cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Biologi Edukasi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
ISSN : 20856725     EISSN : 25021532     DOI : -
Jurnal Biologi Edukasi (J.BioEd) contains the results of biology and biology education research from many educational institutions in Indonesia. It published twice a year in June and December.
Arjuna Subject : -
Articles 191 Documents
Efektivitas Pemberian Seduhan Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum L.) terhadap Kadar SGPT dan SGOT Darah Tikus Rattus norvegicus Terpapar Asap Rokok Doviana Siauta; Adrien Jems Akiles Unitly; Veince B. Silahooy
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i2.24414

Abstract

Asap rokok merupakan polusi udara yang dapat membahayakan tubuh, seperti meningkatkan kadar SGPT dan SGOT darah. Daun cengkeh diduga mengandung senyawa fitokimia seperti minyak atsiri, flavonoid, tannin, saponin, eugenol, polifenol, vitamin C dan E berpotensi menurunkan kadar SGPT dan SGOT darah yang menandakan perbaikan sel hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek seduhan daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) terhadap penurunan SGPT dan SGOT darah tikus. Penelitian ini menggunakan Tikus Rattus norvegicus sebanyak 12 ekor yang dibagi dalam 4 kelompok perlakuan. Tiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Variabel yang diamati adalah kadar SGPT dan SGOT darah tikus. Data yang didapat, dianalisis menggunakan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian seduhan daun cengkeh 0.09g/ekor/hari selama 14 hari belum mampu menurunkan kadar SGPT dan SGOT dalam darah tikus yang terpapar asap rokok 10 batang/ekor/hari selama 14 hari. Selanjutnya, pemberian seduhan daun cengkeh 0.18 g/kg BB/hari selama 14 hari mampu menurunkan kadar SGPT dan SGOT dalam darah tikus yang terpapar asap rokok 10 batang/ekor/hari 14 hari.
Pengetahuan Pedagang Ikan Hias terhadap Ektoparasit pada Ikan Hias yang Diperdagangkan di Banda Aceh Berdasarkan Tingkat Pendidikan Millina Aprilla; Iswadi Iswadi; Samingan Samingan; Khairil Khairil; Devi Syafrianti
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i2.24275

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan pedagang ikan hias terhadap ektoparasit pada ikan hias. Metode penelitian berupa non eksperimen dengan melakukan observasi sarana dan prasarana toko ikan hias dan wawancara pedagang ikan hias dengan memberikan angket. Hasil penelitian: (1) Pengetahuan pedagang ikan hias terhadap ektoparasit pada ikan hias yaitu kategori baik (24%), cukup (42%) dan kurang (34%); (2) Pengetahuan pedagang ikan hias dengan persentase tertinggi adalah pengetahuan penggunaan peralatan/kebersihan peralatan (86%), pengetahuan pedagang ikan hias dengan persentase terendah adalah pengetahuan penanganan ikan yang terserang ektoparasit (49%). (3) Sarana dan prasarana toko ikan hias terpenuhi sebanyak 61,73%; (4) Sarana dengan persentase tertinggi adalah sarana pengemasan (71%), sarana dengan persentase terendah adalah sarana perlakuan dan pengobatan (39%). Pengetahuan keterampilan praktik pedagang ikan hias di Kota Banda Aceh lebih baik dibandingkan dengan pengetahuan teoritis.
The Diversity of Survival Plants in Gunung Leuser National Park, Bukit Lawang, Bahorok District, Langkat Regency Anggi Auliana; Elfrida Elfrida; Tri Mustika Sarjani
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i2.24277

Abstract

Tumbuhan survival merupakan jenis tumbuhan liar yang dapat dikonsumsi atau dijadikan bahan makanan dan berkhasiat sebagai obat. Tumbuhan ini dapat dikonsumsi dalam keadaan darurat saat mendaki atau mejelajah didalam hutan sebagai pertolongan pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keanekaragaman tumbuhan survival dan jenis tumbuhan yang paling dominan di Taman Nasional Gunung Leuser Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat. metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu metode belt transek (trasek sabuk) dan teknik purposive sampling dengan menjelajah sepanjang jalur pendakian. Penelitian ini dilakukan pada 2 lokasi dengan berbeda ketinggian: lokasi penelitian pertama 500 mdpl dan lokasi penelitian kedua 500-700 mdpl. Analisis data menggunakan indeks keanekaragaman Shannon-Wiener. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa keanekaragaman jenis tumbuhan survival di Taman Nasional Gunung Leuser tergolong sedang melimpah dengan jumlah indeks keanekaragaman Shannon-Wiener H’= 1,1413. Jenis-jenis tumbuhan survival yang didapatkan terdiri dari 5 divisi, 7 kelas, 22 ordo, 22 famili, dan 27 spesies.
Efek Antihiperurisemia Sirup Cengkeh pada Tikus Rattus Norvegicus Model Asam Urat Nia D. Laratmase; Maria Nindatu; Amos Killay; Adrien Jems Akiles Unitly
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i2.24279

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antihiperurisemia sirup cengkeh pada tikus Rattus norvegicus model asam urat dan dosis antihiperurisemia sirup cengkeh yang efektif. Penelitian ini menggunakan RAL yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan adalah normal, kontrol negatif, kontrol positif, P1 dan P2. Pemberian sirup cengkeh dosis 1.8ml/ekor/hari (P1) dan dosis 3.6 ml/ekor/hari (P2) selama 14 hari digunakan untuk mengamati asam urat. Pengambilan data dilakukan sebanyak 3 kali yaitu setelah tikus diberi kalium bromat 0.87ml dan setelah diberi allopurinol dan sirup cengkeh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian sirup cengkeh memiliki efek antihiperurisemia yang sama dengan allopurinol yang mampu menurunkan kadar asam urat dalam darah sampai kebatas normal. Dosis sirup cengkeh 1.8ml dalam penelitian ini merupakan dosis yang baik sebagai antihiperurisemia.
Kearifan Lokal Suku Adat Tugutil, Baduy, Pipitak, dan Anak Dalam dalam Menjaga Hutan Annisa Rhenadia; Inge Oktavianti Fabian; Muhammad Fauzan; Diana Vivanti Sigit
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v13i2.21646

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan nilai-nilai kearifan lokal dari masing-masing budaya yang ada di Indonesia dalam menjaga dan mengelola hutan. Studi ini dilaksanakan pada bulan April 2021 dengan teknik kajian pustaka (studi literatur). Data yang diperoleh berupa data hasil observasi dan wawancara yang bertujuan untuk mendeskripsikan dan memberikan penjelasan secara rinci fenomena kearifan lokal pada tiap suku yang berasal dari berbagai penelitian relevan sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian ini masyarakat adat Tugutil berpegang teguh pada aturan adat yang telah dijalani oleh para leluhur. Masyarakat adat Baduy memiliki konsep dalam mempraktekkan pencagaran alam (nature conservation) yakni menjaga hutan berdasarkan fungsinya dan letaknya. Masyarakat adat Pipitak memiliki kearifan lokal berupa upacara ritual adat pada saat membuka hutan untuk keperluan perladangan. Sedangkan, kearifan lokal pada suku anak dalam yakni adanya nilai-nilai keselarasan, keseimbangan, pelestarian lingkungan, keseimbangan, dan gotong-royong.
Pengaruh Wilayah Urban Terhadap Peserta Didik Pada Pembelajaran Biologi Siti Safrina; Rully Novida; Azmy Hani Abidin; Lulu Friska Salsabilla; Ade Suryanda
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v14i1.26206

Abstract

Pembelajaran biologi adalah proses mengajar dan belajar mengenai mahluk hidup dan hubungan diantaranya. Pelaksanaan pembelajaran biologi di daerah urban pastinya memiliki rintangannya sendiri. Penelitian ini menjadikan SMA 103 sebagai lokasi observasi. Dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui problematika dan solusi dari kendala pembelajaran biologi SMA 103. Penelitian dilakukan dengan menggubakan metode observasi ke lapangan langsung. Setelah dilakukan observasi dan olah data didapati bahwa peserta didik terkendala dalam mengetahui bahan praktikum. Hal ini dapat terjadi karena peserta didik tidak terbiasa mengenali alam karena lingkungan urban yang lebih identik dengan kendaraan dan gedung tinggi. Solusi yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan green house untuk memudahkan peserta didik mengenali bahan praktikumnya
Pengaruh Pemberian Pupuk Kompos Limbah Kol Dengan Kotoran Sapi Pada Pertumbuhan Vegetatif Mentimun Dian Islamiati; Hafnati Rahmatan; Supriatno Supriatno; Muhibbudin Muhibbudin; Hasanuddin Hasanuddin
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v14i1.24566

Abstract

Mentimun (Cucumis sativus L.) ialah sayuran buah yang sangat disukai masyarakat Indonesia karena rasanya yang segar dan enak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kompos limbah kol dengan kotoran sapi pada pertumbuhan vegetatif mentimun dan mengetahui komposisi pupuk kompos limbah kol dengan kotoran sapi yang akan memberikan pengaruh terbaik pada pertumbuhan vegetatif mentimun. Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan model Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non Faktorial, dengan 4 perlakuan dan 6 pengulangan sehingga diperoleh 24 satuan perlakuan. Parameter penelitian ini adalah panjang tanaman, lebar daun, dan jumlah daun. Data penelitian dianalisis dengan Uji Analisis Varian (ANAVA) dan uji lanjut berupa Beda Nyata Terkecil (BNT) dan Uji Jarak Nyata Duncan (JNTD) pada taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa pemberian pupuk kompos limbah kol dengan kotoran sapi memberikan pengaruh nyata pada pertumbuhan vegetatif mentimun
Peningkatan Motilitas dan Viabilitas Spermatozoa Rattus norvegicus Terpapar Asap Rokok Pasca Diterapi Sirup Cengkeh Adrien Jems Akiles Unitly; La Eddy; Maria Nindatu; Jesmendy Reasoa
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v14i1.26345

Abstract

Asap rokok merupakan salah satu penyebab gangguan reproduksi yang mengakibatkan terjadinya penurunan fungsi organ reproduksi. Cengkeh tanaman rempah khas Maluku telah banyak diteliti dan digunakan sebagai bahan pengobatan untuk mengatasi masalah reproduksi khususnya kualitas spermatozoa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian sirup cengkeh terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa tikus Rattus norvegicus yang terpapar asap rokok. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL). Hasil yang diperoleh dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA) kemudian dilanjutkan Uji Duncan pada taraf nyata α = 0,05 menggunakan perangkat lunak SAS. Sampel berjumlah 15 ekor tikus, yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok tikus K (-), K (+), P1, P2 dan P3 diberi paparan asap rokok. Tikus K (+) diberi paparan asap rokok tanpa sirup cengkeh sebagai pembanding. Kelompok P1, P2 dan P3 diberikan sirup cengkeh dengan dosis berturut-turut 0,9, 1,8 dan 3,6 ml/ekor/ hari. Tikus diaklimatisasi terlebih dahulu selama 7 hari kemudian diberi perlakuan selama 14 hari. Hasil menunjukkan adanya efek terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa akibat dari pemberian sirup cengkeh, dimana dosis yang efekif yaitu 3,6 ml/ekor/hari. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sirup cengkeh dengan dosis 3,6 ml/ekor/hari memiliki potensi dalam meningkatkan motilitas dan viabilitas spermatozoa pada tikus Rattus norvegicus yang terpapar asap rokok.
Dinamika Populasi Bivalvia di Pesisir Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara Nurul Kholiza Priani; Abdul Latif Mawardi
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v14i1.25471

Abstract

Bivalvia merupakan salah satu kelas dalam Filum Moluska (Invertebrata) yang disebut juga kerang-kerangan, Bivalvia memiliki banyak spesies, beranekaragam spesies bivalvia hidup didaerah pesisir dengan populasi yang cukup banyak tersebar disetiap substrat habitat hidupnya.Tujuan penelitian mengetahui populasi bivalvia dengan mengetahui kepadatan, serta ukuran cangkang yang dapat sebagai indicator populasi bivalvia. Penelitian ini dilakukan pada dua lokasi yaitu Pantai Sujono dan Kawasan Pabrik pada bulan Januari 2022. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan tertentu dari karakteristik yang berbeda dilokasi penelitian. Hasil penelitian terdapat 4 spesies bivalvia yaitu Anadara gubernaculum, Perna viridis, Meretrix meretrix, dan Anadara Granosa. Dari spesies tersebut terdapat kepadatan bivalvia tertinggi spesies Perna viridis (1,81 ind/m2) dan terendah spesies Meretrix meretrix (1,19 ind/m2). Pada pengelompokan ukuran cangkang bivalvia yang paling tinggi pada ukuran besar ( 3), dan banyak juga ditemui pada ukuran (2,1-3,0cm). Populasi bivalvia berdasarkan pengelompokan ukuran cangkang bivalvia mengalami masa penurunan dan juga masa pertumbuhan
Pengaruh Silase Usus Ayam terhadap Pertumbuhan Bobot Mutlak Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Theresya Dea Natacya; Khairil khairil; Devi Syafrianti
Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jbe.v14i1.24492

Abstract

Salah satu ikan air tawar yang menjadi komoditas unggulan untuk dibudidayakan adalah ikan nila (Oreochromis niloticus). Namun, mahalnya harga pakan kerap menjadi kendala bagi pembudidaya ikan. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi penggunaan pakan komersil adalah dengan memanfaatkan usus ayam yang diolah menjadi tepung silase usus ayam sebagai pakan alternatif ikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh pemberian tepung silase usus ayam terhadap pertumbuhan bobot mutlak ikan nila. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analisis Varian (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung silase usus ayam berpengaruh terhadap pertumbuhan bobot mutlak ikan nila dengan nilai Fhitung 16,73 Ftabel 2,77. Perlakuan dengan nilai rata-rata pertumbuhan bobot mutlak tertinggi terdapat pada perlakuan P5 dengan pemberian tepung silase usus ayam sebanyak 50%.

Filter by Year

2009 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 15, No 1 (2023): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 14, No 1 (2022): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 2 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 13, No 1 (2021): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 12, No 2 (2020): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 12, No 1 (2020): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 11, No 2 (2019): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 10, No 2 (2018): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 9, No 1 (2017): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2015): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 6, No 2 (2014): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 6, No 1 (2014): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 5, No 2 (2013): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 5, No 1 (2013): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 4, No 2 (2012): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 4, No 1 (2012): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 3, No 2 (2011): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 3, No 1 (2011): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 2, No 3 (2010): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 2, No 2 (2010): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 2, No 1 (2010): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 1, No 2 (2009): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Vol 1, No 1 (2009): Biologi Edukasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi More Issue