Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Meambo
The aim of this journal publication is to disseminate the conceptual thoughts or ideas and research results that have been achieved in the area of community services. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Meambo, particularly focuses on the main problems in the development of the sciences of community services areas as follows: Education for Sustainable Development. Community Services, People, Local Food Security, Nutrition and Public Health; Training, Marketing, Appropriate Technology, Design; Community Empowerment, Social Access; Student Community Services;
Articles
136 Documents
Upaya Peningkatan Pengetahuan Keluarga Ibu Hamil tentang Postpartum Blues di Kelurahan Nambo
Rahmawati;
Edy Husnul Mujahid;
Adius Kusnan;
Saida;
Sukurni;
Diah Indriastuti
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.117
Masa postpartum merupakan periode rentan bagi ibu yang baru melahirkan, dengan risiko tinggi mengalami gangguan emosional seperti postpartum blues. Sayangnya, pemahaman masyarakat khususnya keluarga ibu hamil mengenai kondisi ini masih rendah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan keluarga ibu hamil tentang postpartum blues di Kelurahan Nambo melalui metode penyuluhan, pelatihan, dan sesi konseling. Sebanyak 24 peserta yang merupakan anggota keluarga ibu hamil mengikuti kegiatan ini secara aktif. Evaluasi pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta, dari rata-rata skor 58% menjadi 86%. Peserta juga menunjukkan peningkatan kemampuan dalam memberikan dukungan emosional, serta membentuk komitmen kolektif untuk mendirikan kelompok pendukung ibu postpartum di tingkat kelurahan. Hasil kegiatan ini menegaskan bahwa pendekatan edukatif berbasis komunitas efektif dalam meningkatkan kesadaran dan keterlibatan keluarga dalam pencegahan gangguan kesehatan mental postpartum.
Pelatihan Penggunaan Alat Ukur Tekanan Darah Secara Tepat Untuk Meningkatkan Ketrampilan Petugas Kesehatan Melakukan Deteksi Terjadinya Hipertensi di Puskesmas Kapoiala
Asriati
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.118
Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan utama yang perlu dideteksi sejak dini untuk mencegah komplikasi serius. Kemampuan tenaga kesehatan dalam melakukan pengukuran tekanan darah yang akurat sangat penting dalam menunjang upaya promotif dan preventif di fasilitas layanan primer. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tenaga kesehatan di Puskesmas Kapoiala dalam menggunakan alat ukur tekanan darah, baik jenis tensimeter aneroid maupun digital, sesuai standar pengukuran yang berlaku. Kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan edukatif dan partisipatif, yang terdiri atas penyampaian materi teori dan praktik langsung. Sebanyak 20 peserta mengikuti pelatihan selama satu hari penuh, yang mencakup demonstrasi teknik pengukuran serta simulasi dengan pendampingan langsung oleh fasilitator. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan peserta dalam penggunaan alat ukur tekanan darah, termasuk pemahaman terhadap posisi pengukuran yang benar, pemilihan ukuran manset, dan teknik pembacaan hasil. Peserta menunjukkan partisipasi aktif dan menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat praktis dalam tugas sehari-hari. Kesimpulan pengabdian ini bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan keterampilan teknis tenaga kesehatan dalam pengukuran tekanan darah.
Sosialisasi Pengenalan Pendampingan Konsumsi Obat Tradisional dan Obat Kimia Sintetis di Puskesmas Pancur Batu
Rahmi, Sofia;
Rika Puspita Sari;
Nurul Dahlia Harahap
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.119
Masyarakat yang tinggal di Desa Pancur Batu sering berobat ke Pukesmas. Akan tetapi mereka juga sering mengkonsumi obat tradisional yang berasal dari nenek moyang. Dalam konsumsinya, masyarakat tidak dapat mengatur cara pakai dan aturan pakai obat jika diminum bersamaan. Padahal terkadang konsumsi obat tradisional dan obat sintetik sering menimbulkan permasalahan di kalangan masyarakat terkait adanya interaksi obat. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu sosialisasi pengenalan pendampingan konsumsi obat tradisional dan obat sintetis bagi masyarakat yang serin berobat di Puskesmas Pancur Batu. Metode yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini yaitu pendekatan edukatif dan partisipatif melalui kegiatan sosialisasi interaktif, diskusi kelompok dan pendampingan konsultatif secara langsung. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdain ini yaitu sebanyak 85% peserta mengaku baru mengetahui perbedaan mendasar antara obat tradisional dan obat kimia sintetik, 90% peserta menyatakan pentingnya membaca label dan mengetahui kandungan obat sebelum dikonsumsi. Diskusi kelompok menghasilkan banyak kasus nyata di masyarakat seperti penggunaan jamu bersamaan dengan antibiotik tanpa anjuran medis yang dapat beresiko pada interaksi obat.
Peningkatan Pengetahuan dan Kesadaran Kesehatan Melalui Kelas Ibu Hamil di Desa Rejeki Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi
Enggar;
Ni Made Rosiyana;
Yuni Kristiani Tumani;
Sriventi Lestari;
Ni Luh Ayu Anggraeny
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.120
Program kelas ibu hamil merupakan salah satu bentuk intervensi edukatif berbasis komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu hamil terhadap pentingnya perawatan kehamilan, asupan gizi, serta deteksi dini tanda bahaya kehamilan. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil mengenai kehamilan sehat dan peningkatan partisipasi dalam pemeriksaan ANC. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Desa Rejeki, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, dengan melibatkan 15 peserta ibu hamil dan kader kesehatan lokal. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan materi yang disesuaikan secara kontekstual. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan rata-rata skor pengetahuan pada tiga aspek utama dimana pengetahuan kehamilan meningkat 64.7%, tanda bahaya meningkat 69.1%, dan gizi ibu hamil meningkat 62.9%. Partisipasi aktif peserta dan dukungan komunitas menunjukkan terjadinya proses pemberdayaan masyarakat. Kesimpulan pengabdian bahwa program ini terbukti efektif dalam mendorong perubahan perilaku kesehatan maternal dan memperkuat kapasitas komunitas. Kegiatan ini dapat direplikasi di wilayah lain dengan pendekatan serupa.
Peningkatan Pemahaman Gizi Ibu Hamil melalui Edukasi Gizi Seimbang di Kelurahan Andonohu
Saida;
Sri Susanty;
Sukurni
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.121
Kekurangan gizi pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan yang berisiko menyebabkan komplikasi baik pada ibu maupun janin, seperti anemia, kelahiran prematur, dan berat badan lahir rendah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan kesadaran ibu hamil di Kelurahan Andonohu mengenai pentingnya pemenuhan gizi selama kehamilan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan kesehatan dengan pendekatan ceramah interaktif, tanya jawab, serta media edukasi berupa PowerPoint dan leaflet. Peserta sebanyak 32 ibu hamil dan kader kesehatan mengikuti kegiatan ini. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta dengan rata-rata skor post-test meningkat sebesar 15 poin dibanding pre-test. Kegiatan ini juga meningkatkan keterampilan kader kesehatan dalam menyampaikan edukasi gizi kepada ibu hamil. Kesimpulannya, penyuluhan ini efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran gizi ibu hamil, sehingga diharapkan dapat menurunkan risiko kekurangan gizi dan komplikasi terkait kehamilan
Edukasi Perilaku Berisiko pada Remaja melalui Program Bina Keluarga di Kelurahan Mangasa Kota Makassar
Ade Devriany
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.122
Data SDKI (2017) menunjukkan masih rendahnya jumlah remaja yang mengetahui tempat memperoleh informasi kesehatan reproduksi, yaitu perempuan 10,6% dan laki-laki 5,8%. Dampaknya, remaja menjadi rentan mengalami kehamilan di usia dini, kehamilan di luar nikah, kehamilan tidak diinginkan, dan terinfeksi PMS hingga aborsi yang tidak aman. Untuk itu, peran keluarga menjadi sasaran utama dalam permasalahn remaja ini. Tujuan kegiatan ini adalah membantu orang tua dalam mendampingi remaja melalui pendampingan dan pengawasan. Metode kegiatan pengabdian ini adalah menggunakan Modul Kelompok Kegiatan Bina Keluarga Remaja yang dilaksanakan pada bulan Mei Tahun 2025 di Kelurahan Mangasa Kota Makassar. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner pre-test dan post-test untuk menilai perubahan pegetahuan sasaran sebelum dan setelah mendapatkan edukasi. Kegiatan dilakukan selama satu hari dengan melibatkan petugas lapangan KB dan kader kesehatan diwilayah tersebut. Khalayak sasaran dalam kegiatan ini adalah orang tua remaja yang berjumlah 20 orang dengan rata-rata usia 37–55 tahun. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa edukasi perilaku berisiko pada remaja meningkatkan pengetahuan 9 skor dan terbukti secara statistik ada perbedaan yang signifikan pengetahuan orang tua remaja sebelum dan setelah mendapatkan edukasi
Edukasi dan Pemeriksaan dalam meningkatkan Pengetahuan ibu tentang Pertumbungan dan Perkembangan
Aprindo, Adam;
Miskul Firdaus;
Ria Setia Sari
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.124
Tingginya angka stunting di Indonesia, khususnya di Kota Tangerang, menunjukkan masih kurangnya pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Oleh karena itu, diperlukan upaya edukatif untuk meningkatkan kesadaran orang tua mengenai pentingnya pemantauan tumbuh kembang anak sejak dini. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan orang tua di TK Raudhatul Afdal Al-Ikhlas mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak. Metode yang digunakan meliputi koordinasi dengan pihak sekolah, persiapan materi dan media penyuluhan, pelaksanaan penyuluhan dengan pendekatan ceramah dan diskusi interaktif, serta evaluasi kegiatan. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2025 di TK Raudhatul Afdal Al-Ikhlas, Kota Tangerang. Hasil pengabdian menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta dan peningkatan pemahaman orang tua terhadap aspek pertumbuhan dan perkembangan anak, termasuk pengenalan indikator fisik dan perkembangan kognitif. Orang tua juga mendapatkan keterampilan dasar untuk melakukan pemantauan mandiri terhadap tumbuh kembang anak. Kesimpulan pengabdian masyarakat ini berhasil meningkatkan pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.
Edukasi Tentang Pencegahan Kanker Payudara pada Remaja Putri Sekolah Menengah Atas (SMAN) 12 Kendari
Irma;
Yusuf Sabilu;
Harleli, Harleli;
Harun, Hilda;
Sarni Tia
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.125
World Health Organization (WHO) memperkirakan pada tahun 2030 insiden kanker termasuk kanker payudara akan mencapai 26 juta orang dan 17 juta diantaranya meninggal akibat kanker. Prevalenci kanker di Indonesia juga masih cukup tinggi yaitu 18.6% yang tersebar diberbagai daerah termasuk di Sulawesi Tenggara, khususnya di Kota Kendari. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri SMAN 12 Kendari tentang penyakit kanker dan pencegahannya. Pengabdian ini dilaksanakan dengan metode penyuluhan dan diskusi/tanya jawab. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa ada perubahan rata – rata pengetahuan siswi sebelum penyuluhan (70.47) dan sesudah penyuluhan (90.40). Analisis statistik juga meninjukkan perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden sebelum dan sesudah penyuluhan (P=0.000<0.05). Kegiatan pengabdian ini berjalan dengan baik dan efektif dengan meningkatkan pengetahuan responden (remaja putri) pada SMAN 12 Kendari, oleh karena itu kegiatan yang sama perlu dilakukan diberbagai sekolah yang ada di Kota Kendari khususnya pada tingkat SMA.
Mengenali Serangan Jantung dan Tindakan Pertolongan Pertama yang Menyelamatkan Nyawa
Asmarani;
Raja Al Fath Widya Iswara;
Edy Husnul Mujahid;
Satrio Wicaksono;
Firman Nasiu
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.127
Serangan jantung merupakan salah satu kondisi kegawatdaruratan medis yang memerlukan penanganan cepat untuk mencegah kematian mendadak. Kurangnya pengetahuan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan, menjadi tantangan dalam upaya penyelamatan nyawa. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat Desa Lalimbue, Kecamatan Kapoila, dalam mengenali gejala serangan jantung dan melakukan pertolongan pertama, terutama teknik Resusitasi Jantung Paru (CPR). Metode pengabdian ini dilaksanakan melalui penyuluhan, demonstrasi, simulasi, dan evaluasi partisipatif kepada 30 peserta. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan kemampuan peserta setelah kegiatan, ditandai dengan meningkatnya skor post-test dan keberhasilan dalam praktik CPR. Program ini berhasil menciptakan kesadaran kolektif dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap kondisi darurat jantung serta mendorong terbentuknya agen perubahan di tingkat komunitas. Kesimpulan pengabdian bahwa pelibatan aktif perguruan tinggi, aparat desa, dan warga menunjukkan bahwa sinergi multisektor dapat menjadi strategi efektif dalam membangun ketangguhan kesehatan masyarakat pedesaan.
Peningkatan Skill Berwirausaha Santri Melalui Budidaya Ikan Lele Sistem Karamba Jaring Tancap di Pondok Pesantren Darul Ihsan Islamic Center Muaro Jambi
Harianto, Eko;
Safratilofa, Safratilofa;
Wahyuni, Uli;
Faras Dwi Putra, Ahmad;
Rahmatullah, Miftahul
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56742/jpm.v4i1.128
Skill berwirausaha merupakan kompetensi penting yang harus dimiliki oleh generasi muda khususnya siswa sekolah baik sekolah formal dan non formal. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka meningkatkan skill berwirausaha adalah budidaya ikan lele pada keramba jaring tancap. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatan skill berwirausaha santri di Pondok Pesantren Darul Ihsan Islamic Center Muaro Jambi melalui kegiatan budidaya ikan lele sistem KJT. Metode pengabdian adalah adragogi yang dilakukan dalam bentuk penyampaian materi, pelatihan dan pendampingan dengan melibatkan dosen dan mahasiswa. Jumlah santri yang terlibat sebanyak 28 orang. Hasil PKM menunjukkan bahwa 78% santri tidak mengetahui tentang berwirausaha, 10% telah mengetahui dan 12% santri sangat mengetahui dan pernah berwirausaha. Setelah dilakukan kegiatan PKM terjadi peningkatan skill berwirausaha, 78.57% santri mengetahui tentang berwirausaha dengan skill berwirausaha tinggi, 14.29% santri berada pada level skill berwirausaha sedang dan 7.14% santri berada pada level skill berwirausaha rendah. Produksi ikan lele selama selama 96 hari menghasilkan laju pertumbuhan harian sebesar 3.96 %/hari, pertumbuhan berat mutlak 122 g, tingkat kelangsungan hidup 91% dan jumlah produksi akhir ikan lele 443.63 kg. Kesimpulan pengabdian bahwa skill berwirausaha santri mengalami peningkatan cukup tinggi, sebelum pengabdian skill berwirausaha sebesar 12% dan meningkat setelah pengabdian dilakukan menjadi 78.57%.