Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan (Education Journal: Theory, Research, and Development) is an electronic journal focuses on a scientific article concerning education issues in general published by Graduate School of Universitas Negeri Malang since January 2016.
Articles
26 Documents
Search results for
, issue
"Vol 4, No 10: Oktober 2019"
:
26 Documents
clear
Vocational Students’ Perceptions of Mobile Assisted Language Learning (MALL) Materials
Octavia, Helena;
Widiati, Utami;
Irawati, Enny
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12756
Abstract: Digital resources have been proven able to assist English language learners in improving their interaction skills, widening their vocabulary range, and enhancing their reading comprehension. Despite their benefits, digital tools can also create distractions for students. This article reports on the result of a survey to 150 vocational students on Mobile Assisted Language Learning (MALL) materials. The students agreed that MALL materials were more authentic (67%) and more accessible (59%) than traditional learning materials. The use of MALL materials could trigger classroom interactions (64%) and facilitated learning (56%). The implementation of MALL materials allowed students to get immediate feedback from the teachers (73%).Abstrak: Sumber daya digital telah terbukti dapat membantu pelajar bahasa Inggris dalam meningkatkan keterampilan interaksi, memperluas jangkauan kosa kata, dan meningkatkan pemahaman bacaan mereka. Selain bermanfaat, alat digital juga dapat menggangu proses belajar. Artikel ini melaporkan hasil survei terhadap 150 siswa kejuruan terkait dengan implementasi materi berbasis gawai atau Mobile Assisted Language Learning (MALL). Ditemukan bahwa siswa sepakat bahwa materi MALL lebih otentik (67%) dan lebih mudah diakses (59%) daripada materi pembelajaran tradisional. Penggunaan MALL dapat memicu interaksi kelas (64%) dan memfasilitasi pembelajaran (56%). Dengan menerapkan materi berbasis gawai atau MALL materials di kelas, para siswa mengakui bahwa mereka bisa mendapatkan umpan balik langsung dari para guru (73%).
Komunikasi Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Persamaan Garis Ketika Folding Back
Syafitri, Intan;
Susiswo, Susiswo;
Permadi, Hendra
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12751
Abstract: Describing student?communication experienced foldingback in solving mathematics problem is the destination of this research. The eight grade students of SMP Islam Syabilurrosyad Malang have participated here. Student with high communication going through folding back effectively and clearly following logic reasoning. Student with high communication could write folding back result rightly and consecutively. Student with medium communication going through folding back after intervention. Student with medium communication have communicated folding back result clearly and consecutively but still there were mistakes in the last solution.Abstrak: Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan komunikasi matematis siswa yang mengalami folding back ketika menyelesaiakan masalah matematika. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VIII SMP Islam Syabilurrosyad kota Malang. Siswa dengan kemampuan tinggi mengomunikasikan folding back nya dengan efektif dan jelas disertai alasan logis. Subjek berkemampuan tinggi juga menuliskan respon hasil folding back nya dengan benar dan terurut. Subjek berkemampuan sedang mengalami folding back setelah adanya intervensi. Subjek mengomunikasikan hasil folding back dengan jelas dan terurut namun masih terdapat kesalahan pada solusi akhir jawabannya.
Penerapan Pembelajaran Sains Berbasis Inquiry Based Learning Terintegrasi Nature of Science dalam Meningkatkan Keterampilan Metakognitif Siswa
Tarwiyani, Tarwiyani;
Ibrohim, Ibrohim;
Mahanal, Susriyati
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12755
Abstract: Metacognitive skill is important to develop in students because they are role in form of students to be independent learners (self-regulated learner) as one who survives in the 21st century. The purpose of this study was to determine the effect of application learning based Inquiry Based Learning (IBL) integrated Nature of Science (NOS) on improving students' metacognitive skills. The results of the research on the application of learning based IBL integrated NOS in experimental class proved to be able in improving the metacognitive skills of students comparing with the control class based on the significance value p (= 0,000) <? (0.05).Abstrak: Keterampilan metakognitif penting untuk dikembangkan pada siswa karena berperan dalam membentuk siswa menjadi pebelajar mandiri (self-regulated learner), sebagai salah satu tuntutan hidup pada abad 21. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran berbasis Inquiry Based Learning (IBL) terintegrasi Nature of Science (NOS) terhadap peningkatan keterampilan metakognitif siswa. Hasil penelitian penerapan pembelajaran berbasis IBL terintegrasi NOS pada kelas eksperimen terbukti dapat meningkatkan keterampilan metakognitif siswa dibandingkan dengan kelas kontrol berdasarkan hasil uji dengan nilai signifikansi p (=0,000) < ? (0,05).
Peningkatan Keterampilan Sosial dan Hasil Belajar menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Roundtable dan Carousel Feedback
Lestari, Erita Febri;
Zainuddin, Mohammad;
Soetjipto, Budi Eko
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12750
Abstract: This study aims to analyze the improvement of social skills and social studies learning outcomes of student using RoundTable and Carousel Feedback cooperative learning models. The method used classroom action research. The subjects of this study were fourth class students which amounted to 33 students at SD Negeri 3 Besuki. The result of this study obtained from observation, documentation, questionnaires, tests, and interviews. The results showed that RoundTable and Carousel Feedback cooperative learning models can improve social skills and social studies of student learning outcomes.Abstrak: Penelitian ini bertujuan menganalisis peningkatan keterampilan sosial dan hasil belajar IPS siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif RoundTable dan Carousel Feedback. Metode penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV.1 yang terdiri dari 33 siswa di SD Negeri 3 Besuki. Data hasil penelitian diperoleh dari observasi, dokumentasi, angket, tes, dan wawancara. Hasil penelitian model pembelajaran kooperatif RouundTable dan Carousel Feedback dapat meningkatkan keterampilan sosial dan hasil belajar IPS siswa.
Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMA
Fajrilia, Azni;
Handoyo, Budi;
Utomo, Dwiyono Hari
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12747
Abstract: Problem based learning is a learning model that focuses on students and is contextual in nature. Students are directly involved in finding a solution to a problem, so that the model is able to improve high-level thinking skills.. The purpose of this study is to see the effect of the problem based learning model on high-level thinking skills of high school students. The research design applied was quasi experiment (quasy ekperiment. The subjects in this study consisted of two classes namely class XI MIPA 4 as ekpeimmen class and XI Language as control class. The study was conducted at MAN Kota Batu in 2019. The data analysis used is the independent sample t-test which shows the effect that is proven by the significance of <0.05 that is 0,000 so that the two variables are declared influential.Abstrak: Problem based learning (pembelajaran berbasis masalah) merupakan model pembelajaran yang berfokus kepada siswa dan sifatnya kontekstual. Siswa terlibat langsung untuk mencari jalan keluar suatu masalah, sehingga model tersebut mampu meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Tujuan dari pengkajian ini yaitu untuk melihat pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMA. Rancangan penelitian yang diterapkan adalah ekperimen semu (quasy ekperiment. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas yaitu kelas XI MIPA 4 sebagai kelas ekpeimmen dan XI Bahasa sebagi kelas kontrol. Penelitian dilakukan di MAN Kota Batu pada tahun 2019. Analisis data yang dipergunakan adalah uji independent sample t-test yang menunjukkan adanya pengaruh yang dibuktikan dengan signifikansi < 0,05 yaitu 0,000 sehingga dari kedua variabel dinyatakan berpengaruh.
Analisis Penguasaan Konsep dan Kesulitan Siswa pada Materi Teori Kinetik Gas
Yaumi, Mimi Rohazal;
Sutopo, Sutopo;
Zulaikah, Siti
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12754
Abstract: The purpose of this study was to analysed conceptual understanding and difficulties (misconceptions) of students in the kinetic theory of gases. Test consisted of 9 reasoned multiple choice questions administered after students study the material. From the results of the study, students get an average score of 7.1 from maximum score of 9. Students have mastered the concept of the relationship between ideal gas state quantities (pressure, volume, temperature) and kinetic energy of ideal gases. However, students still have difficulty in determining internal energy if the number of particles changing, the average speed of ideal gases, and the application of ideal gas law to the circulatory phenomena in the heart.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penguasaan konsep dan kesulitan (miskonsepsi) siswa pada materi teori kinetik gas. Soal tes terdiri dari 9 soal pilihan ganda beralasan yang diberikan setelah siswa mempelajari materi tersebut. Dari hasil penelitian, siswa mendapatkan skor rata-rata 7,1 dari skor maksimal 9. Siswa telah menguasai konsep hubungan antar besaran keadaan gas ideal (tekanan, volume, suhu) dan energi kinetic gas ideal. Namun, siswa masih mengalami kesulitan dalam menentukan energi internal dengan jumlah partikel gas yang berubah, kelajuan rata-rata gas ideal, dan aplikasi persamaan keadaan gas pada fenomena peredaran darah di Jantung
Penilaian Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan pada Sekolah Menengah Pertama Negeri Kota Malang
Pinton Setya Mustafa;
M. E. Winarno;
Supriyadi Supriyadi
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12845
Abstract: The purpose of this study was to evaluate the implementation of the assessment of knowledge and skills PESH in Junior High School Malang City. This study uses an evaluation approach using the model discrepancy. The results of this study on the implementation of the assessment of knowledge and skills can be said to be good. This is because the assessment document is not necessarily the same as the material in the Lesson Plan. Recommendations for the assessment of knowledge should the knowledge assessment rubric be arranged clearly, practically, qualifying questions with a high level of thinking and varied. Recommendations for skills assessment should be clear assessment rubrics, according to student characteristics, practical, and varied.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi pelaksanaan penilaian pengetahuan dan keterampilan PJOK pada Sekolah Menengah Pertama Negeri Kota Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan evaluasi dengan menggunakan discrepancy model. Hasil penelitian ini pada pelaksanaan penilaian pengetahuan dan keterampilan dapat dikatakan baik. Akan tetapi, dokumen penilaian belum tentu sama dengan materi pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Rekomendasi untu penilaian pengetahuan sebaiknya rubrik penilaian pengetahuan disusun dengan jelas, praktis, soal berkualifikasi berlevel kognitif tinggi dan bervariasi. Rekomendasi untuk penilaian keterampilan sebaiknya rubrik penilaian jelas, sesuai karakteristik siswa, praktis, dan bervariasi.
Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Tidak Lengkap dalam Diskusi Kelompok
Nadia Nurudini;
Susiswo Susiswo;
Sisworo Sisworo
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12838
Abstract: The purpose of this study is to describe students' mathematical connection ability on cube material in solving incomplete problems in group discussion. The sample in this study were 3 groups that has high, medium, and low mathematical abilities. The results of this study was found that the students with high ability were able to understand all mathematical connection indicators, which were finding the connection between mathematical topics, finding the connection of mathematics to other knowledges, and finding the connection of mathematics to dayly life. The students with medium ability were able to understand the first and second indicators. The students with low ability were only able to understand one indicator which was finding the connection between mathematical topics.Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa pada materi bangun ruang kubus dalam menyelesaikan masalah tidak lengkap dalam diskusi kelompok. Sampel dalam penelitian ini diambil tiga kelompok siswa yang memiliki kemampuan matematis tinggi, sedang, dan rendah. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa siswa berkemampuan tinggi dapat menguasai ketiga indikator kemampuan koneksi matematis, yaitu koneksi matematis antar topik matematika, koneksi matematis dengan mata pelajaran lain, dan koneksi matematis dengan kehidupan sehari-hari. Siswa berkemampuan sedang dapat menguasai indikator I dan II. Siswa berkemampuan rendah hanya menguasai satu indicator, yaitu koneksi antar topik matematika.
Modul Panduan Pelatihan Kesadaran Kesetaraan Gender bagi Siswa SMP sebagai Upaya Mempromosikan Pendidikan Damai
Inta Elok Youarti;
Carolina L. Radjah;
Dany M. Handarini
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12888
Abstract: This article contains a study of the research results on increasing gender equality awareness of junior high school students. The paradigm used in this context was the optimization of the roles and services of junior high school counselors. The approach used Research and Development (R & D Research) which was initiated by Borg & Gall with the main focus of developing gender equality awareness training guides for these junior high school students. Overall results of product trials and improvements that have been made indicate that the module is worthy of being used as a training guide and has the potential to be a media to promote peaceful education that can enhance students' understanding of the urgency and benefits of having gender equality awareness.Abstrak: Artikel ini berisi kajian hasil penelitian tentang upaya meningkatkan kesadaran kesetaraan gender siswa SMP. Paradigma yang digunakan dalam konteks ini adalah optimalisasi peran dan layanan konselor SMP. Pendekatan yang digunakan adalah Penelitian dan Pengembangan yang digagas oleh Borg & Gall dengan fokus utama pengembangan panduan pelatihan kesadaran kesetaraan gender bagi siswa SMP tersebut. Keseluruhan hasil uji coba produk dan perbaikan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa modul layak dijadikan sebagai panduan pelatihan serta potensial untuk menjadi media mempromosikan pendidikan damai yang dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang urgensi dan manfaat memiliki kesadaran kesetaraan gender.
Skenario Project Based Learning dengan Format Window Shopping pada Mata Pelajaran Dasar Desain Grafis
Richul Qomariyah;
Dedi Kuswandi;
Henry Praherdhiono
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 10: Oktober 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17977/jptpp.v4i10.12884
Abstract: This study aims to produce project based learning scenarios with window shopping format and to know the effectiveness of project based learning scenarios with shopping window formats in the basic graphic design subjects of class X of the multimedia department. The model used in this development research is the Dick, Carey and Carey model. Learning scenarios are validated by learning design expert validators, material expert validators and students as feasibility test respondents. Data collection techniques through questionnaires and analyzed quantitatively and qualitatively. The results of the study show the validation score of the learning scenario by learning design experts, namely 93.33%, material experts 97%, and feasibility tests conducted with 10 respondents showing a score of 86%. Overall the resulting score shows that the validity criteria of the learning scenario are included in very valid criteria so that the project based learning scenario with the shopping window format is declared appropriate for use in the basic learning of graphic design in class X of the Multimedia Department.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan skenario project based learning dengan format window shopping dan mengetahui keefektifan skenario project based learning dengan format window shopping pada mata pelajaran dasar desain grafis SMK Kelas X Jurusan Multimedia. Model yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah model Dick, Carey and Carey. Skenario pembelajaran divalidasi oleh validator ahli desain pembelajaran, validator ahli materi, dan siswa sebagai responden uji kelayakan. Teknik pengumpulan data melalui angket dan dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan skor validasi skenario pembelajaran oleh ahli desain pembelajaran yaitu 93,33%, ahli materi 97%, dan uji kelayakan yang dilakukan dengan 10 responden menunjukkan skor 86%. Secara keseluruhan, skor yang dihasilkan menunjukkan bahwa kriteria kevalidan skenario pembelajaran termasuk pada kriteria sangat valid sehingga skenario pembelajaran project based learning dengan format window shopping dinyatakan layak digunakan dalam pembelajaran dasar desain grafis SMK kelas X Jurusan Multimedia.