM.3,5 Palembang, Sumatera Selatan,30126, Indonesia
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
JIFP (Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya)
ISSN : 26147467     EISSN : 25496158     DOI : https://doi.org/10.19109/JIFP
Core Subject : Science, Education,
JIFP (Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya) is an integrated forum for communicating scientific advances in the field of physics and education physics. The journal reports significant new findings related to physics (Materials, Computation, and Theory) and education physics (learning media development, learning methods development, learning methods implementation and several application of physics). JIFP (Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya) publishes comprehensive research articles and invited reviews by leading expert in the field. Papers will be selected that high scientific merit, impart important new knowledge, and are of high interest to physics and education physics community. This Journal is firstly published in 2017 and periodically published twice per year.
Articles 101 Documents
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbasis Portofolio Terhadap Hasil Belajar Fisika M Jhoni; Adi Suhadi
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (561.117 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i1.864

Abstract

            Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Instruction berbasis portofolio terhadap hasil belajar físika siswa. Jenis ini penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasi Eksperimen). Pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi dan tes untuk melihat hasil belajar siswa pada ranah kognitif. Berdasarkan hasil analisa data tes yaitu posttest dan pretest dilakukan uji hipotesis yang menunjukkan thitung > ttabel, maka tolak Ho dan terima Ha sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran fisika menggunakan model pembelajaran Problem Based Instruction berbasis Portofolio memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa. Selain itu  Disarankan bagi guru agar dapat menggunakan model pembelajaran Problem Based Instruction berbasis portofolio sebagai salah satu alternatif inovasi model pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Penggunaan AplikasiSoftware Iteman (Item and Test Analysis) untuk Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Berdasarkan Teori Tes Klasik Didik Setyawarno
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.959 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i1.866

Abstract

Artikel ini bertujuan mengkaji teori tes klasik serta aplikasi Iteman untuk menganalisis butir soal berbentuk pilihan ganda (PG) yang diperuntuk untuk guru atau mahasiswa calon guru baik bidang IPA atau Non-IPA. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah studi pustaka atau literatur baik buku dan jurnal baik dari dalam maupun luar negeri. Hasil kajian diperoleh konsep bahwa konsep dasar teori tes klasik menjadi landasan munculnya formula-formula penting dalam analisis butir soal yang meliputi validitas, reliabilitas, distribusi jabawan, tingkat kesukaran, dan daya pembeda. Iteman (Item and Test Analysis) merupakan aplikasi program komputer yang dapat digunakan untuk menganalisis butir soal berbentuk pilihan ganda berdasarkan pendekatan teori tes klasik. Setelah membaca artikel ini, diharapkan guru atau mahasiswa calon guru mempunyai pemahaman tentang konsep dasar teori tes klasik, validitas, reliabilitas, distribusi jawaban, tingkat kesukaran, dan daya pembeda, serta mempunyai kemampuan menggunakan aplikasi Iteman untuk analisis butir soal bentuk pilihan ganda sehingga memperoleh soal yang berkualitas yang digunakan untuk evaluasi pembelajaran.
EFEKTIVITAS METODE EKSPERIMEN DALAM PENGGUNAAN KOMPONEN INSTRUMEN TERPADU TERMODINAMIKA Heriansyah M. Si; Eko slamaet widodo
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.74 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i1.1200

Abstract

Proses pembelajaran yang berlangsung selama ini masih menjadikan siswa sebagai penerima informasi atau siswaanya menja diobjek dalam pembelajaran. Pembelajaran di kelas biasanya diarahkan kepada kemampuan siswa untuk menghafal informasi sebanyak-banyaknya tanpa dituntut untuk memahami informasi yang diingatnya.Sehingga siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran dan hasil belajar siswa tidak mencapai hasil yang diharapkan. Salah satu upaya yang bias dilakukan guru agar siswa lebih aktif dalam belajar adalah melalui Metode Eksperimen Dengan Menggunakan KIT (Komponen Instrumen Terpadu) Termodinamika. Penelitian ini bertujuan agar hasil belajar siswa lebih baik, khususnya pada materi Termodinamika. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XIA dan XIC SMA Negeri 1 Sungai liat  tahun pelajaran 2010/2011 yang berjumlah  43  siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah true eksperimen tipe posttest-only control design .Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu metode eksperimen dengan menggunakan KIT (Komponen Instrumen Terpadu) dan hasil belajar siswa setelah penggunaan Metode Eksperimen Dengan Menggunakan KIT (Komponen Instrumen Terpadu) Termodinamika. Pengumpulan data dilakukan dengan tes.Data yang diperoleh dari hasil tes yang dianalisis dengan menggunakan uji t. Dari hasilpenelitian, dengan pengaruh Metode Eksperimen Dengan Menggunakan  KIT (Komponen Instrumen Terpadu)Termodinamika didapat hasil belajar pada kelas eksperimen pada test akhir dengan rata-rata 79 dan kelas control dengan rata-rata 71.
Pengaruh Integrasi Proses Reasearching Reasoning Reflecting (3R) pada Model Problem Basel Learning (PBL) terhadap Domain Pengetahuan Literasi Saintifik Siswa SMA Kelas X A.I Irvani; A Suhandi; L Hasanah
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.544 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i1.1201

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh integrasi proses ResearchingReasoningReflecting (3R) pada model Problem BasedLearning (PBL) terhadap pengetahuan epistemik siswa pada pembelajaran fisika materi pengaruh kalor terhadap benda. Penelitian dilakukan terhadap 65 orang siswa yang terbagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pembelajaran yang dilakukan berkaitan dengan materi pengaruh kalor terhadap benda. Domain pengetahuan merupakan bagian dari aspek literasi saintifik berdasarkan kerangka kerja PISA 2015. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan peningkatan pengetahuan yang signifikan antara siswa pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pembelajaran model Problem BasedLearning (PBL) yang dipadukan dengan proses ResearchingReasoningReflecting (3R) lebih meningkatkan pengetahuan epistemik siswa dibandingkan dengan pembelajaran Problem BasedLearning (PBL) biasa.
APLIKASI PENDEKATAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION MENGGUNAKAN MULTIMEDIA Ella Rodya
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jifp.v1i1.1202

Abstract

Dalam proses belajar mengajar yang berlangsung di SMP N 07 Palembang siswa cendrung kurang aktif, dikarenakan  siswa menganggap mata pelajaran fisika tergolong sulit dipahami, sehingga berdampak pada hasil belajar fisika siswa. Untuk mengatasi permasalahan ini maka peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran STAD(Student Team Achievement Division) dengan menggunakan multimedia yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas dan hasil  belajar siswa selama dan setelah diterapkan model pembelajaran STAD.Variabel dalam penelitian adalah aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa pada penerapan model pembelajaran STAD pada mata pelajaran fisika di SMP N 07 Palembang. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu, dan menggunakan teknik observasi dan tes. Berdasarkan data hasil penelitian diperoleh bahwa aktivitas belajar siswa selama diterapkan model pembelajaran STAD tergolong aktif dan hasil belajar siswa di peroleh nilai rata-rata siswa pada kelas VIII.6 yaitu mencapai nilai 81,5 dengan kategori baik.
PENGARUH MEDAN MAGNETIK EKSTERNAL PADA TABUNG GAS HIDROGEN TERHADAP SPEKTRUM EMISI PADA EFEK ZEEMAN Didik Setyawarno; Supahar -
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.19 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i2.1628

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan tujuan mengetahui apa yang akan terjadi ketika spektrum garis emisi yang dipancarkan oleh tabung gas elektron atom hidrogen pada panjang gelombang tertentu dilewatkan dalam medan magnetik eksternal. Penelitian ini di analisis dengan cara nonkuantitatif yaitu membandingkan antara tanpa medan dan dengan medan magnetik eksternal. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil, yaitu spektrum emisi dari gas hidrogen yang dilewatkan pada medan magnet eksternal maka spektrum tersebut berubah intensitasnya. Semakin besar medan magnetnya semakin besar intensitas yang dipancarkannya, hal ini menunjukan bahwa   di mana  semakin besar medan magnetik yang digunakan semakin besar pula jarak perpecahan garis spectral .
PENGEMBANGAN MODUL MULTI REPRESENTASI BERBASIS KONTEKSTUAL PADA MATERI FLUIDA STATIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Dimas Permadi; Kris Setyaningsih
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.977 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i2.1629

Abstract

Penggunaan media pembelajaran dapat membantu penyampaian informasi.Penyampaian informasi dapat diterima dengan baik jika menggunakan multi representasi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dan kelayakan modul multi representasiberbasis kontekstual dan mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik setelah menggunakan modul multi representasi berbasis kontekstual.Penelitian ini menggunakan metode Research and Development(R & D) mengacupada Puslitjaknov (2008) yang memiliki lima tahapan yaitu: (1) melakukan analisis produk yang akandikembangkan, (2) mengembangkan produk awal, (3) validasi ahli dan revisi, (4) uji coba lapangan skalakecil dan revisi produk, (5) uji coba lapangan skala besar dan produk akhir.Desain penelitian menggunakan One-Shot Case Studydengan variabel bebas penggunaan modul multi representasi dan variable terikat adalah kemampuan berpikir kritis peserta didik.Modul multi representatif tersebut disusun dengan berbagai gambaran baik verbal, visual, grafik, dan audio.Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar validasi dan soal tes kemampuan berpikir kritis.Teknik analisis data yang digunakan dibagi menjadi tigayaitu: 1)analisis data analisis kebutuhan yang dideskripsikan, 2) analisis lembar validasi dengan menabulasi semua komponen data yangdiperoleh, mengitung skor rata-rata dari setiap komponen dan mengkategorikannya,dan 3)analisis data tes kemampuan berpikir kritis dihitung berdasarkan gain ternomalisasi.Hasil penelitian menunjukkan: 1) karakteristik modul adalah dengan menggunakan pendekatan kontekstual yang sesuai dengan komponen-komponenya dan menggunakan beragam representasi seperti ilustrasi, verbal, persamaan matematik, visual, dan audio. 2) kelayakan modul dilihat dari rata-rata nilai ideal (81,5%) ≥ nilai cut off (79,5%). 3) peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik setelah menggunakan modul multi representasi berbasis kontekstual memiliki kriteria sedang dengan gain sebesar 0,45.
¬¬¬ANALISIS KUANTITATIF PEMAHAMAN KONSEP FISIKA PADA MATERI LISTRIK DAN MAGNET DENGAN INSTRUMEN MCS PADA MAHASISWA PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA T. Nasir; H. Akhsan
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.161 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i2.1631

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pemahaman konsep, tingkat miskonsepsi dan jenis miskonsepsi mahasiswa pada materi termodinamika. Penelitian dilakukan pada Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sriwijawa dengan subjek penelitian 63 mahasiswa angkatan 2014. Data dikumpulkan menggunakan instrumen Survey of Thermodynamic Processes and First and Second Laws (STPFaSL). Metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian didapatkan 1) skor pemahaman konsep mahasiswa rendah yaitu sebesar 27,66%, 2) terdapat 7,82% mahasiswa paham konsep, 27,72% mahasiswa paham konsep sebagian, 26,1% mahasiswa paham konsep sebagian disertai miskonsepsi, 4,62% mahasiswa miskonsepsi utuh dan 33,74% mahasiswa tidak paham konsep, 3) mahasiswa mengalami miskonsepsi pada seluruh konsep yang diujikan yaitu 6% konsep hukum I termodinamika, 9,5% konsep hukum II termodinamika, 3% konsep diagram P-V, 1,6% konsep proses reversibel dan 3% konsep proses ireversibel. Implikasi penelitian, dosen perlu menganalisis pemahaman konsep mahasiswa dan memilih strategi pembelajaran perubahan konseptual yang cocok untuk meningkatkan pemahaman konsep dan meremediasi miskonsepsi mahasiswa.
PROFIL KEMAMPUAN MAHASISWA CALON GURU FISIKA DALAM MENDESAIN EKSPERIMEN PADA PERKULIAHAN EKSPERIMEN FISIKA 1 Heriansyah -; Febriyanti -
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.438 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v1i2.1632

Abstract

Kegiatan eksperimen pada pembelajaran fisika di perguruan tinggi sangat perlu dikembangkan, terutama untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam mendesain eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil kemampuan mahasiswa calon guru Fisika dalam mendesain eksperimen. Kegiatan desain eksperimen sangat sesuai menggunakan eksperimen yang bersifat open inquiry. Data penilaian kemampuan mahasiswa dalam mendesain eksperimen diperoleh melalui lembar observasi. Hasil observasi yang diperoleh menunjukkan bahwa kemampuan mahasiswa cukup baik dalam mendesain eksperimen. Adapun penilaian skor kemampuan mahasiswa pada tujuh aspek berada pada rentang 1,58 – 1,99. Dari ketujuh aspek penilaian diperlukan peningkatan kemampuan pada aspek penentuan jenis eksperimen dan aspek penyusunan laporan eksperimen. Kemampuan mahasiswa dalam mendesain eksperimen yang cukup menonjol berada pada aspek mengidentifikasi alat/bahan dan merangkai alat serta merumuskan prosedur dan pelaksanaan eksperimen.
Pengaruh Penerapan Model Argument Driven Inquiry (ADI) Pada Pembelajaran IPA Terhadap Keterampilan Argumentasi Siswa SMP Berdasarkan Perbedaan Kemampuan Akademik Intan Kamila Zahara; Undang Rosidin; Kartini Helina; Neni Hasnunidah
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.5 KB) | DOI: 10.19109/jifp.v2i2.2630

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model Argument Driven Inquiry (ADI) terhadap keterampilan argumentasi siswa berkemampuan akademik tinggi dan rendah pada materi cahaya dan optik di SMP Negeri 13 Bandar Lampung. Sampel penelitian ini yaitu kelas VIII.2 dan VIII.3 yang masing-masing berjumlah 32 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Pengumpulan data dilakukan dengan pretest dan posttest menggunakan instrumen keterampilan argumentasi siswa yang diuji menggunakan uji Independent Sample T-Test dengan SPSS 21.0 . Berdasarkan hasil dari uji Independent Sample T-Test nilai Sig.(2-tailed) < α (0,000< 0,05), maka dapat dinyatakan terdapat perbedaan rata-rata keterampilan argumentasi siswa berkemampuan akademik tinggi dan rendah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan dengan adanya perbedaan rata-rata N-gain pada siswa berkemampuan akademik tinggi di kelas eksperimen 0,70 dengan kategori sedang dan kelas kontrol 0,55 dengan kategori sedang. Kemudian pada siswa berkemampuan akademik rendah di kelas eksperimen 0,55 dengan kategori sedang dan kelas kontrol 0,48 dengan kategori sedang. Berdasarkan hasil yang diperoleh tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran ADI memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan argumentasi siswa berkemampuan akademik tinggi dan rendah.

Page 1 of 11 | Total Record : 101