Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Research Ilmu Pertanian

Uji Biochar Tongkol Jagung Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiata L) Putri, Nela Elvari; Taher, Yonny Arita; Afrida
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2025)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/68e4np53

Abstract

Penelitian uji biochar tongkol jagung terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang hijau (Vigna radiata L.) telah dilaksanakan di BSIP Kota Padang Provinsi Sumatera Barat dari Desember 2023 sampai Maret 2024. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh dan mendapatkan dosis biochar tongkol jagung terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang hijau (Vigna radiata L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah berbagai dosis biochar tongkol jagung sebagai berikut : A = 100 g/polybag, B = 150 g/polybag, C = 200 g/polybag, D = 250 g/polybag. Data dianalisis secara statistika dengan menggunakan sidik ragam dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test  pada taraf 5 %.. Hasil penelitian menunjukkan pemberian dosis biochar tongkol jagung memberikan pengaruh sangat berbeda nyata terhadap  jumlah cabang primer hasil panen pertanaman, dan berat  100 biji. Berbeda nyata terhadap umur berbunga dan jumlah polong pertanaman. Tidak berbeda nyata terhadap tinggi tanaman, umur panen, dan persentase polong bernas. Pemberian biochar tongkol jagung dengan dosis 150 g/tanaman  merupakan perlakuan terbaik. Disarankan untuk memberikan dosis biochar tongkol jagung 150 g/tanaman  untuk mendapatkan pertumbuhan dan hasil produksi tanaman kacang hijau yang optimal.
PENGARUH PEMBERIAN BEBERAPA TAKARAN BOKASHI PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI (Brassica juncea L.) Zulhadi; Afrida; Prima Novia
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/dzp9ht63

Abstract

Penelitian tentang Pengaruh pemberian beberapa takaran bokashi pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L.) telah di laksanakan pada lahan percobaan Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Pariaman di BPP kecamatan Pariaman Selatan Provinsi Sumatera Barat, dari bulan September sampai dengan November 2019. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui takaran bokashi pupuk kandang ayam yang tepat bagi pertumbuhan dan hasil tanaman Sawi (Brassica juncea L)”. Penelitian ini menggunakan Rancang Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, sehingga terdapat 25 satuan percobaan dan masing-masing satuan percobaan terdiri 6 polybag tanaman, sehingga terdapat 150 polybag tanaman. Seluruh tanaman jadi tanaman sampel. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik dengan Uji F. Kemudian dilakukan uji lanjut Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5 %. Perlakuan yang diberikan dalam percobaan ini adalah bokashi pupuk kandang ayam dengan takaran sebagai berikut; A = 0 ton/ha, B = 5 ton/ha, C = 10 ton/ha, D = 15 ton/ha dan E = 20 ton/ha. Pemberian beberapa takaran bokashi pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi memperlihatkan pengaruh yang berbeda sangat nyata terhadap variabel-variabel pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun terpanjang, lebar daun terlebar dan berat basah per tanaman. Pemberian bokashi pupuk kandang ayam 5 ton/ha memperlihatkan hasil terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L).
PENGARUH PEMBERIAN BOKASHI PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (Phaseolus Vulgaris L) Putri, Nurlaili Seprina; Afrida; Dewirman Prima Putra
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2021)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/qg5x5k27

Abstract

Research on the effect of giving bokashi cow manure on the growth and yield of green beans (Phaseolus vulgaris L.) was conducted in Korong Gadang Village, Kuranji District, Padang City, West Sumatra Province. This trial starts from January to April 2020. The research objective was to obtain the best dose of bokashi cow manure on the growth and yield of green beans. This experiment used a randomized block design with 5 treatments and 5 groups totaling 25 experimental units. The experimental unit was a plot measuring 1.0 m x 1.5 m, each experimental unit consisted of 10 plants, with a spacing of 50 x 30 cm. Then a total of 125 plants, 5 plants per plot are used as sample plants for observation. The treatments given were several doses of bokashi cow manure, namely: A = 0 t.ha -1 (0 g.plot-1); B = 3 t.ha -1 (562.plot-1); C = 6 t.ha -1 (1125 g.plot-1); D = 9 t.ha -1 (1688 g.plot-1); E = 12 t.ha -1 (2250 g.plot-1). The data from the observations were statistically analyzed with variance (F test). If Fhit. > Ftab, then continued with the Duncan´s New Multiple Range Test (DNMRT) further test at a significant level of 5%. The results of the experiment showed that giving bokashi cow manure showed a very significant effect on all the observed parameters. Bokashi cow manure 12 t.ha-1 showed the best effect on the growth and yield of green beans (Phaseolus vulgaris L).
Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair (Kulit Pisang dan Air Cucian Beras) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.) Putra, Yandi; Afrida; Prima Novia
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2022)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/e59wy922

Abstract

This research was conducted in Koto Panjang Ikur Koto Village, Koto Tangah District, Padang City with an altitude of 20 meters above sea level from March to June 2019. The aim of the study was to determine and obtain the best concentration of liquid organic fertilizer for banana peels and rice washing water for growth. and peanut yields. Experiments were carried out in the field using a randomized block design (RBD) with 6 treatments and 4 groups so that there were 24 experimental units in total. Each experimental unit consisted of 15 plants and 5 of them were sampled, totaling 360 plants, spacing 40 x 20 cm. The treatments given were various concentrations of POC banana peel and rice washing water as follows A: Without POC B: POC with a concentration of 4% C: POC with a concentration of 8% D: POC with a concentration of 12% E: POC with a concentration of 16% F: POC with a concentration of 20%. The data from the observations obtained were analyzed with the F test and continued with the Duncant's New Multiple Range Test (DNMRT). The results showed that the application of liquid organic fertilizer for banana peels and water washing rice to peanuts had no significant effect on plant height, number of primary branches, number of pods per plant, number of pithy pods per plant, weight of pods per plant, weight of pods per plot. , seed weight per plant, seed weight per plot and seed weight at 14% KA. The application of liquid organic fertilizer for banana peels and rice washing water has not been able to increase the growth and yield of peanut plants.
Pengaruh Pemberian Limbah Cair Tahu Pupuk Organik Cair (POC) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) Prima Novia; Afrida; Vira Yuliasti Fauziah
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2023)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/3nk1ta16

Abstract

Penelitian dalam bentuk percobaan ini dilaksanakan di Desa Karang Tangah, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, bulan September-Desember 2021. Penelitian bertujuan untuk melihat pengaruh kosentrasi POC Limbah Cair Tahu terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada. Rancangan yang digunakan adalah Rancang Acak Kelompok (RAK), dengan 5 perlakuan dan 5 kelompok sehingga didapat 25 satuan percobaan yang masing-masingnya terdiri dari 6 tanaman sehingga jumlah keseluruhan 150 tanaman. Perlakuan yang diberikan yaitu: A = konsentrasi limbah cair tahu 0%, B = konsentrasi limbah cair tahu 15% (150 ml/1 air), C = konsentrasi limbah cair tahu 30% (300 ml/1 air), D = konsetrasi limbah cair tahu 45% (450 ml/1air), E = konsetrasi limbah cair tahu 60% (600 ml/1 air). Hasil penelitian pemberian kosentrasi limbah cair tahu memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap parameter tinggi tanaman, bobot segar tanaman, jumlah daun, panjang daun terpanjang, dan lebar daun terlebar. Dari hasil penelitian disimpulkan belum didapatkan konsentrasi POC limbah cair tahu yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman selada (Lactuca sativa L.). Berdasarkan kesimpulan di atas dapat disarankan untuk melakukan penelitian lanjut dengan konsentrasi POC limbah cair tahu lebih besar dari 60%.
Uji  Komposisi Media (Top Soil  Kompos Tkks dan Arang Sekam) Pada Pembibitan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) di Tahap Pre Nursery Solihin, Rahmad; Afrida; Bustari Badal
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2024)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/nqj04z14

Abstract

Penelitian uji komposisi media (tanah pucuk, kompos TKKS, dan arang sekam) pada persemaian kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.), telah dilakukan di lahan percobaan Universitas Ekasakti Padang pada bulan Januari hingga April 2022. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh komposisi media tanam. terbaik. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuannya adalah: A = Top Soil 100%; B = Tanah Bagian Atas 80% + TKKS 10% + Arang Sekam 10%; C = Tanah Bagian Atas 60 % + TKKS 20 % + Arang Sekam 20 %; D = Tanah Bagian Atas 40 % + TKKS 30 % + Arang Sekam 30 %; E = Tanah Bagian Atas 20 % + TKKS 40 % + Arang Sekam 40 %; F = TKKS 50% + Arang Sekam 50%. Data observasi dianalisis secara statistik menggunakan varians dan dilanjutkan dengan uji DNMRT. Kesimpulan penelitian, yaitu perlakuan memberikan pengaruh berbeda nyata terhadap jumlah pelepah daun dan berat kering akar. Berbeda nyata terhadap diameter gulma, panjang daun terpanjang, bobot basah tajuk, bobot kering pucuk, bobot basah akar, dan tidak berbeda nyata dengan pengamatan tinggi bibit. Komposisi media tanam terbaik terdapat pada perlakuan E, dengan komposisi 20% tanah pucuk + 40% TKKS + 40% arang sekam. Pada penelitian ini disarankan untuk menggunakan media tanam dengan komposisi top soil 20% + TKKS 40% + arang sekam 40%, pada pembibitan kelapa sawit pada tahap pra pembibitan, khususnya pada daerah yang tersedia TKKS dan arang sekam.
Pengaruh Konsentrasi POC Kulit Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Rifandri; Syamsuwirman; Afrida
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2024)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/wgztpz85

Abstract

Penelitian tentang pengaruh konsentrasi POC kulit pisang terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) telah dilaksanakan di Korong Gadang Kecamatan Kuranji Padang, Desember 2021 s/d April 2022. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi POC kulit pisang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah. Menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) 5 perlakuan dan 5 kelompok, sehingga terdapat 25 satuan percobaan. Satu satuan percobaan merupakan plot dengan ukuran 90 cm x 100 cm dengan jarak tanam 30 x 20 cm, sehingga setiap plot terdapat 15 tanaman, 5 diantaranya sebagai sampel untuk pengamatan. Perlakuan yang diberikan adalah berbagai konsentrasi POC kulit pisang yaitu A = Konsentrasi POC 0 %, B = Konsentrasi POC 10 %, C = Konsentrasi POC 20 %, D = Konsentrasi POC 30 %, E = Konsentrasi POC 40 %. Data hasil pengamatan dianalisis dengan sidik ragam (Uji F), dilanjutkan dengan DNRMT pada taraf nyata 5%. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pemberian berbagai konsentrasi POC kulit pisang memperlihatkan pengaruh pengaruh tidak berbeda nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang primer, umur berbunga, jumlah polong pertanaman, bobot polong pertanaman, bobot polong perplot, dan berat 100 biji.  Belum didapatkan konsentrasi terbaik POC kulit pisang untuk tanaman kacang tanah. Disarankan penelitian lanjutan dengan perbedaan konsentrasi antar perlakuan lebih tinggi/besar.
Pengaruh Pemberian Dosis Bokashi Kotoran (Ayam + Sapi) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Afrita, Rosmalinda; Afrida; Desi, Yulfi
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2025)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/vty1rv29

Abstract

Penelitian pengaruh pemberian dosis bokashi kotoran (ayam + sapi) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) varietas Batu Ijo telah dilaksanakan di Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, dari bulan Maret sampai Juni 2023. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh dan mendapatkan dosis pupuk bokashi kotoran (ayam + sapi) yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) varietas Batu Ijo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), 5 perlakuan dan 5 ulangan sehingga diperoleh 25 satuan percobaan. Perlakuan yang diberikan adalah A = 0 g/tanaman (0 ton/ha), B = 100 g/tanaman (20 ton/ha), C = 200 g/tanaman (40 ton/ha), D = 300 g/tanaman (60 ton/ha), dan E = 400 g/tanaman (80 ton/ha). Data dianalisis secara statistika menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan pemberian beberapa dosis bokashi kotoran (ayam + sapi) pada tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) varietas Batu Ijo memberikan pengaruh sangat berbeda nyata terhadap tinggi tanaman, umur panen, bobot basah umbi per rumpun, bobot basah umbi per plot, bobot kering umbi per rumpun, bobot kering umbi per plot. Berbeda nyata terhadap diameter umbi dan tidak berbeda nyata terhadap jumlah daun per rumpun, jumlah umbi per rumpun, jumlah umbi per plot. Pemberian bokashi kotoran (ayam + sapi) dengan dosis 200 g/tanaman (40 ton/ha) merupakan perlakuan terbaik. Disarankan menggunakan bokashi kotoran (ayam + sapi) dengan dosis 200 g/tanaman (40 ton/ha) untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah yang optimal.