cover
Contact Name
Nur Hamzah
Contact Email
jurnalalbanna@gmail.com
Phone
+6281346478898
Journal Mail Official
jurnalalbanna@gmail.com
Editorial Address
Jl. Letjend. Soeprapto No.19, Pontianak-Kalimantan Barat, Indonesia
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
ISSN : -     EISSN : 30249449     DOI : -
Core Subject : Education,
ALBANNA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini aims to provide a platform for scholars to disseminate and discuss the results of research on the theme of early childhood Islamic education. Scope of ALBANNA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini accepts unpublished, original manuscript in Indonesia or English or Arabic, based on research many methodologu related with early childhood education include: Early childhood in Islamic perspective Early childhood development Early childhood and parenting Early childhood teaching and learning Early childhood with special needs Early childhood community
Articles 45 Documents
Menstimulasi Tingkat Kepercayaan Diri Pada Anak Dengan Metode Bermain Peran Febrianti, Sonia Dita Anggraeni; Hamzah, Nur; Sapendi, Sapendi
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 1 No 1 (2021): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v1i1.277

Abstract

Early childhood education is a process of fostering development and development of children at birth as a whole, which includes appropriate and correct social, emotional, moral, and spiritual aspects so that children can grow and develop optimally. Play for early childhood can learn and learn many things, be able to recognize rules, socialize, place themselves, organize emotions, tolerance, cooperation and uphold sportsmanship. Based on the results of observations, the social emotional aspects of the child have not developed optimally. The purpose in this is to see the implementation of the role play program in improving social, emotional, moral, and spiritual children. Observation data through and interviews. Based on the results of observations, it shows that in the implementation of role playing in improving the social emotional of children are as follows: the teacher collects the children to be given directions and rules in the game, the teacher talks about the tools the children will use to play, the teacher gives the assignment before play and attendance and count the number of children together, the teacher only joins and accompanies the child in role playing, the teacher has discussions about role playing that have been implemented.
Program Pengembangan Aspek Moral, Spiritual, Sosial dan Emosional Pada Anak Usia Dini Djarot, Muchammad
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 1 No 1 (2021): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v1i1.279

Abstract

Pada anak yang pertama perkembangan moral yang dialami itu khususnya pada prilaku, itu terdapat perbedaan dengan anak yang ke dua. Pada anak yang pertama prilakunya itu lebih suka meniru-niru atau mengikuti tingkah laku orang-orang dewasa, seringkli kita temui banyak anak-anak yang selalu mengikuti gaya orang-orang yang ia lihat, baik itu dari segi ucapan, tingkah laku, Bahasa dan lain sebagainya, seperti pada anak yang pertama ini, dia seringkali mengikuti apa yang orangnya katakan mengikuti apa yang orang tuanya lakukan. Seperti dalam sebuah jurnal yang saya kutip spiritual merupakan sumber motivasi yang memiliki kekuatan maha dahsyat, dan merupakan landasan yang diperlukan untuk memfungsikan intelligence quotient (IQ) dan emosional intelligence (EI) secara efektif bahkan kecerdasan spiritual (SQ) ini merupakan kecerdasan tertinggi manusia. Seorang anak akan begitu mudah mengaplikasikan apa saja yang baru ia dapatkan, terutama dalam mengaplikasikan prilaku seseorang yang ia lihat, seperti halnya dengan anak yang kedua ini dia selalu mempraktek kan apa yang ia lihat, pada sewaktu Ketika dia sedang berjalan menuju rumah temannya untuk bermain, sewaktu ia berjalan dai melihat salah seorang yang menjahili temannya lalu kemudian spontan dia juga menjahili teman bermainnya dengan hal yang sama. Setiap anak itu sangat rentan dan mudah sekali tersentuh mentalnya, sehingga jika sedikit saja orang tua membentaknya maka ia akan menangis tersedu sedu, apalagi ketika saat sang anak terebut berkelahi dengan kawan-kawannya maka pasti ada sebagian yang mengadu dan ada sebagian yang menangis untuk melawan rasa malunya.
Mengembangkan Karakter Kejujuran Melalui Metode Role Play Pada Anak Usia 5-6 Tahun Alpiana, Widy Cahyaningtyas; Kurnanto, Muhammad Edi; Yusdiana, Yusdiana
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 1 No 1 (2021): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v1i1.280

Abstract

Bermain adalah unsur yang paling penting untuk perkembangan anak baik fisik, emosi, mental, intelektual, kreativitas dan sosial. Dimana anak mendapat kesempatan cukup untuk bermain akan menjadi orang dewasa yang mudah berteman, kreatif dan cerdas bila dibandingkan dengan anak yang masa kecilnya kurang mendapat kesempatan bermain (Soetjiningsih, 2004). Bermain juga merupakan setiap kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan yang ditimbulkannya dan dilakukan secara suka rela dan tidak ada paksaan atau tekanan dari luar atau kewajiban serta tidak tergantung kepada usia tetapi tergantung kepada kesehatan dan kesenangan yang diperoleh. Terapi bermain adalah bagian perawatan pada anak yang merupakan salah satu intervensi yang efektif bagi anak untuk menurunkan atau mencegah kecemasan. Dengan demikian dapat dipahami bahwa didalam perawatan pasien anak, terapi bermain merupakan suatu kegiatan di dalam melakukan asuhan keperawatan yang sangat penting untuk mengurangi efek psikologis negatif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya. Pada anak anak model pendekatan yang dapat digunakan adalah dengan bermain, atau yang dikenal dengan istilah play therapy. Terapi bermain ini berguna dalam memberikan terapi pada anak yang mengalami PTSD. Biasanya terapis memakai permainan untuk memulai topik yang tidak dapat dimulai secara langsung. Hal ini dapat membantu anak lebih merasakan nyaman dalam berproses dengan pengalaman traumatiknya. Pada umumnya anak-anak yang mengalami kondisi trauma menunjukkan simptom-simptom seperti ketakutan, cemas, sedih, menghindar dan kurang responsif terhadap beragam emosi.
Kindergarten Early Childhood Learning Practices in Education Institutions Kindergarten Suratman, Bayu; Rahnang, Rahnang
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 1 No 1 (2021): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v1i1.283

Abstract

This article is the result of research related to learning practices conducted in An-Naskhin Mranggen Demak Kindergarten. Implementation of learning using the central model and using cooperative learning strategies. In addition, the learning conducted by teachers also seeks to increase the creativity of early childhood in An-Naskhin Mranggen Demak Kindergarten. In addition, there are challenges for teachers in the implementation of learning that has an impact on the learning process carried out. This research was conducted through qualitative research with descriptive approach where the data were obtained based on interviews and observations at An-Naskhin kindergarten in Mranggen Subdistrict, Demak Regency, Central Java Province.
Desain Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Masa Pandemi Covid-19 di TK PKK 93 Karangtengah Setyaningrum, Helda
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 1 No 1 (2021): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v1i1.740

Abstract

The existence of Covid-19 in Indonesia has caused a bad impact on psychology and human behavior and education, especially in education, namely PAUD education. But now Covid-19 has subsided, so what used to be full of online or online learning has now started with face-to-face learning. With this, learning is now starting to implement limited face-to-face learning so that learning can still run optimally, so teachers must be able to design RPP (Learning Implementation Plans) that are different from the previous RPP. The type of research used is descriptive qualitative which is used to obtain information on the design of face-to-face learning implementation plans during the Covid-19 pandemic. The research subjects or respondents for this study were the principal of the PKK 93 Kindergarten Karangtengah. Data collection techniques in the form of interviews and documentation. The design made by the teacher to carry out limited face-to-face learning is carried out twice a week at school, the rest will be done online through WhatsApp social media. Lesson plan lesson plans adapted to pandemic conditions, implementation of learning with an emphasis on material delivery; assessment/evaluation carried out in accordance with existing conditions and complying with health protocols. Face-to-face learning activities continue normally despite the limited time available in accordance with government regulations. The results of this study will be useful as a reference for PAUD teachers who have designed a limited face-to-face Learning Implementation Plan during the COVID-19 pandemic
PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA ANAK USIA 5 TAHUN YANG MENGALAMI KEKERASAN SEKSUAL DI AMBON Amahoru, Archristhea; Sampe, Prisca Diantra
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 3 No 1 (2023): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v3i1.1848

Abstract

Kasus kekerasan seksual sedang marak terjadi di masyarakat akhir-akhir dan tanpa memandang usia. Kekerasan seksual terbanyak terjadi pada anak berusia 5-11 tahun. Kekerasan seksual akan berdampak pada kondisi psikologis anak, dan gambaran lingkungan masa depannya. Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh gambaran psychological Well being pada anak Usia 5 tahun korban kekerasan seksual. Metode dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian berjumlah 2 orang dan diambil dengan menggunakan purposive sampling. Hasil yang diperoleh, kedua subjek mengalami kondisi dimana individu merasakan kebergantungan dengan figure lekat, tidak mengetahui kelebihan atau potensi dirinya, menjauhi keramaian dan individu berbeda jenis. Jika permasalahan ini dibiarkan, maka akan berdampak terhadap keberfungsian hidup dimasa depan termaksud didalamnya kondisi psychological well-being pada anak. Oleh sebab itu perlu adanya pendampingan atau aktivitas secara psikologis.
EMPAT PILAR PENDIDIKAN UNESCO DI PAUD TERPADU MUTIARA YOGYAKARTA Handayani, Iys Nur
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 3 No 1 (2023): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v3i1.1849

Abstract

This study aims to determine the application of the four pillars of UNESCO education in PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta. The method used in this research is descriptive which gives a complete picture. This study uses interview and documentation techniques to collect data, then the data is analyzed and described with an inductive-deductive thinking pattern. This study obtained the results of the implementation of the four pillars of UNESCO education at PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta, as follows: (1) Learning to know (learning to know) by applying an Islamic approach; (2) Learning to be (learning to be something) by applying child-centered learning and learning by doing (learning by doing) carried out by students; (3) Learning to be (learning to be something) by habituation (habbit forming) in the school environment; (4) Learning to live together (learning to live together) through the example (uswatun hasanah) given by the teacher. The four pillars of UNESCO are interrelated with each other, so that they are carried out in a sustainable manner. In the end, the achievement of the implementation of the four pillars of UNESCO education in PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta can be realized. This research aims to determine the implementation of the four pillars of UNESCO education in PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta. The method used in this research is descriptive which gives a complete picture. This study uses interview and documentation techniques to collect data, then the data is analyzed and described with an inductive-deductive thinking pattern. This study obtained the results of the implementation of the four pillars of UNESCO education at PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta, as follows: (1) Learning to know (learning to know) by applying an Islamic approach; (2) Learning to be (learning to be something) by applying child-centered learning and learning by doing (learning by doing) carried out by students; (3) Learning to be (learning to be something) by habituation (habbit forming) in the school environment; (4) Learning to live together (learning to live together) through the example (uswatun hasanah) given by the teacher. The four pillars of UNESCO are interrelated with each other, so that they are carried out in a sustainable manner. In the end, the achievement of the implementation of the four pillars of UNESCO's education at PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta was realized to the maximum.
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DI TK PERTIWI 01 PATI Nur Khotimah; Desty Irnayanty; Lita Latiana
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v3i1.1850

Abstract

This research have purpose to describe the principal’s strategy to increase teacher skill at TK Pertiwi 01 Pati. This research metode used deskriptif qualitativ. This data collection tool uses observation, interview and documentation. Result of this research show that principal’s strategy to increase teacher skill is : 1) pedagogic aspect: done by giving guidance and supervition to teacher related to learning. 2) personality aspectis doing by gave motivation and good act for teacher to do the best for student and the progess of institution. 3) Sosial aspect doing by created sense of togetherness and harmony with improve communication between the teacher’s so as to create a harmonis atmosphere in the school inveronment. 4) Carried by the teacher supervisor in disiplin, involued the teacher in workshop, training, seminar, mover teacher program and next S2 for knowledge expansion to increase the students quality of students. Carry out supervision of teacher performance to evaluated the teacher perform and increase the quality.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI TARI KREASI PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA AL-ISHLAH DWP KEMENANGPONTIANAK BARAT TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Awaliyah, Riga Syauqah
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 2 No 1 (2022): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v2i1.2042

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya kemampuan motori kasar pada anak usia 5-6 tahun di RA Al-Ishlah DWP Kemenag Pontianak Barat. Adapun indikator dari rendahnya kemampuan motori kasar pada anak antara lain: anak belum dapat melakukan gerakan menirukan gerakan tari kreasi sesuai dengan iringan musik, gerakan mengayunkan tangan dan badan, anak kurang bisa gerakan mengayunkan tangan dan kaki, berjalan ditempat, berjalan maju dan mundur dan berjalan ke kanan dan ke kiri. Bentuk penelitian ini adalah peneitian tindakan kelas (PTK) dengan langkah sebagai berikut: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi, dengan kelengkapan materi ajar tentang kemampuan motorik kasar sub tema profesi dan binatang udara. Yang menjadi populsi adalah anak yang berjumlah 21 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan ditarik suatu kesimpulan bahwa: Kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun sebelum menggunakan tari kreasi masih sangat rendah dengan skor nilai 25,3. Siklus 1 Kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun sesudah menggunakan tari kreasi dengan skor nilai 43,6. Siklus 2 Kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun setelah menggunakan tari kreasi sangat meningkat sebesar 90,4.
METODE PEMBELAJARAN MEMBACA PADA ANAK USIA DINI (KAJIAN TEORITIK METODE GLENN DOMAN) Budela, Rika Manggu
AlBanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 2 No 1 (2022): Albanna: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/albanna.v2i1.2043

Abstract

Metode pembelajaran membaca pada anak usia dini pada masa ke masa sudah semakin berkembang, namun masih ada dari sebagian orang di masyarakat menganggap membaca tidak diperbolehkan pada anak usia dini padahal membaca adalah suatu kegiatan yang bisa mengasah kecerdasan bahasa pada anak sejak dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap: 1) konsep metode Glenn Doman secara teoritis; 2) prosedur penerapan metode Glenn Doman; 3) riset penerapan metode Glenn Doman pada anak usia dini; 4) kelebihan dan kekurangan metode Glenn Doman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan teknik penelitian kepustakaan (library research). Adapun sumber data yang digunakan adalah sumber primer yaitu buku yang ditulis oleh Glenn Doman yang berjudul “How to teach your baby to read”. Berdasarkan analisis yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa:1) metode pembelajaran membaca dengan metode Glenn Doman adalah suatu fungsi otak dan menyangkut pada aspek perkembangan anak yang mana harus dikembangkan secara optimal sejak anak berusia dini; 2) Penerapan metode Glenn Doman dilakukan dengan memperhatikan sikap dan pendekatan serta ukuran dan kerapian. 3) Hasil kajian dari riset-riset terdahulu menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan metode Glenn Doman ini efektif dan terbukti mampu meningkatkan kemampuan membaca anak usia dini normal maupun anak berkebutuhan khusus yang memiliki cedera otak; 4) Kelebihan metode Glenn Doman adalah metode disenangi anak karena dilakukan dengan waktu yang tidak lama dan tidak membuat anak cepat bosan.