Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Mental Barrier Detection Application Using Digital Media Android-Based Game Board Integrated CBT Martoni, Alfian; Azmussya’ni, Azmussya’ni; Rahmadi, Didin Septa
Abdi Masyarakat Vol 5, No 2 (2023): Abdi Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/abdi.v5i2.6286

Abstract

Permasalahan dan atau hambatan mental pada anak banyak terjadi, namun terkadang terlambat disadari. Terlebih pada anak yang berkebutuhan khusus tunarungu yang memiliki keterbatasan dalam berkomunikasi. Tujuan pengabdian ini adalah untuk membuat prototype aplikasi game board berbasis android terintegrasi CBT dengan akronim E-KONTROL sebagai sarana screening awal untuk mengetahui hambatan dan atau gangguan mental dan emosi mahasiswa berkebutuhan khusus (tunarungu) di UNU NTB. E-KONTROL memiliki fitur screening awal yang dapat mendeteksi gangguan dan hambatan mental pada penggunanya, disamping itu terdapat juga fitur edukasi berupa informasi lanjutan berupa rekomendasi cara mengatasi gangguan dan hambatan mental. Pengabdian ini terlaksana melalui hibah pendidikan khusus kemdibud. Adapun metode pelaksanaan pengabdian ini adalah (1) analisis kebutuhan akan pentingnya deteksi dini gangguan mental mahasiswa agar di dalam pelaksanaan pembelajaran tidak terganggu. (2) Melakukan koordinasi dengan pakar psikologi terkait dengan instrument CBT. (3) melakukan koordinasi dengan mitra pembuat aplikasi terkait dengan desain aplikasi E-KONTROL. Hasil dari pengabdian ini adalah (1) terealisasinya prototype aplikasi E-KONTROL sebagai sarana screening aswal mendeteksi gangguan dan atau hambatan mental pada mahasiswa UNU NTB terutama mahasiswa berkebutuhan khusus tunarungu; (2) memberikan kemudahan kepada mahasiswa untuk melakukan deteksi dini gangguan dan atau hambatan mental tanpa harus pergi ke biro psikologi; (3) memberikan edukasi kepada mahasiswa terkait pentingnya mendeteksi dini gangguan dan atau hambatan mental sebagai upaya pencegahan.
Penyuluhan Pernikahan Usia Anak Pada Orang Tua sebagai Upaya Pencegahan Stunting Rahmadi, Didin Septa; Nurhalimah, Auliya; Naelasari, Dian Neni; Sulistiawati, Febrina; Nurmaningsih, Nurmaningsih
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2025): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v5i2.733

Abstract

Seribu hari pertama kelahiran seorang anak ialah masa berkembangnya kecerdasan yang begitu pesat pada setiap individu dan diistilahkan dengan zaman keemasan (masa emas). Pola asuh anak yang belum maksimal bisa memicu buruknya tumbuh kembang anak, khususnya pada masa emas balita (stunting). Melakukan pendekatan dengan tenaga kesehatan, perangkat desa dan Masyarakat setempat untuk memudahkan dalam melakukan penyuluhan dengan tim pengabdian. Hasil yang dapat dilihat dari kegiatan penyuluhan adalah Masyarakat mampu memahami dampak dari pernikahan usia anak, yang memiliki risiko tinggi penyebab terjadinya stunting. Masyarakat dapat membuka pola berpikir bahwa pernikahan yang ideal untuk mencegah peningkatan angka stunting adalah Perempuan 21 tahun dan laki-laki 25 tahun. Pada Kegiatan sosialisasi pencegahan stunting ini dilaksanakan dengan hasil yang baik dan responsif dari peserta yaitu ibu-ibu. Selama kegiatan dan setelah kegiatan berlangsung, pengetahuan dari yang kurang paham menjadi lebih paham mengenai stunting, terdapat perubahan dampak dari stunting dan dampak dari pernikahan usia anak.
Maining Data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Desa Suralaga Dalam Situasi Pandemi Covid -19 Pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Melalui Pendekatan Naïve Bayes Rahmadi, Didin Septa
Econetica: Jurnal Sosial, Ekonomi, dan Bisnis Vol 4 No 2 (2022): November 2022
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul UlamaNusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/econetica.v4i2.331

Abstract

Penelitian ini dilakukan pasca pandemic covid 19 yang tujuannya untuk mengetahui perubahan status ekonomi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang di sebabkan oleh pandemic covid 19 di Desa Suralaga yang bersumber dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) menggunakan model algoritma naive bayes. Metode data maining dilakukan dengan mengklasifikasikan data dengan proses cleaning data, integrasi data, reduksi data, dan mentransforming data yang selanjutnya di uji analisis melalui model neive bayes dengan kriteria status bangunan, status lahan, cara memperoleh air minum, sumber penerangan, fasilitas buang air besar, kepemlikan logam mulia (emas), kepemilikan asset tidak bergerak, dan keberadaan rumah lainnya.. Dari 1490 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai data training dan digunakan data testing sejumlah 298 KPM. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 70 KPM dengan fraction 0,235 berstatus ekonomi kelas menengah, dan 228 KPM atau fraction 0,765 berstatus ekonomi kelas bawah dengan nilai persentasi akurasi sebesar 76,17% dengan nilai class precision untuk ekonomi kelas menengah sebesar 46,15%, dan ekonomi kelas bawah sebesar 77,54%. Sedangkan nilai recall ekonomi kelas menengah 8,57%, ekonomi kelas bawah 96,93% dengan nilai AUC 0,618. Pemodelan ini memberikan keterangan bahwa perubahan status ekonomi masyarakat terjadi dari ekonomi kelas menengah ke kelas bawah bahkan sebaliknya.
The Values of Local Wisdom in the Bretes (Seven-Month) Tradition among the Community of Jeringo Village, Gunungsari District, West Lombok Regency Harsandi, Muhammad Ladoni; Hilmi, Muhamad Zoher; Ningsih, Dewi Puspita; Rahmadi, Didin Septa
Jurnal Multidisiplin Sahombu Vol. 5 No. 5 (2025): Jurnal Multidisiplin Sahombu, July - August (2025)
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze the values of local wisdom embedded in the Bretes (seven-month) tradition in the community of Jeringo Village, Gunungsari District, West Lombok Regency, as well as the strategies employed to preserve it. A qualitative approach with a case study design was used, involving observations, in-depth interviews, and documentation as data collection techniques. The findings indicate that the Bretes tradition embodies a wide range of local wisdom values, including mutual cooperation, togetherness, social solidarity, religiosity, gratitude, charity, kinship, care, and educational significance. This tradition not only reinforces cultural identity and social cohesion but also serves as a medium for moral and spiritual education for younger generations. Preservation strategies include intergenerational transmission, active community participation, integration of religious and social values, and documentation and dissemination to youth. The findings underscore the relevance of the Bretes tradition as a medium for value transfer, strengthening solidarity, and integrating customary practices with religion, highlighting the importance of preserving local wisdom amid the challenges of modernization. The study contributes theoretically to understanding the role of local wisdom in shaping community character and practically as a reference for the development of cultural preservation programs.
The Effectiveness of “GAMAK” in Overcoming Early Marriage in Gegerung Village Lingsar District Hulfa, Diana; Rahmadi, Didin Septa; Ningsih, Dewi Puspita; Apriawan, Andika; Suryadmaj, Galih
International Journal of Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): International Journal of Social Sciences and Humanities
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ijssh.v1i2.1488

Abstract

This study is a descriptive qualitative study that aims to examine the effectiveness of gamak in overcoming early marriage in Gegerung Village, Lingsar District. The data sources for this study are the Village Head, Hamlet Head, Neighborhood Association, Parents and some of the people of Gegerung Village who are involved. Data collection was carried out using interview, documentation, and observation methods. Furthermore, the data obtained was analyzed using interactive model data analysis. In order to obtain data validity, triangulation was carried out. The results of the study showed that from year to year the number of merarik kodeq decreased since the Gamak program was implemented. The supporting factors felt by the Village were because there was already a Law regulating the prohibition of underage marriage, the NTB Governor's Regulation and the West Lombok Regent's Regulation concerning Underage Marriage. The obstacles faced by the Village were social media and free association. The role of the Village Government in minimizing early marriage is by always providing socialization and education about the dangers of early marriage. Although, in the early years of the implementation of the Gamak program, the cases of merarik kodeq were still relatively high, due to the process of socializing the program to the community and so on. From 2022 to 2023, there was a decrease in cases, although not significantly. There was a different cycle per year related to the merarik kodek cases that occurred in Gegerung Village, Lingsar District.
The Role of Islamic Boarding Schools in Social Change; Talcott Parson's Structural Functional Review Sakbanai, Rosdiana; Ningsih, Dewi Puspita; Apriawan, Andika; Rahmadi, Didin Septa; Suryadmaja, Galih
International Journal of Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): International Journal of Social Sciences and Humanities
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ijssh.v1i2.1489

Abstract

This study aims to examine the Role of Islamic Boarding Schools in Social Change: A Structural Functional Review of Tallcot Parson The type of research used is qualitative research with a descriptive approach. Data analysis in this study used Milles and Hubberman with data collection, data reduction, data presentation, and data verification. The results of the study can be concluded that there are several findings related to the role of the Jabal Hikmah Islamic Boarding School in social change in the community of East Suwangi Village, Sakra District, East Lombok Regency, namely: a) The role of the Jabal Hikmah Islamic Boarding School in social change in society from a religious aspect, with a religious education system that is adjusted to the needs of the community around the Islamic boarding school, so that the Jabal Hikmah Islamic Boarding School is able to produce output of students and graduates of the Jabal Hikmah Islamic Boarding School who are able to contribute and become agents of change in the religious aspect by playing a role in religious activities and becoming leaders in all socio-religious activities. b) The role of Jabal Hikmah Islamic Boarding School in social change in society from the aspect of formal education, by organizing four formal educations, namely Kindergarten, Elementary Madrasah, Junior High Madrasah, Private Elementary Madrasah which are able to provide and facilitate the community to receive formal education. c). The form of social change in East Suwangi Village which emerged from the aspect of religion and formal education showed positive changes, this can be seen from changes in behavior that are increasingly better in terms of morals, politeness, and good leadership regeneration, then awareness of the importance of formal education in society began to form.
Public Awareness of the Importance of Education in Segara Katon Village, Gangga District, North Lombok Regency Lestari, Mawaddah; Apriawan, Andika; Rahmadi, Didin Septa; Mawardi, Taufik; Yorman
International Journal of Social Sciences and Humanities Vol. 1 No. 2 (2023): International Journal of Social Sciences and Humanities
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ijssh.v1i2.1490

Abstract

This study aims to describe the perspective of the Segara Katon village community, Gangga District, North Lombok Regency on the importance of education for them. The approach in this study uses a descriptive method with a qualitative approach. This study provides a description and explanation of the conditions or symptoms faced. . Data collection techniques in this study use three types of techniques, namely observation, interviews, documentation. Descriptive qualitative research is declared valid if there is no difference between the reported data and what actually happens to the object being studied. The results of the study explain that educational awareness in Segara Katon village, the community does not prioritize education because they do not know the importance of education for survival. There are at least two factors that influence the level of awareness of the Segara Katon village community towards education, namely external factors and internal factors. External factors that influence include economic factors (economic limitations), family factors (support in the family), and environmental factors (social situations of the community). While internal factors are related to the motivation of the community itself to carry out education.
Pendirian Ruang Literasi Remaja Masjid Sebagai Upaya Menumbuhkembangkan Minat Baca Anak-Anak di Lingkungan Kemasjidan Dusun Berung Desa Sepit Kecamatan Keruak Hilmi, Muhammad Zoher; Rahmadi, Didin Septa
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v3i1.78

Abstract

Ruang Literasi Remaja Masjid merupakan sebuah wadah untuk menumbuhkan minat baca dan menulis anak-anak yang terkonsep dalam sebuah berugak atau ruangan. Ruangan bisa diartikan sebagai sebuah forum yang bisa diartikan sebagai ruang terbuka dan tertutup yang di dalamnya terdapat berbagai macam stimulus guna meransang minat baca dan menulis anak-anak. Tujuan yaitu untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi anak-anak di lingkungan masjid.
Pola Pewarisan Tradisi Banjar Dalam Masyarakat Kewilayahan Kebun Jeruk Desa Sepit Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur Hilmi, Muhammad Zoher; Rahmadi, Didin Septa
Indonesian Journal of Education Research and Technology (IJERT) Vol 1 No 1 (2021): Indonesian Journal of Education Research and Technology (IJERT)
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganailsis pola pewarisan tradisi banjar di dalam masyarakat dan mendeskripsikan nilai tradisi banjar di dalam masyarakat di kewilayahan Kebun Jeruk. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil dari penelitian ini adalah Pola pewarisan Tradisi banjar di Kewilayahan Kebun Jeruk tidak memerlukan pendidikan secara khusus, namun melalui pengenalan praktek langsung terhadap lingkungan masyarakat sekitar. Proses pewarisan Tradisi banjar Kewilayahan Kebun Jeruk berlangsung dengan disengaja maupun tanpa disengaja, dalam hal ini orang tua sering berperan memperkenalkan tradisi banjar bagi generasi penerusnya, proses ini terjadi pewarisan dari generasi tua kepada generasi muda. Bahkan cara mewariskan juga adalah dengan cara saling mengingatkan dan saling menceritakan dari satu orang ke orang lainnya. Nilai tradisi banjar di kewilayahan Kebun Jeruk sangat beragam namun intinya adalah untuk saling membantu antara satu dengan yang lainnya.