Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Comparative Study of Problem Based Learning and Jigsaw Models in Enhancing Students’ Critical Thinking Skills in Islamic Religious Education Cahyani, Heni; Eliva Sukma Cipta; Hoerul Umam
Journal of Teacher Training and Educational Research Vol. 3 No. 1 (2025): Agustus 2025
Publisher : Yayasan Sahabat Literasi Edukasi dan Publikasi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71280/jotter.v3i1.526

Abstract

Critical thinking is an essential skill for students in the 21st century, enabling them to analyze, evaluate, and make rational decisions. However, students’ critical thinking in Islamic Religious Education (IRE) often remains low, as learning tends to emphasize memorization rather than analytical skills. This study aims to (1) describe students’ critical thinking skills when taught using the Problem Based Learning (PBL) model, (2) describe students’ critical thinking skills when taught using the Jigsaw cooperative model, and (3) compare the differences between the two approaches. The research employed a quantitative quasi-experimental design with a posttest only non-equivalent control group. The participants were 22 tenth-grade students of SMKN 10 Bandung, divided into two classes: 11 students in the experimental group (PBL) and 11 students in the control group (Jigsaw). Data were collected through a critical thinking test adapted from Ennis’ indicators and analyzed using descriptive statistics and an independent samples t-test. The results revealed that students taught with PBL achieved a higher mean score (M = 76.36, SD = 5.52) than those taught with Jigsaw (M = 61.82, SD = 13.83). The t-test indicated a significant difference between the two groups (t = 2.683, p < 0.05). The findings suggest that PBL is more effective in fostering students’ critical thinking compared to Jigsaw, as it engages learners in real-life problem solving and analytical reasoning.
Pengembangan E-modul Berbasis Aplikasi Android pada Pembelajaran IPS Materi Gotong Royong di SD/MI Firmansyah, Fadli Anwar; Cipta, Eliva Sukma
Shibyan: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : Universitas Islam Nusantara, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/shibyan.v1i2.3111

Abstract

Tujuan dari proyek ini adalah untuk membuat E-modul IPS untuk siswa sekolah dasar menggunakan aplikasi Android. Penelitian pengembangan ini menggunakan paradigma ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Konten IPS pada E-modul yang dibuat telah sesuai dengan kurikulum sekolah dasar. Siswa sekolah dasar berpartisipasi dalam pengujian modul untuk menentukan kubermanfaatnya. E-modul valid dari segi isi, cakupan materi, dan desain modul, sesuai hasil validasi ahli. Namun kualitas aplikasinya masih harus ditingkatkan. Kualitas aplikasi menjadi cukup valid setelah adanya perubahan. Mayoritas responden, menurut hasil pengujian, puas dengan desain modul. material mudah dipahami, dan memberikan umpan balik positif pada konten modul. Sebagian besar responden juga puas dengan kualitas aplikasi tetapi mengakui perlunya perbaikan. Berdasarkan temuan penelitian, E-modul IPS berbasis inkuiri memiliki potensi untuk meningkatkan pemahaman siswa sekolah dasar tentang konsep dan keterampilan berpikir kritis. Namun, revisi dan pengembangan lebih lanjut diperlukan untuk meningkatkan kualitas E-module, terutama mengenai aspek kualitas aplikasi. Penelitian ini merekomendasikan untuk melakukan pengujian E-modul dengan sampel siswa sekolah dasar yang lebih besar dan analisis lebih lanjut untuk mengevaluasi kinerja E-modul sebagai media alat pembelajaran berbasis teknologi. Kata Kunci: E-module, Aplikasi Android, Pembelajaran IPS
Analisis Bibliometrik Tentang Tren Studi Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar Berdasarkan Data Scopus Cipta, Eliva Sukma; Kokom Komalasari; Budi Rohdiyana; Dede Nurlaela; Nur Badiyah
Shibyan: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Juni
Publisher : Universitas Islam Nusantara, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/shibyan.v2i1.3459

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tren arah penelitian yang berkembang di bidang pembelajaran matematika sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan analisis pencarian scopus dan perangkat lunak VOSviewer. Berdasarkan 55.051 dokumen (367 dokumen terpilih) yang dipilih dari jurnal terindeks Scopus, dilakukan co-authorship, co-citation, co-occurrence, cluster, dan content analysis. Hasil analisis kuantitatif menunjukkan bahwa publikasi yang sangat penting pada pembelajaran matematika di sekolah dasar, yaitu pembelajaran matematika dan matematika dasar. Literatur tentang pembelajaran matematika di sekolah dasar telah mengeksplorasi beberapa tema hangat selama lima tahun terakhir, diantaranya: matematika dasar, pendidikan dasar, penalaran spasial, berpikir fungsional, kepemimpinan guru, kecemasan matematika, representasi, pemikiran aljabar, e-learning, covid 19, proses pembelajaran, geometri, robotik. Studi bibliometrik yang dilakukan memberikan gambaran menyeluruh dan lengkap tentang penelitian pembelajaran matematika di sekolah dasar yang mungkin berharga bagi para peneliti yang tertarik untuk pengembangan penelitian pembelajaran matematika sekolah dasar di masa depan. Sehingga peneliti menyarankan untuk mengeksplorasi topik penelitian yang sedang trend ini.
Mapreneur: Membangun jiwa kewirausahaan melalui pendekatan multi-disiplin di MA YPI Baiturrahman Leles Neneng Sulastri; Putri, Dhea Amelia; Esa Anaki Safitri; Diana Syakila; Putri Sepian Kusumah Wardani; Arif Alimudin; Eliva Sukma Cipta
Abdimas Siliwangi Vol. 8 No. 3 (2025): Oktober 2025
Publisher : IKIP SILIWANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/as.v8i3.28490

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat MApreneur: Membangun Jiwa Kewirausahaan Melalui Pendekatan Multi-Disiplin dilaksanakan di MA YPI Baiturrahman Leles, Kabupaten Garut, sebagai upaya menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan siswa Madrasah Aliyah. Program ini mengintegrasikan edukasi kewirausahaan dengan praktik langsung melalui kegiatan Market Day, serta melibatkan mahasiswa lintas disiplin dari Universitas Islam Nusantara sebagai fasilitator. Materi yang diberikan meliputi konsep dasar kewirausahaan, Marketing Mix 7P, pencatatan keuangan sederhana, strategi promosi, serta perbandingan peran pekerja dan wirausahawan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman konsep, kreativitas, kepercayaan diri, serta keterampilan siswa dalam merancang dan memasarkan produk sederhana. Kegiatan ini membuktikan bahwa pendekatan multi-disiplin berbasis praktik efektif dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan di tingkat Madrasah Aliyah, sekaligus menjadi model alternatif untuk membangun karakter mandiri dan inovatif di kalangan generasi muda.
Optimizing statistics education: Analyzing students' perceptions of SPSS usage Cipta, Eliva Sukma; Suryadi, Didi; Herman, Tatang; Al Jupri; Maulana, Dick Dick
Journal of Honai Math Vol. 8 No. 2 (2025): Journal of Honai Math
Publisher : Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/jhm.v8i2.948

Abstract

The integration of statistical software such as SPSS in higher education represents a pivotal advancement, yet limited research has systematically examined how students perceive its pedagogical usefulness and accessibility. Prior studies seldom differentiate between the cognitive and affective dimensions influencing the efficacy of SPSS-assisted learning, leaving a gap in understanding its broader impact on student engagement and competence. Addressing this gap, the present research investigates the novelty of SPSS implementation within statistics coursework, focusing specifically on student perceptions regarding its usefulness and ease of use. Employing a descriptive mixed-methods approach, quantitative data were collected from 85 respondents through a validated and reliable questionnaire comprising 13 items, complemented by qualitative insights from in-depth interviews using open-ended prompts. The findings indicate that student perceptions are predominantly favorable for both usefulness (79.21%) and ease of use (75.18%). Qualitative analysis substantiates these results, highlighting accelerated data analysis, simplified processing, and enhanced visualization as key strengths, while noting initial challenges faced by some participants. The study underscores that optimizing the educational value of SPSS necessitates comprehensive instructional support, thereby informing future curricular improvements designed to foster numeracy and analytical proficiency in statistical learning.
Penggunaan Model Team Games Tournament Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas VII di Mts Sa As-Solehhiyah Bojongsoang Apriliani, Dewi Yasmin; Setiaji, Aji; Cipta, Eliva Sukma
Ulul Albab: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 1 No. 2 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Islam Nusantara, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30999/ululalbab.v1i2.2817

Abstract

Penerapan model pembelajaran Team Game Tournament (TGT) bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa kelas VII di MTs SA As-Solehhiyah Bojongsoang Kabupaten Bandung. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar yang diamati, yang disebabkan oleh penggunaan model pembelajaran yang stagnan. Data di lapangan menunjukkan bahwa hanya sepuluh persen dari dua puluh empat guru yang menggunakan model pembelajaran yang bervariasi, dan dari empat puluh enam siswa, hanya sepuluh orang yang lulus, sementara tiga puluh enam orang tidak lulus karena nilai yang tidak memuaskan. Temuan ini mengindikasikan perlunya modernisasi pendidikan melalui model pembelajaran TGT. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengevaluasi kemampuan awal siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak yang diajar dengan menggunakan model TGT dibandingkan dengan model konvensional, 2) mengidentifikasi perbedaan hasil belajar kognitif antara kedua model tersebut, dan 3) membandingkan kemampuan kognitif awal antara kelas eksperimen (TGT) dan kelas kontrol (konvensional) pada mata pelajaran Akidah Akhlak. Pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian kuasi eksperimen dengan rancangan penelitian nonequivalent control group design. Instrumen yang digunakan adalah soal pre-test dan post-test (delapan butir soal). Analisis data menggunakan independent sample t-test untuk tujuan pertama dan kedua, serta uji Mann-Whitney untuk tujuan ketiga. Hasil penelitian menunjukkan: 1) tidak terdapat perbedaan hasil kognitif awal antara kelas eksperimen dan kelas kontrol (signifikansi 0,000); 2) terdapat perbedaan hasil kognitif akhir (signifikansi 0,000); dan 3) terdapat perbedaan peningkatan kognitif (signifikansi 0,000).
Analisis Pengaruh Media Digital terhadap Perkembangan Karakter Siswa Sekolah Dasar Cipta, Eliva Sukma; Husaeni, Alpi Syaban; Cahyati, Cici; Anwar, Fadhli
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 4 No. 3 (2023): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v4i3.271

Abstract

Artikel ini akan menganalisis dampak yang dimiliki media digital terhadap perkembangan karakter siswa sekolah dasar pada tahun 2023, mengenali peran media digital dalam membentuk karakter siswa sekolah dasar juga menyoroti pentingnya pendekatan yang seimbang. Guru dan orang tua berperan sebagai pemandu yang penting dalam membantu anak-anak memahami etika digital dan kebijakan penggunaan media yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh media digital terhadap perkembangan karakter siswa sekolah dasar pada tahun 2023 dengan menggunakan metode penelitian studi literatur. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak positif dan negatif yang dimiliki media digital dalam membentuk kemandirian, nilai-nilai moral, empati, serta faktor-faktor lain yang berkontribusi terhadap karakter siswa. Melalui analisis mendalam terhadap berbagai sumber literatur, penelitian ini akan berusaha mengidentifikasi pola-pola dan tren dalam hubungan antara penggunaan media digital dan perkembangan karakter pada usia dini. Metode penelitian studi literatur akan digunakan untuk merangkum dan menyintesis temuan dari berbagai studi dan artikel ilmiah yang relevan.
Empowering Mathematical Problem Solving in Elementary Classrooms: Challenges and Opportunities in Society 5.0 Cipta, Eliva Sukma; Nurainiyah, Nurainiyah; Sulastri, Neneng; Suherman, Usep; Maulana, Dick Dick
Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Vol 12, No 2 (2025): October 2025
Publisher : UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/al.ibtida.snj.v12i2.21701

Abstract

AbstractThe Society 5.0 era demands the world of education to equip students with critical, creative, and solution-oriented thinking skills in dealing with real problems. This study aims to explore the level of elementary school students' mathematical problem-solving abilities and identify the challenges and opportunities faced by teachers in building these skills in the Society 5.0 era. This study uses a mixed method approach with a sequential explanatory model. Quantitative data were obtained through problem-solving tests given to 60 fifth-grade students from two public elementary schools in Bandung Regency who were selected using stratified random sampling. The results showed that students' problem-solving abilities were in the moderate category (average = 21.6 out of a maximum score of 32), with the highest performance at the "implementing the plan" stage and the lowest at the "re-checking" stage. Qualitative data was obtained through interviews and observations of four mathematics teachers. Thematic analysis revealed challenges in the form of limited time, reflective materials, and the use of technology. However, teachers also saw opportunities through contextual approaches and digital platforms. These results demonstrate the importance of innovative, reflective, and technology-integrated mathematics learning designs to equip students with 21st-century skills.Keywords: problem solving, elementary classrooms, society 5.0.AbstrakEra Society 5.0 menuntut dunia pendidikan untuk membekali peserta didik dengan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan berorientasi solusi dalam menghadapi permasalahan nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sekolah dasar dan mengidentifikasi tantangan serta peluang yang dihadapi guru dalam membangun keterampilan tersebut di era Society 5.0. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran dengan model eksplanatori sekuensial. Data kuantitatif diperoleh melalui tes pemecahan masalah yang diberikan kepada 60 siswa kelas V dari dua sekolah dasar negeri di Kabupaten Bandung yang dipilih menggunakan stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa berada pada kategori sedang (rata-rata = 21,6 dari skor maksimum 32), dengan kinerja tertinggi pada tahap "melaksanakan rencana" dan terendah pada tahap "memeriksa ulang". Data kualitatif diperoleh melalui wawancara dan observasi terhadap empat guru matematika. Analisis tematik mengungkap tantangan berupa keterbatasan waktu, materi reflektif, dan penggunaan teknologi. Namun, guru juga melihat peluang melalui pendekatan kontekstual dan platform digital. Hasil-hasil ini menunjukkan pentingnya desain pembelajaran matematika yang inovatif, reflektif, dan terintegrasi dengan teknologi untuk membekali siswa dengan keterampilan abad ke-21.Kata kunci: pemecahan masalah, sekolah dasar, society 5.0.