cover
Contact Name
Tiara Nurcihikita
Contact Email
j.informedis@gmail.com
Phone
+6282373706604
Journal Mail Official
j.informedis@gmail.com
Editorial Address
Jl. Rang Kayo Hitam, Cadika, Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi 37211
Location
Kab. bungo,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
ISSN : -     EISSN : 29874661     DOI : https://doi.org/10.52060/im.v1i2
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Informatika Medis sebagai menerima artikel ilmiah hasil penelitian, pemikiran dan kajian analisis-kritis mengenai penelitian di bidang penerapan TIK dalam layanan kedokteran dan kesehatan serta Pengembangan teknologi medis. Jurnal Informatika Medis memuat artikel yang relevan dengan area informatika kedokteran/kesehatan yang meliputi namun tidak terbatas pada topik : Pengolahan citra medis, Sistem informasi kedokteran/kesehatan, Bioinformatika kedokteran, Informatika kesehatan public, informatika untuk edukasi public, e-health, m-health, telemedicine, health care data mining, evaluasi dan pemanfaatan IT dibidang kedokteran/kesehatan serta topik lain terkait riset kedokteran/informasi di era informasi.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)" : 5 Documents clear
HELICOPTER PARENTING DAN SEKUENSI KESEHATAN MENTAL PADA REMAJA: SISTEMATIK REVIEW Anriyani, Yuyun; Karlinda; Fitriani, Yessy; Putri, Santy Irene
Jurnal Informatika Medis Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
Publisher : Program Studi Informatika Medis Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/im.v2i2.2606

Abstract

Latar Belakang: Fase remaja ialah masa pase transisi seorang kanak yang belum matang secara fisik, interlektual, emosional dan sosial menjadi manusia yang sedang dalam proses integrasi dan kedewasaan sosial anak muda di usia ini tidak tidak percaya diri dengan orang yang lebih tua atau anda mungkin mengatakan bahwa mereka setara dengan orang yang lebih tua. Subjek dan Metode: Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pengaruh dari pola asuh pada kesehatan mental anak dan memberikan manfaat bagi pembaca terutama kalangan orang tua dalam menerapkan pola asuh kepada anaknya dan memberikan pengertian mengenai pengaruh dari pola asuh helicopter parenting. Metode yang digunakan adalah studi literatur pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengolah bahan penelitian. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh helicopter parenting terhadap kesehatan mental anak sebagai berikut: pola asuh memiliki dampak beragam pada anak dimulai dari muncul perasaan takut gagal, minim rasa percaya diri, dan kecemasan berlebihan. Pada kesehatan mental anak terkait permasalahan tingkah laku anak yang berkelanjutan menjadi gangguan psikologis lebih berat pada saat dewasa, jika tidak diberikan penanganan. Berdasar kepentingan itu, keluarga sekalipun masyarakat perlu untuk memperoleh pengetahuai serta paham akan deteksi dini atas gangguan mental teruntuk pada kanak-kanak, dengan demikian helicopter parenting banyak memiliki dampak negatif terhadap kesehatan mental anak. Kesimpulan: Helicopter parenting memiliki kuekuensi kesehatan mental seperti kandungan genetic dan menghambatkan pengambilan keputusan secara efektif, anak tidak bisa menghadapi kegagalan, kepercayaan diri rendah, cemas berlebih, life skill yang rendah, mengganggu hubungan antara anak dan orang tua, membuat anak ketergantungan pada orang tau, membuat anak menjadi jahat dan agresif.
ANALISIS PENGARUH KUALITAS AIR TERHADAP KEJADIAN DENTAL FLUOROSIS: SISTEMATIK REVIEW Rolita; Karlinda; Nurcihikita, Tiara; Sham, Shaharuddin Mohd
Jurnal Informatika Medis Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
Publisher : Program Studi Informatika Medis Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/im.v2i2.2607

Abstract

Latar Belakang: Kadar fluor dan kalsium yang tinggi dalam air dapat berdampak pada kesehatan masyarakat termasuk kesehatan gigi. Kualitas air, khususnya kandungan fluoride, menjadi faktor penting dalam perkembangan dental fluorosis. Penyakit ini menyebabkan perubahan struktural pada enamel gigi dan dapat berdampak negatif pada kesehatan gigi dan mental individu. Meskipun prevalensinya meningkat, pemahaman tentang faktor-faktor lingkungan yang memengaruhi kejadian dental fluorosis masih terbatas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualitas air, terutama kandungan fluoride, terhadap kejadian dental fluorosis. Subjek dan Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan sistematik review untuk mengumpulkan, mengevaluasi, dan mensintesis literatur yang relevan mengenai pengaruh kualitas air terhadap kejadian dental fluorosis. Dengan desain studi observasional, periode publikasi (2010-2023). Pengumpulan data artikel dilakukan dengan mencari artikel pada search database Google Scholar, ProQuest, dan Science Direct. Penelitian juga melibatkan evaluasi kualitas metodologis masing-masing studi yang disertakan untuk memastikan keandalan dan akurasi hasilnya. Data relevan tentang kualitas air dan kejadian dental fluorosis diekstraksi dari studi-studi yang terpilih dan disajikan secara sistematis. Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi pola atau hubungan antara kualitas air dan kejadian dental fluorosis, termasuk penggunaan teknik analisis deskriptif untuk menyajikan karakteristik utama dari studi-studi yang disertakan. Hasil: Adanya korelasi yang signifikan antara kualitas air, terutama kandungan fluoride, dan kejadian dental fluorosis. Temuan ini menyoroti urgensi untuk memahami faktor-faktor lingkungan yang memengaruhi kualitas air serta implikasinya terhadap kesehatan gigi masyarakat. Kesimpulan: Implikasi praktis dari temuan ini dapat membantu dalam pengembangan strategi pencegahan dan intervensi kesehatan masyarakat yang tepat untuk mengurangi kejadian dental fluorosis di berbagai komunitas.
EFEKTIVITAS TELEHEALTH DALAM PENGELOLAAN PENYAKIT KRONIS: TINJAUAN LITERATUR SISTEMATIS Efriyandi, Yogi; Yulda, Apri
Jurnal Informatika Medis Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
Publisher : Program Studi Informatika Medis Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/im.v2i2.2692

Abstract

Latar Belakang: Penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung telah menjadi masalah kesehatan global yang mendesak. Pengelolaannya memerlukan pemantauan rutin, yang sering kali membebani pasien dan tenaga medis. Telehealth telah muncul sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi pemantauan kondisi pasien dan mengurangi beban biaya serta waktu. Meskipun banyak penelitian yang mengungkapkan manfaat telehealth, tantangan dalam penerapannya, terutama terkait teknologi dan aksesibilitas, masih perlu dikaji lebih lanjut. Metode: Penelitian ini merupakan tinjauan literatur sistematis yang mengeksplorasi penerapan telehealth dalam pengelolaan penyakit kronis. Studi yang ditinjau mencakup penelitian tentang penggunaan teknologi pemantauan jarak jauh pada pasien dewasa dengan penyakit kronis, yang diambil dari basis data PubMed, Scopus, dan Google Scholar. Analisis dilakukan terhadap efektivitas, manfaat, serta tantangan implementasi telehealth. Hasil: Telehealth terbukti meningkatkan efektivitas pemantauan kondisi pasien, akses terhadap perawatan medis, dan kepatuhan pasien terhadap pengobatan. Teknologi ini juga berpotensi mengurangi biaya perawatan dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, tantangan terkait kesiapan teknologi, kesenjangan digital, dan privasi data pasien menjadi hambatan dalam implementasinya, terutama bagi pasien dengan keterbatasan akses atau literasi digital. Kesimpulan: Telehealth dapat menjadi alat yang efektif dalam pengelolaan penyakit kronis, tetapi tantangan dalam implementasi harus diperhatikan. Kesiapan teknologi, aksesibilitas, dan keamanan data adalah faktor penting untuk memastikan keberhasilan penggunaan telehealth dalam meningkatkan kualitas perawatan kesehatan.
ANALISIS PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS LABORATORIUM DAN NON-LABORATORIUM PADA MAHASISWA INFORMATIKA MEDIS DAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI Windari, Raya Riski; Marisa; Milawati; Riddizon, Wahyu; Raipuri, M. Abdul Rahim; Ramanda, Febri
Jurnal Informatika Medis Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
Publisher : Program Studi Informatika Medis Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/im.v2i2.2694

Abstract

Lingkungan pembelajaran memainkan peran penting dalam mendukung pencapaian hasil akademik mahasiswa, terutama dalam bidang yang membutuhkan keterampilan praktis seperti informatika medis dan teknologi informasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembelajaran berbasis laboratorium dibandingkan dengan pembelajaran non-laboratorium terhadap hasil belajar mahasiswa informatika medis dan teknologi informasi. Metode penelitian ini melibatkan desain kuasi-eksperimen dengan sampel mahasiswa kelas A (n=45) yang menggunakan laboratorium dan kelas B (n=30) yang tidak menggunakan laboratorium. Data dianalisis menggunakan uji normalitas, homogenitas, dan uji-t independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data normal dan homogen, serta terdapat perbedaan signifikan pada nilai pembelajaran mahasiswa, di mana kelompok yang menggunakan laboratorium memiliki performa yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok non-laboratorium. Hasil ini menegaskan bahwa pembelajaran berbasis laboratorium mampu meningkatkan pemahaman konseptual dan keterampilan praktis mahasiswa secara lebih efektif. Implikasi penelitian ini menunjukkan pentingnya integrasi fasilitas laboratorium dalam kurikulum pendidikan tinggi, khususnya dalam program studi informatika medis dan teknologi informasi dan teknologi informasi, serta perlunya pengembangan strategi pembelajaran yang menggabungkan aspek praktis dan teoritis untuk hasil pendidikan yang lebih optimal.
PENGARUH MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA EDUKASI KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PBHS Pebriani, Amelia; Insani, Indah; Ayona A., Nur; Badriah, Siti Robi’ahtu; Putra, Dodi; Praptomo, Sidik
Jurnal Informatika Medis Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Informatika Medis (J-INFORMED)
Publisher : Program Studi Informatika Medis Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/im.v2i2.2695

Abstract

Peningkatan kesadaran dan pengetahuan remaja mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) menjadi tantangan global, terutama dengan pesatnya penggunaan media sosial di kalangan generasi muda. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas media sosial sebagai sarana edukasi dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan remaja. Penelitian menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan pretest dan posttest pada 53 remaja berusia 15-18 tahun yang menjadi sampel. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terstandar yang mengukur pengetahuan tentang PHBS sebelum dan setelah intervensi berupa edukasi melalui media sosial. Analisis data mencakup uji normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov dan uji t dependen untuk menentukan signifikansi peningkatan pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam rata-rata skor pengetahuan antara pretest dan posttest (p < 0,05), mendukung efektivitas media sosial sebagai platform edukasi kesehatan. Hasil ini memberikan kontribusi pada pengembangan teori edukasi kesehatan berbasis teknologi digital, khususnya di kalangan remaja. Implikasi praktisnya mencakup rekomendasi bagi pembuat kebijakan dan penyuluh kesehatan untuk mengintegrasikan media sosial dalam program edukasi kesehatan dengan memperhatikan aspek etis, seperti literasi digital dan mitigasi risiko misinformasi. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya desain penelitian lebih lanjut yang melibatkan kelompok kontrol dan analisis longitudinal untuk mengevaluasi dampak jangka panjang media sosial terhadap perubahan perilaku dan penerapan PHBS.

Page 1 of 1 | Total Record : 5