Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Pemberian Pestisida Tithonia (Tithonia diversifolia) Terhadap Kualitas Pertumbuhan dan Produksi Pakcoy (Brassica chinensis L) Hidroponik Ibnusina, Fedri; Nofrianil; Silfia
Jurnal Pertanian Vol. 15 No. 1 (2024): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jp.v15i1.8172

Abstract

Sayuran hidroponik identik dengan sayuran sehat . Konsumsi sayuran juga dipengaruhi oleh kualitas sayur, baik bobot maupun bentuk fisik sayuran. Serangan hama pada sayuran hidroponik seperti pakcoy mempengaruhi kualitas sayuran hidroponik dari segi fisikUsaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini salah satunya dengan menggunakan pestisida.nabati tithonia. Penggunaan bahan pestisida nabati tersebut tentu perlu dilihat respon tanaman yang dibudidayakan. Penelitian ini bertujuan Pengujian respon pertumbuhandan poduksi tanaman pakcoy hidroponik dengan pemberian berbagai konsentrasi pestisida nabati. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap. Sebagai perlakuan yaitu (1) Tanpa pemberian pestisida nabati tithonia, (2) Pemberian 8% pestisida nabati tithonia, dan (3)Pemberian 15% pestisida nabati tithonia. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini antara lain Pemberian pestisida nabati tithonia dengan konsentrasi 15 persen setiap dua kali seminggu adalah metode terbaik untuk meningkatkan produksi berat segar dan intensitas serangan hama, namun, efeknya tidak nyata pada panjang, lebar, dan jumlah daun.
STUDI KOMPARISASI PENGGUNAAN BEBERAPA JENIS MEDIA TANAM PADA BUDIDAYA TANAMAN PAKCOY (BRASSICA CHINENSIS L) DENGAN SISTEM HIDROPONIK Fiandi, Jeri Okta; Ibnusina, Fedri; Nefri, Jhon
LUMBUNG Vol. 21 No. 1 (2022): Februari
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.683 KB) | DOI: 10.32530/lumbung.v21i1.244

Abstract

Pakcoy merupakan sayuran daun yang memiliki nilai ekonomis tinggi, yang sangat diminati masyarakat dan banyak memiliki kandungan gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan beberapa jenis media tanam terhadap pertumbuhan hasil tanaman pakcoy hidroponik dan menganalisis jenis media tanam yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy serta melakukan analisis ekonomi finansial terhadap budidaya pakcoy hidroponik dengan menggunakan beberapa jenis media tanam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai bulan Maret 2020. Pelaksanaan kegiatan penelitian dilakukan di Kandang Lamo, Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota. Analisis data yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan dengan penggunaan beberapa jenis media tanam, terdapat 3 perlakuan dengan 3 ulangan serentak dan terdapat 81 sampel tanaman, dianalisis dengan uji lanjut DMRT 15%.dan analisis  finansial diukur dengan menghitung nilai Pendapatan, R/C rasio, BEP, probability ratio. Hasil penelitian menunjukan perlakuan berbagai jenis media tanam berpengaruh nyata terhadap jumlah daun dan lebar daun, tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan bobot basah tanaman. Perlakuan dengan nilai rata-rata tertinggi terdapat pada penggunaan media tanam pecahan bata. Dibuktikan dengan hasil rata-rata pada parameter jumlah daun dengan nilai 17,03 helai pada umur tanaman 4 Minggu Setelah Tanam (MST). Analisis ekonomi finansial memberikan hasil usaha budidaya sayuran pakcoy hidroponik dengan berbagai jenis media tanam layak untuk diteruskan, hal ini dapat dilihat pada variabel analisis laporan laba-rugi usaha pada kolom R/C rasio dan tingkat probabilityratio.
Efek Pemberian Jakaba terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Hijau (Brassica juncea L.) pada Tanah Organosol Ramadita, Ramadita; Ibnusina, Fedri; Nofrianil, Nofrianil
Agrikultura Vol 35, No 2 (2024): Agustus, 2024
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sawi hijau (Brassica juncea L.) termasuk sayuran yang disukai masyarakat. Permasalahan yang muncul pada Budidaya sawi hijau penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan, Harga pupuk yang mahal dan penggunaan tanah organosol yang bersifat asam. Adanya upaya untuk rehabilitasi lahan diperlukan adanya pupuk alternatif yang salah satunya adalah dengan pupuk jakaba yaitu pupuk organik cair hasil fermentasi yang mengandung jamur menguntungkan. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi pengaruh dosis jakaba terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sawi hijau. Penelitian dilakukan pada lahan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh pada bulan Juli sampai dengan September 2023. Percobaan menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang diuji adalah 100% pupuk anorganik (P1), 30 ml/l jakaba (P2), dan 40 ml/l jakaba (P3). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak enam kali sehingga seluruhnya terdapat 18 petakan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang nyata antar perlakuan pada variabel pengamatan panjang daun, tinggi tanaman, dan bobot segar tanaman. Akan tetapi sayangnya tidak ditemukan adanya perbedaan yang nyata pada variabel jumlah daun dan lebar daun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi jakaba belum dapat bersaing dengan aplikasi pupuk anorganik dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi sawi hijau. Perlakuan yang paling baik dalam mendukung pertumbuhan dan produksi sawi hijau adalah perlakuan 100% pupuk anorganik. Pemberian jakaba 30 ml/l dan jakaba 40 ml/l belum memberikan efek terhadap pertumbuhan dan produksi sawi sebaik perlakuan pemberian 100% pupuk anorganik.
PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT NAGARI TARAM BERBASIS TEKNOLOGI TEPAT GUNA MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH ORGANIK UNTUK MENDUKUNG KEMANDIRIAN BERKELANJUTAN Kumbara; Ibnusina, Fedri; Ikka Ade Shopia; Rahma Nofria; Rendi Kurnia Ilahi; Elsa Angela; Shafira Saumi Afendo; Mai Viona Putri; Yanda Bhilneka; Naimatul Ardhiah Lubis; Julnaidi
Jurnal Abditani Vol. 7 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ALKHAIRAAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/abditani.v7i2.320

Abstract

Nagari Taram daerah yang terletak di Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat . Potensi yang dimiliki oleh Nagari ini memiliki beberapa aspek yang dapat dikembangkan dari aspek fisik, ekonomi, sosial dan lingkungan. Potensi sumber daya alam yang cukup besar, terutama dalam hal potensi limbah organik yang dapat dimanfaatkan. Limbah organik tersebut dapat berasal dari dapur rumah tangga, pasar, dan peternakan yang banyak terdapat di Nagari Taram. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberdayakan masyarakat Nagari Taram dalam mengelola limbah organik yang tidak terkelolah dengan baik. Pelaksanaan program dilakukan di Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) Nagari Taram. Kegiatan ini telah dilaksanakan selama 5 bulan , dengan melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan sebagai mitra. Kegiatan dilakukan dengan memadukan beberapa metode yaitu sosialisasi, Forum Group Discussion (FGD), gotong royong, pemaksaan, dan monitoring. Hasil dari program diperoleh perubahan perilaku masyarakat yang dapat mengelola limbah organik menjadi produk yang bernilai sehingga dapat dijadikan sumber ekonomi. Melalui penerapan teknologi tepat guna yang menjadi output utama, diperoleh stasioner pengelolaan limbah organik sebagai tempat penampungan dalam mengelolah limbah organik dan pengimplementasian produk budidaya maggot serta memberikan pemahaman tentang eco-enzyme dapat dijalankan dengan baik melalui adanya pemanfaatan sumber daya yang tersedia.
Pemanfaatan Lahan Di Bawah Tegakan Pepaya dalam Budidaya Sawi Pakcoy: Land Utilization Under Papaya Stands in The Cultivation of Mustard Greens Pakcoy Rahmadani, Fitri; Nofrianil, Nofrianil; Ibnusina, Fedri
Gontor Agrotech Science Journal Vol. 10 No. 2 (2024): December 2024
Publisher : University of Darussalam Gontor, Ponorogo, East Java Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/agrotech.v10i2.12399

Abstract

This research was conducted to utilize the land under the stand as a strategy to increase agricultural area in vegetable cultivation.This study used a Group Randomized Design (GRD) with 3 levels of treatment, namely land without shade, land under immature papaya stands and land under mature papaya stands with 9 replications simultaneously. The total population used was 648 populations with 12 samples of each replication determined by simple random sampling, so the total number of samples was 324. Data analysis was processed using Analysis of Variance (ANOVA) followed by Duncan Multiple Range 5%. (DMRT) test was tested using SPSS 26 software. The results showed that the utilization of land under papaya stands in the pakcoy mustard production business gave the results no significant effect on the observation of variable number of leaves, stem diameter, root crown ratio, and fresh weight of plants. The treatment of shade and no shade has no significant effect on pakcoy. So that in the future it can be applied to the cultivation of pakcoy. 
Penggunaan Jakaba Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Pada Tanaman Selada (Lactuva sativa) Di Lahan Organosol Ibnusina, Fedri; Nofrianil, Nofrianil; Arnayulis, Arnayulis; Sari, Fahyuni Asdiva
Jurnal Pertanian Terpadu Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Pertanian Terpadu Jilid XII Nomor 2 Desember 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Pertanian Kutai Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36084/jpt..v12i2.577

Abstract

Hortikultura termasuk jenis komoditi tanaman pertanian yang banyak dibudidayakan oleh manusia. Sayuran adalah salah satu jenis tanaman hortikultura yang dianggap sebagai komoditi unggulan. Selada adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dibudidayakan. Keberadaan tanah jenis organosol, menjadi tantangan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi yang tinggi bagi tanaman. Tanah Organosol memiliki sifat asam, dan miskin unsur hara. Solusi yang digunakan adalah dengan pemberian Jakaba. Jakaba dapat menyuburkan tanah, dan membantu tanaman dalam mendapatkan unsur hara pada tanah, sehingga dapat menurunkan ketergantungan terhadap pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas pemupukan jakaba dan NPK untuk pertumbuhan dan produksi selada terhadap pemberian berbagai konsentrerasi jakaba. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk Rancangan Acak Kelompok perlakuan yang diuji pemberian jakaba Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan yaitu pemberian 100% NPK, 35 ml/l jakaba + 50% NPK, 25 ml/l jakaba + 50% NPK. Hasil penelitian didapatkan pengaruh nyata pemberian jakaba terhadap pengamatan jumlah daun, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap pengamatan panjang daun,lebar daun, dan bobot segar. Nilai rata-rata bobot segar yang paling tinggi ditemukan perlakuan 35 ml jakaba + 50%NPK dengan nilai rata-rata 118 gram.
BIOKONVERSI LIMBAH ORGANIK SEBAGAI MEDIA BUDIDAYA MAGGOT BSF (Black Soldier Fly) GUNA MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT NAGARI TARAM Kumbara; Fedri Ibnusina; Ikka Ade Shopia; Rahma Nofria; Rendi Kurnia Ilahi; Elsa Angela; Shafira Saumi Afendo; Naimatul Ardhiah Lubis; Julnaidi
Ekonomipedia: Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis Vol. 1 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Green Engineering Society

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55043/ekonomipedia.v1i2.147

Abstract

Organic waste is a serious problem in the Nagari Taram area, Limapuluh Kota Regency, West Sumatra Province, so it is necessary to bioconvert organic waste into valuable goods. The organic waste bioconversion program aims to reduce waste generation while providing additional income to the community. The implementation method is carried out by demonstration so that partner communities can more easily carry out organic waste bioconversion practices. In this program, BSF maggots are used to decompose household waste and restaurant waste. The maggots produced can be used as animal feed, especially for poultry farming and fishing, which are the jobs of the majority of people in Nagari Taram. Maggot harvesting also produces a by-product in the form of cassava, which can be used as organic fertilizer. This program provides education to local communities about the economic potential of organic waste management and BSF maggot cultivation techniques. The results of this program show that BSF maggots have a high protein content, making them suitable as animal feed. Apart from that, the cassava produced also has benefits as an organic fertilizer. This program provides ideas and motivation to the community to develop their own agricultural, livestock and fisheries businesses using resources originating from BSF maggots, thereby improving the standard of living of the people of Nagari Taram
TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT NAGARI TARAM TERHADAP KEGIATAN P2MD DARI UKM P2I MENGENAI PEMANFAATAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA DALAM MENGELOLAH LIMBAH ORGANIK Kumbara; Fedri Ibnusina; Ikka Ade Shopia; Rahma Nofria; Rendi Kurnia Ilahi; Mai Viona Putri; Elsa Elsa Angela; Naimatul Ardhiah Lubis
Ekonomipedia: Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis Vol. 1 No. 2 (2023): November 2023
Publisher : Green Engineering Society

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55043/ekonomipedia.v1i2.150

Abstract

Service to the Nagari Taram community which has the potential to be developed in utilizing organic waste. If organic waste is not utilized and left alone, of course, it can have a negative impact on the majority of the community. So the solution offered in Village Community Empowerment (P2MD) activities is training in the application of appropriate technology in managing organic waste such as making eco enzymes from remaining organic waste, cultivating magot with feed from organic waste. The population of activities in Nagari Taram with a sample of participants were women and men, youth and others, this activity was carried out in July 2023. The method of this activity was carried out in the form of open meetings and direct training in the activity room, namely the Wali Nagari Taram office hall. Open meetings and training held in the activity room with the learning by doing method. Data collection through filling out questionnaires, observation, and direct observation Questionnaire filling was given to training participants to get the value of respondents from the Nagari Taram community from the training activities carried out. The result of this activity is that participants learn to understand the material and are accompanied by practice in the form of discussion forums where participants ask questions and consult about the handling of organic waste from the upstream to downstream sectors, raising awareness of the Nagari Taram community to be able to utilize organic waste into a valuable material.
PENERAPAN FREKUENSI PEMBERIAN POC JAKABA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN SAWI HIJAU (Brassica Juncea L.) PADA TANAH ORGANOSOL: APPLICATION OF JAKABA POC FREQUENCY TO GROWTH AND PRODUCTION OF MUSTARD PLANTS (Brassica Juncea L.) ON THE SOIL ORGANOSOL ibnusina, fedri; Asdiva Sari, Fahyuni
AgriPeat Vol. 26 No. 01 (2025): JURNAL AGRIPEAT Vol. 26 No. 01 Maret 2025
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/agp.v26i01.19600

Abstract

Brassica juncea L. is a green mustard horticultural plant widely consumed by the Indonesian community because it is easy to cultivate, inexpensive, and has high nutritional content. A difficulty that can be faced in the growth of a green mustard production is caused by critical land, such as organosol soil. The use of Eternal Fortune Mushroom (Jakaba) as a Liquid Organic Fertilizer (LOF) by applying a specific frequency of application becomes a potential solution to deal with this issue. This Jakaba POC contains microorganisms that can help improve soil fertility, neutralize soil pH, and enhance physical, chemical, and biological attributes define a of the soil. This study aims to determine the effectiveness of applying Jakaba POC at specific frequency levels on the growth and production of green mustard plants in organosol soil. The methodology utilized in this study involves the Randomized Block Design method with different treatments of 30 ml/l Jakaba POC applied once a week (P1), 15 ml/l Jakaba POC applied twice a week (P2), and 10 ml/l Jakaba POC applied three times a week (P3). The treatment design consisted of 3 levels with 9 replications, resulting in 27 plots or experimental units. The research results show no significant effect between treatments on the observation variables of the amount of foliage, width of leafage, length of leaf blades, height of vegetation, weight of freshly harvested plants, weight of plant cover, root weight, and root length. The application of Jakaba POC once a week is more effective compared to twice a weekly and three times weekly.
UTILIZATION OF CASSAVA SKIN AS POC MATERIAL AND 50% NPK FOR GROWTH AND PRODUCTION OF LETTUCE (LACTUCA SATIVA L.) ON ULTISOL LAND Hendri, Putri Hani; Ibnusina, Fedri; Arnayulis
Agrisaintifika: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 9 No. 2 (2025): Agrisaintifika
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/ags.v9i2.6405

Abstract

Ultisol land is one of the types of soil that is less fertile and has a high level of acidity, making it a challenge in the cultivation of horticultural plants such as lettuce (Lactuca sativa L.). The excessive use of chemical fertilizers not only has a negative impact on the environment but also degrades soil quality sustainably. Therefore, environmentally friendly innovations are needed, one of which is the utilization of household organic waste such as cassava peels as the base material for Liquid Organic Fertilizer (LOF). This study aims to determine the effect of the combination of Cassava Peel Liquid Organic Fertilizer (LOF) and 50% NPK fertilizer on the growth and production of lettuce plants in ultisol land. The research was conducted in February-March 2025 using a Randomized Block Design (RBD) with four treatments, namely without LOF (100% NPK), and cassava peel LOF with doses of 13.75 ml, 15 ml, and 16.25 ml, each combined with 50% NPK. The observed parameters include the number of leaves, leaf width, leaf length, root length, fresh weight, canopy weight, and root weight. The research results show that the application of cassava peel LOF has a significant effect on the number of leaves, leaf width, leaf length, root length, fresh weight, canopy weight, and root weight. The use of cassava peel LOF, especially at a dosage of 16.25ml, can enhance the growth and production of lettuce compared to the application of 100% NPK. This treatment can be an alternative to environmentally friendly fertilizers in marginal lands such as ultisol. Keywords: Cassava peel, Lettuce, LOF, NPK, Ultisol