Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

REALITAS KEHIDUPAN PEKERJA ANAK: (Studi Tentang Pekerja Anak Putus Sekolah di Pasar Sentral Kota Gorontalo). Arten H. Mobonggi
Irfani Vol. 13 No. 1 (2017): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.289 KB)

Abstract

The purpose of the writing are to describe the reality of life of schoolchild workers especially in the central market area of Gorontalo. The object of the writing was schoolchild workers who work in central market It used the social culture approach of Gorontalo society who has diligent in their work. Based on the result of the research show that the causal factor of the schoolchild workers existence in central market of Gorontalo caused by a poverty situation, it’s declining of religion moral value in family, settlement base has not place play for them. Beside that it was caused by the improving of the economic growth that refer to industrialization and it closed for them. So they were prefer work in the traditional market than in other place because it was deemed as money reputation.
Implementasi Kinerja Guru Tersertifikasi Dalam Pengelolaan Pembelajaran di SMP Negeri Sinombayuga Posigadan Hairun Naus; Siti Asiah T. Pido; Arten H. Mobonggi
Irfani Vol. 15 No. 1 (2019): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v15i1.1174

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kinerja guru Tersertifikasi dalam pengelolaan pembelajaran di SMP Negeri Sinombayuga Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, serta mengidentifikasi hambatan dan solusi terhadap kinerja guru.Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan prosedur pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan memberikan makna terhadap informasi data yang berhasil dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Implementasi kinerja guru tersertifikasi dalam pengelolaan pembelajaran di SMP Negeri Sinombayuga Kecamatan Posigadan, berdasarkan hasil Penilaian Kinerja Guru (PKG) pada semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020, rata-rata keseluruhan komponen yang dinilai untuk kompetensi pedagogik dan professional yaitu 88.68 (Sangat Baik), hasil penilaian Kompetensi Kepribadian 91,66 (Sangat Baik), dan hasil penilaian kompetensi sosial 92,86 (Sangat Baik).
Evaluasi Pengelolaan Kurikulum Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Sdit Al-Izzah Kabupaten Pohuwato Sufiati; Arten. H Mobonggi; Munirah
Irfani Vol. 15 No. 1 (2019): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v15i1.1181

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil evaluasi pengelolaan kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di SDIT Al-Izzah Kabupaten Pohuwato dan apa saja factor pendukung dan penghambat evaluasi pengelolaan kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan di SDIT Al-Izzah Kabupaten Pohuwato. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah problem evaluasi pengelolaan kurikulum di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) AL-Izzah sudah bisa diatasi dengan baik. Hal ini didasarkan pada pengamatan peneliti terhadap kondisi dan realitas yang ada dilapangan. Meskipun berbagai macam kendala yang dihadapi SDIT AL Izzah Pohuwato tidak menyurutkan semangat elemen sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Untuk mengatasi semua kendala yang ada, pihak sekolah mempunyai strategi dan pemikiran yang matang mengenai alternatif yang akan dilakukan sebagai upaya meminimalisir kendala yang ada agar peningkatan kualitas pendidikan yang dilaksanakan pihak sekolah dapat berjalan dengan lancar
Pengaruh Tunjangan Kinerja dan Motivasi Terhadap Produktivitas Kinerja Pegawai Iain Sultan Amai Gorontalo Lasiyanti; Siti Asiah T. Pido; Arten H. Mobonggi
Irfani Vol. 15 No. 1 (2019): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v15i1.1187

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tunjangan kinerja terhadap kinerja pegawai IAIN Sultan Amai Gorontalo dan berapa besar pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai IAIN Sultan Amai Gorontalo. Metode yang digunakan masuk dalam jenis penelitian kuantitatif dengan teknik sampling yang digunakan adalah proporsional Random sampling. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 205 orang, sampel yang diteliti 67 orang. Pengumpulan data penulis menggunakan angket dan jenis analisis yang digunakan yaitu analisis Regresi Linear Berganda.Hasil penelitian dan pembahasan, menujukkan bahwa Tunjangan Kinerja dan Motivasi berpengaruh Terhadap Kinerja Pegawai setelah diuji menggunakan rumus Regresi sederhana masing-masing Y=57.266 + 0.345 X1 dan Y= 15.821 + 0.991 X2. Hal ini membuktikan bahwa tunjangan Kinerja dan Motivasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai serta mengakibatkan peningkatan masing-masing sebesar 0.345 dan 0.991 pada konstanta 57.266 dan 15.821.hal ini juga dibuktikan dengan pengujian Hipotesis dimana uji parsial masing masing thitung > ttabel yaitu X1 (3.117 > 1,980) dan X2 (11.982 > 1,980). Maka H0 ditolak. Demikian juga dengan menggunakan rumurs analisis Regresi berganda Y= a+ b1X1+b2X2= 17.754 + 0,126 X1 + 0,886 X2., maka pengujian hipotesis secara bersama-sama di dapat Fhitung > Ttabel atau 117.453 > 1,980, maka H0 di tolak dan Ha di terima. Faktor Tunjangan Kinerja dan Motivasi memberikan sumbangan efektif sebesar 78,6%, dapat diartikan Kinerja Pegawai dipengaruhi oleh Tunjangan Kinerja dan Motivasi sedangkan 21,4 % merupakan pengaruh dari luar variabel yang tidak dimasukan dalam model penelitian ini.
Pengaruh Kompetensi Pedagogik Terhadap Minat Belajar Siswa Devita Meli; Arten H. Mobonggi; Alfian Erwinsyah
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 7 No 1 (2019): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v7i1.1117

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dan seberapa besar pengaruh kompetensi pedagogik guru terhadap minat belajar. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 11 Gorontalo. Adapun dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan angket (kuesioner). Angket tersebut berjumlah 27 item pernyataan yang sudah peneliti lakukan uji coba sebelumya. Pernyataan atau angket tersebut di sebarkan kepada sampel penelitian yang berjumlah 32 untuk variabel X dan 80 untuk variabel Y orang responden. Hasil Penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif kompetensi pedagogik guru terhadap minat belajar siswa dengan persamaan regresi Y = 20.450 + 0.710 x. di mana signifikanya berpengaruh tersebut ditunjukan oleh nilai thitung (uji t) di mana thitung > ttabel yaitu 3.959 > 0.361 dengan nilai signifikansi < 0.05 yaitu 0.000 dengan sumbangan relatif sebesar 100% dan sumbangan efektif 34.3%. Melalui analisis regresi sederhana pada tabel R Square, diketahui Pengaruh variabel X (Kompetensi pedagogik guru) terhadap variabel Y (minat belajar siswa) di SMP Negeri 11 Gorontalo sebesar 34.3%, hal ini berarti 65.7% minat belajar siswa dipengaruhi oleh faktor yang lain. Setelah diketahui bahwa terdapat pengaruh antara variabel X (kompetensi pedagogik guru) dan variabel Y (minat belajar siswa) di SMP Negeri 11 Gorontalo sebesar .34.3%. Maka nilai koefisien korelasi tersebut, dapat menjadi acuan yang sangat kuat untuk mengajukan penelitian ini dalam pengujian regresi sederhana untuk mendapatkan nilai konstanta variabel Y (minat belajar siswa) dan sekaligus mendapatkan nilai persamaan regresi yang bertujuan untuk meramalkan perubahan nilai variabel Y (minat belajar siswa) di SMP Negeri 11 Gorontalo yang disebabkan oleh variabel X (kompetensi pedagogik guru).
The management of culture and environment of madrasah: Its implementation and challenges in industrial revolution era 4.0 Herson Anwar; Lukman Arsyad; Arten H Mobonggi
Jurnal Prima Edukasia Vol 8, No 2: July 2020
Publisher : Asosiasi Dosen PGSD dan Dikdas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpe.v8i2.33488

Abstract

This study aims to review the implementation of the management of culture and environment of madrasah and the challenges faced, especially the private Madrasah at Gorontalo. The method used in this study is a naturalistic-qualitative study. The data were collected through observation, interview, and documentation. The findings obtained showed that the culture and environment at the private Madrasah Ibtidaiyah at Gorontalo were various in physical culture and behavioural culture. The physical culture can be seen from the physical appearance of madrasah which has different characteristics. The form of physical culture involved can be seen from the facilities, school building with fence, motto, and writing in the wall which support the development of expected culture. The behavioural culture can be seen from religious culture, discipline culture, and the implementation of the rules, achievement and competition culture, reading and clean culture. The implementation of the management of culture and environment of madrasah is in line with the vision, mission, and the goals of the school realized in the form of programs regarding the creation of culture and environment of madrasah by improving the participation of all people in madrasah in order to optimize the facilities which support cultural values that become the priority of each private Madrasah Ibtidaiyah in Gorontalo. In order to solve the problems, the awareness and commitment of people in madrasah are totally required especially in the fixing of the learning system and the enforcement of disciplines, which cultural values are important and unimportant. Besides that, the harmonious cooperation among all people in madrasah is essentially needed in managing the culture and environment of madrasah to elevate the competitiveness.
MENINGKATKAN SIKAP KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SDN 5 LIMBOTO Arten Mobonggi; Ruwiah A. Buhungo; Fradita S. Bonde
EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL) Vol. 2 No. 1 (2021): EDUCATOR (DIRECTORY OF ELEMENTARY EDUCATION JOURNAL)
Publisher : RUMAH JURNAL - LP2M IAIN SULTAN AMAI GORONTALO JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI) FAKULTAS ILMU TERBIYAH DAN KEGURUAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54045/educator.v2i1.325

Abstract

This article aims to improve students' learning independence through extracurricular activities at SDN 5 Limboto. The type of research is descriptive qualitative research that uses scientific research as a data source to obtain data from various sources, namely primary data and secondary data, while data collection uses interview, documentation and observation techniques and to check the validity of using triangulation techniques. The results showed that increasing the learning independence of students through extracurricular activities at SDN 5 Limboto was carried out using the right method to instill some independence attitudes.
Pengorganisasian Pendidikan Dalam Perspektif Al Quran Dan Hadits Lutvia S. Siden; Lukman Arsyad; Arten Mobonggi
Jurnal Al Himayah Vol. 4 No. 2 (2020): Al Himayah
Publisher : Jurnal Al Himayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ruang lingkup dari manajemen pendidikan meliputi perencanaan, pengorganisasian, mengarahkan, pengkoordinasian, pengkomunikasian, pengawasan atau evaluasi. Melihat pentingnya sebuah studi manajemen pendidikan itu maka di klasifikasikanlah ruang lingkup managemen pendidikan. Pengkoordinasian merupakan langkah kedua setelah perencanaan. Organisasi sendiri merupakan kumpulan individu dengan sistem kerja sama untuk tercapainya tujuan. Dalam al-Qur’an terdapat kata bantu untuk memaknai pengorganisasian ini. Kata tersebut yaitu shaff dan ummat. Terdapat juga di beberapa ayat di dalam al-Qur’an. Pengorganisasian lebih ditekankan pada pengaturan atau mekanisme kerja. Ha yang harus disadari bahwa dalam sebuah organisasi yang baik harus disertai juga dengan nilai-nilai islami seperti keihklasan, kebersamaan dan pengorbanan.
MANAJERIAL KEPALA MADRASAH TERHADAP SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALITAS GURU Arten H Mobonggi; Ritmon Amala; Febrianto Hakeu; Titin Suhartini Kaaba
JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL-ILMI Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/al-ilmi.v5i2.1947

Abstract

Dalam meningkatkan profesionalitas guru di madrasah, manajerial kepala madrasah sangatlah penting, sebagai pemimpin dalam lembaga pendidikan, kepala madrasah mempunyai tanggung jawab atas tercapainya tujuan pendidikan melalui pemberdayaan tenaga pendidik (guru) dan tenaga kependidikan (non guru/TU, staf, pegawai, dan lain-lain). Hal ini sebagaimana tertuang dalam Dalam Peraturan Pemerintah Pasal 12 ayat 1 tahun 1990 tentang pendidikan dasar bahwa, Kepala sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayagunaan serta pemeliharaan sarana dan prasarana. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui manajerial kepala madrasah dalam meningkatkan profesionalitas guru melalui supervisi akademik. Metode penelitian dengan pendekatan kualitatif dan tata cara deskriptif. Ada pula alibi yang mendesak penu lis memakai tata cara deskriptif dengan pendekatan kualitatif sebab riset dengan tata cara deskriptif dicoba periset mau menanggapi persoalan-persoalan tentang fenomena yang terdapat ataupun berlaku saat ini, ini mencakup riset tentang fenomena sebagaimana terdapatnya, ataupun pengkajian hubungan- hubungan antara bermacam variabel dalam fenomena yang diteliti. Hasil penelitian ditemukan bahwa, di Madrasah Tsanawiyah Terpadu Al-Azhfar Gorontalo Utara manajerial kepala madrasah masih sangat kurang, hal ini didasari dengan tidak adanya pelaksanaan supervisi akademik yang dilakukan oleh kepala madrasah secara periodik, selanjutnya para guru masih kurang menguasai proses pembelajaran dengan tidak adanya Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dimiliki oleh guru, dan juga para guru tidak menguasai kompetensi guru yang semestinya dimiliki oleh setiap guru.
Dampak Pergaulan Bebas Terhadap Peningkatan Angka Putus Sekolah di Desa Kuala Utara Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Moh Fendri; Arten Mobonggi; Selviyanti Kaawoan
PEKERTI Vol. 2 No. 1 (2020): PEKERTI: Jurnal Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Publisher : Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1082.863 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pergaulan bebas di Desa Kuala Utara, Untuk mengetahui faktor penyebab anak putus sekolah di Desa Kuala Utara dan Untuk mengetahui upaya penanggulangan angka putus sekolah di Desa Kuala Utara. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilakukan di Desa Kuala Utara Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Data yang terkumpul di analisis secara triangulasi, teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini bahwa: (1) Dampak pergaulan bebas di Desa Kuala Utara memberikan dampak negatif pada pendidikan masyarakat khususnya remaja dimana para remaja sering mabuk-mabukan sampai menyebabkan kecelakaan, perzinahan yang membuat anak putus sekolah. (2) beberapa factor yang melatar belakangi meningkatnya angka putus sekolah di Desa Kuala Utara terdiri dari dua hal yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Factor internal yaitu factor yang datang dari dalam dirinya sendiri, sedangkan factor eksternal adalah factor yang datang dari luar. (3) Bagaimana upaya penanggulangan angka putus sekolah di Desa Kuala Utara adalah dengan memperbanyak kegiatan kepemudaan, dan keagamaan sehingga tidak terjerumus pada pergaulan bebas, tersebut. Implikasi penelitian ini di harapkan mendorong pihak Pemeritah untuk meningkatkan upaya penanggulangan angka putus sekolah dengan mencegah pergaulan bebas, sehingga mampu meminimalisir anak putus sekolah di Desa Kuala Utara.