Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil
Kurva S: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil (p-ISSN 2339-2665) and (e-ISSN 2502-8448) published three time in a year, in April, August and December. The article can be product of researches, scientific thoughts or case study, in civil engineering and isn’t formed by politics, commercialism, and subjectivity unsure. This scientific journal contains articles of thought and research results in Civil Engineering that have never been published in scientific journals or other media. Any matters relating to the use of the software, citation and copyright permissions made by the author of the article, and the legal consequences it causes, are the sole responsibility of the author of the article. The format of writing scientific articles for publication in scientific journals should follow the guidelines of scientific article writing, which is located on the back of this scientific journal.
Articles
186 Documents
KARAKTERISTIK PASIR LOKAL DAN FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN BATA BETON
RUL, SYAH
KURVA S Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik dan Arsitektur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.49 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v6i1.4195
Paving block sering digunakan sebagai konstruksi trotoar, berkembangnya penggunaan material dengan berbagai variasi, paving block berkembang dan dipergunakan sebagai bagian dari konstruksi seperti penggunaan terminal kontainer, jalan raya, area parkir, serta area terbuka. Kemudahan untuk dipasang serta dibongkar, perawatan yang mudah dan pertemuan dari aspek estetika menyebabkan lebih banyak digunakan. Pemanfaatan paving block bisa juga divariasikan dengan jenis konstruksi untuk permukaan tanah. Paving block memiliki keunggulan terhadap keseimbangan air tanah. Penelitian dengan variasi fly ash dan pasir Mahakam terhadap kekuatan tekan bata beton (paving block) untuk memperoleh proporsi campuran pembuatan paving block dan penambahan fly ash kisaran 10%, 15%, 20% hingga uji tekan bata beton, sesuai spesifikasi bata beton (paving block). Kualitas paving block bergantung pada bahan – bahan penyusunnya, untuk pembuatan paving block diperlukan bahan penyusun yang bebas dari bahan – bahan organik seperti halnya dalam pembuatan beton dan tentunya akan memberikan kualitas paving block sangat baik serta memiliki mutu tinggi sesuai standar yang sesaui SNI. penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan untuk akademisi sebagai referensi penelitian lanjutan bagi yang berkepentingan serta mengetahui komposisi campuran pembuatan paving block, baik mutu sedang maupun mutu tinggi dengan metode perbandingan berat, serta mengetahui perubahan nilai kekuatan bata beton pada variasi penambahan fly ash yang berbeda
Biaya Operasional Kendaraan (BOK) Akibat Adanya Hambatan Samping di Badan Jalan
Ari Sasmoko Adi
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1097.597 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v1i1.4286
Kemacetan yang ada di beberapa ruas jalan di Kota Samarinda disebabkan oleh hambatan samping salah satunya adalah kendaraan yang parkir di badan jalan. Samarinda disebut juga sebagai pusat kota pemerintahan dan bisnis disaat jam sibuk sering mengalami tundaan yang cukup lama, sehingga mempengaruhi biaya operasional kendaraan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui biaya operasional kendaraan ringan akibat adanya hambatan samping di Kota Samarinda. Hasil penelitian rerata arus bebas kendaraan tanpa kendaraan parkir di badan jalan (FV) 12,671 Km/jam, dan rerata arus bebas kendaraan dengan adanya kendaraan parkir di badan jalan (FV) 11,641 Km/jam. Biaya operasional kendaraan tanpa adanya kendaraan parkir di badan jalan terbesar sore hari di lajur 2 antara pukul 14.00 – 18.00 Wita, jenis kendaraan Avanza (mobil penumpang) Rp. 84,31 dan kendaraan jenis Isuzu D-Max (Double Cabin) dengan biaya terbesar Rp. 69,71. Biaya operasional kendaraan (BOK) dengan adanya kendaraan parkir di badan jalan terbesar sore hari pada lajur 2 antara pukul 14.00 – 18.00 Wita, untuk jenis kendaraan Avanza (mobil penampang) dengan biaya Rp. 104,28 dan kendaraan jenis Isuzu D-Max (Double Cabin) dengan biaya Rp. 166,98.
Kompetensi Tenaga Terampil Konstruksi di SMK Kartika V-1 Balikpapan
Prasetyo Prasetyo
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (316.496 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v1i1.4287
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan wadah pendidikan ketrampilan yang diselenggarakan oleh institusi pendidikan, baik swasta atau negeri seperti halnya SMK Kartika V-1 Balikpapan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah no. 23 tahun 2004 tentang Badan Nasional sertifikasi Profesi pada pasal 1 disebutkan bahwa Sertifikasi kerja adalah proses pemberian sertifikasi kompetensi yang dilakukan secara sistematis dan obyektif melalui uji kompetensi yang mengacu kepada standar kompetensi kerja nasional Indonesia/dan atau internasional. Tenaga kerja konstruksi yang paling bawah yang biasa disebut dengan tukang (construction craff) merupakan tenaga kerja yang paling terdepan yang terlibat dan berhadapan langsung dengan pelaksanaan suatu pekerjaan konstruksi. Sebagai tenaga kerja yang paling terdepan tentu saja tukang sebaiknya memiliki spesialisasi dan konpetensi pada bidang tertentu dan bersertifikat.
ANALISIS KEPADATAN ARUS KENDARAAN DI KAKI SIMPANGAN JALAN Ir. H. JUANDA KOTA SAMARINDA
ADI, ARI SASMOKO
KURVA S Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik dan Arsitektur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.49 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v6i1.4295
Simpang adalah suatu area yang kritis pada suatu jalan raya yang merupakan tempat titik konflik dan tempat kemacetan karena bertemunya dua ruas jalan atau lebih, sehingga dapat menyebabkan kecelakaan terutama disaat volume kendaraan semakin meningkat. Ruas Jalan Ir. H. Juanda jalan arteri yang berdekatan dengan simpang 4 Air Putih merupakan jalan utama yang menghubungkan ke luar kota dan ke arah Bandara APT. Pranoto Samarinda. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kepadatan arus kendaraan di kaki simpang dan tingkat pelayanan ruas jalan Ir. H. Juanda Samarinda. Hasil penelitian kepadatan arus kendaraan terjadi setiap sore hari antara pukul 14.00 – 18.00 Wita, yang terbesar kepadatannya 1.491 kendaraan/jam, kelas hambatannya Slow and of Vehicles (SMV) berjumlah 651 kendaraan dengan tingkat pelayanan F dimana arus yang terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama
Analisis Perkiraan Penumpang Pada Pembangunan Bandar Udara Maratua, Kabupaten Berau
Tukimun Tukimun;
Purwanto Purwanto
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 4, No 3 (2016)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (98.637 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v4i3.2504
Pengembangan transportasi wilayah, khususnya transportasi udara dalam rangka menunjang arahan struktur tata ruang, diantaranya adalah pengembangan transportasi udara di Provinsi Kalimantan Timur ke daerah Kabupaten Berau. Kabupaten Berau adalah merupakan salah satu daerah yang secara geografis merupakan daerah kepulauan. Kondisi ini mengakibatkan suatu konsekuensi keprihatinan pada sektor Perhubungan dan Transportasi, baik yang menyangkut sub sektor Perhubungan Darat dan Laut, terlebih-lebih pada sub sektor Perhubungan Udara.Dalam perencanaan sebuah fasiltas bandar udara tentunya diperlukan data-data yang akurat untuk menghasilkan produk perencanaan yang baik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan analisis terhadap perkiraan penumpang dan kemungkinan terjadinya alih moda dan pengembangan rute baru pada pembangunan Bandar Udara Maratua di Berau.Bedasarkan hasil analisis yang dilakukan untuk meramalkan jumlah penumpang maka diambil skenario yang moderat untuk tahun 2013 diramalkan 63.009 penumpang, tahun 2018 diramalkan sebesar 84.478 penumpang, tahun 2023 sebesar 105.947 penumpang dan untuk tahun 2028 adalah sebesar 127.416 penumpang.Dari hasil analisis terhadap kemungkinan terjadinya alih moda penerbangan udara (Split Moda) didapatkan tingkat probabilitas rute Berau – Maratua sebesar 24,593%, biaya sebesar Rp. 453.865,00 dan waktu tempuh 15 menit sedangkan rute Tarakan – Maratua nilai probabilitasnya adalah 23,680% dengan biaya yang dikeluarkan Rp. 644.046,00 dengan waktu tempuh 30 menit.Untuk rute utama adalah Berau-Maratua dan Tarakan-Maratua sampai tahun 2020, kemudian menambah skenario baru rute Balikpapan-Maratua. Dan diramalkan untuk sampai tahun 2028 diperkirakan pergerakan pesawat sebesar 4.472 buah pertahun dan pergerakan penumpang sebesar 127.735 penumpang pada tiap tahunnya.
Analisis Investasi Pembangunan Batching Plant di Kabupaten Kutai Barat
Aminoto Kalter
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (323.611 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v2i1.4365
konstruksi tersebut menggunakan material beton. Salah satu fasilitas tersebut adalah batching plant yang merupakan alat produksi beton siap pakai, untuk mendirikan batching plant tersebut perlu dilakukan studi kelayakan terlebih dahulu agar diketahui layak atau tidak batching plant dibangun. Untuk studi kelayakan tersebut tentunya juga memerlukan beberapa data penunjang. Berdasarkan data yang ada pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kutai Barat Subdin Cipta Karya penggunaan beton tercatat dengan pertumbuhan ekonomi rata – rata 25,61 % untuk sektor pembangunan dan konstruksi dengan melakukan pengukuran peramalan dengan trend linier metode least square. Berdasarkan data tersebut dilakukan penelitian terhadap aspek pasar dan aspek teknis dan teknologi serta perkiraan investasi serta perkiraan biaya operasional pertahun. Yang selanjutnya dilakukan analisa NPV (Next Present Value), IRR (Internal Rate of Return), BEP (Break Event Point), PBP (Pay Back Period). Hasil keseluruhan penelitian ini menyimpulkan bahwa batching plant layak dibangun di Kutai Barat dan memberikan manfaat secara ekonomis
SISTEM MANAJEMEN INSTALASI PENGELOLAAN AIR BERSIH (IPA) UNIT GUNUNG LINGAI – SAMARINDA UTARA
OKTAVIANI, VIVA
KURVA S Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik dan Arsitektur
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (267.534 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v2i1.4390
Instalasi dan Pengolahan Air (IPA) PDAM Kota Samarinda Unit Gunung Lingai dengan kapasitas debit 100 liter/detik telah melayani pelanggan pada tahun 2018 adalah sebanyak 15.557 sambungan rumah. Permasalahan yang terjadi adalah dalam pendistribusian air saat ini dilakukan pengiliran, maka untuk menjaga kebutuhan air bersih ke masyarakat agar tetap terjaga perlu dilakukan langkahlangkah strategis dan efisien. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah : (1) Bagaimana kondisi terakhir instalasi pengolahan air bersih Unit Gunung Lingai dan kondisi 10 tahun ke depan, (2) Bagaimana menganalisa Sistem Kinerja Manajemen Pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Bersih (IPA) Unit Gunung Lingai Samarinda Utara. Penelitian dengan melakukan survey lapangan, analisis dan dalam perhitungannya menggunakan metode Metode Eksponensial serta perhitungan sistem manajemen air bersih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kondisi tingkat pelayanan IPA Unit Gunung Lingai saat ini (2018) adalah : sambungan rumah 15.557 (SR), Produksi Air : 6.666.834 M3 . Distribusi Air : 5.929.590 M3, Pendapatan Penjualan Air : Rp. 17.406.850.265 dan Biaya Operasi : Rp. 15.691.664.875. Sedangkan (2) Proyeksi pelayanan 10 tahun ke depan (2026) adalah sambungan rumah 24.532 (SR), Produksi Air : 14.696.287 M3 . Distribusi Air : 11.579.557 M3, Pendapatan Penjualan Air : Rp. 29.911.682.634,00 dan Biaya Operasi : Rp. 24.869.552.175,00 dan (3) Program Peningkatan Manajemen Pelayanan pada bidang Teknis Operasional, Bidang Keuangan, Bidang Pelayanan dan Pemasaran, Bidang Organisasi dan Manajemen serta Bidang Pengembangan SDM.
Analisis Kepadatan Arus Kendaraan di Kaki Simpangan Jalan Ir. H. Juanda Kota Samarinda
Ari Sasmoko Adi
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (545.222 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v6i1.4364
Simpang adalah suatu area yang kritis pada suatu jalan raya yang merupakan tempat titik konflik dan tempat kemacetan karena bertemunya dua ruas jalan atau lebih, sehingga dapat menyebabkan kecelakaan terutama disaat volume kendaraan semakin meningkat. Ruas Jalan Ir. H. Juanda jalan arteri yang berdekatan dengan simpang 4 Air Putih merupakan jalan utama yang menghubungkan ke luar kota dan ke arah Bandara APT. Pranoto Samarinda. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kepadatan arus kendaraan di kaki simpang dan tingkat pelayanan ruas jalan Ir. H. Juanda Samarinda. Hasil penelitian kepadatan arus kendaraan terjadi setiap sore hari antara pukul 14.00 – 18.00 Wita, yang terbesar kepadatannya 1.491 kendaraan/jam, kelas hambatannya Slow and of Vehicles (SMV) berjumlah 651 kendaraan dengan tingkat pelayanan F dimana arus yang terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.
Karakteristik Pasir Lokal dan Fly Ash Terhadap Kuat Tekan Bata Beton
Syahrul Syahrul
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (254.296 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v2i1.4366
Paving block sering digunakan sebagai konstruksi trotoar, berkembangnya penggunaan material dengan berbagai variasi, paving block berkembang dan dipergunakan sebagai bagian dari konstruksi seperti penggunaan terminal kontainer, jalan raya, area parkir, serta area terbuka. Kemudahan untuk dipasang serta dibongkar, perawatan yang mudah dan pertemuan dari aspek estetika menyebabkan lebih banyak digunakan. Pemanfaatan paving block bisa juga divariasikan dengan jenis konstruksi untuk permukaan tanah. Paving block memiliki keunggulan terhadap keseimbangan air tanah. Penelitian dengan variasi fly ash dan pasir Mahakam terhadap kekuatan tekan bata beton (paving block) untuk memperoleh proporsi campuran pembuatan paving block dan penambahan fly ash kisaran 10%, 15%, 20% hingga uji tekan bata beton, sesuai spesifikasi bata beton (paving block). Kualitas paving block bergantung pada bahan – bahan penyusunnya, untuk pembuatan paving block diperlukan bahan penyusun yang bebas dari bahan – bahan organik seperti halnya dalam pembuatan beton dan tentunya akan memberikan kualitas paving block sangat baik serta memiliki mutu tinggi sesuai standar yang sesaui SNI. penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan untuk akademisi sebagai referensi penelitian lanjutan bagi yang berkepentingan serta mengetahui komposisi campuran pembuatan paving block, baik mutu sedang maupun mutu tinggi dengan metode perbandingan berat, serta mengetahui perubahan nilai kekuatan bata beton pada variasi penambahan fly ash yang berbeda
Pengaruh Volume Sepeda Motor Terhadap Kemacetan Lalu Lintas Pada Ruas Jalan Pangeran Antasari Samarinda
Ari Sasmoko Adi
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2018)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (499.282 KB)
|
DOI: 10.31293/teknikd.v2i1.4367
Sepeda Motor adalah kendaraan bermotor beroda 2 (dua) dengan atau tanpa rumah- rumah dan dengan atau tanpa kereta samping, atau kendaraan bermotor beroda tiga (3) tanpa rumah-rumah. Data BPS Prov. Kaltim sepeda motor terus meningkat 5,67 % di Tahun 2017 dengan jumlah sepeda motor 2.319.159 unit. Dalam penelitian pada ruas Jalan P. Antasari menggunakan metode survei jumlah kendaraan terutama sepeda motor. Hasil analisis kepadatan arus kendaraan terjadi di pagi sebesar 25 Kendaraan/Km dan sore hari dengan jumlah 27 Kendaraan/Km. Proporsi sepeda motor yang tinggi memberikan pengaruh terhadap menurunnya kecepatan pada kendaraan ringan dan kendaraan berat. Tingkat pelayanannya arus kendaraan terjadi perlambatan kendaraan (DS > 1), kecepatan rendah, volume diatas kapasitas dan sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama.