cover
Contact Name
Els Tineke
Contact Email
sosioagripapua@unipa.ac.id
Phone
+6282239838384
Journal Mail Official
sosioagripapua@unipa.ac.id
Editorial Address
Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua Jl. Gunung Salju Amban, Manokwari, Papua Barat, Indonesia Telp. (0986)212998, HP: 0822 3983 8384, Email: sosioagripapua@unipa.ac.id
Location
Kab. manokwari,
Papua barat
INDONESIA
Sosio-Agri Papua : Publikasi Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian
Published by Universitas Papua
ISSN : 20883684     EISSN : 26156482     DOI : 10.46549/sap
Sosio-Agri Papua : Publikasi Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian published by Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, Universitas Papua, is a journal that contains scientific articles on the results of studies to improve scientific communication, understanding and application of science and technology in the socio-economic field of agriculture and / or agribusiness. The scope of the journal includes scientific disciplines in the fields of agriculture and agricultural technology, including: socio-economic agriculture and agribusiness. Sosio-Agri Papua in collaboration with Association of Indonesian Agricultural Journals (AJPI) and PERHEPI.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 12 No 1 (2023): Juni" : 10 Documents clear
ANALISIS POLA KEMITRAAN PETANI KAKAO (Theobroma cacao L) DENGAN KOPERASI EBIER SUTH COKRAN DI DISTRIK RANSIKI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Atmodjo, Ery; Gihon Michael Borswat Sinaga; Ardha Puspita Sari
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.327

Abstract

Upaya dalam meningkatkan pendapatan petani kakao di Kabupaten Manokwari Selatan adalah melalui kerjasama dalam bentuk kemitraan antara petani kakao dengan Koperasi Ebier Suth Cokran. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pola kemitraan dan menganalisis tingkat efektivitas kemitraan yang dilaksanakan petani kakao dengan Koperasi Ebier Suth Cokran di Kabupaten Manokwari Selatan. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif dengan cara tabulasi secara sederhana. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini ditentukan secara sengaja (purposive) dengan teknik sensus kepada seluruh petani mitra dari dua kampung yaitu kampung Tobou dan Hamor. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan data primer dan data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian pola kemitraan yang terjadi antara petani kakao dengan Koperasi Ebier Suth Cokran cenderung mengarah pada pola dagang umum, efektivitas produktivitas petani disimpulkan cukup efektif, efektivitas pemasaran cukup efektif dan efektif dan efektivitas bantuan sarana produksi cukup efektif dan tidak efektif.
ANALISA EKONOMI USAHA PENGOLAHAN KOPI BUMKAM MANDAI DI DISTRIK KOSIWO KABUPATEN KEPULAUAN YAPEN Wambrauw, Ludia; Soleman Imbiri
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.329

Abstract

Salah satu bentuk kelembagaan selain koperasi yang digunakan untuk membantu menggerakkan perekonomian adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes/BUMKAM). Terkait dengan itu, penelitian ini bertujuan untuk memahami aktivitas ekonomi usaha pengolahan kopi BUMKAM Mandai di Distrik Kosiwo, Kabupaten Kepulauan Yapen, yang dilihat dari jenis usaha dan status kepemilikan usaha, struktur modal awal dan sumber modal, izin usaha, skala usaha, pengalaman usaha, tenaga kerja, produk, jumlah, pemasaran, penerimaan, biaya, keuntungan, kelayakan usaha, dan dan nilai tambah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Analisis data secara kualitatif dilakukan untuk mengetahui karakteristik aktivitas ekonomi usaha pengolahan kopi BUMKAM Mandai, sedangkan secara kuantitatif untuk mengetahui besarnya penerimaan, biaya, keuntungan, rasio penerimaan terhadap biaya, dan nilai tambah yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi usaha pengolahan kopi BUMKAM Mandai telah ditunjang sarana dan prasarana produksi yang memadai dan juga PIRT. Usaha Kopi Ambaidiru menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 1.445.666/bulan atau 37 %, layak dilakukan karena memiliki nilai R/C ratio sebesar 1,19, dan memberikan nilai tambah sebesar Rp.17.055/Kg atau 53 %. Selanjutnya peningkatan usaha pengolahan Kopi Ambaidiru dapat dilakukan melalui perluasan pasar dan kerja kolaborasi antar para pemangku kepentingan diantaranya untuk penyediaan sarana/prasarana produksi, pembinaan dan pendampingan, dan peningkatan kapasitas sumberdaya manusia pengelola usaha.
ANALISIS ELASTISITAS KESEMPATAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA SEKTOR PERTANIAN DI PROVINSI PAPUA BARAT Simanungkalit, Saut
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.330

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat produktivitas tenaga kerja dan membahas tingkat laju pertumbuhan produksi dan elastisitas kesempatan kerja pada sector pertanian di Provinsi Papua Barat. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis fungsi produksi Cobb-Douglas dan analisis elastisitas titik. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yaitu data runtutan waktu berupa data tahunan yang bersumber dari lembaga terkait seperti Badan Pusat Statistik, Dinas transmigrasi dan tenaga kerja serta dinas yang ada di Provinsi papua Barat yang ada hubungannya dengan penelitian ini. Terdapat fonomena yang mengkhawatirkan dalam bidang kependudukan dan ketenaga kerjaan yaitu tingkat pendidikan yang relative rendaah dan keaahlian yang dimiliki kurang dapat memenuhi tuntutan teknologi sehingga pada gilirannya akan mempengaruhi tingkat produktivitas tenaga kerja sector pertanian dalm PDRB Provinsi Papua Barat. Adapun nilai elastisitas kesempatan kerja sector pertanian sebesar 1.004 yang diikuti nilai rata rata produktivitas sector pertanian sebesar 4.252 miliar rupiah. Dari penelitian ini terdapat beberapa program yang nantinya akan direkomendasikan kepada pihak pihak yang membutuhkan, khususnya pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
EFISIENSI DAN SKALA USAHATANI KAKAO DI KAMPUNG SAIBA DISTRIK RANSIKI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Hadma, Nur; Diana N. Irbayanti; Agustina S. Mori Muzendi
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.331

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang mana sektor pertanian memiliki peran yang penting terhadap pertumbuhan ekonomi. Sektor pertanian mampu memberikan kontribusi secara langsung terhadap kesejahteraan rumah tangga tani dan salah satu penopang perekonomian nasional. Artinya bahwa sektor pertanian memegang peranan penting dan seharusnya menjadi penggerak dari kegiatan perekonomian negara. Data Badan Pusat Statistik mencatat, penduduk Indonesia paling banyak bekerja di sektor pertanian selama Tahun 2022. Penduduk yang bekerja di sektor pertanian mencapai atau sekitar 1,86 juta orang atau naik 29,96% (BPS, 2022). Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi skala ekonomi (economies of scale) pada usahatani kakao (Theobroma cacao L.) di Kampung Saiba, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan. (2) Menganalisis tingkat efisiensi ekonomi usahatani kakao (Theobroma cacao L.) di Kampung Saiba, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan. Penelitian ini telah dilaksanakan di Kampung Saiba Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan yang dilakukan selama 1 bulan. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan cara wawancara langsung yang berpedoman pada daftar pertanyaan (quisioner) yang telah dipersiapkan, sedangkan data sekunder merupakan data pelengkap yang diperoleh dari Lembaga atau instansi. Data diolah menggunakan analisis Break Event Point (BEP) untuk mengukur skala usaha dan analisis efisiensi ekonomi dengan menggunakan metode Revenue Cost Ratio (R/C) dan Benefit Cost Ratio (B/C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata produksi kakao sebesar 39 kg dengan luas lahan rata-rata yang diusahakan petani sebesar 1 Ha. Berdasarkan hasil analisis Break Event Point (BEP) Volume Produksi, Break Event Point (BEP) Harga Produksi dan Break Event Point (BEP) Luas Lahan secara bersama-sama telah mengalami titik impas dan menguntungkan. Pada efisiensi ekonomi usahatani kakao berada pada kondisi efisien atau layak secara ekonomi yang ditunjukkan dari nilai Revenue Cost Ratio (R/C) dan Benefit Cost Ratio (B/C.
KEMITRAAN DAN MANFAATNYA BAGI PETANI MITRA (Kasus: Kemitraan Antara Koperasi Ebier Suth Cokran dengan Petani Kampung Tobou dan Hamor Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan) Mei Shara, Ayu; Ery Atmodjo; Darmawanto Uria
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.332

Abstract

Kemitraan antara petani dengan Koperasi dapat berlangsung, yang memberikan manfaat baik bagi petani maupun bagi Koperasi. Sehingga untuk mengetahui apa saja keberhasilan kemitraan antara petani kakao dengan Koperasi Ebier Suth Cokran dapat dilihat dari tujuan penelitian yaitu mengetahui kemitraan antara petani dengan Koperasi Ebier Suth Cokran serta mengetahui besaran manfaat ekonomi dan teknis petani kakao dari kemitraan yang dilakukan dengan Koperasi Ebier Suth Cokran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik studi kasus dengan metode pengambilan sampel secara sensus kepada seluruh petani mitra dari dua kampung yaitu Kampung Tobou dan Hamor. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder dimana data yang diperoleh akan dianalisis secara tabulasi dan akan disajikan secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian kemitraan yang terjalin antara petani Kampung Tobou dan Hamor dengan Koperasi Ebier Suth Cokran yaitu berjalan karena adanya penjaminan pasar bagi petani mitra, adanya penjaminan alsintan dan saprotan serta adanya penyediaan lahan dan tenaga kerja. Manfaat ekonomi yang dirasakan petani dengan penerimaan yang lebih tinggi, produktivitas tinggi di Kampung Hamor sebesar 62 Kg/Ha dengan rata-rata luas lahan 1,03 Ha. Serta kesepakatan harga di Koperasi Rp.26.000 per kg lebih tinggi. Manfaat teknis yang didapatkan oleh petani mitra mutu produk masih tergolong rendah, serta penguasaan teknologi petani sudah diterapkan dari sebelum bermitra dengan Koperasi Ebier Suth Cokran.
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA STUDI KASUS: USAHA TOKO SAYUR ANDAY DI DISTRIK MANOKWARI BARAT, KABUPATEN MANOKWARI Sabeth, Eli; Martua Hutabarat; Diana Nurini Irbayanti
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.333

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi internal dan eksternal dari usaha Toko Sayur Anday di Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari dan juga untuk mengetahui strategi pengembangan yang tepat guna diterapkan kepada Toko Sayur Anday. Penelitian ini berlangsung kurang lebih selama empat bulan. Penelitian dilakukan di Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan teknik studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yaitu Pemilik/Manajer Toko Sayur Anday, selanjutnya pesaing/kompetitor yaitu pihak yang mengusahakan usaha sejenis seperti Toko Devan Mart, Toko Sayur Vegetar, Toko Sayur Kita, Toko Sayur Anggi Mart, Toko Sayur Hijau Daun dan juga konsumen, baik yang berbelanja di Toko Sayur Anday dan konsumen yang berbelanja di pesaing/kompetitor di kota Manokwari. Metode pengambilan contoh dilakukan dengan carapurposive sampling. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan metode Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan kondisi internal dan eksternal usaha Toko Sayur Anday bahwa dalam matriks IFAS menunjukkan faktor kekuatan dan kelemahan bahwa usaha Toko Sayur Anday berada pada posisi internal yang sangat kuat. Berdasarkan matriks EFAS, menunjukkan bahwa faktor peluang dan ancaman bahwa memanfaatkan peluang yang ada dengan taktik yang sederhana namun menakjubkan guna menghindari ancaman kompetitor sejenisnya. Strategi pengembangan usaha Toko Sayur Anday adalah Strategi SO (Strength-Opportunity). Strategi ST (Strength-Threat). Strategi WO (Weakness-Opportunity).Strategi WT (Weakness-Threat)
SISTEM LADANG BERPINDAH KOMUNITAS SUKU EDMAHONA DI DISTRIK ARGUNI BAWAH KABUPATEN KAIMANA Yohanes Kamakaula
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.335

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap sistem ladang berpindah komunitas Suku Edmahona dan pengetahuan lokal yang ada di dalamnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Data dan informasi dari para responden diperoleh secara partisipatif dengan menggunakan teknik wawancara, kelompok diskusi terfokus (FGD), observasi partisipasi. Analisis data dilakukan secara naratif yang bersifat deskriptif eksploratif dengan perspektif emik-etik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem perladangan berpindah Suku Edmahona memiliki 10 tahapan dengan metode tebang-bakar, tenaga kerja berasal dari dalam keluarga, peralatan sederhana dan bercorak subsisten. Komunitas Suku Edmahona masih menghormati ajaran leluhurnya, yang harus hidup harmonis dengan alam, melalui ritual sinara. Masa rotasi perladangan berpindah komunitas Suku Edmahona antara 8-10 tahun. Pengetahuan lokal untuk mengetahui pemulihan kesuburan tanah dengan bioindikator semak dan pohon. Kearifan lokal dan pengetahuan lokal pada Suku Edmahona yang bertujuan hidup harmonis dengan lingkungan alam harus tetap dipelihara demi keberlanjutan kehidupan komunitas Suku Edmahona.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KONSUMSI PANGAN POKOK RUMAHTANGGA PETANI SUKU ARFAK KAMPUNG MUARI DISTRIK ORANSBARI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Widati, Agatha; Siti kholifah; Siti Halimatus Sa’diyah
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.336

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi konsumsi pangan pokok rumahtangga Petani Suku Arfak. Penelitian ini dilakukan di Kampung Muari, Distrik Oransbari, Manokwari Selatan. Penentuan responden rumahtangga petani menggunakan metode purposive sampling dan secara acak memperoleh 43 rumahtangga petani responden. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil uji statistik menjelaskan bahwa faktor-faktor jumlah anggota keluarga (X3) dan ketersediaan pangan pokok (X4) memiliki pengaruh dan signifikan terhadap konsumsi pangan, sedangkan faktor-faktor tingkat pendidikan ibu rumahtangga (X1), tingkat pengeluaran rumahtangga (X2) dan sumber pangan pokok (X5) tidak berpengaruh signifikan. Saran yang dapat diberikan adalah penyuluhan atau program pemerintah guna meningkatkan pengetahuan ibu rumahtangga tentang gizi dan diharapkan penelitian selanjutnya terkait dengan konsumsi pangan untuk menambah kelompok pangan dan variabel-variabel lainnya sehingga penelitian selanjutnya dapat lebih lengkap
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEKNIS AGRONOMIS BUDIDAYA KAKAO (Theobroma cacao L.) PADA PETANI PT. EBIER SUTH COKRAN DI DISTRIK RANSIKI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Holle, Yolanda; May Kiki Astuti; Meky Sagrim
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.337

Abstract

Kakao (Theobroma cacao L.) merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia. Pengembangan kakao di Kabupaten Manokwari Selatan sudah dilakukan sejak tahun 1955. Namun demikian budidaya kakao di daerah ini masih mengalami beberapa hambatan. Hambatan yang paling terasa adalah serangan hama dan penyakit serta sumber daya manusia yang kurang/rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan teknis agronomis budidaya kakao di PT. Ebier Suth Cokran dan untuk menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi penerapan teknis agronomis budidaya kakao di PT. Ebier Suth Cokran. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan dilanjutkan dengan uji Partial Least Square untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur dan pengalaman berpengaruh terhadap teknik penanaman, teknik pemeliharaan serta panen dan pascapanen namun tidak berpengaruh terhadap pembibitan
DINAMIKA KELOMPOK KERJA DI PT. EBIER SUTH COKRAN DISTRIK RANSIKI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Holle, Yolanda; Deva Andreanto; Martua Hutabarat
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.338

Abstract

Hidup berkelompok sangatlah penting karena berjalannya suatu kelompok dilihat dari dinamisnya kelompok tersebut. Baik kelompok dengan anggotanya maupun anggota dengan kelompok lainya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana dinamika kelompok yang terjadi di PT. Ebier Suth Cokran Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan dan untuk melihat faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya dinamika kelompok di PT. Ebier Suth Cokran Distrik Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus, pada seluruh kelompok tani kakao yang dibina oleh PT Ebier Suth Cokran. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode deskripsi kemudian uji lanjutan menggunakan metode analisis linier berganda. Hasil yang diperoleh adalah dinamika kelompok di PT. Ebier Suth Cokran berkategori sedang. Artinya seluruh unsur dinamika kelompok memiliki keterkaitan pada dinamika kelompok dan faktor yang memengaruhi dinamika kelompok di PT. Ebier Suth Cokran yaitu tingkat pendidikan, umur, pengalaman, pembagian tugas

Page 1 of 1 | Total Record : 10