Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Penggunaan Comic Strip Pada Materi Future Tense: Tindakan Kelas Pada Mahasiswa Dkv Universitas Indraprasta Pgri Iswari, Fitria; Handayani, Dian; Yohana, Fenti Mariska
El Banar : Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 3 No 1 (2020): El Banar: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
Publisher : STAI Bani Saleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54125/elbanar.v3i1.50

Abstract

Bahasa Inggris saat ini dapat dikatakan bahasa yang universal karena banyak digunakan sebagai alat komunikasi di pelbagai negara. Salah satunya di Indonesia Bahasa Inggris dipelajari mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Dalam bahasa inggris di perguruan tinggi mahasiswa akan mempelajari berbagai macam tenses dan tidak sedikit dari mereka yang merasa kesulitan dalam memahaminya. Salah satu contohnya ialah future tense. Peranan media pembelajaran dalam proses pengajaran sangat penting, apabila mahasiswa masih ada yang merasa kesulitan hal ini menunjukan bahwa media pembelajaran tersebut perlu dikembangkan dibuat lebih menarik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektifan media pembelajaran comic strip. Peneliti memilih komik strip karena dianggap komik strip lebih menarik dan lebih sederhana. Metode yang digunakan oleh peneliti ialah penelitian tindakan kelas yang akan dilakukan ujicoba terhadap 3 kelas yang masing – masing kelas terdiri dari 40 mahasiswa, jumlah keseluruhan menjadi 120 mahasiwa. Dalam hal ini peneliti akan melakukan pretest kemudian melakukan tindakan kelas lalu post test guna melihat hasil dari pengunaan comic strip dalam pembelajaran. Pengumpulan data dilakukan dengan nilai tes dan hasil wawancara. Data menunjukan ada peningkatan nilai rata- rata 18%. Kata kunci : Komik Strip, Media pembelajaran, Future tense Abstract Todays we can say that English is a universal language because it is used as communication tool in many countries. In Indonesia English is studied from elementary school to college. Student in college will study any kinds of tenses, and some of them face the difficult in understanding it, for example future tense. The role of teaching learning media in teaching process is very important. If there is student who feels the difficulties, it means that the teaching learning media need to be improved and made more interesting. The aim of this research is to find the effectiveness of comic strip. The researchers choose comic strip because they think that comic strip is more interesting and simple than before. Researchers use action research method that will be tested to 3 classes which consist of 40 students from each class, and the total respondent is 120 students. Researchers will take the pretest, action in the class, take the post test to see the result of using the comic strip. The data collection is taken from score and interview. the data shown the increasing 18%. Key words : comic strip, teaching and learning media, future tense.
PkM Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Sukmajaya Depok Nuriyanti, Widya; Iswari, Fitria
SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi Vol. 1 No. 2 (2020): SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi
Publisher : Perkumpulan Dosen Periset Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan Pantauan Status Gizi (PSG) 2017 yang dilakukan Kementerian Kesehatan, bayi usia di bawah lima tahun (Balita) yang mengalami masalah gizi pada 2017 mencapai 17,8%, sama dengan tahun sebelumnya. Jumlah tersebut terdiri dari Balita yang mengalami gizi buruk 3,8% dan 14% gizi kurang.Menurut status gizi berdasarkan indeks Tinggi Badan terhadap Usia (TB/U), Balita Indonesia yang mengalami stunting kerdil pada tahun lalu mencapai 29,6%. Fakor penyebab gizi buruk dapat dikelompokan menjadi 2 yaitu penyebab langsung dan penyebab tidak langsung. Penyebab langsung gizi buruk meliputi kurangnya jumlah dan kualitas makanan yang dikonsumsi dan menderita penyakit infeksi, sedangkan penyebab tidak langsung gizi buruk yaitu ketersediaan pangan rumah tangga, kemiskinan, pola asuh yang kurang memadai dan pendidikan rendah. Fase perkembangan anak merupakan masa penentu kecerdasan dan tumbuh kembang yang dapat mempengaruhi keseluruhan hidup dan masa depan anak tempat pelaksanan abdimas ialah di posyandu rw 10 kecamatan Sukmajaya dengan melibatkan 60 warga yang memiliki anak balita. Hasil yang dicapai adalah sosialisasi meningkatkan konsumsi ikan untuk mengurangi gizi buruk pada anak-anak di Program Keluarga Harapan Kecamatan Sumajaya Depok.luaran dari abdimas ini berupa infografis statis, yaitu standing banner dan flayer. Dalam kegiatan ini masyarakat mulai tahu dan sadar bahwa mengkonsumsi ikan sangat penting bagi tumbuh kembang si buah hati
AN ERRORS ANALYSIS IN TRANSFORMING ACTIVE TO PASIVE FORM OF INDRAPRASTA PGRI STUDENTS (VISUAL COMMUNICATION DESIGN PROGRAMME) Fitria Iswari
Journal of English Language Teaching and Literature (JELTL) Vol 3 No 1 (2020): JELTL Journal of English Language Teaching and Literature
Publisher : FKIP, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/jeltl.v3i1.788

Abstract

Universitas indraprasta PGRI , students get the English subject in first year, and one of material is passive voice form. From the students score in examination, the result is they had low score in transforming active to passive form. From that condition the writer do a research of an errors analysis in transforming Active to Passive form. The purpose of the research is to find the errors of students in transforming active to passive form. This is descriptive qualitative research which the data collection is gotten from test and interview. The data shows there are 428 errors in transforming active to passive voice from 4 classes randomly. From the data analysis, it can be taken a conclusion that students did all types of errors (omission, addition, misformation, misordering) . From 4 classes there are 428 errors that they had made. And the highest errors are omission which is 134 errors, and the lowest errors are misformation which is 83 Errors. Misordering is 91 errors and addition is 120 errors. From the interview the writer got that students do not know the tenses of active voice so they cannot change rightly to passive voice.
DELIVERING MESSAGES THROUGH COMIC STRIP AS LEARNING MEDIA: An Analysis of Message Forms Fitria Iswari
Journal of English Language Teaching and Literature (JELTL) Vol 4 No 1 (2021): JELTL Journal of English Language Teaching and Literature
Publisher : FKIP, Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/jeltl.v4i1.1221

Abstract

Communication is an activity that cannot be stopped in human life. Especially during the Covid -19 pandemic, face-to-face communication is difficult. This is also quite influential in the world of education where during the Covid -19 pandemic there were many face-to-face meetings between lecturers and students through virtual face to face. In the learning process, sometimes students are embarrassed or reluctant to express their opinions. In this study, researchers tried to use comic strip learning media as a medium for conveying opinions from students. This study used qualitative method with data collection obtained from the analysis of the form of messages from comic strip was made by students. The purpose of this study is to determine the types of messages made by students through comic strip media with educational themes. From the data, it shows that 21 comic strips have informative messages, namely 52.5%, and 19 comic strips that have persuasive form messages or 47.5% of the percentage. While the coercive message form shows the number 0. From this study it can be concluded that comic strips can be an alternative learning medium in the process of delivering messages or opinions.
Pelatihan Pembuatan Boneka Tangan Sebagai Inovasi Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi Di TK IT Namira Bogor Martha Tisna Ginanjar Putri; Fitria Iswari; Widya Nuriyanti
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.206 KB) | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v2i1.31

Abstract

Indonesia telah mengalami bencana virus covid 19 atau corona yang hingga saat ini tahun 2021 tak kunjung diketahui kapan akan mereda. Penyebaran virus ini sangat berpengaruh terhadap dunia pendidikan dari semua jenjang pendidikan. Salah satunya adalah TKIT Namira Bogor yang tidak dapat secara maksimal melakukan kegiatan belajar mengajar akibat virus corona ini. Pembelajaran online dirasa kurang maksimal untuk memberikan materi karena anak tidak berinteraksi dan berkegiatan secara langsung. Anak usia 2 sampai 7 tahun pada tahap ini secara mental bisa merepresentasikan peristiwa dan objek (fungsi semiotik atau tanda), dan terlibat dalam permainan simbolik (Jean Piaget dalam Nurmawati 2015). Tim abdimas Universitas Indraprasta PGRI berupaya memberikan solusi melalui pelatihan pembuatan pembuatan media pembelajaran boneka tangan kepada guru dan orang tua murid di TKIT Namira Bogor. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan ketrampilan guru dan orang tua murid membuat inovasi pembelajaran yang lebih menarik dan tidak membosankan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yaitu dengan mengumpulkan data berupa survei ke lokasi mitra, wawancara, dan pelatihan. Hasil dari pengabdian masyarakat ini berupa ketrampilan membuat boneka tangan sebagai media story telling kepada anak usia TK di TKIT Namira Bogor yang dapat dipraktikkan sendiri dirumah oleh orang tua secara langsung.   Kata Kunci : Inovasi, Media Pembelajaran, Boneka Tangan     Abstract   Indonesia has experienced the COVID-19 or corona virus disaster, which until now in 2021 it is not known when it will subside. The spread of this virus is very influential on the world of education from all levels of education. One of them is TKIT Namira Bogor which cannot optimally carry out teaching and learning activities due to this corona virus. Online learning is considered less than optimal for providing material because children do not interact and engage in activities directly. Children aged 2 to 7 years at this stage can mentally represent events and objects (semiotic functions or signs), and engage in symbolic games (Jean Piaget in Nurmawati 2008: 2). The PGRI Indraprasta University service team tried to provide solutions through training in making hand puppet learning media for teachers and parents at TKIT Namira Bogor. The purpose of this community service activity is to improve the skills of teachers and parents to make learning innovations that are more interesting and not boring. The research method used is a qualitative method, namely by collecting data in the form of surveys to partner locations, interviews, and training. The results of this community service are in the form of skills in making hand puppets as a medium for story telling to kindergarten age children at TKIT Namira Bogor which can be practiced at home by parents directly. Keywords: Innovation, Learning Media, Hand Puppet   Correspondence author: Martha Tisna, marthatisna91@gmail.com, Jakarta, Indonesia
Representation of Women's Struggles in the Film "Imperfect: Career, Love, Scales"(“Imperfect: Karir, Cinta, Timbangan”) Catur Sunu Wijayanto; Bambang Perkasa Alam; Fitria Iswari
Cultural Syndrome Vol 3, No 1 (2021): Cultural Syndrome (In Print)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/cs.v3i1.623

Abstract

Imperfect Film: Career, Love, Scales is a clear proof that the stigma in society towards body image and other people's expectations of women, especially on the physical appearance of the woman herself, is still very strong. How come? The diversity of tribes and cultures that this nation possesses only refers to one standard of beauty which is quite absurd, at least most men think that women’s standards are the ones who are white, have long hair, tall and slim. This research aims to identify the representation of women's struggles in the Imperfect film: Career, Love, Scales, which raises the issue of insecure/body shaming against women and also instills a message that a perfect life is to accept those imperfections, unless, one would forever live in worry and insecurity. This research method employed John Fiske's semiotic method of reality, representation and ideology which will later be built with the perception of myth through an online correspondence survey methodology regarding with representations of women's struggles in the Imperfectfilm: Career, Love, Scales. The data was collected by using film analysis, internet surfing, documentation and online survey. This present research results point out that the women’s representation of women in the Imperfect film: Career, Love, Scales depicts verbal violence, so the authors suggest that people should eliminate opinions or judgments that can hurt someone both physically and non-physically.
Designing of Comic Strip as Learning Media in Future Tense Material Catur Sunu Wijayanto; Fitria Iswari; Dian Handayani
Cultural Syndrome Vol 2, No 2 (2020): Cultural Syndrome
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/cs.v2i2.501

Abstract

In Indonesia, English is one of language which is learnt from elementary school University level. College students from Visual communication design program in first semester will get future tense material in English 1. In future tenses there 2 formulas which are used based on the functional of the sentence, and it is difficult for student in differentiating the formulas, Media has important role in teaching learning process.  Comic strip is familiar for milenilal. Based on the background writer decide to design a comic strip as learning media. The designing of comic strip is aim to give new or alternative media in teaching learning process. This comic strip covers future tense material that includes “to be going to” and “will” form. This research used qualitative method. The results of this research is designing of a comic strip in 8 panels that is written in English and covered future tense material which give ilutration how the two formulas of future tenses are used.  The typography is comic sans MS, the main characters are three girls of Senior High School student. Comic strip is made in tradiotional/ manual process by drawing use pencil then through digitally process for the finishing. The colour of the comic strip uses calm colours and are dominated grey according to senior high school uniform colour, in order to make the reader feel the comfortable. The conclusion shows comic strip could be an alternative media in learning process.
Pengenalan Bahasa Inggris dan Life Skills melalui Kegiatan Bercerita di RA Esa Global Insani Fitria Iswari; Herliyana Rosalinda; Widya Nuriyanti
Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2020): Jurnal PkM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jurnalpkm.v3i2.4713

Abstract

Bahasa Inggris dalam era globalisasi seperti sekarang ini menjadi bahasa yang sudah tidak asing lagi bagi anak - anak masa kini. Bahasa Inggris adalah bahasa pengantar yang sering digunakan dalam berbagai kegiatan. Begitupula dengan gawai, terkadang alat ini mampu menggantikan kebiasaan yang sering dilakukan orang tua dengan anak, contohnya : dahulu anak menunggu orang tua untuk dibacakan dongeng atau cerita sebelum tidur dengan buku – buku bacaan mereka, sekarang ini mereka bisa mendengarkan dongeng melalui gawai  dalam pelbagai bahasa tanpa harus menunggu orang tua bercerita kepada mereka. Dalam hal ini membuat interaksi orang tua dan anak menurun, hal demikian membuat kemampuan motorik dan kecakapan hidup tidak terlatih sejak dini, dan akhirnya membuat life skills seorang anak tidak berkembang. Tujuan kegiatan memperkenalkan Bahasa Inggris serta life skill kepada anak melalui pelatihan kegiatan bercerita untuk orang tua wali murid. Kegiatan ini dilakukan Pada 7 November 2018 di sebuah TK dan melibatkan guru dan orang tua wali murid dengan cara memberikan sosialisasi kepada guru dan orang tua murid. Hasil dari kegiatan ini orang tua wali murid mampu melakukan kegiatan bercerita untuk anak mereka. 10 dari 30 peserta didik menunjukan kharakter yang lebih baik seperti buang sampah sendiri, mampu makan sendiri, dan berbicara lebih sopan.
Rancangan Poster oleh Pengrajin Botol Plastik Bekas di Perumahan Adiwira Persada Kecamatan Cibinong Hamidah Apriani; Iis Purnengsih; Fitria Iswari
Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2020): Jurnal PkM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jurnalpkm.v3i3.4197

Abstract

Sampah merupakan masalah utama dalam upaya mewujudkan Kampoeng Ramah Lingkungan di Perumahan Adiwira. Berdasarkan hal tersebut, tim PKM berinisiatif untuk membuat solusi dari permasalahan tersebut yaitu membuat media yang dapat mendukung keberhasilan KRL. Tujuannya diadakan kegiatan ini adalah untuk menggugah kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Kampung Ramah Lingkungan atau biasa di singkat KRL adalah suatu lokasi yang masyarakatnya melakukan upaya atau tindakan nyata dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup secara terukur dan berkesinambungan. Kampung Ramah Lingkungan memiliki tujuan untuk mendorong pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat setempat untuk memahami permasalahan lingkungan dan dampaknya, serta melakukan tindakan nyata secara proaktif yang berkontribusi kepada upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif yaitu dengan menganalisis model rancangan poster, melakukan survei ke lokasi mitra, wawancara, dan pelatihan membuat rancangan poster. Hasil dari penelitian ini adalah perancangan media informasi berupa poster sebagai media yang efektif untuk penunjang dalam mewujudkan kampung ramah lingkungan di Perum Adiwira Persada.
NEED ANALYSIS OF DKV STUDENT TOWARD ENGLISH SPEAKING SKILL Galuh Raga Paksi; Fitria Iswari
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.344 KB)

Abstract

Penelitian ini dikategorikan sebagai analisis kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mengidentifikasi kebutuhan keterampilan berbicara bahasa Inggris mahasiswa DKV. Data penelitian ini adalah kebutuhan bahasa Inggris mahasiswa DKV Unindra yang tercermin dari angket yang telah mereka isi. Kuesioner dibagikan kepada 100 mahasiswa DKV Unindra dari berbagai angkatan yang dipilih secara acak. Hasil yang ditemukan percakapan, diskusi, dan presentasi merupakan tiga materi yang paling dibutuhkan oleh mahasiswa DKV. Tiga kegiatan teratas yang paling dibutuhkan oleh mereka adalah melakukan percakapan dengan teman, berpartisipasi dalam diskusi, dan bernegosiasi untuk memecahkan masalah. Pengucapan, penyampaian presentasi, dan partisipasi dalam diskusi kelompok besar adalah tiga besar kesulitan dalam belajar bahasa Inggris. Semua temuan tersebut digunakan untuk membuat RPP yang menyediakan kebutuhan mereka untuk mempersiapkan diri ke dunia profesional.