cover
Contact Name
Kuntum Febriyantiningrum
Contact Email
kuntum060290@gmail.com
Phone
+6285228315636
Journal Mail Official
binar.biologi@gmail.com
Editorial Address
http://journal.unirow.ac.id/index.php/binar/about/editorialTeam
Location
Kab. tuban,
Jawa timur
INDONESIA
Biology Natural Resources Journal
ISSN : -     EISSN : 29864941     DOI : -
Biology Natural  Resources Journal merupakan jurnal ilmiah terbuka (Open Access Journal) yang dikelola oleh Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban. Jurnal ini menerbitkan artikel ilmiah hasil penelitian di bidang biologi, yaitu Ekologi dan Lingkungan, Konservasi Sumberdaya Alam, Biosistematika dan taksonomi, Struktur dan perkembangan, Fisiologi, Mikrobiologi, Genetika dan Biologi Kelautan. Biology Natural  Resources Journal terbit secara berkala pada bidang biologi dan ruang lingkupnya, terbit 2 kali dalam setahun, yaitu pada Bulan Januari dan Juli. Jurnal ini pertama kali terbit pada bulan Juli tahun 2022 dengan nomor ISSN online  : 2986-4941.
Articles 46 Documents
INVERTARISASI FILUM ARTHROPODA DI PESISIR PANTAI KENJERAN, KELURAHAN TAMBAK WEDI, KECAMATAN KENJERAN SURABAYA Siti Ainuna Rohma; Sely Tria Amanda; Difa Putri Miarta; Pramita Laksitarahmi Isrianto; Sunaryo Sunaryo
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1132

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di pesisir Pantai Kenjeran yang terletak di Jalan Tambak Wedi, Kecamatan Kenjeran, Surabaya. Pantai Kenjeran memiliki banyak keanekaragaman hayati, salah satunya adalah Filum Arthropoda. Arthropoda adalah sekelompok invertebrata dengan sistem saraf yang berkembang sempurna. Metode yang digunakan adalah teknik sampling dan pengawetan bioplastik. Berdasarkan hasil penelitian Salah satu kelas yang termasuk dalam Filum Arthropoda di pesisir Pantai Kenjeran adalah Crustacea. Crustacea merupakan hewan yang hidup di air laut dan air tawar yang mempunyai kulit (cangkang) yang keras karena kutikulanya mengandung kalsium karbonat. Terdapat 3 spesies yang ditemukan dalam kelas Crustacea, yaitu Ligia exsotica, Geothelphusa dehaani, dan Metopograpsus latiforns. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menginventarisasi keanekaragaman Filum Arthropoda di pesisir pantai Kenjeran Jalan Tambak Wedi Kecamatan Kenjeran Surabaya.
KEKAYAAN JENIS DAN GUILD PAKAN KOMUNITAS BURUNG DI AREA GREENBELT PENAMBANGAN PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk. PABRIK TUBAN Dwi Oktafitria; Afthoni Nur Fuadi; Roso Satriyo; Moch Hasybi Asysidiqi; Suseno Tri
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1154

Abstract

Perusahaan pertambangan seperti PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pabrik Tuban memiliki area sabuk hijau (greenbelt) yang merupakan area pembatas antara area tambang batu gamping dan tanah liat (clay) aktif dengan area pemanfaatan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kekayaan jenis dan guild pakan komunitas burung di lahan greenbelt PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pabrik Tuban sehingga penelitian ini diharapkan mampu menggambarkan kondisi lingkungan sebagai titik awal untuk mengembangkan dan memperbaiki area tersebut. Penelitian ini dilakukan pada Januari-Mei 2024 dengan pengambilan sampel data burung menggunakan metode point count di 12 titik lokasi area greenbelt penambangan dan analisis data menggunakan indeks kekayaan jenis Margalef. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai indeks kekayaan jenis (R) sebesar 3.51 yang termasuk kedalam kategori kekayaan jenis sedang, sedangkan tipe guild pakan komunitas burung ditemukan 8 tipe yaitu Carnivore (6.3%), Carnivore, Insectivore (15.9%), Frugivore (4.8%), Granivore (14.3%), Insectivore (41.3%), Insectivore, Frugivore (7.9%), Nectarivore (4.8%), dan Omnivore (4.8%).
PERILAKU TAWON KERTAS (Polistes tenebricosus) DALAM PEMBUATAN SARANG Rio Christy Handziko; Kuntum Febriyantiningrum; Sifa'ul Janah; Wihekan Paramitha; Ajeng Kusuma Melati Marsana Putri; Charisma Shura
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1337

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami perilaku membuat sarang pada Polistes tenebricosus. Pengamatan dilakukan selama dua bulan dengan frekuensi satu kali seminggu, setiap sesi pengamatan berlangsung selama tiga jam di siang hari. Metode penelitian melibatkan penghilangan sarang tawon sebagai stimulus, yang kemudian diamati untuk mengetahui respons tawon dalam membangun kembali sarang. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa Polistes tenebricosus cenderung kembali ke lokasi sarang lama setelah dihapus dan memulai proses pembangunan sarang kembali. Hasil pengamatan juga memberikan wawasan tentang waktu aktif tawon dalam membuat sarang, cara-cara yang mereka gunakan dalam proses pembuatan sarang, dan bahan-bahan yang mereka pilih. Temuan ini dapat memberikan pemahaman lebih lanjut tentang strategi dan preferensi yang mendasari perilaku pembuatan sarang pada Polistes tenebricosus. Metode pengambilan sampel melibatkan observasi langsung selama waktu yang telah ditentukan, dengan fokus pada tindakan pembuatan sarang setelah penghilangan sarang. Data yang terkumpul dianalisis untuk mengidentifikasi pola dan tren dalam perilaku tawon. Penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman lebih lanjut tentang ekologi dan perilaku sosial dari Polistes tenebricosus serta memberikan dasar untuk penelitian lebih lanjut terkait perilaku pembuatan sarang pada serangga ini.
STUDI ETNOBOTANI KEANEKARAGAMAN DAN PEMANFAATAN TANAMAN LOKAL PADA KAWASAN LADANG DI DESA SIDONGANTI, KECAMATAN KEREK, KABUPATEN TUBAN Riska Andriani; Yuni Alina
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1350

Abstract

Penelitian ini mengkaji keanekaragaman dan pemanfaatan tanaman lokal di Desa Sidonganti, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. Desa Sidonganti, sebagai bagian dari kawasan pantura Pulau Jawa, memiliki kondisi alam yang tidak mendukung secara optimal untuk pertanian akibat kekeringan yang berkepanjangan dan minimnya sumber daya air. Namun, masyarakat Sidonganti mampu memanfaatkan berbagai jenis tanaman lokal seperti pohon jati, padi, dan jagung untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari serta sebagai sumber pendapatan ekonomi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data melalui observasi langsung dan wawancara mendalam dengan petani dan pengelola hutan di Sidonganti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pohon jati dimanfaatkan untuk bahan bangunan dan kayu bakar, sedangkan tanaman padi dan jagung berperan penting dalam ketahanan pangan masyarakat. Namun, tantangan lingkungan seperti kekeringan berkepanjangan dan kerusakan hutan menimbulkan ancaman terhadap keberlanjutan pemanfaatan tanaman tersebut. Pengetahuan tradisional yang diwariskan turun-temurun memainkan peran penting dalam pengelolaan tanaman lokal ini, meskipun dibarengi dengan perlunya penerapan praktik pengelolaan yang berkelanjutan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam. Kesimpulan dari penelitian ini menggarisbawahi pentingnya kerjasama antara masyarakat lokal, lembaga pemerintah, dan stakeholder terkait dalam membangun strategi pengelolaan yang berkelanjutan untuk memastikan bahwa tanaman lokal di Sidonganti dapat terus memberikan manfaat ekonomi dan ekologis bagi masyarakat, serta terjaga untuk generasi yang akan datang.
KELIMPAHAN FITOPLANKTON SEBAGAI PENENTU INDIKATOR KUALITAS EKOSISTEM PERAIRAN ESTUARI DI KAWASAN KONSERVASI MANGROVE BAROS, BANTUL, D.I.YOGYAKARTA Sifa ul Janah; Laila Rahmawati; Ananda Choirun Nisa; Husni Wulandari; Chalwa Ainun Nisa; Zalsa Nurlinda Apriyanti; Kuntum Febriyantiningrum
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1351

Abstract

Kawasan Mangrove Baros merupakan ekosistem mangrove buatan yang tumbuh pada perairan estuari. Zona estuari merupakan pertemuan air sungai dan air laut yang memiliki salinitas berbeda karena dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Perairan estuari termasuk salah satu habitat yang baik bagi fitoplankton dan zooplankton. Fitoplankton berperan penting sebagai makanan bagi organisme lain. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kualitas perairan estuari terhadap kelimpahan fitoplankton di Kawasan Konservasi Mangrove Baros, Bantul, Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan menentukan 3 titik stasiun dengan jarak antar stasiun yaitu 10 meter. Analisis data dihitung menggunakan rumus statistik Shannon Wiener dan Simpson. Hasil penelitian diperoleh indeks kelimpahan fitoplankton berkisar antara 0,06 - 0,01 ind/L, indeks dominansi fitoplankton berkisar antara 0,08 - 0,15 ind/L dan indeks keanekaragaman fitoplankton berkisar antara 2,25 - 1,94 ind/L. Komposisi jenis fitoplankton yang paling mendominasi adalah spesies Microcystis sp. Kualitas perairan estuari Mangrove Baros termasuk dalam kategori mesotrofik atau tingkat kesuburan sedang.
KUNJUNGAN HARIAN ARTHROPODA PADA TANAMAN AJERAN (Bidens pilosa L.) DI AREA PERSAWAHAN DESA MANDIREJO KECAMATAN MERAKURAK KABUPATEN TUBAN Hesti Kurniahu; Nadhifatun Nadhifatun
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1355

Abstract

Pengendalian hama pada lahan pertanian dapat memanfaatkan sumber daya yang ada disekitar lahan pertanian. Beberapa jenis Arthropoda memiliki peran ekologi sebagai muruh alami hama tanaman budidaya. Ajeran (Bidens Pilosa L.) merupakan tumbuhan liar yang dapat difungsikan sebagai tempat berlindung dan berkembang biak serta sumber makanan bagi Arthropoda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan frekuensi Arthorpoda yang mengunjungi tanaman liar ajeran. Penelitian menggunakan metode observasi dengan melakukan pengamatan langsung pada plot penelitian di area persawahan di Desa mandirejo Kecamatan Merakurak Kabupaten Tuban. Terdapat 3 stasiun penelitian yang masing-masing terdiri dari 3 titik pengamatan. Stasiun A terletak di pinggir jalan raya, stasiun B terletak di pinggir parit dan stasiun C terletak di pematang sawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 8 famili yaitu Acrididae, Coccineliidae, Apidae, Tettigonidae, Danaidae, Satyridae, Pyralidae, dan Oxyopidae. Sedangkan frekuensi kunjungan arthropoda terbanyak pada pagi hari dengan jumlah kunjungan tertinggi sebanyak 232 darii famili Pyralidae. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tanaman ajeran (Bidens Pilosa L.) dikunjungi oleh 8 famili Arthropoda dengan frekuensi kunjungan terbanyak pada pagi hari dan paling sedikit pada sore hari.
TELAAH FITOKIMIA KANDUNGAN AIR PERASAN KULIT BUAH TRENGGULUN (Protium javanicum Burm. F.) Nia Nurfitria; Susanti Dhini Anggraini; Sriwulan Sriwulan; Witnawati Witnawati
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1357

Abstract

Trenggulun merupakan tanaman yang memiliki buah berukuran kecil dengan kulit buah berwarna hijau hingga ungu. Buah ini memiliki rasa cenderung asam. Batang tanaman ini dimanfaatkan sebagai kayu bangunan dan bagian daun dikenal sebagai salah satu bahan obat tradisional. Sementara kulit buah tanaman ini belum pernah dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data empiris terkait kandungan fitokimia dalam kulit buah trenggulun, sehingga pemanfaatan potensinya bisa lebih terarah. Penelitian ini bersifat deskriptif, dimana analisis fitokimia dilakukan secara kualitatif. Sampel kulit buah trenggulun dihaluskan kemudian disaring menggunakan kertas saring. Hasil perasan tersebut kemudian diuji kandungan alkaloid, flavonoid, steroid dan terpenoid, tanin, polifenol, dan saponin. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa air perasan kulit buah trenggulun matang memiliki kandungan alkaloid, flavonoid, terpenoid, tanin, polifenol, dan saponin. Optimalisasi kandungan dalam kulit buah trenggulun dapat dilakukan melalui teknik ekstraksi.
PREFERENSI HABITAT LABA-LABA DI KAWASAN KARST SUAKA MARGASATWA PALIYAN M Ikhsan Al Ghazi; Alfian Surya fathoni; Naufal Urfi Dhiya'ulhaq; Canavalia Wedelia Arfentri; Nur Roid Nafiatul Azizah; Raafi Nur Ali
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1360

Abstract

Abstrak. Indonesia, yang terkenal dengan keanekaragaman hayatinya yang tinggi, masih belum banyak dieksplorasi dalam hal takson invertebrata seperti laba-laba. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies laba-laba di Suaka Margasatwa Paliyan, sebuah kawasan hutan lindung di Gunungkidul dalam ekosistem karst Gunung Sewu. Penelitian dilakukan dari 8-31 Oktober 2022, menggunakan survei eksplorasi dan dokumentasi morfologi, serta identifikasi di laboratorium Kalamangga. Hasil penelitian menunjukkan 92 spesies laba-laba dari 25 famili, dengan distribusi yang bervariasi di makrohabitat seperti gua, hutan, kebun, rumput, dan pemukiman. Temuan ini menyoroti adaptasi ekologis laba-laba dan pengaruh makrohabitat terhadap distribusinya, memberikan wawasan penting untuk konservasi dan pengelolaan habitat.
APLIKASI ASAM SALISILAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN PROLIN TANAMAN SELEDRI (Apium graveolens L.) DENGAN CEKAMAN SALINITAS Rahmah, Azizatur; Sidqiyah, Imanus; Hanifa, Berry Fakhry
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 2 (2025)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1511

Abstract

Apium graveolens L. merupakan tanaman yang sensitif terhadap salinitas, yang dapat memengaruhi berbagai aspek pertumbuhannya, termasuk akumulasi prolin. Prolin adalah metabolit sekunder yang diproduksi sebagai respons terhadap stres salinitas. Salah satu cara untuk mengurangi dampak negatif salinitas adalah dengan aplikasi eksogen asam salisilat (SA), yang diketahui dapat mengurangi efek stres salinitas dan mendukung pertumbuhan tanaman. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktorial. Faktor pertama adalah salinitas (NaCl) dengan empat tingkat konsentrasi: 0 ppm, 1000 ppm, 2000 ppm, dan 3000 ppm. Faktor kedua adalah konsentrasi asam salisilat, dengan empat perlakuan: 0 mM (kontrol), 0,5 mM, 1 mM, dan 2 mM, serta kombinasi keduanya. Terdapat 16 kombinasi perlakuan yang diulang tiga kali. Analisis data dilakukan menggunakan uji analisis variansi (ANAVA) dengan perangkat lunak SPSS 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salinitas yang lebih tinggi menghambat pertumbuhan tanaman, tetapi meningkatkan kadar prolin. Pemberian asam salisilat pada konsentrasi 0,5 mM mendukung pertumbuhan dan meningkatkan akumulasi prolin. Sementara itu, konsentrasi 1 mM asam salisilat secara signifikan meningkatkan panjang akar. Kombinasi SA 0,5 mM dengan NaCl 1000 ppm memberikan hasil terbaik pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, dan berat basah. Temuan ini menunjukkan bahwa kombinasi asam salisilat dan salinitas dapat digunakan untuk mengurangi dampak negatif cekaman salinitas pada A. graveolens L.
ETNOBOTANI TUMBUHAN PANGAN SUKU DAYAK SEBERUANG KECAMATAN TEMPUNAK KALIMANTAN BARAT Kusuma Wardhani, Hilda Aqua; Ningsih, Verunika
Binar – Biology Natural Resources Journal Vol 3 No 2 (2025)
Publisher : Prodi Biologi Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/binar.v3i2.1520

Abstract

This study examined the diversity and utilization of food plants by the Dayak Seberuang community in Suka Jaya Village, Tempunak District, Kalimantan Barat. This research used an ethnobotanical approach that aimed to understand the relationship between the Dayak Seberuang people and the plants in Suka Jaya Village. The data collected included data on food plant species and community knowledge about the management and utilization of plant species as food. Data collection was carried out by direct observation, interviews and documentation. The determination of respondents used was the snowball sampling method. The results showed that 53 species of food plants were found to be utilized by the Dayak Seberuang community of Suka Jaya Village, Tempunak District, Kalimantan Barat as food. The most commonly found food plants were species from the Cucurbitaceae family (6 species). Some types of food plants that were identical to the typical food of the Dayak Seberuang tribe were Brassica juncea (ensabi), Solanum ferox (terung asam), Smilax barbata (remudang), Ficus variegata Blume (kedadai), Hevea brasiliensis (karit), and Dillenia indica (simpur).