cover
Contact Name
Arif Fadillah
Contact Email
pengabdianikestmp@gmail.com
Phone
+6282176546039
Journal Mail Official
afifah170114@gmail.com
Editorial Address
IKesT Muhammadiyah Palembang Jl. Jend. A. Yani, 13 Ulu, Palembang, Indonesia, 30262
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Khidmah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 2654864X     EISSN : 28286308     DOI : https://doi.org/10.52523/khidmah.v4i2
Core Subject : Health,
Khidmah (ISSN Online: 2828-6308) is a journal published by the Institute for Research, Community Service and Innovation (LP2MI) of IKesT Muhammadiyah Palembang which focuses on nursing studies (Medical Surgical Nursing, Child Nursing, Maternity Nursing, Mental Nursing, Critical Nursing, Nursing Community and Nursing Management) , Midwifery (Pregnancy, Childbirth, Postpartum, Neonates, Infants and Children, Reproductive Health), Environmental Health, Physiotherapy and Medical Laboratory Techniques. Khidmah is published 2 times a year, namely in April and October which is published in print and electronic publications
Articles 144 Documents
PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG POTENSI ADIKSI INTERNET PADA REMAJA DI ERA COVID 19 Rezah Andriani
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.355

Abstract

Saat ini sedang terjadi pandemi COVID 19 di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia. Sehingga pemerintah memberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Implementasi kebijakan tersebut, khususnya bagi remaja berpotensi meningkatkan penggunaan internet dalam kehidupan sehari-hari. Potensi terjadinya adiksi penggunaan internet serta cara mendayagunakan internet secara bijak dan sehat perlu dikenali, tidak hanya oleh para remaja, namun juga oleh praktisi pendidikan dan pengambil kebijakan. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang Potensi Adiksi Internet pada Remaja di Era Covid 19. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada mahasiswa Prodi DIII Kebidanan IKesT Muhammadiyah Palembang sebanyak 44 orang. Sebanyak 37 orang mahasiswa yang mengisi Kuesioner Diagnosis Adiksi Internet (KDAI) melalui google form, dari 37 orang yang mengisi kuesioner, sebanyak 32,4% (12 orang) yang terindikasi mengalami kecanduan internet, mahasiswa tersebut akan diberikan edukasi sesuai dengan skema pengelolaan kecanduan internet pada remaja secara komprehensif dan holistik. Peningkatan pengetahuan peserta dapat diketahui melalui perbandingan hasil pretest dan posttest yang diberikan sebelum dan sesudah dilakukannya pendidikan kesehatan/ edukasi. Kata Kunci: Adiksi, Internet, Remaja.
EDUKASI MANFAAT AKTIVITAS FISIK PADA LANSIA DI KECAMATAN SUKARAMI, PALEMBANG Yudiansyah Yudiansyah
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.356

Abstract

Aktivitas fisik memiliki manfaat yang besar terhadap fungsi tubuh para lansia. Diantaranya adalah agar terhindar dari penyakit kardiovaskular, hipertensi, depresi hingga mencegah terjadinya cidera akibat terjatuh. Faktor tubuh yang sudah menurun membuat para lansia harus benar-benar memperhatikan dosis latihan dan jenis latihan yang dilakukan. Untuk itu kegiatan ini memberikan edukasi terhadap para lansia untuk melakukan aktivitas fisik dengan baik agar mendapatkan fungsi yang diinginkan. Hasil kegiatan ini di temukan lansia dengan aktivitas fisik ringan 17 orang (55%), dan lansia dengan aktivitas fisik sedang 9 orang (30%) sedangkan lansia dengan aktivitas fisik berat 4 orang(15%).
EDUKASI MENGENAI BULLYING PADA REMAJA DENGAN MEDIA VIDEO ANIMASI Ayu Deka Wati
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.357

Abstract

World Health Organization (WHO) mendefinisikan remaja sebagai mereka yang berada pada tahap transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa, dengan periode usia antara 10 sampai 19 tahun. Masa remaja merupakan periode penting dalam rentang kehidupan manusia karena pada masa peralihan ini remaja merasakan adanya perubahan yang terjadi pada dirinya sendiri seperti perubahan pada fisik, kognitif, dan sosial emosional. Slavin (2009) mengatakan bahwa remaja mengalami kegoncangan emosi negatif yang disebabkan oleh tekanan-tekanan dan ketegangan dalam mencapai kematangan fisik dan sosial. Remaja yang memiliki konsep diri negatif biasanya cenderung menjadi korban bullying (Usman, 2013). Hal tersebut dikarenakan remaja dengan konsep diri negatif akan cenderung menarik diri dari lingkungannya (SEJIWA, 2008). Seorang remaja diharapkan mampu serta dapat mengontrol perasaan mereka dan mampu untuk mengendalikan serta dapat memahami gejolak emosi sehingga akan tercapai kondisi emosional dan mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan, dengan begitu remaja akan mampu menyelesaikan tugas-tugas perkembangan dengan baik (Paramitasari & Alfian, 2012). Sasaran kegiatan ini adalah remaja. Program pengabdian masyarakat ini meliputi beberapa tahapan yaitu dimulai dengan menyusun konsep pelaksanaan kegiatan, membuat video animasi, mengupload video animasi ke media sosial, dan membuat laporan kegiatan. Kegiatan ini diharapkan mampu mencegah terjadinya perilaku bullying pada remaja.
EDUKASI PENANGANAN PENCEGAHAN NYERI LUTUT DENGAN LATIHAN AKTIF DI DESA PADANG TEPONG KECAMATAN ULU MUSI KABUPATEN EMPAT LAWANG Juliastuti Juliastuti Juliastuti
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.358

Abstract

Osteoarthritis is a non-inflamatory degenerative joint disorder that occurs in moving joints, characterized by deteriorating joint cartilage and heave in sight of osteophyte. Some of the symptoms of knee pain, credulity, and morning stiffness are a sign of osteoarthritis in the knee. The result of this activity was 23 people in padang tepong who had complaints of knee pain as one of the symptoms of osteoarthritis of the knee. Keywords: Physiotherapy, Active Exercise, Osteoarthritis Genu
Fall Prevention Education to Reduce Fall Risk on Elderly People Ika Guslanda Bustam
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.359

Abstract

This community service is carried out by providing education to reduce the risk of falling in the elderly in Kecamatan Sukarami, Palembang. This is expected to help and prevent and reduce the risk of falls that often occur in the elderly. Education is delivered by way of material presentation, and distribution of pamphlets. Before being given education for the elderly, several questions will be given, then they will be evaluated with the same questions to see the success of the education that the author has done. The results of this activity there is an increase in knowledge in the elderly about the risk of falling, namely as many as 15 elderly know the risk of falling well, then the elderly with moderate knowledge are 1 elderly. All participants are able to carry out activities both inside and outside the home without the need for tools or assistance from others
EDUKASI OLAHRAGA UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH DALAM MENGHADAPI BENCANA NASIONAL PENYEBARAN COVID19 Apriyani Apriyani
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.360

Abstract

The COVID-19 pandemic in 2020 brought many changes in people's lives. Everything must be done at home. Study, work, worship, even sports are recommended at home. Moderate-intensity exercise, in a well-ventilated environment and alone and avoiding contact with other people (e.g. at home), and prioritizing the use of personal sporting goods are recommended. Home exercise program is one of the sports options because in its implementation it is safe, easy and cheap. This program includes aerobics (eg walking at home or nearby), muscle strength training (strengthening), stretching and balance exercises or a combination. One of the service activities carried out is Sports Education to Improve Body Immunity for the Prevention of Covid -19. This community service activity will be held 09 April 2021 on Jl. Pipa Jaya Kel. 15 Ulu Kec. Jakabaring Keywords: Education, Sports, Body Immunity
PENERAPAN ASSERTIVE TRAINING TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA REMAJA Emira Apriyeni; Helena Patricia; Dwi Christina Rahayuningrum; Siska Sakti Angraini
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.362

Abstract

Kota Padang merupakan daerah rawan bencana sehingga kasus Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) mengalami peningkatan. Remaja merupakan salah satu yang rentan mengalami PTSD karena masa remaja merupakan masa transisi yang penuh gejolak dan tidak stabil dengan berbagai perubahan fisik, fisiologis, kognitif, emosional, perilaku, sosial. Remaja yang berada di daerah rawan bencana menunjukkan nilai Psychological Well Being yang rendah dan akan berdampak pada kesehatan mental. Tujuan kegiatan ini adalah untuk melatih perilaku remaja melalui Assertive Training (AT) agar menciptakan generasi remaja yang sehat jiwa. Pelaksanaan kegiatan ini menggunakan metode ceramah dan diskusi pada kelompok. Sasaran dalam kegiatan ini yaitu remaja yang memiliki pshycological well being yang rendah. Kegiatan dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil yang didapatkan yaitu adanya peningkatan rata-rata pshycological well being setelah diberikan latihan asertif yang dilihat melalui hasil koesioner yaitu 9,25 dan pre test sebelum diberikan latihan asertif yaitu 5,19. Diharapkan kegiatan ini akan meningkatkan sikap dan perilaku asertif serta kesejahteraan psikologis pada remaja.
Penyuluhan Tentang Ibu Bersalin Dengan Perdarahan Post Partum Di PMB Dewi Anggraini Palembang Nen Sastri
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.363

Abstract

Menurut definisi World Health Organization (WHO) “kematian maternal adalah kematian seorang wanita waktu hamil atau selama 42 hari sesudah berakhirnya kehamilan oleh sebab apapun, terlepas dari tuanya kehamilan dan tindakan yang dilakukan untuk mengakhiri kehamilan. Perdarahan postpartum merupakan suatu komplikasi potensial yang mengancam jiwa pada persalinan pervaginam dan sectio cesaria. Meskipun beberapa penelitian mengatakan persalinan normal seringkali menyebabkan perdarahan lebih dari 500 ml tanpa adanya suatu gangguan pada kondisi ibu. Metode pemecahannya yaitu melaksanakan koordinasi untuk perizinan tempat pelaksanaan pengabdian masyarakat dengan pihak terkait sekaligus menyepakati waktu pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat. Dan dilakukan juga persiapan alat dan bahan yang akan digunakan seperti leptop, lembar kuesioner, leflet untuk media presentasi. Hasil penelitian sebelum penyuluhan dari 37 ibu hamil yang mempunyai pengetahuan baik yaitu 6 ibu, pengetahuan cukup 10 ibu, pengetahuan kurang yaitu 21 ibu. hasil penelitian sesudah penyuluhan diketahui bahwa dari 37 ibu hamil yang mempunyai pengetahuan baik yaitu 23 ibu, pengetahuan cukup 10 ibu, pengetahuan kurang yaitu 4 ibu. Simpulan: Persentase responden sebelum dilakukan penyuluhan tentang perdarahan post partum sebagian besar ibu hamil mempunyai pengetahuan yang kurang tentang perdarahan post partum sebanyak 56,76% dan sesudah dilakukan penyuluhan tentang perdarahan post partum sebagian besar ibu hamil mempunyai pengetahuan yang baik sebanyak 62,16 %.
complete socialization about vaginal discharge or fluor albus at SMK Bina Jaya Palembang in 2021: Socialization Atma Deviliawati
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.366

Abstract

Adolescence is defined by growth, change, and the presence of new chances, and it is often associated with reproductive health problems. In teenage girls, reproductive organ healthcare is expected to prevent significant problems. Preventing vaginal discharge or fluor albus is one of the aims of treatments of reproductive organs in teenage girls. Vaginal discharge or fluor albus is a discharge from the tiny glands in the vagina and cervix that may or may not smell and lead to a local itching. The causes of vaginal discharge or fluor albus may be normal or physiologic. According to 2012 data from the Indonesian Demographic and Health Survey (IDHS), around 18% of women aged 15-49 years had encountered the vaginal discharge or fluor albus. This socialization has the objective of educating teenage girls about vaginal discharge or fluor albus. The strategy is to provide direct socialization through counseling and leaflet distribution, while also following the health protocols. The activity occurred on july 12, 2021. The results of the socialization obtained data on knowledge about vaginal discharge or fluor albus from 46 students before being given socialization with good knowledge of 15 people (32.6%) and after the socialization, there was an increase in students with good knowledge of vaginal discharge or fluor albus as many as 44 students ( 95.7 percent ). Proves an increase in awareness of vaginal discharge or fluor albus before and after socialization. Suggestions for educators to regularly educate students about reproductive health, either in cooperation with health education organizations or with other health authorities.
: SOSIALISASI TENTANG PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN 5M SEBAGAI PENANGGULANGAN COVID-19 DI PUSKESMAS JAKABARING KABUPATEN BANYUASIN TAHUN 2021 Dewi Sayati Sayati
Khidmah Vol 3 No 2 (2021): Khidmah
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/khidmah.v3i2.368

Abstract

The health center is at the forefront of breaking the chain of transmission of COVID-19. During this Covid-19 pandemic, Public Health Centers need to make various efforts to prevent and limit the transmission of infection. Breaking the Covid-19 chain is currently a priority for the health sector. A study on work motivation needs to be carried out because during the Covid-19 pandemic it takes work encouragement from health workers so that they can work optimally so that the role of puskesmas during the Covid-19 pandemic can be optimal. The high transmission power of this disease causes health workers, especially in health centers, to be vulnerable to this disease. The purpose of this activity is to increase the knowledge and understanding of the socialization participants about being able to know and apply the 5M health protocol as a response to covid-19. The method of implementing Community Service activities is in the form of socialization or counseling in interpersonal/individual communication to participants who visit the Jakabaring Health Center, Banyuasin Regency to obtain services, then a leaflet was given about the Implementation of the 5M Health Protocol as a Covid-19 Response at the Jakabaring Health Center, Banyuasin Regency. as many as 10 people. The results of the socialization activities for the participants showed that there was an increase in the knowledge and understanding of the participants regarding the material given with a total score in the percentage of 84%. The material presented can be understood by every participant of the socialization and is also very useful. which in turn can change the behavior of the community in the working area of ​​the Jakabaring Health Center, Banyuasin Regency in a positive direction, namely being able and always applying it in their daily life by carrying out the government's appeal regarding the Application of the 5M Health Protocol as a Covid-19 Countermeasure at the Jakabaring Health Center, Banyuasin Regency. The conclusion is that the knowledge and understanding of citizens about the procedures for preventing Covid-19 and the correct use of masks is increased. It is recommended to all participants who do not know and understand the implementation of the 5M Health Protocol as a Covid-19 Response at the Jakabaring Health Center, Banyuasin Regency.

Page 5 of 15 | Total Record : 144