cover
Contact Name
Imat Rochimat
Contact Email
imat.rochimat@dosen.poltekkestasikmalaya.ac.id
Phone
+6285223467262
Journal Mail Official
jurnal.bmi@poltekkestasikmalaya.ac.id
Editorial Address
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya Gedung Direkorat Lt.2 Jl.Cilolohan No.35, Kel.Kahuripan, Kec.Tawang Kota Tasikmalaya 46115 INDONESIA
Location
Kota tasikmalaya,
Jawa barat
INDONESIA
Media Informasi
ISSN : 20863292     EISSN : 26559900     DOI : https://doi.org/10.37160/bmi.v19i1
Core Subject : Health,
Media informasi sebelumnya di OJS versi 2 dan mulai edisi Vol 18 No. 1 tahun 2022 beralih ke OJS Versi 3.. Sehingga perlu peubahan data/ update data. Media Informasi merupakan artikel kesehatan secara umum dengan sub bidang Keilmuan: Keperawatan, Kebidanan, Keperawatan, Keperawatan Gigi, Gizi, Farmasi, Rekam Medik, Informasi Kesehatan (RMIK) dan Kesehatan Masyarakat
Articles 136 Documents
Pengaruh Hipnoterapi terhadap Perubahan Nyeri Dismenore pada Remaja di Jurusan Kebidanan Poltekkes Tasikmalaya Lestari, Chintia Dwi Ayu; Mulyani, nunung; Irianti, Bayu; Fitriani, Neng Resi
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.361

Abstract

Masalah reproduksi pada remaja meliputi beberapa hal, antara lain menstruasi dengan nyeri hebat, atau dikenal dysmenorrhea. Angka kejadian dismenore di dunia cukup besar dimana rata-rata lebih dari 50% wanita mengalami dismenore. Di Indonesia angka kejadian dismenore adalah 54,89% dismenore. Dismenore dapat ditangani dengan terapi farmakologi dan non farmakologi. Salah satu cara menurunkan dismenore secara non farmakologi adalah dengan cara hipnoterapi. Hipnoterapi akan digunakan untuk mengurangi nyeri dismenore melalui media audio. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hipnoterapi terhadap perubahan nyeri dismenore pada remaja di jurusan kebidanan Poltekkes Tasikmalaya. Metode penelitian ini menggunakan metode pre eksperimen dalam satu kelompok (one group pre test – post test design) tanpa kontrol. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 27 orang. Uji statistik menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian ini diperoleh hasil analisis dengan statistik uji wilcoxon signed rank, nilai ρ = 0,000 (ρ < 0,05), sehingga Ha diterima. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah adanya hipnoterapi untuk perubahan nyeri dismenore pada remaja di jurusan kebidanan Poltekkes Tasikmalaya
Rekonstruksi Sipesanpos Bina Karya Dinosumaryono; Ismiati
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.379

Abstract

Masalah utama dalam pengembangan system informasi adalah ketidakkonsistenan pengembang/perancang. Seringkali tahapan terhenti sampai evaluasi, bahkan hanya sampai perancangan dan uji cobaa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan disajikan dalam bentuk naratif menggambarkan persepsi pengguna terhadap aplikasi melalui metode pengembangan system informasi waterfall. Variabel yang akan diteliti meliputi 7 variabel, yaitu : 1). Variabel persepsi pengguna terhadap rekonstruksi rancangan display, 2). Variabel persepsi Pengguna terhadap Rekonstruksi Rancangan aplikasi user friendly untuk penyampaian notifikasi (pesan), 3). Variabel persepsi Kemudahan Penggunaan (Perceived Ease of Use) setelah aplikasi direkonstruksi, 4). Variabel persepsi kebermanfaatan penggunaan (Perceived Usefullness) setelah aplikasi direkonstruksi, 5). Variabel sikap kegunaan (Attitude toward Using) setelah aplikasi direkonstruksi, 6). Variabel niat perilaku (Behavioral Interntion) setelah aplikasi direkonstruksi, dan 7). Variabel minat Penggunaan (Actual System Use) setelah aplikasi direkonstruksi. Hasil penelitian menunjukkkan 5% responden menilai adanya perbaikan terhadap display aplikasi SIPESANPOS, yaitu display conten aplikasi pada menu pemberitahuan push dan 95% responden menjawab tidak perlu perbaikan. 100% responden menilai tidak perlu perbaikan terhadap aplikasi user friendly untuk menyampaikan notifikasi pesan pada aplikasi SIPESANPOS, 100% responden menyatakan sikap positif terhadap kemudahan penggunaan aplikasi, 100% responden menyatakan sangat setuju bahwa aplikasi SIPESANPUS bermanfaat untuk meningkatkan kinerja, 100% responden menyatakan sikap positif terhadap persepsi kegunaan aplikasi, 100% responden menyatakan sangat setuju memiliki niat menggunakan aplikasi SIPESANPOS, 100% responden menyatakan berminat menggunakan aplikasi SIPESANPOS. Kesimpulan penelitian ini adalah diperolehnya persepsi kemudahan penggunaan (Perceived Ease of Use), persepsi kegunaan (Perceived Usefullness), sikap kegunaan (Attitude toward Using), niat perilaku (Behavioral Interntion), minat Penggunaan (Actual System Use) terhadap aplikasi
Analisis Raw Input Mahasiswa Baru terhadap Hasil Luaran pada Program Studi Kebidanan Lisnawati
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.402

Abstract

Latar Belakang: Sistem penjaminan mutu pada Perguruan Tinggi dilakukan tidak hanya di bidang akademik, penelitian dan pengabdian masyarakat namun juga diterapkan dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru, melalui pola seleksi yang baik, bermutu, transparan dan akuntabel. Tujuan: mengetahui pengaruh raw input terhadap hasil luaran sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan sistem jalur masuk mahasiswa baru. Metode: Penelitian analitik dengan case control design. Populasi seluruh mahasiswa Kebidanan tahun lulus 2023. Jumlah sampel 36 (kasus adalah 12 dan kontrol adalah 24). Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan uji t independent. Hasil: Mahasiswa yang masuk melalui jalur PMDP memiliki IPK terendah 3,31 dan tertinggi 3,76. Mahasiswa yang masuk melalui jalur bukan PMDP memiliki IPK terendah 3,35 dan tertinggi 3,80. Mahasiswa dengan jalur masuk PMDP memiliki nilai rata-rata lebih rendah dibandingkan bukan PMDP, dengan selisih nilai rata-rata 0,06. Pada hasil analisis uji t independent menunjukkan p value 0,24 (>0,05). Kesimpulan: Tidak ada pengaruh jalur masuk (raw input) terhadap nilai akhir (IPK). Banyak faktor yang memengaruhi mahasiswa dalam mendapatkan nilai Indeks Prestasi Kumulatif, sehingga diperlukan penelitian lebih mendalam untuk menilai faktor yang paling berpengaruh terhadap nilai Indeks Prestasi Kumulatif.
Status Hidrasi pada Mahasiswa dan Pekerja: Studi Komparasi Dewi Aryanti; Triguna, Yudi
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.442

Abstract

Latar Belakang: Status hidrasi sangat penting dalam proses fisiologis system organ tubuh manusia. Kemampuan melaksanakan tugas fsik dan psikologis sangat berkaitan dengan status hidrasi. Beberapa tahun ini mahasiswa dan pegawai memiliki resiko terhadap gangguan dalam pemenuhan cairan (dehidrasi). Tujuan: Penelitian  ini bertujuan untuk membandingkan status hidrasi pada pegawai dan mahasiswa. Metode: Penelitian ini dilaksanakan dengan jumlah sampel 43 responden (21  mahasiswa dan 22 pegawai Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya). Status hidrasi diukur melalui berat jenis urine dan skala warna urine. Tingkat pengetahuan, asupan cairan serta aktivitas fisik diukur melalui kuisioner. Indeks massa tubuh diukur melalui penimbangan dan pengukuran tinggi badan. Data dianalisis menggunakan distribusi frekuensi dan uji statistik Mann-Whitney dengan CI 95%. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pegawai dan mahasiswa mengalami dehidrasi serta tidak ada perbedaan yang signifikan antara status hidrasi pada mahasiswa dan pegawai di Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya (p value = 0,730). Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara status hidrasi mahasiswa dan pegawai di Poltekkes Tasikmalaya, yaitu Sebagian besar mengalami dehidrasi dan membutuhkan pencegahan terhadap resiko dehidrasi jangka Panjang.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Balita Tentang Penanganan Diare Pada Balita Di RW 04 Desa Galaherang Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan Musfiratu 'Azma; Asep Kuswandi; Imat Rochimat; Dini Mariani
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.452

Abstract

Latar Belakang : Penyakit diare adalah penyakit dimana feses menjadi lebih encer dengan frekuensi 3 kali sehari disertai dengan atau tanpa darah atau lendir. Penyakit diare sering dijumpai pada balita yang awalnya tampak sehat. Kasus diare di Kuningan pada tahun 2022 mencapai 5146 kasus dan kasus diare di Desa Galaherang tahun 2022 mencapai 158 kasus. Tujuan : Untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang penanganan diare pada balita di RW 04 Desa Galaherang Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan. Metode : Penelitian deskriptif kuantitatif. Pengambilan data penelitian dilakukan secara cross sectional berdasarkan hasil survey dan wawancara menggunakan kuisioner kepada ibu yang memiliki balita di RW 04 Desa Galaherang Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode total sampling sejumlah 74 ibu. Hasil : Ibu yang memiliki balita yang pernah mengalami diare dengan mayoritas tingkat pengetahuan baik sebanyak 40 orang (54,1%). Kesimpulan : Tingkat pengetahuan ibu balita tentang penanganan diare pada balita di RW 04 Desa Galaherang Kecamatan Maleber Kabupaten Kuningan dalam kategori baik yaitu sebanyak 40 orang (54,1%).
Uji Organoleptik dan Pengetahuan Masyarakat makanan pendamping Nuget berbahan dasar Daun Kelor (Moringa oleifera) dan ayam dalam mengatasi Stunting Umbu Pati, Denisius; Sudarma, I Made Adi; H Jawa, Arni; Malo, Soningsih; R Hana, Tria; Abdullah, Muhammad Al- Ihsan; Lendimbani, Kanserinus; Ngguna, Konda
Media Informasi Vol. 20 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i1.454

Abstract

Stunting merupakan keadaan gangguan pertumbuhan pada anak diakibatkan kurang asupan nutrisi didalam pertumbuhannya. Nugget adalah olahan daging yang digiling dan di bumbui, kemudian diselimuti oleh perekat tepung, pelumuran tepung roti (breading), dan di goreng. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif univariat. penelitian bertempat di Kelurahan Kambajawa Kecamatan Kota Waingapu Kabupaten Sumba Timur. Sampel 30 pada masyarakat yang tidak bermasalah dengan indera pengecap. Hasil penelitian didapatkan Pengetahuan masyarakat dengan kategori baik berjumlah 13 (43,34%), kategori cukup berjumlah 10 (33,33) dan kategori kurang berjumlah 7 (23,33%) responden. Sedangkan variabel Organoleptik warna dengan kategori sangat menarik berjumlah 6 (20%) responden, kategori menarik berjumlah 14 (46,67%) responden, kategori cukup menarik berjumlah 6 (20%) responden, kategori tidak menarik berjumlah 3 (10%) responden dan kategori sangat tidak menarik berjumlah 1 (3,33%) responden. Rasa/kesukaan dengan kategori sangat enak berjumlah 8 (26,67%) responden, kategori enak berjumlah 13 (43,33%) responden, cukup enak berjumlah 6 (20%) responden dan kategori tidak enak berjumlah 3 (10%) responden. Tekstur dengan kategori sangat halus berjumlah 2 (6,67%) responden, kategori halus berjumlah 12 (40%), kategori cukup halus berjumlah 11 (36,67%) responden dan kategori tidak halus berjumlah 5 (16,67%).
The Relationship Between Online Game Addiction And Sleep Quality In Grade IX Junior High School Students Nurannisa, Isma Ayu; Mantu, Melani Rakhmi
Media Informasi Vol. 20 No. 2 (2024): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i2.464

Abstract

Online game addiction is one of problems due to technology advancement such as digital devices and internet. Online games can be played indefinitely which lead addiction with symptoms such as not capable to control the desire of play game, having higher priority in playing game than other activities, and still choosing to play game even though knowing that there are negative effects. Online game addiction affects sleep duration that can lead to sleep quality problems. This research aims to investigate the association between online game addiction and sleep quality of 9th grade male students at SMPN 1 Kota Serang on January until March 2022. This research was conducted by using the analytic design with a cross sectional approach. Sampling used a consecutive sampling technique. The data was collected by using validated in Indonesian of Indonesia Online Game Addiction Questionnaire and Pittsburgh Sleep Quality Index and analyzed with chi square test in SPSS (Statistical Product and Service Solutions) version 22. The total sample obtained of 148 respondents and there is a significant association between online game addiction and sleep quality with p-value 0,000. This research concluded that online game addiction affects sleep quality.
Hubungan Antara Berbagai Komorbiditas Dengan Derajat Keparahan Pasien Covid-19 Di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk Jakarta Keren, Grace; Herwanto, Velma
Media Informasi Vol. 20 No. 2 (2024): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i2.465

Abstract

Derajat keparahan COVID-19 pada setiap pasien sangat bervariasi, dari kasus ringan, berat, kritis, hingga kematian. Dikatakan bahwa komorbiditas berperan dalam progresivitas serta kematian pada pasien COVID-19. Berdasarkan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (SATGAS COVID-19) di Indonesia, hipertensi, diabetes melitus, penyakit paru obstruktif kronis, penyakit ginjal, kanker, gangguan imun dan asma berada di 12 besar komorbiditas yang sering ditemukan pada pasien COVID-19. Prevelansi orang dengan komorbiditas di Indonesia tidak sedikit, maka dari itu penting untuk diteliti dan dikonfirmasi lebih lanjut hubungan komorbiditas dengan derajat keparahan pada pasien COVID-19, karena identifikasi faktor risiko akan menolong tenaga kesehatan mengidentifikasi pasien dengan faktor risiko tinggi untuk mendapatkan perawatan lebih intensif. Menggunakan studi analitik cross-sectional, didapatkan data penelitian melalui total population sampling rekam medis dari 135 pasien. Data yang dikumpulkan meliputi komorbiditas serta derajat keparahan pasien COVID-19 berdasarkan kriteria World Health Organization. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas pasien COVID-19 tergolong pada derajat keparahan sedang tanpa oksigen (34,1%) diikuti dengan derajat sedang dengan oksigen (30,4%), ringan (21,5%), dan berat (14,1 %). Selain itu didapatkan bahwa, komorbiditas terbanyak adalah diabetes melitus (30,4%). Dengan menggunakan uji chi-square didapatkan hubungan yang bermakna antara diabetes melitus dan derajat keparahan pasien COVID-19 (P = 0,000). Terdapat juga hubungan yang bermakna antara multi-komorbiditas dengan derajat keparahan pasien COVID-19 (P=0,000). Oleh karena tingginya prevelansi komorbiditas terutama diabetes melitus dan juga multi-komorbiditas, penelitian ini diharapkan dapat memaparkan pentingnya identifikasi serta kontrol komorbiditas pada masyarakat untuk dapat mencapai penurunan tingkat kematian dan derajat berat pada pasien COVID-19.
An Updated Systematic Review Of Skin Grafts In Urethral Stricture Disease Tuweno, Erdiansjah Taher; Gahari, Wira Amaz
Media Informasi Vol. 20 No. 2 (2024): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i2.470

Abstract

The urethra in men has a dual function, namely as a pathway for urine and a pathway for semen from the reproductive organs.The purpose of this literature review is to find out some appropriate treatments for the problem of Urethral Stricture disease.This research method uses descriptive qualitative with a systematic literature review (SLR) approach. It is a type of article review that aims to find evidence of clinical efficacy (evidence-based) of a problem, so that a problem-solving suggestion is obtained. The results of the literature found include; The urethroplasty technique is considered a minimally invasive surgical technique and is more efficient than urethrotomy and the type of graft, oral mucosa and gelniltal mucosa have become the gold standard matelrilal substiltutel for relocation of urethral structures, although there has been rapid progress in the development of urethral grafts. The reconstructive urologist should be familiar with the different types of assistive devices to ensure that the selected assistive device is suitable for the needs caused by siltation.
Karakteristik Sensoris dan Kandungan Gizi Beras Analog Berbahan Mocaf dan Sagu yang Disuplementasi Protein Tempe dan Ikan Kembung Alina Hizni; Sholichin; Rika Pitriani; Maudy Ahmalinda
Media Informasi Vol. 20 No. 2 (2024): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/mijournal.v20i2.349

Abstract

Latar Belakang: Beras merupakan makanan pokok masyarakat Indonesia, mengalami peningkatan konsumsi seiring pertumbuhan penduduk. Salah satu alternatif mengurangi ketergantungan beras dengan pengembangan beras analog. Tujuan: Menganalisis karakteristik sesnsoris dan kandungan gizi beras analog berbahan mocaf dan sagu yang disuplementasi protein tempe dan ikan kembung. Metode: Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 formulasi beras analog termasuk kontrol serta 2 kali pengulangan. Adapun formulasi bahan baku mocaf : tepung sagu : tempe kedelai : ikan kembung yaitu F0 (50%:50%:0:0), F1 (40%:26,6%:16,7%:16,7%), F2 (33,3%:33,3%:16,7%:16,7%) dan F3 (26,6%:40%:16,7%:16,7%). Hasil: Pengujian tingkat kesukaan dilakukan terhadap beras analog yang telah dimasak (nasi analog) oleh 30 panelis agak terlatih. Berdasarkan uji Kruskal Wallis menunjukkan adanya perbedaan aroma yang signifikan antar formula (p = 0,023). Berdasarkan uji lanjut Mann Whitney diketahui aroma F0 berbeda signifikan dengan F2 (p = 0,006) dan aroma F0 berbeda signifikan dengan F3 (p = 0,012). Hasil uji Kruskal Wallis pada parameter warna, rasa, tekstur dan penilaian keseluruhan tidak ada perbedaan signifikan. Beras analog terbaik ditentukan berdasarkan penilaian organoleptik dan kandungan gizi. Berdasarkan penilaian organoleptik secara keseluruhan tidak ada perbedaan, sehingga penentuan produk terbaik berdasarkan kandungan gizi yaitu F2 dengan keunggulan kadar air terendah, kadar protein tertinggi serta karbohidrat dan energi tertinggi. Beras analog terbaik (F2) mengandung 6,33% air; 0,78% abu; 6,94% protein; 1,85% lemak; 84,1% karbohidrat; dan 0,10% serat. Kandungan energi sebesar 381 kkal/100 g memberikan kontribusi energi sebesar 19,1% terhadap kecukupan energi sehari orang Indonesia usia 1 – 80 tahun. Kesimpulan: Formula 2 adalah formula terbaik berdasarkan kandungan gizi.

Page 8 of 14 | Total Record : 136