Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular dengan risiko tinggi terjadinya kejadian luar biasa (KLB), terutama di wilayah dengan kondisi sanitasi lingkungan yang tidak memadai. Di RW 2 Desa Cibeet Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung, ditemukan kasus DBD dalam satu minggu terakhir dengan kondisi lingkungan yang berisiko, seperti saluran air tersumbat, genangan air, tidak tersedianya tempat sampah tertutup, serta minimnya fasilitas MCK dan septic tank. Selain itu, kegiatan rutin pemberantasan sarang nyamuk (PSN) belum berjalan optimal dan tingkat kesadaran masyarakat terhadap kesehatan lingkungan masih rendah. Permasalahan ini menunjukkan perlunya intervensi berbasis masyarakat untuk mencegah potensi KLB DBD. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mencegah terjadinya KLB DBD dengan mengadakan penyuluhan kesehatan tentang DBD yang diawali dengan adanya survei lingkungan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi hasil kegiatan. Edukasi kesehatan dilakukan oleh team pengmas Universitas Bhakti Kencana dan team dari Puskesamas dengan responden masyarakat, tokoh masyarakat dan kader kesehatan. Saran : Perlu peningkatan kolaborasi antara kader kesehatan dengan team kesehatan dalam upaya meningkatkan tingkat pengetahuan, kesadaran masyarakat, partisipasi masyarakat sehingga kesehatan lingkungan dan kejadian KLB demam berdarah dapat dicegah.