cover
Contact Name
Desrianti Sahida
Contact Email
dessabki14@gmail.com
Phone
+6281338860310
Journal Mail Official
dessabki14@gmail.com
Editorial Address
Jl. Perintis Depati Parbo. RT. 001/000. Desa Pendung Hiang. Kecamatan Tanah Kampung. Kota Sungai Penuh. Provinsi Jambi
Location
Kota sungai penuh,
Jambi
INDONESIA
Edu Research : Jurnal Penelitian Pendidikan
ISSN : -     EISSN : 27158861     DOI : https://doi.org/10.47827/jer
EDU RESEARCH : Jurnal Penelitian Pendidikan merupakan jurnal yang diterbitkan oleh IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies), dan sebagai sarana publikasi hasil penelitian serta sharing perkembangan ilmu pengetahuan. Jurnal ini memuat artikel yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya yang berupa artikel hasil penelitian ataupun penelitian terapan, artikel telaah yang berkaitan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan proses pembelajaran. Informasi mengenai pedoman penulisan artikel dan prosedur pengiriman artikel terdapat pada setiap penerbitan. Semua artikel yang masuk akan melalui ‘peer-review process’ setelah memenuhi persyaratan sesuai pedoman penulisan artikel. Penerbitan jurnal ini dilakukan sebanyak tiga bulan sekali yaitu pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember.
Articles 112 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH" : 112 Documents clear
EVALUASI PROGRAM MAGANG GURU BERBASIS CSE-UCLA DI SMK NEGERI BALANIPA PUSAT KEUNGGULAN KABUPATEN POLEWALI MANDAR Zakiah Al Munawarah; Sitti Mania; Muhammad Nur Akbar Rasyid
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.457

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, mengevaluasi dan mendapatkan informasi terkait program magang guru SMK PK. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Evaluasi program dalam penelitian ini menggunakan model evaluasi CSE-UCLA yang dikembangkan oleh Alkin. Model evaluasi ini terdiri atas 5 (lima) komponen yang masing-masing mengukur tingkat ketercapaian program yaitu 1) analysis assessment pada aspek visi dan misi sesuai dengan tujuan program magang guru di SMK Negeri Balanipa Pusat Keunggulan serta adanya dasar hukum dan dukungan pihak sekolah. 2) program planning pada aspek ketersediaan struktur organisasi/SK kepanitiaan, kesiapan tim pelaksana, ketersediaan dana sudah terpenuhi, akan tetapi perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana di sekolah agar lebih lengkap serta mendukung ketercapaian tujuan pembelajaran yang berbasis industri 3) program Implementation pada aspek sosialisasi magang guru, kesesuaian jadwal dengan pelaksanaan program, dan pelaksanaan monitoring dan evaluation sudah tercapai dan terlaksana dengan baik 4) program Improvement pada aspek ketersedian waktu, kesesuaian kurikulum dan pengelolaan anggaran sudah sesuai dan sebagian telah terpenuhi. Namun, masih terdapat aspek ketersediaan waktu yang membutuhkan perhatian lebih lanjut dalam optimalisasi waktu program dan penyelarasan kurikulum secara menyeluruh dan 5) program certification pada aspek kualitas program dan dampak dari program magang Secara kasat mata adanya program magang guru memberikan dampak yang signifikan terhadap kompetensi guru dan kualitas pembelajaran yang berbasis industri. Penelitian ini menyarankan bahwa evaluasi CSE-UCLA harus dilaksanakan selama program magang guru dilaksanakan untuk memastikan bahwa program tersebut memenuhi tujuan.
EVALUASI PROGRAM KOMUNITAS BELAJAR KI HAJAR DEWANTARA MENGGUNAKAN GOAL ORIENTED EVALUATION MODEL (GOEM) DI SMP NEGERI 1 MAJENE Ratna K; Sitti Mania; Muhammad Nur Akbar Rasyid
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.458

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi program Komunitas Belajar Ki Hajar Dewantara menggunakan Goal Oriented Evaluation Model (GOEM) di SMP Negeri 1 Majene. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan data utama yang didapatkan dari observasi, wawancara dan studi dokumen. Dengan model yan dikembangkan oleh Tyler ada tiga (3) komponen yang digunakan dalam GOEM untuk mengukur tingkat ketercapaian program yaitu tujuan, sasaran dan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam komponen tujuan program sudah sesuai dengan tujuan komunitas belajar itu sendiri yakni sebagai wadah guru dalam berkolaborasi dan belajar bersama sehingga terlihat dampak/pengaruh yang didapatkan dari adanya program tersebut, implementasi, konteks dan kebutuhan program yang sudah terlaksana. Dalam komponen sasaran program yang meliputi penetapan tujuan awal, tindak lanjut dan tahap penerapan program yang dilaksanakan sesuai dengan alur kegiatan yang sudah dibuat meskipun masih didapatkan beberapa kendala dalam penerapannya. Pada komponen hasil program yang terdiri dari Output dan Outcome terlihat jelas bahwa adanya program komunitas belajar membawa hasil dalam jangka pendek maupun jangka panjang terhadap peningkatan kualitas pembelajaran guru sehingga berdampak pada peningkatan hasil belajar peserta didik. Adapun sebagai rekomendasi peneliti agar melakukan pendampingan berkelanjutan oleh guru yang berkompeten guna memastikan implementasi hasil belajar di dalam kelas, melakukan evaluasi berkala yang melibatkan partisipasi aktif guru untuk mengidentifikasi hambatan dan peluang perbaikan pada program komunitas belajar, serta peningkatan kapasitas guru agar bisa lebih betul-betul memahami siklus dan tahapan komunitas belajar.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 42 PADANG Aprilla Silfa Khotimah; Andria Catri Tamsin
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.459

Abstract

This research uses an experimental method with a Posttest Only Control Group design. The research population was 130 students in class VIII of SMP Negeri 42 Padang, with samples selected using purposive sampling: class VIII.2 as the control class (32 students) and class VIII.3 as the experimental class (33 students). The research variables include explanatory text writing skills without and with the Think Pair Share (TPS) model. Data is collected through performance tests. The research results show: (1) writing skills without TPS are in the Almost Sufficient category with an average of 55.21; (2) writing skills with TPS are in the More than Adequate category with an average of 66.92; (3) The t test shows a significant effect of the TPS model on writing skills (t_table < t_count, 1.79 < 16.1). The TPS model can be an alternative for learning to write explanatory texts.
REPRESENTASI MOTIVASI BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH ATAS Zainal Hartoyo
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.461

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merepresentasikan motivasi belajar fisika peserta didik Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei dengan tipe Cross-Sectional Survey. Sampel penelitian ini terdiri dari 247 orang peserta didik dari lima sekolah menengah atas di Kabupaten Kerinci. Data dikumpulkan dari sampel menggunakan kuesioner motivasi belajar yang terdiri atas 5 aspek yang meliputi: intrinsic motivation, self-determination, self-efficacy, career motivation, dan grade motivation. Data dianalisis menggunakan uji-t dan efect sizes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata motivasi belajar peserta didik perempuan lebih tinggi dari motivasi belajar peserta didik laki-laki dan motivasi belajar peserta didik laki-laki berbeda secara singnifikan dibandingkan dengan motivasi peserta didik perempuan. Selain itu, didasarkan pada aspek motivasi, ada 4 aspek motivasi (Career motivation, Self-determination, Self-efficacy, dan Grade motivation) yang menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara motivasi belajar peserta didik laki-laki dengan peserta didik perempuan, sedangkan pada aspek intrinsic motivation tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan. Temuan penelitian ini merekomendasikan bahwa guru fisika harus mendesain pembelajaran fisika yang dapat memotivasi peserta didik dan memanimalisir perbedaan gender.
PENGARUH MEDIA FILM PENDEK TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 BUKITTINGGI Azahra Hafifah; Andria Catri Tamsin
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.462

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut. Pertama, mendeskripsikan keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi sebelum menggunakan media film pendek. Kedua, mendeskripsikan keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi sesudah menggunakan media film pendek. Ketiga, mendeskripsikan pengaruh media film pendek terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah one group pretest and posttest design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi yang terdaftar pada tahun ajaran 2024/2025 dengan jumlah siswa 280 dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan standar deviasi dari 9 kelas. Data dalam penelitian ini adalah skor hasil tes keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi sebelum dan sesudah menggunakan media film pendek. Instrumen penelitian ini adalah tes unjuk kerja, yaitu tes keterampilan menulis teks cerpen. Data dianalisis dengan menggunakan rumus persentase, rumus rata-rata hitung, uji persyaratan analisis data, dan uji-t. Hasil penelitian ini ada tiga. Pertama, keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukitttinggi sebelum menggunakan media film pendek berada pada kualifikasi cukup (C) dengan rata-rata 65,05. Kedua, keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukitttinggi sesudah menggunakan media film pendek berada pada kualifikasi baik (B) dengan rata-rata 85,48. Ketiga, berdasarkan uji-t, hipotesis alternatif (H1) diterima pada taraf kepercayaan dan derajat kebebasan (dk) = (n-1) karena nilai thitung > ttabel (6,97>1,67). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media film pendek berpengaruh terhadap keterampilan menulis teks cerpen siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Bukittinggi.
TINDAK TUTUR EKSPRESIF GURU BAHASA INDONESIA DALAM PEMBELAJARAN TEKS BERITA PADA KELAS VII SMP SWASTA MANJUSHRI PADANG Ahmad Nurdin Fadillah; Tressyalina
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.472

Abstract

Penelitian ini berjudul "Tindak Tutur Ekspresif Guru Bahasa Indonesia dalam Pembelajaran Teks Berita pada Kelas VII SMP Swasta Manjushri Padang." Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan tindak tutur ekspresif oleh guru dalam proses pembelajaran, khususnya dalam pengajaran teks berita. Tindak tutur ekspresif merupakan salah satu kategori tindak tutur yang berfungsi untuk menyampaikan perasaan atau emosi penutur, seperti mengucapkan selamat, berterima kasih, atau meminta maaf. Dalam konteks pendidikan, penggunaan tindak tutur ekspresif oleh guru diharapkan dapat meningkatkan interaksi dan komunikasi yang efektif antara guru dan siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yang bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas dan akurat mengenai fenomena yang diteliti. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan guru serta siswa di kelas VII SMP Swasta Manjushri Padang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan berbagai bentuk tindak tutur ekspresif dalam pembelajaran, yang berkontribusi pada suasana belajar yang positif dan mendukung keterlibatan siswa. Penelitian ini juga menemukan bahwa penggunaan bahasa yang tepat dan ekspresif oleh guru dapat membantu siswa dalam memahami materi pelajaran dengan lebih baik. Selain itu, penelitian ini menekankan pentingnya keterampilan berbahasa dalam menjalin hubungan sosial yang baik di dalam kelas. Dengan demikian, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan metode pengajaran bahasa Indonesia yang lebih efektif, serta meningkatkan kualitas interaksi antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini juga merekomendasikan perlunya pelatihan bagi guru untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menggunakan tindak tutur ekspresif secara optimal dalam pembelajaran.
MENGELOLA RISIKO KEUANGAN : PENTINGNYA DIVERSIFIKASI PORTOFOLIO DAN KOMUNIKASI DI TAHUN 2025 Ni Luh Putu Suarmi Sri Patni; I Wayan Susrama; Fransisca Wuri Wulandari; Windy Permata Suyono; Kunto Ajibroto; Andi Zulfikar Darussalam
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.473

Abstract

This research aims to analyze the importance of portfolio diversification and effective communication in managing financial risk in 2025. Changes in global economic conditions that are increasingly dynamic and complex require innovative and adaptive risk management strategies. Portfolio diversification is one of the main approaches to minimize losses and increase investment stability. In addition, transparent and accurate communication between market participants, investors, and financial managers plays an important role in making the right decisions. This research uses the literature study method and secondary data analysis to evaluate diversification and communication practices in the modern financial context. The results show that a combination of optimal portfolio diversification and effective communication can improve financial resilience amid global economic challenges. The findings provide important insights for investors, money managers, and policymakers in crafting more resilient financial strategies in the coming era. The result shows that the involvement of networks in social media affects the effectiveness of Fight the Haze campaign. Also, the social relations between organizations that are united under the alliance of Fight the Haze campaign are based on sentimental networks.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN CANVA PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA ELEMEN BHINNEKA TUNGGAL IKA DI KELAS V SDN 114 DUSUN BARU SIULAK KABUPATEN KERINCI Tesa Lisforti; Atri Waldi; Yetti Ariani; Reinita
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i3.474

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yakni memaparkan peningkatan hasil belajar Pendidikan Pancasila dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL) berbantuan media Canva dikelas V SDN 114 Dusun Baru Siulak Kabupaten Kerinci. Pada penelitian ini mennggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru (peneliti) dan peserta didik berjumlah 18 orang terdiri dari 10 orang perempuan dan 8 orang laki- laki. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan pada: a) Modul Ajar siklus I diperoleh rata-rata 89,25% (B), dan pada siklus II 96,4% (SB). b) Hasil pelaksanaan pada aspek guru siklus I diperoleh rata-rata 89,25% (B), dan siklus II 96,4% (SB). c) Hasil pelaksanaan aspek peserta didik siklus I diperoleh rata-rata 85,71% (B),dan siklus II 96,42% (SB). d) Hasil belajar peserta didik siklus I diperoleh rata-rata 83,9 (B), dan siklus II meningkat jadi 92,8 (B). demikian, dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning (PBL) berbantuan media Canva dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS IV SD Nelda Helvia; Atri Waldi; Reinita; Mansurdin
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.475

Abstract

This research was motivated by the low learning outcomes of students in Pancasila education learning and in the learning process teachers did not use a variety of learning models. The aim of this research is to describe the improvement in student learning outcomes using the Problem Based Learning model in Pancasila education learning in class IV of SD Negeri 29 Batang Anai, Padang Pariaman Regency. This type of research is Classroom Action Research (PTK) which uses qualitative and quantitative approaches. Carried out in two cycles, cycle I consists of 2 meetings and cycle II consists of 1 meeting. The results of this research show an increase in: a) cycle I teaching modules with an average of 79% (C), cycle II with an average of 97.22% (A), b) implementation of teacher aspects of cycle I with an average of 82% (B), cycle II with an average of 96.42% (A), c) implementation of student aspects of cycle I with an average of 79% (C), cycle II with an average of 92.85% (A), and d) assessment of results student learning in cycle I with an average of 78% (C), cycle II with an average of 89% (B). It can be concluded that learning Pancasila education using the PBL model can improve the learning outcomes of class IV students at SD Negeri 29 Batang Anai, Padang Pariaman Regency
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA MENGGUNAKAN MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS IV SDN 29 BATANG ANAI KABUPATEN PADANG PARIAMAN Dinny Salfiyah Utami; Atri Waldi; Reinita; Tin Indrawati
EDU RESEARCH Vol 5 No 4 (2024): EDU RESEARCH
Publisher : IICLS (Indonesian Institute for Corporate Learning and Studies)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47827/jer.v5i4.476

Abstract

The aim of this research is to describe the improvement in learning outcomes of Pancasila education using the Discovery Learning model in class IV of SD Negeri 29 Batang Anai, Padang Pariaman Regency. This research is Classroom Action Research (PTK) which uses qualitative and quantitative approaches. Implemented in two cycles. and each cycle has four stages, namely planning, implementation, observation, and reflection. The research subjects were teachers and students of class IV SD Negeri 29 Batang Anai, Padang Pariaman Regency, totaling 20 students. The results of the research show an increase in: a) teaching modules in cycle I with an average of 79.16% (C), and cycle II 94.44% (A), b) implementation in the teacher aspect of cycle I with an average of 82.81 % (B), and cycle II 93.75% (A), while in the student aspect of cycle 1 with an average of 79.68 (C), and cycle II 90.62% (A), c) assessment of Students in cycle I obtained an average of 78.94 and cycle II with an average of 83.14. Based on these results, it can be concluded that using the Discovery Learning model can improve student learning outcomes in class IV Pancasila education learning at SD Negeri 29 Batang Anai, Padang Pariaman Regency.

Page 10 of 12 | Total Record : 112