cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta barat,
Dki jakarta
INDONESIA
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN
Published by Universitas Trisakti
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 641 Documents
Efektifitas Diversi Berdasarkan Undang-undang No 11 Tahun 20112 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak Terhadap Sistem Peradilan Pidana Anak Ina Helian; Edison Hatogoan Manurung
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3433

Abstract

Penyelesaian sengketa dalam aturan hukum sangatlah penting, mengingat Indonesia adalah negara hukum. Menurut Van Bemmelen hukum pidana itu merupakan Ultimum Remedium yaitu sebagai upaya terakhir.Artinya sebelum diterapkan pidana masih ada upaya lain.Begitu pula dalam menangani anak yang berkonflik dengan hukum, senantiasa harus memperhatikan kondisi anak yang berbeda dari orang dewasa, sehingga pemberian pidana harus merupakan upaya terakhir. Anak sebagai aset bangsa dan masih membutuhkan perlindungan, dapat dijadikandasar untuk mencari suatu solusi alternatif bagaimana menghindarkan anak dari suatu sistem peradilan pidana formal dan penempatan anak dalam penjara, serta stigmatisasi terhadap kedudukan anak sebagai narapidana. Dalam Undang-undang No 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dikenal dengan istilah Diversi. penggunaan mediasi penal sebagai alternatif penyelesaian peradilan anak yang berkonflik dengan hukum. Diversi dilakukan  dengan alasan untuk memberikan suatu kesempatankepada pelanggar hukum agar menjadi orang yang baik kembali melalui jalur non formal dengan melibatkan sumber daya masyarakat.Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahuiapakah diversi berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dapat berlaku efektif dalam peradilan pidana anak khususnya terhadap anak yang berkonflik dengan hukum, hal ini dilakukan demi kepentingan terbaik bagi anak. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan melalui Undang-undang No 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Hasil penelitian ditemukan bahwa diversi tidak berlaku efektif karena banyak hakim lebih menjatuhkan pidana badan terhadap anak, walaupun sebenarnya diversi merupakan sistem yang cocok untuk di gunakan terhadap pelaku anak.
STRUKTUR MODAL DAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE DI INDONESIA Dwi Hartini Rahayu
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3423

Abstract

Makalah ini menguji pengaruh struktur modal dan kinerja perusahaan properti dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Struktur modal diukur dengan rasio hutang terhadap ekuitas (DER) sedangkan untuk kinerja keuangan diukur dengan menggunakan pengukuran berbasis akuntansi (ROA) dan dan berbasis pasar (Tobin’s Q). Ukuran perusahaan, asset tangibility dan asset turnover adalah variabel kontrol. Hipotesis diuji menggunakan regresi data panel dari 41 perusahaan selama tahun 2011-2016. Temuan kami menunjukkan bahwa struktur modal memiliki dampak negatif pada ROA namun tidak berdampak pada Tobin Q. Selain itu, ditemukan bahwa perputaran aset memiliki dampak positif pada kedua pengukuran kinerja.
Pengaruh Tawakkal Terhadap Kecerdasan Emosi M. Yudi Ali Akbar; Ilham Akbar Velayati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3440

Abstract

Seseorang yang benar-benar tawakkal dapat dilihat dalam realita kehidupan yang dilakukannya dengan berserah diri kepada Allah SWT. Seseorang yang memiliki nilai tawakkal yang tinggi akan melahirkan tingkat kecerdasan emosial yang baik. Nilai ketawakkal seseorang lahir dari ketundukan seseorang terhadap perintah Tuhan dengan tidak mengabaikan usaha atau ikhtiar. Karena ia menyadari keterbatasan diri dan menyadari kemahamutlakan Allah SWT. Oleh sebab itu tawakkal merupakan tumpuan akhir dalam usaha seseorang setelah ia berusaha dan ikhtiar dengan penuh kesungguhan.Penelitian ini hendak melihat pengaruh variabel Tawakkal terhadap Kecerdasan Emosi pada mahasiswa/I prodi X di Universitas XYZ, dengan menggunakan metode kuantitatif dengan skala tawakkal dan EQ. Hasil try out pada 30 sample menunjukkan instrument skala memenuhi reabilitas dan validitas suatu alat ukur, demikian juga dengan uji normalitas dan linearitas telah memenuhi persyaratan. Sample pada penelitian ini menggunakan total sampling yaitu jumlah seluruh mahasiswa prodi X yakni 75 responden. Hasil uji regresi dengan menggunakan SPSS menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel tawakkal dengan Kecerdasan emosi<0.05 dan besar pengaruh variabel Tawakkal terhadap kecerdasan emosi yakni 23,7%. Adapun sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian.
PERLUNYA IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) PADA BANGUNGAN GEDUNG Elsi Kartika Sari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3428

Abstract

Realisasi dari pembangunan yang telah dilaksanakan di Indonesia dapat kita temui dari adanya pembangunan sarana dan prasarana seperti pembangunan perumahan rakyat, jembatan, jalan raya, pelabuhan dan lain sebagainya. Oleh karena itu penyelengaraan bangunan gedung diatur dan dibina demi kelangsungan dan peningkatan khidupan serta penghidupan masyarakat, sekaligus untuk mewujudkan bangunan yang fungsional, andal, berjati diri serta seimbang, serasi dan selaras dengan lingkungannya. Untuk menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik, pada hakekatnya masyarakat memiliki tiga kebutuhan yang paling mendasar, yaitu pangan, sandang, dan papan. Dalam memenuhi kebutuhan papan, masyarakat harus mengikuti beberapa peraturan yang berlaku di daerah masing-masing untuk izin mendirikan bangunan. Untuk memperoleh izin tersebut masyarakat harus berperan aktif dalam pengajuannya ke instansi terkait yakni Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) dengan persyaratan yang sudah ditentukan.  Izin mendirikan bagunan diatur pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 dan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang persyaratan dan sanksi administrasi dan sanksi pidana apabila melanggar Undang-undang tersebut.
EVALUASI PEKERJAAN MATRIX ACIDIZING PADA SUMUR U-48 LAPANGAN PANAS BUMI ULB Insyira Nur Indriana; Sugiatmo Kasmungin; Bambang Kustono
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3419

Abstract

Lapangan ULB adalah lapangan milik PT. Pertamina Geothermal Energy yang terletak 100 km dari Barat Kota Bandar Lampung dan berada di wilayah Kabupaten Tanggamus. Berdasarkan dari hasil yang didapatkan, potensi listrik yang dihasilkan pada sumur U-48 lebih kecil dari sumur sekitarnya, untuk itu dilakukan acidizing job pada sumur U-48 dengan harapan dapat meningkatkan nilai II (injectivity index) dan potensi listrik pada sumur tersebut. Uji komplesi yang dilakukan pada sumur ini adalah GPT (Gross Permeability Test) yaitu dengan melakukan plotting pada laju injeksi terhadap tekanan sehingga didapatkan trendline yang menunjukkan harga I Hasil injectivity index pada saat uji komplesi sebesar 583.53 lpm/ksc. Sedangkan nilai II sebelum acidizing sebesar 852 lpm/ksc. Sebelum melakukan uji produksi, uji pemanasan sumur perlu dilakukan. PT heating up berfungsi untuk mengetahui profil tekanan dan emperatur saat sumur dipanaskan. Laju total alir massa yang didapatkan saat uji produksi didapatkan sebesar 228.56 ton/jam dan potensi listrik sebesar 4.51 MWe pada tekanan kepala sumur 9.5 barg. Jenis asam yang digunakan saat pelaksanaan acidizing adalah HCl dan HF. Setelah pelaksanaan acidizing, terjadi peningkatan nilai  II (injectivity index) sebesar 49% sebelum dan sesudah acidizing dari 852 lpm/ksc menjadi 1271.9 lpm/ksc. Pada uji produksi juga terlihat peningkatan nilai potensi listrik sebesar 27% dari 4.51 MWe menjadi 5.71 MWe pada Tekanan Kepala Sumur 9.5 barg.
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN RELATIONSHIP QUALITY TERHADAP CUSTOMER LOYALTY Ira Maria BR Tarigan; Kurniawati Chrisjatmiko
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3436

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh corporate social responsibility dan relationship quality terhadap customer loyalty. Penelitian ini menggunakan metode non-probability sampling dengan teknik purposive sampling, dimana sampel yang diambil dari penelitian ini adalah 230 responden yang menjadi anggota MAP Club dan minimal 2 kali melakukan pembelian dalam kurun waktu 6 bulan terakhir. Alat analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan program AMOS versi 24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa corporate social responsibility berpengaruh positif terhadap relationship quality, selanjutnya relationship quality berpengaruh positif terhadap customer loyalty. Sedangkan corporate social responsibility tidak berpengaruh positif terhadap customer loyalty. Implikasi manajerialnya diharapkan perusahaan dapat memberikan apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan setiap anggotanya, yaitu memberikan voucher tiket liburan gratis, memperbanyak jaringan dan toko, memberikan diskon, memberikan informasi yang relevan, memberikan voucher belanja, melakukan interaksi dengan baik, serta dapat juga memberikan apa yang diinginkan anggotanya melebihi harapannya.
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP ANAK YANG MENJADI KURIR NARKOTIKA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK Edy Supriyanto
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3424

Abstract

Narcotics dealers take advantage of minors to be courier drugs with the aim to fool the authorities. Lack of knowledge of narcotics, and the inability to resist and resist the underage child are targeted by narcotics to circulate narcotics widely and veiled. The research method used is normative legal research. The approach used is a qualitative approach that is the research method that produces descriptive data. There is a legal protection effort under the Criminal Justice System Act through a restorative justice approach to the achievement of diversion and is based on the discretion of law enforcement to keep children from imposing the punishment and stigmatization of the child for its growth to grow into an adult. Constraints in the context of legal protection of children as drug couriers one of them is that the narcotics laws do not limit the age in the judiciary be it adults and minors, so the child as a narcotics courier can still be punished when the ability of children who are still limited and not perfect people adult who should be noticed by law enforcement officers in applying criminal punishment for child offenders of narcotics crime.
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN PASCA DITERAPKAN OTONOMI DAERAH DI KOTA BATAM DAN ALTERNATIF SOLUSI KEBIJAKAN MENDATANG Muhammad Zaenuddin; Wahyudi Kumorotomo; Samsubar Saleh; Agus Heruanto Hadna
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3441

Abstract

Batam telah menjadi salah satu kota dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia. Sejak dibangun pada tahun 1970-an oleh Otorita Batam (saat ini bernama BP Batam), Pulau Batam telah berkembang dan memiliki berbagai keunggulan secara ekonomi. Titik awal permasalahan krusial yang dihadapi Kota Batam adalah sejak diterapkannya otonomi daerah di Batam. Kehadiran Pemerintah Kota Batam pada tahun 2000 sebagai pelaksana otonomi daerah dan memiliki kedudukan hukum dan politik yang sangat kuat, memunculkan fakta munculnya dualisme kelembagaan dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam yang telah hadir sejak tahun 1970-an. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran apa saja permasalahan yang dihadapi oleh Kota Batam terkini dan alternatif solusi kebijakan apa yang dapat diterapkan di Batam. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif eksploratif, selain menggunakan data sekunder, juga menggali sumber data primer dengan cara melakukan survei dan wawancara langsung dari berbagai narasumber di Batam yang dianggap expert, memahami dan/atau sebagai pelaku kebijakan di Batam. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa permasalahan utama yang dihadapi oleh Kota Batam secara berurutan adalah adanya dualisme kelembagaan dan/atau kewenagan antara Pemerintah Kota Batam dan Badan Pengusahaan Batam, makin menurunnya investasi dan tingkat pertumbuhan ekonomi di Batam, masalah pengangguran, adanya ketidakpastian hukum dikarenakan sering terjadinya pergantian kebijakan di Batam, masalah perburuhan, penurunan daya saing Batam, dan permasalahan sosial di Batam. Selain itu, dari hasil penelitian juga memunculkan beberapa alternatif kebijakan yang dapat diterapkan di Batam, antara lain dipertahankan kebijakan Free Trade Zone (FTZ) di Batam, penerapan kebijakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam, dan menerapkan otonomi khusus di Batam. Urutan berikutnya adalah diterapkannya sebagai pusat Kawasan industri, mengembalikan kebijakan Batam seperti tahun 1970-1990an, dikelola Otorita Batam  dan agar menerapkan otonomi penuh oleh Pemko Batam. seperti daerah lainnya di Indonesia.
PENGARUH SUHU MEDIA PENDINGIN DALAM PROSES HARDENING TERHADAP KETANGGUHAN BAJA S45C Dody Prayitno; Jaka Wicaksono Pranoto
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3420

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh suhu media pendingin pada proses hardening terhadap kekuatan impak baja S45C. Metode penelitian diawali dengan proses pemesinan dari baja S45C menjadi sampel uji impak Charpy. Sampel kemudian di panaskan dalam tungku bersuhu 900 oC selama dua jam, kemudian di kuens dalam media air dengan variasi suhu 0 oC, 25 oC  dan 100 oC. Sampel selanjutnya di uji impak metode charpy dalam suhu kamar. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa peningkatan suhu media air dari 0 oC ke 100 oC pada proses hardening dapat menurunkan kekuatan impak baja S45C dari 0.571 J/mm2 menjadi 0.501 J/mm2..
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN ASURANSI TRAVEL PT ASURANSI AXA INDONESIA Kusuma Ratih; Eleonora Sofilda; Dini Hariyanti
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2018 BUKU II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.3437

Abstract

Pertumbuhan ekonomi di Indonesia telah mempengaruhi perilaku masyarakat dalam memilih tujuan untuk berwisata. Hal ini terlihat dari banyaknya acara tahunan seperti travel fair dan promo-promo dari maskapai penerbangan. Semakin mudahnya akses untuk melakukan pembelian tiket pesawat maupun hotel turut mendorong kalangan milenials untuk melakukan travelling keluar negeri. Dengan semakin meningkatnya jumlah masyarakat Indonesia yang bepergian keluar negeri menjadikan peluang PT Asuransi AXA Indonesia untuk memasarkan produk asuransi travel SmartTraveller. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi terbaik dalam memasarkan produk SmartTraveller. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Matriks IFE dan Matriks EFE dimana key factors didapatkan dari lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Selanjutnya dengan menggunakan Matriks SWOT digunakan untuk mendapatkan strategi-strategi terbaik dan melakukan in-depth Interview dengan VP Head of Distribution PT Asuransi AXA Indonesia untuk menemukan strategi yang tepat bagi perusahaan. Hasil dari penelitian ini bahwa inovasi di bidang digital tools, reform product yang dapat menaikan penerimaan premi dan melakukan cross selling dengan agen, broker, travel agent dengan memberikan skema menarik terhadap agen, broker, travel agent sebagai pemacu dalam penjualan asuransi travel.