cover
Contact Name
Elfis
Contact Email
elfisdoang@gmail.com
Phone
+6281374567116
Journal Mail Official
ariefyandra0811@edu.uir.ac.id
Editorial Address
Jl. Kaharuddin Nasution No. 113. Pekanbaru-Riau
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Journal Of Research and Education Chemistry (JREC)
Published by Universitas Islam Riau
1. research and reviews literature about chemistry education such as : instruction, learning and theaching, curriculum development, learning environment, theacher education, educational and educational development in chemistry education 2. research and review literature about chemistry such as : organic, inorganic physical, analitycal, biochemistry, material chemistry, environment, ethnochemistry and its application in teaching and learning
Articles 72 Documents
DESAIN DAN UJI COBA E-MODUL BERBASIS 3D PAGEFLIP DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI HIDROLISIS GARAM: E-MODUL BERBASIS 3D PAGEFLIP DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK Muhammad Alfito Alfito; Neti Afrianis
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).16839

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi kurangnya media pembelajaran atau bahan ajar dalam membantu guru untuk menyampaikan materi pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan praktikalitas e-modul berbasis 3d pageflip dengan pendekatan saintifik pada materi hidrolisis garam yang telah dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Design & Development Reasearch (DDR) yang terdiri dari 4 tahap yaitu analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), dan evaluasi (evaluation). Subjek penelitian ini ialah 10 peserta didik kelas XII MIA 1, 2 guru kimia, 1 dosen ahli materi dan 1 dosen ahli media. Teknik pengumpulan data berupa angket dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e- modul berbasis 3d pageflip dengan pendekatan saintifik pada materi hidrolisis garam memperoleh persentase validitas ahli media dan ahli materi berturut-turut sebesar 83,6% dan 85% dengan kriteria sangat valid. Untuk persentase praktikalitas guru diperoleh nilai sebesar 93,3% dengan kriteria sangat praktis, dan uji respon peserta didik memperoleh hasil sebesar 89,6% dengan kriteria sangat menarik. Maka dari itu e modul dapat digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran.
ANALISIS PENGARUH SIFAT KIMIA AIR LAUT TERHADAP KOROSI LOGAM DAN PENGENDALIANNYA MENGGUNAKAN PROTEKSI KATODIK Nelvi Helmania Putri; Siska Dwi Febryani; Rabena Aprilla; Hilfi Pardi
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).17173

Abstract

Permasalahan terbesar yang dalam penggunaan logam di air laut adalah masalah korosi. Korosi menyebabkan kerugian secara estetika, teknis penggunaan alat dan bahkan kerugian secara ekonomis. Hal tersebut dikarenakan korosi dapat disebabkan oleh sifat kimia dari air laut seperti pH, salinitas, kandungan ion klorida dan suhu air laut Jika tidak ditangani maka akan menimbulkan kerugian yang cukup besar. Cara yang dapat digunakan dalam rangka mengurangi kerugian akibat korosi ialah dengan cara memanfaatkan proteksi katodik yang merupakan sebuah teknik yang dipergunakan dalam usaha menangani korosi yang terjadi pada logam baja di lingkungan air laut. Tujuan dilakukannya penelitian ini ialah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh sifat kimia air laut terhadap korosi kapal dan mengetahui bagaimana efek pengendaliannya menggunakan proteksi katodik. Pada penyusunan penelitian ini menggunakan tinjauan literatur dengan memanfaatkan jurnal ilmiah sebagai sumber data yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH, suhu, salinitas dapat mempercepat laju korosi pada logam dan penggunaan proteksi katodik dapat memperlambat proses pengkorosian tersebut. Maka, dapat disimpulkan bahwa sifat kimia air laut dapat mempengaruhi laju korosi pada logam dan proteksi katodik adalah salah satu metode yang efektif untuk menangani laju korosi pada logam di perairan air laut.
ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS XI PADA MATERI TERMOKIMIA MENGGUNAKAN FOUR TIER MULTIPLE CHOICE Lisa Utami; Fitria Sepri Yeni; Zona Octarya
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).17218

Abstract

Rendahnya kemampuan pemahaman konsep siswa merupakan salah satu kendala dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsep siswa kelas XI pada materi termokimia menggunakan instrumen Four Tier Multiple Choice. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dimana sampel dalam penelitian diambil dengan teknik porposive sampling. Analisa data dalam penelitian ini dilakukan dengan Rasch Model. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 1 SMAN 12 Pekanbaru yang berjumlah 36 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes four tier multiple choice yang terdiri dari 20 soal, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data menyatakan bahwa persentase pemahaman konsep siswa kelas XI MIPA 1 SMAN 12 Pekanbaru pada materi termokimia yaitu pada kriteria paham konsep 38%, kriteria tidak paham sebesar 32%, kriteia miskonsepsi sebesar 27% dan kriteria error sebesar 3%. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep termokimia kelas XI MIPA 1 SMAN 12 Pekanbaru masih kategori sedang.
DEGRADASI FENOL MENGGUNAKAN TiO2/ZEOLIT SECARA FOTOLISIS DAN APLIKASINYA PADA AIR LIMBAH KARET Zilfa; Yulizar Yusuf; Salsa Nurul Fadhilah; Rahmiana Zein
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).17258

Abstract

Fenol merupakan salah satu polutan umum pada berbagai industri. Fenol berbahaya dalam air limbah karena bersifat toksik walaupun pada konsentrasi yang rendah. Keberadaan fenol dalam air limbah dapat mengganggu organisme di sekitarnya. Penelitian tentang degradasi fenol menggunakan TiO2/zeolit secara fotolisis dan aplikasinya pada air limbah karet dan CPO telah dilakukan. Metoda analisis sampel air limbah karet dan CPO menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan FTIR sedangkan karakterisasi katalis dengan FTIR dan XRD. Kondisi optimum dari degradasi fenol tanpa katalis didapatkan persen degradasi sebesar 15,79% dengan waktu penyinaran selama 75 menit, sedangkan degradasi fenol menggunakan TiO2/zeolit sebanyak 0,8 gram didapatkan persen degradasi sebesar 75,28%. Degradasi fenol dengan katalis TiO2 saja dengan waktu penyinaran selama 60 menit didapatkan persen degradasi sebesar 52,86%. Degradasi fenol dengan zeolit saja diperoleh persen degradasi sebesar 38,90% dengan waktu penyinaran 75 menit. Degradasi fenol dengan menggunakan TiO2/zeolit sebanyak 0,8 gram dengan penyinaran selama 75 menit didapatkan persen degradasi sebesar 76,43%, tetapi tanpa disinari UV didapatkan persen degradasi sebesar 35,69%. Degradasi fenol yang ada dalam air limbah karet dan CPO dilakukan dengan penambahan TiO2/zeolit sebanyak 0,8 gram dengan lama penyinaran 75 menit didapatkan persen degradasi sebesar 51,53% pada air limbah karet dan 59,56% pada air limbah CPO. Karakterisasi air limbah sebelum dan sesudah degradasi dengan FTIR terjadi pergeseran bilangan gelombang yang menunjukkan bahwa telah terjadi degradasi. Karakterisasi katalis sebelum dan setelah degradasi dengan menggunakan FTIR dan XRD menunjukkan tidak terjadinya perubahan struktur, oleh karena itu TiO2/Zeolit dapat digunakan untuk degradasi fenol.
ANALISIS INDEKS AIKEN UNTUK MENGETAHUI VALIDITAS ISI INSTRUMEN SCINETIFIC HABBITS OF MIND Lisa Utami; Festiyed; Dian Purnama Ilahi; Arista Ratih; Elvi yenti; lazulva
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).17430

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen Scientific Habbits of Mind (SHOM) dan melakukan analisis validitas isi instrumen SHOM dalam pembelajaran kimia menggunakan indeks validitas Aiken. Metode penelitian ini adalah Research & Development dengan model ADDIE. Data validitas isi diperoleh dari empat validator ahli. Validasi isi dilakukan menggunakan lima kriteria penilaian: tidak valid, kurang valid, cukup valid, valid, dan sangat valid. Scientific Habits of Mind terdiri dari tujuh indikator: mistrust of arguments from authority, open-mindedness, scepticism, rationality, objectivity, suspension of belief dan curiosity. Dari hasil analisis validitas isi instrumen SHOM menggunakan indeks Aiken, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar butir instrumen SHOM memiliki validitas isi yang tinggi, sebanyak 16 dari 21 butir instrumen SHOM memiliki nilai indeks Aiken di atas 0.8, yang menunjukkan validitas yang tinggi dan 4 butir instrumen menunjukkan validitas sedang. Indeks Aiken untuk keseluruhan instrumen adalah 0,83 dengan kategori tinggi.
Pengembangan Media Interaktif Berbasis Komputational Pada Materi Bentuk Molekul Isra Miharti; Epinur
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 1 (2024): April
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(1).17558

Abstract

Ada banyak konsep kimia yang bersifat abstrak, salah satunya adalah konsep bentuk molekul yang termasuk dalam materi Kimia Dasar I. Saat ini, dalam proses pengajaran, dosen seringkali hanya dapat menggambarkan bentuk molekul tersebut secara dua dimensi di papan tulis. Namun, sebenarnya bentuk molekul tersebut memiliki dimensi tiga. Dengan kemajuan teknologi dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT), banyak program yang tersedia untuk membuat gambar tiga dimensi, video, dan animasi. Salah satunya adalah perangkat lunak Lectora Inspire. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk memahami proses pengembangan media pembelajaran berbasis komputer untuk materi bentuk molekul menggunakan perangkat lunak Lectora Inspire hingga dianggap layak untuk digunakan dalam mata kuliah Kimia Dasar I di program studi pendidikan kimia. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian pengembangan yang mengadopsi model ADDIE untuk menghasilkan produk berupa media pembelajaran mengenai materi bentuk molekul Kimia Dasar I dalam program studi pendidikan kimia. Dari hasil penelitian, diperoleh penilaian dari validator materi sebesar 93,3% dan validator media sebesar 93,3%, dengan kriteria yang sangat baik. Respon dari dosen sebesar 93,3% dan respon dari mahasiswa sebesar 89,2%, keduanya dengan kategori sangat baik. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa multimedia yang dikembangkan menggunakan model ADDIE membutuhkan pembuatan flowchart dan storyboard pada tahap desain. Tanggapan dari dosen dan respon dari mahasiswa dikategorikan sebagai sangat baik. Media pembelajaran mengenai bentuk molekul yang telah dikembangkan menerima tanggapan yang sangat baik berdasarkan penilaian dari dosen dan respon dari mahasiswa dengan skor masing-masing 89,2% dan 93,3%.
Kajian Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) dan Timbal (Pb) Pada Beberapa Jenis Kerang di Perairan Pesisir Indonesia Gery Pratama; Kurnia Andika; Hilfi Pardi
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(2).17169

Abstract

Indonesia’s coastal waters have great potential wealth in supporting human life and as an ecosystem for several species. However, this potential is eclipsed by heavy metal pollution caused by industry and domestic activities. The purpose of this study is to determine the concentrations of heavy metals mercury (Hg) and lead (Pb) in numerous species of mussels often found in Indonesian coastal waters. The research method used was systematic literature review. The results showed that coastal waters in several regions I Indonesia, especially in the provinces of Aceh, Central Java, Banten, West Java, East Java and Jakarta, have significant concentrations of heavy metals. Thirteen kinds of mussels were found to have heavy metal pollution. But the most heavily polluted with heavy metals were lead (Pb) and mercury (Hg) were green mussels (Perna viridis). The results demonstrated that many varieties of mussels have higher concentrations of the heavy metals lead (Pb) and mercury (Hg) than the maximum allowed by BPOM Regulation No. 9 of 2022.
BIFOWREN ( Bioethanol From Organic Waste As Renewable Energy) : Review Pemanfaatan Berbagai Macam Limbah Organik Menjadi Bioetanol Lazulva LAZULVA, LAZULVA; Fatisa, Yuni; Adrina, Putri; Mardhiah
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(2).17325

Abstract

Abstrak Seiring dengan meningkatnya kebutuhan hidup manusia maka semakin banyak pemanfaatan sumber daya alam bahan bakar fosil. Pemanfaatan bahan bakar fosil dapat meningkatkan emisi gas di atmosfer dan pemanasan global. Hal inilah yang mendorong banyak penelitian mencari sumber bahan bakar alternatif, seperti bioetanol. Artikel ini disusun untuk mengetahui potensi pemanfaatan limbah organik melalui proses fermentasi untuk menghasilkan bioetanol, khususnya membahas peran mikroorganisme, kondisi dan metode fermentasi bioetanol yang optimal. Metode penulisan yang digunakan adalah literature review berdasarkan analisa yang dilakukan pada berbagaisumber literature. Metode Solid State Fermentasi (SSF) merupakan metode yang paling sering digunakan dan menghasilkan konsentrasi bioetanol yang cukup tinggi, dari analisa yang dilakukan kondisi optimum untuk memproduksi bioetanol dari kulit buah berada pada kisaran pH 4,5-6, dan kisaran waktu fermentasi 24-120 jam, pada sumber organik lain (seperti limbah nasi basi, limbah air cucian beras, limbah popok bayi, limbah sayuran rumah tangga dan lain-lain) adalah pH 4,6-6, dan 35-130 jam. Kadar bioetanol terbaik terdapat pada produksi bioetanol dari limbah kulit onggok yaitu sebesar 92% melalui penambahan starter dan waktu fermentasi 7 hari. Bioetanol dari limbah kulit onggok ini yang berpotensi lebih lanjut untuk menjadi campuran bahan bakar bensin agar dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, selain itu bioetanol dari limbah kulit onggok ini juga dapat dimanfaatkan oleh industri farmasi, industri minuman beralkohol dan desinfektan. Kata Kunci : Bioetanol, Limbah Organik, EBT, Manfaat. Abstract Along with the increasing needs of human life, more and more utilization of natural resources of fossil fuels. The utilization of fossil fuels can increase gas emissions in the atmosphere and global warming. This is what encourages many studies to look for alternative fuel sources, such as bioethanol. This article was prepared to determine the potential utilization of organic waste through the fermentation process to produce bioethanol, specifically discussing the role of microorganisms, conditions and optimal bioethanol fermentation methods. The writing method used is literature review, based on the analysis conducted on various sources of literature, solid state fermentation (SSF) method is the most frequently used method and produces a fairly high concentration of bioethanol, from the analysis conducted the optimum conditions for producing bioethanol from fruit peels are in the range of pH 4, 5-6, and the range of fermentation time 24-120 hours, on other organic sources (such as stale rice waste, rice washing water waste, baby diaper waste, household vegetable waste and others) is pH 4.6-6, and 35-130 hours with the best bioethanol content is found in the production of bioethanol from onggok skin waste which is 92% through the addition of starter and fermentation time of 7 days. Bioethanol from onggok skin waste has further potential to be a mixture of gasoline fuel in order to reduce the use of fossil fuels, besides that bioethanol from onggok skin waste can also be utilized by the pharmaceutical industry, alcoholic beverage industry and disinfectants. Keywords: Bioethanol, Organic Waste, Renewable Energy, Benefits
DESAIN DAN UJI COBA E-MODUL BERBASIS 3D PAGEFLIP DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI SISTEM KOLOID Dicky Prayoga; Neti Afrianis
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(2).17662

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi kurangnya media pembelajaran atau bahan ajar yang digunakan guru untuk mendukung proses pembelajaran di MAN 2 Kampar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan praktikalitas e-modul berbasis 3d pageflip dengan pendekatan saintifik pada materi koloid yang telah dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Design & Development Reasearch (DDR) yang terdiri dari 3 fase/tahapan yaitu analisis kebutuhan, pengembangan desain dan evaluasi. Subjek penelitian ini ialah 10 peserta didik kelas XI MIA 1 MAN 2 Kampar, 2 guru kimia, 1 dosen ahli materi dan 1 dosen ahli media. Teknik pengumpulan data berupa angket, wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul berbasis 3d pageflip dengan pendekatan saintifik pada materi koloid memperoleh persentase validitas ahli media dan ahli materi berturut-turut sebesar 96,92% dan 96% dengan kriteria sangat valid. Untuk persentase praktikalitas guru diperoleh nilai sebesar 97,89% dengan kriteria sangat praktis, dan uji respon peserta didik memperoleh hasil sebesar 93,25% dengan kriteria sangat praktis. Maka dari itu e-modul ini dapat digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X PADA MATERI HUKUM DASAR KIMIA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 MINAS Apriani, Indri; Okmarisa, Heppy; Ardiansyah, Ardiansyah; Afrianis, Neti
Journal of Research and Education Chemistry Vol. 6 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jrec.2024.vol6(2).17766

Abstract

Hasil belajar kimia siswa masih rendah, terlihat dari nilai ulangan yang belum tuntas atau tidak mencapai KKM yang telah ditetapkan. Hasil belajar yang rendah menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pemahaman siswa terhadap materi hukum dasar kimia dan (2) faktor penyebab kesulitan belajar kimia siswa kelas X pada materi hukum dasar kimia. Metode penelitian yang digunakan adalah mixed method. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Minas. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah berupa tes, angket, observasi dan wawancara. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa mempunyai tingkat pemahaman materi yang rendah sebesar 37,81%. Hal ini disebabkan karena siswa kurang memahami konsep hukum dasar kimia dan tingkat numerik siswa yang masih rendah. Hasil analisis data menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh adalah faktor internal sebesar 58,62% sedangkan faktor eksternal sebesar 51,21%.