cover
Contact Name
Nurwulan Adi Ismaya
Contact Email
nurwulanadiismaya@wdh.ac.id
Phone
+62813388757886
Journal Mail Official
phrase@wdh.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Jl.Pajajaran No 1. Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, 15417 No. Telp : (021) 7471628
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Pharmaceutical Science Journal
ISSN : 28078535     EISSN : 29861993     DOI : 10.52031/Phrase
Core Subject : Health,
Pharmaceutical Science Journal is a periodical scientific journal published by Pharmacy Major in STIKes Widya Dharma Husada. Pharmaceutical Science Journal accepts scientific papers in the form of research reports (original article research papers), systematic review, and meta analysis with focus and scope: Pharmaceutical Technology Pharmacology and Toxicology Pharmaceutical Chemistry Pharmaceutical Biology Clinical and Community of Pharmacy Management of Pharmacy Biopharmaceutics Pharmaceutical Microbiology and Biotechnology Pharmacocinetics Alternative Medicines Cosmetic Technology
Articles 70 Documents
REVIEW: ANALISIS BETA-BLOCKERS MENGGUNAKAN METODE ELEKTROKIMIA Firdha Senja Maelaningsih; Diah Permata Sari; Ayu Werawati
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v1i1.149

Abstract

Penggunaan obat golongan β-blockers sangat diatur di seluruh dunia karena sering disalahgunakan oleh para atlet untuk doping. Para atlet menggunakannya untuk meningkatkan performa karena dinilai dapat memiliki efek menurunkan denyut jantung dan mengurangi tremor. Selain itu, obat golongan β-blockers merupakan salah satu obat kardiovaskular yang paling banyak diresepkan. Analisis obat β-blockers dapat menggunakan beberapa metode. Metode yang paling sering digunakan untuk analisis obat golongan β-blockers adalah Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dengan detektor Ultra Violet (UV) atau Mass Spectrometry (MS). Namun, KCKT merupakan metode yang kompleks, mahal, dan sulit. Selain itu, dalam penyiapan sampel diperlukan proses derivatisasi serta memerlukan waktu analisis yang lama. Metode lain yang dapat digunakan untuk analisis obat golongan β-blockers adalah metode elektrokimia. Metode elektrokimia merupakan suatu metode analisis obat yang penting karena sensitif, selektif, murah, serta dalam penyiapan sampel hanya melarutkan zat dalam perlarut yang tepat. Metode elektrokimia untuk analisis obat golongan β-blockers pada artikel ini terdiri dari tiga metode yaitu potensiometri, voltametri, dan amperometri
REVIEW ARTIKEL AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica Val) TERHADAP BEBERAPA SAMPEL BAKTERI Sheila Meitania Utami; Diah Permata Sari; Nurwulan Adi Ismaya; Erwin Herdiawan
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 2, No 2 (2022): PHRASE (PHARMACEUTICAL SCIENCE) JOURNAL VOL 2 NO 2 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v2i2.415

Abstract

The increase in antibiotic resistance is very fast throughout the world, this is a problem because it threatens human health globally. The increase in antibiotic resistance is due to overprescribing of antibiotics, as well as poor infection prevention and control. The use of traditional medicine can be used as an alternative treatment in overcoming health problems, prevention, and healing. Traditional medicine is considered safer than synthetic medicine, one of the plants that has antibacterial benefits is turmeric rhizome (Curcuma domestica Val). Turmeric rhizome has an antibacterial effect against gram negative and gram positive bacteria. This study aims to determine the antibacterial activity and active compounds contained in turmeric rhizome extract that can produce an antibacterial effect. The type of research used is descriptive using the Literature Review method by collecting various sources from 8 research journals that have been published and come from the internet. Turmeric rhizome extract is known to contain curcumin, alkaloids, flavonoids, essential oils, phenols, saponins, tannins, and terpenoids compounds that have antibacterial properties. The results of the literature review of the antibacterial activity test of turmeric rhizome extract showed that the antibacterial activity was classified as moderate to very strong against Escherichia coli (9 mm), Pseudomonas aeroginosa (7,8 mm), Bacillus cereus (11,1 mm), Salmonella typhi (12.1 mm), Staphylococcus aereus (10 mm), and Propionibacterium acnes (20.8 mm), while Bacillus subtilis (1.03 mm) was classified as weak.
Studi Literatur Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Berbagai Sampel Bakteri Sheila Meitania Utami
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 2, No 1 (2022): PHRASE (PHARMACEUTICAL SCIENCE) JOURNAL VOL 2 NO 1 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v2i1.162

Abstract

Lingkungan yang tidak sehat adalah salah satu faktor penyebab penyakit infeksi. Tanaman obat terbukti efektif mengatasi penyakit bakteri salah satunya yaitu tanaman sirsak. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tanaman sirsak mengandung banyak khasiat sebagai obat. Terapi antibiotik secara irasional telah menimbulkan berbagai efek samping serta resistensi. Daun sirsak merupakan bahan alam yang dapat digunakan sebagai terapi alternatif yang mempunyai efek samping minimal dan diharapkan potensi yang lebih besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) yang diperoleh dari hasil maserasi simplisia daun sirsak menggunakan berbagai macam pelarut. Ekstrak daun sirsak mengandung senyawa aktif yang memiliki aktivitas antibakteri yaitu alkaloid, fenol, flavonoid, saponin dan tanin yang memiliki mekanisme kerja yang berbeda-beda. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi literatur dengan mengumpulkan berbagai sumber yang didapat dari beberapa jurnal penelitian yang berasal dari internet baik jurnal nasional maupun internasional. Jumlah jurnal yang digunakan adalah 12 jurnal yang terdiri dari 7 jurnal utama dan 5 jurnal pendukung. Hasil studi literatur uji aktivitas antibakteri ekstrak daun sirsak menunjukkan aktivitas antibakteri yang tergolong kategori sedang-sangat kuat  terhadap Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Propionibacterium acnes,Streptococcus mutans, Aggregatibacter actinomycetemcomitans, dan Pseudomonas aeruginosa, sedangkan pada bakteri Escherichia coli dikategorikan tergolong lemah.
Pola Peresepan Obat Antipsikotik pada Pasien Skizofernia di Poli Psikiatri Rawat Jalan RSUD Kota Banjar Periode Tahun 2022 Saptaria, Ratna; Suhardiana, Eddy; Roesman Bachtiar, Kamiel
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 3, No 2 (2023): Pharmaceutical Science Journal Vol 3 No 2, 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v3i2.625

Abstract

Skizofrenia adalah penyakit yang melemahkan dan menghancurkan secara emosional dengan dampak jangka panjang pada kehidupan pasien. Skizofrenia biasanya merupakan gangguan kejiwaan seumur hidup. Salah satu penanganan skizofrenia adalah dengan menggunakan obat antipsikotik. Antipsikotik memiliki dua golongan yakni antipsikotik tipikal dan antipsikotik atipikal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola peresepan penggunaan obat antipsikotik serta untuk mengetahui karakteristik penggunaan obat antipsikotik pada pasien skizofrenia di RSUD Kota Banjar berdasarkan usia dan jenis kelamin. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode noneksperimental rancangan deskriptif dan menggunakan data retrospektif. Data rekam medis diambil 95 pasien yang meliputi pasien rawat jalan, baik laki-laki ataupun perempuan yang menderita skizofrenia serta menerima terapi obat antipsikotik di RSUD Kota Banjar pada bulan Januari – Desember 2022. Dari hasil penelitian didapatkan pola peresepan obat antipsikotik Tipikal sebanyak 2 pasien (2,11%), Atipikal sebanyak 54 pasien (56,84%) serta kombinasi Tipikal dan Atipikal sebanyak 39 pasien (41,05%). Karakteristik penderita skizofrenia yang mendapatkan obat antipsikotik berdasarkan jenis kelamin yaitu penderita yang paling banyak adalah laki-laki 56 orang (58,95%), dan perempuan 39 orang (41,05%). Berdasarkan usia yaitu persentase kasus tertinggi terjadi pada rentang usia 23-45 tahun sebesar 70,53% atau 67 pasien, rentang usia 12-22 tahun sebesar 11,58% atau 11 pasien, rentang usia 46-55 tahun sebesar 10,53% atau 10 pasien, serta rentang usia >56 tahun sebesar 7,36% atau 7 pasien.
FORMULASI DAN EVALUASI KRIM KEFIR SUSU KAMBING DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus [F.A.C Weber] Britton & Rose) SEBAGAI ANTIOKSIDAN Yola Desnera Putri
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 2, No 1 (2022): PHRASE (PHARMACEUTICAL SCIENCE) JOURNAL VOL 2 NO 1 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v2i1.238

Abstract

Kefir yang dikombinasi ekstrak kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) mempunyai banyak manfaat, selain antioksidan yang kuat namun mempunyai manfaat lain yaitu sebagai bahan pencerah alami, melembabkan kulit serta dapat membuat kulit terlihat awet muda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji sediaan krim kefir ekstrak kulit buah naga merah yang memiliki aktivitas antioksidan. Pengujian aktivitas antioksidan di lakukan dengan metode DPPH. Kefir dan ekstrak di formulasikan dalam bentuk sediaan krim dengan tiga perbandingan basis asam stearat dan trietanolamin (16,7:2,3), (15,7:3,3) dan (14,7:4,3) gram, hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi 16,7:2,3 gram  merupakan basis yang paling baik maka di buat formula tiga konsentrasi yang berbeda 1% (F1), 2% (F2) dan 4% (F3). Evaluasi sediaan krim meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, uji daya sebar, uji iritasi dan uji sentrifugasi yang memenuhi persyaratan. Hasil penelitian menunjukkan antioksidan krim pada hari ke-0 dengan nilai IC50 F1, F2 dan F3 adalah 159, 142, dan 72,81 ppm. Setelah penyimpanan selama 28 hari nilai IC50 F1, F2, dan F3 menjadi 187, 148 dan 75,31 ppm.
FORMULASI DAN EVALUASI SABUN PADAT DENGAN PENAMBAHAN YOGHURT SEBAGAI ANTIOKSIDAN Yola Desnera Putri; Ledianasari Ledianasari; Giani Nurrahmawati
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 3, No 1 (2023): Pharmaceutical Science Journal Vol 3 No 1, 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v3i1.518

Abstract

Soap was used to clean the skin but not damage the skin and able to protect skin from free radical effect. The compounds that could counteract free radical are antioxidants which can be found in yoghurt. The purpose of this research was to determine the formula and evaluation of solid soap with the addition of yoghurt according to the SNI 2016 requirements. The methods used are making yoghurt, evaluating yoghurt, testing the antioxidant activity of yoghurt, formulating solid soap, and evaluating solid soap. Solid soaps F1, F2, F3, F4 with yoghurt concentrations were 2; 2.5; 3; 3.5. The evaluation results of solid soaps from yoghurt to the four formulas had good results, namely water content, insoluble material in ethanol, free fatty acids, and chloride levels that met the SNI 2016 requirements. The evaluation of the antioxidant activity test showed that the yoghurt was 57.87 µg / mL with the category strong and of the four solid soap formulas only F1 and F4 still have strong antioxidant activity. F1 with antioxidant activity of 98.81 µg / mL in the strong category, and F4 with antioxidant activity of 82.36 µg / mL in the strong category.
EVALUASI PENGELOLAAN PERSEDIAAN FARMASI DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI DI SUATU INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT SWASTA KOTA JAKARTA Ilham Arief; Nurul Kartikasari
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v1i1.169

Abstract

Pengelolaan persediaan farmasi dan bahan medis habis pakai meliputi aktivitas pemilihan, perencanaan, pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan pengendalian yang diselengarakan oleh instalasi farmasi rumah sakit memerlukan anggaran yang relatif besar. Pasien saat di rumah sakit memerlukan ketersediaan persediaan farmasi yang aman dan terjamin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengelolaan obat di instalasi farmasi rumah sakit khusus gigi dan mulut swasta di kota Jakarta dengan memakai beberapa parameter standar yang ditetapkan. Metode penelitian ini adalah observasional non eksperimental dengan pengambilan data retrospektif. Data yang diambil bersumber dari data perencanaan, pembelian, kartu stok, dan laporan stok opname. Hasil penelitian diperoleh bahwa rata-rata pencapaian perencanaan obat 90,50%, frekuensi pembelian obat kategori rendah sebesar 85,70%, kategori sedang 14,30%, persentase obat kadaluarsa 0,89% serta persentase stok mati 1,87%.
GAMBARAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUKA KABUPATEN CIANJUR PERIODE JANUARI – FEBRUARI 2022 Lia Zia Ulhaq; Usi Yusnitaswari; Gina Aulia; Tania Rizki Amalia; Amelia Nurul Hakim; Intan Tsamrotul Fu’adah; Sayyidah Sayyidah
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 2, No 2 (2022): PHRASE (PHARMACEUTICAL SCIENCE) JOURNAL VOL 2 NO 2 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v2i2.414

Abstract

Kepatuhan minum obat merupakan penentu utama keberhasilan pengobatan. Ketidakpatuhan minum obat dapat menyebabkan perburukan penyakit, kematian, dan peningkatan biaya kesehatan. Di negara maju, tingkat kepatuhan minum obat jangka panjang pada populasi umum adalah sekitar 50%, sedangkan di negara berkembang, angka tersebut lebih rendah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Muka Kabupaten Cianjur. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan menyebarkan kuesioner Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 64 responden pasien hipertensi yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat kepatuhan penggunaan obat pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Muka Kabupaten Cianjur Periode Januari – Februari 2022 tergolong rendah, yaitu sebanyak 50,25%.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN FARMASI MODEL SERVQUAL DI APOTEK X KOTA TANGERANG SELATAN Saputri, Laras Tri; Maelaningsih, Firdha Senja; Wijanarko, Dimas Agung Waskito; Amelia, Ditha
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 3, No 2 (2023): Pharmaceutical Science Journal Vol 3 No 2, 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v3i2.523

Abstract

Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh apoteker. Kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan antara persepsi /kesannya terhadap (kinerja atau hasil) suatu produk dan harapan-harapan nya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien dalam melayani obat bebas, bebas terbatas dan resep dokter, serta mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di salah satu apotek Kota Tangerang Selatan berdasarkan tingkat kualitas pelayanan. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang membeli obat di salah satu apotek Kota Tangerang Selatan. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien atau keluarga pasien yang datang membeli obat di apotek ini yang mendapatkan pelayanan kefarmasian dan telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Metode penelitian dengan cara menyebarkan kuesioner kepada seluruh pasien di salah satu apotek Kota Tangerang Selatan dengan teknik pengumpulan data secara cross sectional dengan teknik pengumpulan sampel secara purposive sampling pada pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Pengukuran tingkat kepuasan menggunakan model ServQual (Service Quality). Hasil penelitian berdasarkan jawaban responden menunjukkan bahwa nilai dimensi kehandalan mendapat persentase 82,9% (sangat puas), ketanggapan mendapat persentase 80,6% (puas), jaminan mendapat persentase 73,3% (puas), kepedulian mendapat persentase 77,3% (puas), dan bukti fisik mendapat persentase 75,6% (puas).
EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PEDIATRI PENYAKIT DIARE DI INSTALASI RAWAT INAP RSU KOTA TANGERANG SELATAN Andriyani Rahmah Fahriati
PHRASE (Pharmaceutical Science) Journal Vol 2, No 1 (2022): PHRASE (PHARMACEUTICAL SCIENCE) JOURNAL VOL 2 NO 1 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/phrase.v2i1.254

Abstract

Diarrhea is the second leading cause of death in children under five years of age and was responsible for the deaths of 370,000 childrens in 2019. Microorganisms that cause diarrhea tend to be caused by bacterial infections. Therefore, antibiotics can be used as first-line therapy for treating cases of diarrhea. The increasing prevalence of antibiotic use in pediatric patients with diarrhea requires appropriate therapy to reduce morbidity. One aspect related to this is the evaluation of the rationality of the use of antibiotics. The purpose of this study was to determine the evaluation of the rationality of using antibiotics in pediatric patients with diarrheal disease at the South Tangerang City General Hospital in 2020. This study was non-experimental. Data collection in this study was carried out retrospectively and analyzed descriptively. Obtained data with a total of 37 research samples. The study was conducted by evaluating the rationale for using antibiotics based on the right indication, the right drug, the right dose, the right patient, and the right way of administering the drug. The data obtained were compared with the World Gastroenterology Organization Global Guidelines 2012, ISO 2019, and MIMS edition 17. The results showed that of the 37 patients who suffered the most from diarrhea, aged 0 – 5 years, 29 patients were affected and the sex most affected by diarrhea was behavior. – male with a total of 21 patients. Evaluation of the use of antibiotics or rationality in pediatric patients with the diarrheal disease based on the criteria of 100% right indication, 100% right indication, 100% the right drug, 94,6% the right dose 100%, the right patient, and 100% the right way of administering the drug.