Articles
286 Documents
SOSIALISASI DAN SIMULASI GEMPA BUMI DI SMPN 3 KUTA SELATAN BADUNG BALI
Nia Maharani;
Ni Putu Eka Khaerismawati;
Ni Luh Pangestu Widya Sari
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Bali merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki potensi gempa bumi. Ada tiga sumber utama potensi gempa dan tsunami di Bali yaitu di bagian utara laut Bali, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng dan bagian selatan Bali. Gempa yang pernah terjadi tanggal 13 Oktober 2011 dibagian selatan Bali dengan kekuatan 6.8. Episenter terletak di 143 km arah barat Nusa Dua. Gempa ini juga dirasakan di Yogyakarta, Mataram dan Malang. Puluhan orang dikabarkan luka-luka. Gempa ini tidak menyebabkan tsunami tetapi menimbulkan beberapa kerusakan banyak bangunan di Denpasar dan, Kuta dan Nusa Dua bahkan melebar atau meluas sampai ke Banyuwangi sampai Jember ada banyak kerusakan ringan. Kemudian masih pada pusat yang sama tanggal 16 Juli 2019 gempa kembali terjadi dengan magnitudo 5.8. BMKG mencatat sebanyak 14 kali gempa susulan dengan magnitudo 2.4 hingga 3.5. Gempa ini merupakan bagian dari rangkaian gempa bumi Bali akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia. Dari kejadian-kejadian diatas tersebut maka sudah sepantasnya melalui pendidikan diharapkan agar upaya pengurangan resiko bencana dapat mencapai sasaran yang lebih luas danapat dikenalkan secara lebih dini kepada seluruh peserta didik. Banyaknya korban jiwa dan kerugian material yang diakibatkan karena rendahnya tingkat kesiapsiagaan dan minimnya pengetahuan tentang gempa bumi itu. SMPN 3 Kuta Selatan merupakan salah satu sekolah yang sering terkena guncangan gempa bumi terakhir tahun 2019. Setelah kejadian gempa terakhir itu belum ada sosialisasi tentang gempa bumi dan mitigasi serta simulasi saat terjadi gempa bumi. Kegiatan yang telah dicapai adalah sosialisasi dan simulasi gempa bumi yang dapat diikuti dengan baik oleh seluruh peserta dengan antusias dan sangat interaktif sehingga diharapkan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH
Ni Wayan Sasih Artini
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Classroom action research was conducted in the second semester XI MIPA2 students of SMA Negeri 4 Denpasar in the academic year 2018/2019 which aimed to improve historical learning achievement through the application of the Make A Match learning model in class XI MIPA2 students in the second semester of SMA Negeri 4 Denpasar in the academic year 2018/2019.Data from the results of this study were collected by administering learning achievement tests. In analyzing the data obtained using descriptive analysis method.The data generated from this study consisted of preliminary data, cycle I data and Cycle II data. From the preliminary data it is obtained that the average new class reaches 69.75 and the learning completeness reaches only 30.56%. This data is far below expectations considering the KKM history subjects in SMA Negeri 4 Denpasar is 75.In the first cycle there has been an increase in the class average reached 73 and the percentage of mastery learning reached 52.78%.In the second cycle the average grade has reached 82.42 and the percentage of mastery learning has reached 94.44%. The data in Cycle II is in line with expectations due to the use of constructivist learning models. The conclusion obtained is the history of learning achievement can be increased through the application of the Make A Match learning model for students of class XI MIPA2 in the second semester of SMA Negeri 4 Denpasar in the academic year 2018/2019.
METODE SINERGETIC TEACHING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH
Ninik Kristantini
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar sejarah siswa kelas XI IPS2semester II tahun pelajaran 2018/2019 di SMA Negeri 4 Denpasardengan menggunakan metode sinergetic teaching dalam proses pembelajaran. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas XI IPS2 semester II tahun pelajaran 2018/2019 di SMA Negeri 4 Denpasar. Data yang dikumpulkan adalah data kuantitatif berupa hasil belajar yang dikumpulkan menggunakan instrumen tes. Hasil yang diperoleh di analisis dengan analisis deskriptif. Setelah berakhir melakukan analisis data diketahui bahwa peningkatan prestasi belajar sudah dapat diupayakan. Hal tersebut terbukti dari kenaikan nilai siswa dari rata-rata awal 70,22 dengan ketuntasan belajar 33,33% pada siklus I meningkat menjadi 73,53 dengan ketuntasan belajar 63,89% dan pada siklus II sudah meningkat menjadi 82,47 dengan ketuntasan belajar 97,22%. Data tersebut menuntut peneliti untuk membuat simpulan bahwa penggunaan metode sinergetic teaching dapat meningkatkan prestasi belajar sejarah siswa di kelas XI IPS2semester IItahun pelajaran 2018/2019 di SMA Negeri 4 Denpasar.
PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK DAN SUPERVISI INDIVIDUAL SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR
I Nyoman Marjaya
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini dilaksanakan di SD Gugus 2 Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung semester II tahun pelajaran 2018/2019. Tujuan penulisan penelitian tindakan sekolah ini adalah untuk mengetahui apakah supervisi akademik dan supervisi individual dapat meningkatkan kemampuan mengajar guru-guru SD Gugus 2 Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung semester II tahun pelajaran 2018/2019. Metode pengumpulan datanya adalah observasi. Metode analisis datanya adalah deskriptif untuk data kuantitatif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa supervisi akademik dan supervisi individual dapat meningkatkan kemampuan mengajar guru-guru SD Gugus 2 Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung semester II tahun pelajaran 2018/2019. Ini terbukti dari hasil yang diperoleh rata-rata awal yaitu 41,29 dengan kriteria kemampuan kurang baik, pada Siklus I meningkat rata-ratanya menjadi 62,93 dengan kriteria kemampuan (cukup) dan pada Siklus II naik rata-ratanya menjadi 103,64 dengan kriteria kemampuan (Baik). Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah supervisi akademik dan supervisi individual dapat meningkatkan kemampuan mengajar guru-guru SD Gugus 2 Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung semester II tahun pelajaran 2018/2019.
PELATIHAN MEBAT SEBAGAI KEARIFAN LOKAL, PELESTARIAN BUDAYA, DAN KETERAMPILAN BAGI GENERASI MILENIAL
Gusti Ayu Muni Kharisma Nilla Sari;
Ni Kadek Megayani;
Ayu Eka Septyani;
I Gede Cahyadi Putra
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tradisi mebat merupakan salah satu tradisi turun temurun yang keberadaannya tetap eksis sampai saat ini. Mebat adalah kegiatan memasak makanan secara bersama-sama yang mengutamakan gotong royong. Mebat biasanya identik dengan nampah (memotong hewan) seperti ayam, itik dan babi untuk dimasak. Kegiatan ini biasanya dilakukan pada hari penampahan Galungan yaitu satu hari menjelang hari raya Galungan. Makanan yang dihasilkan dari mebat antara lain lawar, sate, komoh, be balung, tum dan lainnya sebagai makanan khas umat Hindu di Bali. Kebiasaan masyarakat Bali berkumpul bersama keluarga sebelum merayakan hari raya kemenangan Dharma melawan Adharma keesokan harinya. Guna merayakan kemenangan tersebut mereka biasa masak bersama, makan bersama, dan bergotong-royong bersama membuat suatu hidangan makanan yang dinikmati bersama sanak saudara. Kegiatan mebat tidak hanya dilakukan untuk upacara Dewa Yajna tetapi juga dilakukan pada saat perayaan keagamaan lainnya seperti, Bhuta Yajna, upacara Manusa Yajna dan Pitra Yajna. Tujuan dari adanya tradisi mebat tidak hanya untuk menyajikan makanan pada perayaan hari-hari keagamaan saja, tetapi juga bertujuan untuk menjaga tradisi di Bali yang sudah ada sejak turun-temurun. Mebat memiliki nilai-nilai penting yang terkandung dalam tradisi mebat ini diantaranya pelestarian kebudayaan dari leluhur, kearifan lokal dan suatu keterampilan yang khas warga Bali dalam meracik makanan
SIKAP BELAJAR DAN KEMAHIRAN BAHASA INGGRIS KARYAWAN MEXICOLA MELALUI PELATIHAN BERBASIS PELIBATAN TERINTEGRASI
I Ketut Wardana;
Putu Sri Astuti;
Ni Luh Sukanadi
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 1 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian yang mengamati kondisi ketrampilan berbahasa Inggris siswa dalam pendidikan formal telah banyak dilakukan, namun penelitian yang memfokuskan pada pelatihan komunikasi bahasa Inggris untuk pendidikan informal belum menjadi prioritas. Sehingga, fenomena sumber daya linguistik dan ketrampilan bahasa Inggris masyarakat luar sekolah seharusnya terangkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi awal dan perubahan sikap dan ketrampilan bahasa Inggris karyawan restoran melalui metode pelatihan berbasis pelibatan terintegrasi. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan berbasis fenomenologi. Sumber data berupa hasil pelatihan dan pengamatan sikap bahasa 38 karyawan Motel Mexucola. Data dikumpulkan melalui metode pengamatan dengan teknik libat cakap dan catat.melalui tes, wawancara, dan kuesioner. Terdapat tiga tahapan analisis, yaitu kondisi awal, pengembangan, dan kemahiran. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perubahan sikap belajar karyawan Mexicola selama pelatihan berbasis pelibatan terintegrasi, yaitu lebih aktif, kooperatif, dan bertanggungjawab dalam menyelesaikan tugas. Sikap belajar ini berbanding lurus dengan peningkatan kemampuan ketrampilan bahasa Inggris karyawan dengan tingkat ketuntasan 81%. Ini membuktikan pembelajaran dengan pelibatan terintergrasi antara sikap dan pengetahuan, dan antara hasil pelatihan dengan penerapan langsung dilingkungan kerja telah membentuk pembiasaan penggunaan bahasa fungsional. Hasil pelatihan ini telah membantu karyawan Mexicola dalam peningkatan kualitas komunikasi bahasa Inggris sehingga berdampak pada kuantitas kunjungan wisatawan ke restoran ini.
PKM KELOMPOK TANI BAKTI PERTIWI DI DESA KESIUT
Ni Putu Nanik Hendayanti;
Ni Wayan Ekayanti;
Putu Adi Guna Permana
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Desa Kesiut yang terletak di Kabupaten Tabanan Bali merupakan salah satu desa yang menjadi Prioritas Nasional. Desa Kesiut merupakan desa agraris, dimana sebagian besar penduduk desa bermata pencaharian sebagai petani padi dan sebagian besar wilayah desa Kesiut merupakan area persawahan. Pengelolaan pertanian di desa Kesiut melibatkan kelompok tani, salah satu kelompok tani yang berada di desa Kesiut adalah kelompok Tani Bakti Pertiwi. Kelompok Tani Bakti Pertiwi terdiri dari 15 orang anggota dan masing-masing anggota memiliki areal sawah lebih dari 1000m2. Mereka menangani semua sawah yang dimiliki secara bersama-sama. Namun, walaupun telah dilakukan secara bersama, masih banyak kendalan yang mereka alami. Permasalahan prioritas yang dialami oleh kelompok Tani Bakti Pertiwi diantaranya adalah : Permasalahan saat pasca panen mesin perontok padi masih menyewa sehingga mitra mengeluarkan biaya yang cukup besar, Jerami padi yang dihasilkan tidak dimanfaatkan dengan benar. Melalui kegiatan PKM ini, kami berusaha menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh kelompok Tani Bakti Pertiwi. Maka dari itu, tujuan dari kegiatan pengabdian ini pada kelompok Tani Bakti Pertiwi adalah: Untuk mengatasi permasalahan saat panen padi, kami akan menerapkan teknologi mesin perontok padi Untuk jerami yang merupakan limbah hasil panen padi akan diolah menjadi pupuk kompos, sehingga jerami yang biasanya dibakar yang memiliki potensi hara akan menjadi lebih berguna bagi petani dan ramah lingkungan serta dapat meningkatkan nilai ekonomi yang besar.
PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP STRES KERJA DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN
Ni Made Dwi Puspitawati;
Ni Putu Cempaka Dharmadewi Atmaja
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kepuasan kerja merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan pada masa pandemic covid-19. Karyawan menghadapi ketidakpuasan ketika mereka merasakan bahwa kompensasi yang mereka terima tidak sesuai dengan beban kerja sehingga berdampak terhadap stres kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap stress kerja dan kepuasan kerja karyawan Hotel Non Bintang di Kota Denpasar, Bali. Total sampel yang digunakan sebanyak 105 responden yang merupakan karyawan hotel non bintang di Kota Denpasar Bali dengan pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Data diambil dengan kuesioner skala Likert dan diolah menggunakan path analysis. Hasil penelitian membuktikan bahwa (1) Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, (2) kompensasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap stress kerja, (3) stres kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kepuasan kerja.
GAMBARAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT SERTA KEBUTUHAN PERAWATAN PERIODONTAL PADA REMAJA YANG MENGKONSUMSI ALKOHOL
Hervina Hervina;
Dwis Syahriel;
IGA Dewi Haryani
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Konsusmsi alkohol secara berlebihan diketahui memiliki efek yang buruk bagi kesehatan khususnya jaringan periodontal. WHO menyatakan bahwa sebesar 43% atau 2,3 milyar dari populasi penduduk di dunia mulai umur 15 tahun ke atas mengkonsumsi alkohol. Penelitian deskriptif ini bertujuan untuk mengetahui gambaran status kebersihan gigi dan mulut serta kebutuhan perawatan periodontal pada remaja yang mengkonsumsi alkohol. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional dilakukan pada 54 remaja SMP usia 13-15 tahun yang mengkonsumsi alkohol di Lingkungan Banjar Purnama Asri Desa Peguyangan Kangin Kecamatan Denpasar Utara. Pengukuran status kebersihan mulut menggunakan indeks OHI-s dan kebutuhan perawatan periodontal menggunakan Community Periodontal Index of Treatment Needs (CPITN). Sebanyak 29,63% memiliki status OHI-s baik, 22,22% sedang dan 48,15% buruk. Berdasarkan skor CPITN maka sebanyak 20,37% memerlukan kindakan edukasi instruksi kesehatan mulut dan 51,85% memerlukan tidakan edukasi instruksi kesehatan mulut serta perawatan pembersihan karang gigi (skaling), sedangkan 27,78% dalam kondisi sehat tanpa membutuhkan perawatan periodontal. Simpulan: kondisi status kebersihan mulut remaja peminum alkohol paling banyak status buruk dan Sebagian besar memerlukan edukasi instruksi kesehatan mulut serta pembersihan karang gigi (skaling).
PEMAHAMAN KONSEP BERHITUNG DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Ni Made Arnasih
Jurnal Bakti Saraswati (JBS): Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks Vol. 9 No. 2 (2020): Jurnal Bakti Saraswati (JBS) : Media Publikasi Penelitian dan Penerapan Ipteks
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan (Institute for Research and Community Empowerment) Universitas Mahasaraswati Denpasar Bali
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar Matematika dengan memaksimalkan pemahaman konsep berhitung dengan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI). Data dikumpulkan melalui tes dan dianalisis menggunakan analisis deskriptif diperoleh peningkatan hasil yang sesuai harapan tujuan penelitian ini. Data tersebut adalah peningkatan yang terjadi dari awal dimana siswa baru mampu mencapai ketuntasan belajar 45,24% dengan nilai rata-rata 74,00 dan pada siklus I telah meningkat ketuntasan belajar menjadi 71,43% dengan nilai rata-rata 77,00 dan pada siklus II sudah meningkat sesuai harapan yaitu ketuntasan mereka sudah mencapai 100,00% dengan nilai rata-rata 80,88. Sedangkan indikator keberhasilan penelitian pada siklus II membuat agar prosentase ketuntasan belajar mereka mencapai minimal 85% dengan rata-rata kelas 78,00, sedangkan data yang diperoleh sudah melebihi indikator tersebut. Oleh karenanya peneliti mengambil simpulan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI) dalam proses belajar mengajar mampu meningkatan belajar Matematika.