Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

REFORMULATION OF FAMILY LEGAL IN INDONESIA FOR FEMALE MASLAHAH Wahidullah, Wahidullah; Murniati, Murniati; Farida, Yushinta Eka; Jumaiyah, Jumaiyah
Asy-Syari'ah Vol 22, No 1 (2020): Asy-Syari'ah
Publisher : Faculty of Sharia and Law, Sunan Gunung Djati Islamic State University of Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/as.v22i1.7770

Abstract

Abstract: One form of innovation proposed by Islamic banks to support the needs of the community is The Sharia Gold-pawning Service. However, worries arise for the Rahn service (gold pawning) since the service is not beneficial in gaining profits. By this service, Islamic banks only gain profits from the maintenance service of goods that are pledged as collateral. The problem occurs as the profit is taken from the percentage of the amount of the loan provided by a Sharia bank to its customer which is considered to have no cost differential as the practices undertaken in conventional banking. Therefore, this is an interesting topic to discuss among academics related to the amount and calculation of maintenance services that customers must pay to the bank. If maintenance services are determined based on the percentage of the financing or loan’s amount, then there is a credit interest value on the financing that must be returned by the customer as a collateral for maintenance services calculated from the amount of the loan. Thus, this study is intended to analyze the concept of covenant and its application in financing gold pawning in Islamic banks. The objects of this study are those concerning the Islamic Commercial Bank, including Bank Syariah Mandiri and Bank Jabar Banten Syariah.Abstrak: Di dalam Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 Pasal 3 ayat 1 dan 2, memberi­kan penjelasan tentang asas perkawinan adalah monogami akan tetapi bersifat terbuka, atau dalam KHI menggunakan istilah poligami terbatas sampai dengan empat isteri, akan tetapi dengan catatan kemampuan memberi nafkah dan berbuat adil terhadap isteri-isteri dan anak-anaknya. Rumah tangga yang dibangun berdasarkan poligami sebagian masyarakat menjadi hal yang kontroversi, akan tetapi normatifitas hukum telah disahkan dan itu sebuah realitas sosial terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan mengumpulkan data berupa pustaka pustaka (literature research), adapun langkah-langkah dalam penelitian ini dengan membaca literatur berupa buku, artikel, peraturan perundang-undangan serta fatwa. Data tersebut di analisis dengan metode deskriftif kualitatif guna memperoleh hasil penelitian dengan berpijak pada teori yang terkait dengan penelitian Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada perempuan yang rela di poligami. Pada kasus poligami perempuan merupakan obyek kekerasan yang terbungkus rapi dalam kehidupan rumahtangga.
Prospek Karir Sarjana Lulusan Pendidikan Agama Islam di Era 5.0 Saksono, Muhammad Ra'uuf; Maiyasaroh, Fitri Nurfatin; Farida, Yushinta Eka
Cendekia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 18 No. 1 (2024): April
Publisher : Center of Language and Cultural Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30957/cendekia.v18i1.861

Abstract

Pendidikan agama Islam memiliki peran sentral dalam membentuk karakter dan nilai-nilai moral individu. Namun, dalam era 5.0 yang ditandai oleh perkembangan teknologi yang pesat, terdapat tantangan baru yang dihadapi oleh lulusan sarjana pendidikan agama Islam dalam membangun prospek karir mereka. Masalah penelitian ini mengeksplorasi bagaimana lulusan pendidikan agama Islam dapat menghadapi dinamika era 5.0, serta bagaimana pengetahuan dan rencana pemecahan masalah dapat memberikan solusi konkret terhadap tantangan tersebut. Penelitian ini merumuskan tujuan penelitian untuk mengidentifikasi apa saja kegiatan yang dilakukan sarjana PAI di era 5.0 setelah menyelesaikan kuliahnya dan langkah apa saja yang diambil. Strategi apa saja yang perlu disiapkan untuk menghadapi tantangan dan peluang setelah lulus di era 5.0. Pendekatan yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian analisis deskriptif. Menggunakan 3 instrumen yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi, setelah mendapatkan data dari instrumen tersebu langkah selanjutnya peneliti akan menanalisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan bahwa tantangan yang harus dihadapi dalam menghadapi era society 5.0 bagi lulusan PAI yaitu dengan memahami seluk beluk dalam era tersebut dengan cara memahami tersebut maka kemungkinan lulusan tidak akan merasakan kesusahan dalam menemntukan pekerjaan yang cocok bagi mereka, dan pada intinya mereka harus bisa mengembangkan kemampuan yang mereka memiliki hal tersebut akan memberikan nilai tambah dan nilai pembeda dalam diri mereka.
Analisis Kesiapan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Negeri Ruhaniah, Nasyidatu; Farida, Yushinta Eka; Syarifah, Ummu; Agustiana, Sylvia Putri
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i1.6914

Abstract

Studi ini mengevaluasi kesiapan guru Pendidikan Agama Islam di SD Negeri 1 Dermolo dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di kelas V. Fokusnya adalah perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen pembelajaran. Dalam penelitian deskriptif kualitatif dengan satu responden, Subjek A, hasil menunjukkan kesiapan yang baik dalam merencanakan pembelajaran meskipun tanpa pelatihan khusus. Subjek A mampu merumuskan tujuan pembelajaran dan modul ajar yang relevan. Selama pelaksanaan, guru ini efektif menerapkan langkah-langkah pembelajaran. Dalam aspek asesmen, Subjek A menerapkan asesmen awal, formatif, dan sumatif sesuai prinsip Kurikulum Merdeka. Kesiapan guru dalam tiga aspek penting pembelajaran: perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen, terbukti. Kompetensinya dalam menyusun tujuan pembelajaran, menjalankan proses pembelajaran terstruktur, dan melakukan evaluasi komprehensif terhadap pemahaman siswa sesuai dengan Kurikulum Merdeka tergambar dalam penelitian ini. Guru-guru Pendidikan Agama Islam di sekolah ini telah menunjukkan kematangan dan keahlian dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, memberikan kontribusi pada pencapaian tujuan pendidikan yang diharapkan. Dengan demikian, studi ini menggarisbawahi kualitas pengajaran yang memengaruhi pencapaian siswa dan menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap kurikulum baru, merangsang pertumbuhan pendidikan yang berkesinambungan
Pola Asuh Orang Tua Pekerja Pabrik terhadap Prestasi Belajar PAI Siswa di Desa Menganti Kedung Jepara Muslimin, Amirudin; Saefudin , Ahmad; Farida, Yushinta Eka
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i1.6973

Abstract

Orangtua adalah sumber utama pendidikan dan arahan bagi anak-anak dalam rumah tangga.  Pola pengasuhan orang tua mencakup cara-cara di mana orang tua menginstruksikan dan membimbing anak-anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan apakah pengasuhan berdampak pada prestasi belajar anak dan bagaimana pekerja industri mengasuh anak-anak mereka. Metode kualitatif naratif digunakan dalam penelitian ini sebagai metodologi penelitian. Tiga orang tua dan tiga murid akan digunakan sebagai subjek untuk penelitian ini, yang akan berfokus pada anak-anak usia sekolah dasar (usia 11 hingga 13 tahun) dan orang tua mereka didesa Menganti RT.14 RW.04 Kecamatan Kedung, wilayah Kabupaten Jepara. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tahapan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data deskriptif kualitatif adalah metode analisis data yang digunakan. Jenis pola asuh yang ditemui pekerja pabrik terhadap prestasi belajar siswa dapat digambarkan dengan penelitian yang dilakukan di Desa Menganti, RT14 RW04, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara yaitu beberapa orang tua mempraktikkan pengasuhan demokratis, motivasi anak di kelas berada dalam kisaran tinggi, dan bahwa anak itu luar biasa semangatnya. Menurut hasil penelitian, tiga orang tua yang mempraktikkan pengasuhan demokratis memberi anak mereka kebebasan untuk melakukan hal apa saja yang mereka suka sambil mempertahankan pengawasannya sehingga dalam hal ini anak tidak sepenuhnya lepas dari pengawasan orangtua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orangtua pekerja pabrik yang mempraktikkan pola asuh tipe konversi mampu memberi anak-anak mereka peran dalam belajar, terutama dalam hal prestasi akademik, dengan menanamkan nilai-nilai kemandirian, disiplin, dan ibadah kepada mereka
PENDIRIAN PERPUSTAKAAN DESA UNTUK PENINGKATAN LITERASI MASYARAKAT DESA BAWU BATEALIT JEPARA Rohman, Fathur; Farida, Yushinta Eka; Muslih, Muhammad; Ilham, Rizahul
ABDI KAMI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7 No 1 (2024): (Februari 2024)
Publisher : LPPM Institut Agama Islam (IAI) Ibrahimy Genteng Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69552/abdi_kami.v7i1.2152

Abstract

This article aims to describe a community service program by establishing a village library to increase the literacy of the people of Bawu village, Batealit, Jepara. There are two problems studied in this paper, namely 1) How to establish a village library to increase the literacy of the Bawu village community? 2) what are the results of the program? This program is implemented using the Participatory Rural Appraisal (PRA) method with stages: a) problem identification b) planning c) implementation d) monitoring e) evaluation. The result of this program was the establishment of the Bawu Batealit Jepara village library, which was named the "Balai Pintar" library. This library is located in the office complex of Bawu officials and has a collection of 270 book titles. The existence of this new library has been quite successful in attracting public interest, especially elementary school-age children, in reading. The monitoring results, it was found that the average number of library visitors every day is around 15-20 people.
Analisis Kesiapan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Negeri Ruhaniah, Nasyidatu; Farida, Yushinta Eka; Syarifah, Ummu; Agustiana, Sylvia Putri
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i1.6914

Abstract

Studi ini mengevaluasi kesiapan guru Pendidikan Agama Islam di SD Negeri 1 Dermolo dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di kelas V. Fokusnya adalah perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen pembelajaran. Dalam penelitian deskriptif kualitatif dengan satu responden, Subjek A, hasil menunjukkan kesiapan yang baik dalam merencanakan pembelajaran meskipun tanpa pelatihan khusus. Subjek A mampu merumuskan tujuan pembelajaran dan modul ajar yang relevan. Selama pelaksanaan, guru ini efektif menerapkan langkah-langkah pembelajaran. Dalam aspek asesmen, Subjek A menerapkan asesmen awal, formatif, dan sumatif sesuai prinsip Kurikulum Merdeka. Kesiapan guru dalam tiga aspek penting pembelajaran: perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen, terbukti. Kompetensinya dalam menyusun tujuan pembelajaran, menjalankan proses pembelajaran terstruktur, dan melakukan evaluasi komprehensif terhadap pemahaman siswa sesuai dengan Kurikulum Merdeka tergambar dalam penelitian ini. Guru-guru Pendidikan Agama Islam di sekolah ini telah menunjukkan kematangan dan keahlian dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, memberikan kontribusi pada pencapaian tujuan pendidikan yang diharapkan. Dengan demikian, studi ini menggarisbawahi kualitas pengajaran yang memengaruhi pencapaian siswa dan menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap kurikulum baru, merangsang pertumbuhan pendidikan yang berkesinambungan
Pola Asuh Orang Tua Pekerja Pabrik terhadap Prestasi Belajar PAI Siswa di Desa Menganti Kedung Jepara Muslimin, Amirudin; Saefudin , Ahmad; Farida, Yushinta Eka
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i1.6973

Abstract

Orangtua adalah sumber utama pendidikan dan arahan bagi anak-anak dalam rumah tangga.  Pola pengasuhan orang tua mencakup cara-cara di mana orang tua menginstruksikan dan membimbing anak-anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan apakah pengasuhan berdampak pada prestasi belajar anak dan bagaimana pekerja industri mengasuh anak-anak mereka. Metode kualitatif naratif digunakan dalam penelitian ini sebagai metodologi penelitian. Tiga orang tua dan tiga murid akan digunakan sebagai subjek untuk penelitian ini, yang akan berfokus pada anak-anak usia sekolah dasar (usia 11 hingga 13 tahun) dan orang tua mereka didesa Menganti RT.14 RW.04 Kecamatan Kedung, wilayah Kabupaten Jepara. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tahapan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data deskriptif kualitatif adalah metode analisis data yang digunakan. Jenis pola asuh yang ditemui pekerja pabrik terhadap prestasi belajar siswa dapat digambarkan dengan penelitian yang dilakukan di Desa Menganti, RT14 RW04, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara yaitu beberapa orang tua mempraktikkan pengasuhan demokratis, motivasi anak di kelas berada dalam kisaran tinggi, dan bahwa anak itu luar biasa semangatnya. Menurut hasil penelitian, tiga orang tua yang mempraktikkan pengasuhan demokratis memberi anak mereka kebebasan untuk melakukan hal apa saja yang mereka suka sambil mempertahankan pengawasannya sehingga dalam hal ini anak tidak sepenuhnya lepas dari pengawasan orangtua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orangtua pekerja pabrik yang mempraktikkan pola asuh tipe konversi mampu memberi anak-anak mereka peran dalam belajar, terutama dalam hal prestasi akademik, dengan menanamkan nilai-nilai kemandirian, disiplin, dan ibadah kepada mereka
EFEKTIVITAS MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN MENENTUKAN UNSUR INTRINSIK CERITA DONGENG BAHASA INDONESIA KELAS V SD Puspita, Winda Ayu; Farida, Yushinta Eka; Wiranti, Dwiana Asih
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 9, No 3 (2024): VOLUME 9 NUMBER 3 SEPTEMBER 2024
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v9i3.6030

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis efektivitas model NHT terhadap hasil belajar siswa dalam menentukan unsur intrinsik cerita dongeng Bahasa Indonesia kelas V. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre eskperimental. Pada penelitian ini menggunakan one grup pretest posttest. Tes awal dilakukan sebelum perlakuan (treatment). Ini dilakukan agar peneliti dapat membandingkan hasil keadaan sebelum dan setelah perlakuan. Peserta didik diberikan tes akhir setelah perlakuan (treatment) selesai. Teknik yang digunakan adalah sampling jenuh dengan menggunakan setiap individu dalam populasi sebagai sampel yaitu seluruh siswa kelas V dengan jumlah 30 siswa. Hasil penelitian menunjukkan model NHT dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa terbukti dari nilai rata-rata hasil posttest sebesar 76,27 lebih tinggi dari nilai awal pretest 58,33, menunjukkan peningkatan nilai sebesar 17,94. Selain itu, dapat diketahui bahwa nilai t hitung lebih kecil dari t tabel dan nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Dengan derajat kebebasan (df) 28 dan tingkat signifikansi 0,05, nilai t tabel adalah 2,048. Ini karena nilai t hitung (-16,248) jauh lebih besar dari t tabel. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa model NHT efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa di kelas V SD N 2 Sukosono dalam menentukan elemen intrinsik cerita dongeng Bahasa Indonesia.
PENGARUH METODE STORYTELLING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS II SD Safitri, Dwi Anjani; Wiranti, Dwiana Asih; Farida, Yushinta Eka
Pedagogi Vol 11 No 2 (2024)
Publisher : UNIKU PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/pedagogi.v11i2.10962

Abstract

ABSTRAKPendidikan merupakan sarana untuk mencerdaskan anak bangsa, namun pada kenyataannya kemampuan berpikir kritis di Indonesia masih kurang. Hal ini disebabkan karena kurangnya metode pembelajaran yang menarik dan inovatif seperti yang diterapkan di SDN 03 Jambu yang lebih banyak menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Metode storytelling merupakan salah satu cara alternatif yang dapat meningkatkan minat dan partisipasi siswa dalam pembelajaran. Penggunaan metode ini dapat lebih mudah menyerap materi dan mengambangkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran bahasa indonesia melalui pengalaman bercerita yang menyenangkan. Penelitian ini menggunakan desain one group prestest dan posttest. Metode dalam penelitian ini menggunakan bentuk penelitian kuantitatif untuk melihat bagaimana pengaruh kemampuan berpikir kritis baik sebelum maupun sesudah menggunakan metode storytelling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 25 orang siswa dari seluruh siswa kelas II yang dilakukan di SDN 03 Jambu. Metode pengumpulan data meliputi tes dan observasi. Berdasarkan hasil uji t diperoleh thitung sebesar 23.550 sedangkan ttabel 1.711, karena thitung > ttabel sehingga menunjukkan bahwa rata-rata posttest menunjukkkan peningkatan yang signifikan dibandingkan prestest sehingga menunjukkan bahwa metode storytelling berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.Kata kunci: Bahasa Indonesia; Metode Storytelling; Berpikir Kritis.
PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT DESA TANJUNG PAKIS AJI MELALUI KEGIATAN SOSIALISASI PENGEMASAN DAN PEMASASRAN GULA AREN Ratih, Ratih Ratih; Yasmiatun, Yasmiatun; Sari, Zuliana Dwi Ratna; Afrianingsih, Anita; Farida, Yushinta Eka
Journal of Dedicators Community Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jdc.v6i1.2020

Abstract

The Community Service Program was carried out in Tanjung Pakis Aji Jepara Village by selecting palm sugar partners. Based on the observations that we have done, there are several priority problems to be resolved in this KKN program, namely the limitations of palm sugar, palm sugar printing and packaging that is too simple, marketing that is only done traditionally, and there is no product identity. In this activity we provide several solutions to problems that exist in partners, including 1) innovating palm sugar molds which were originally round into a more economical shape for easy packaging. 2) in terms of packaging, it is packed using plastic with a weight of 250 grams and 500 grams. 3) put a label on the package. 4) marketing palm sugar through social media so that palm sugar can be known to the wider community. The purpose of service in palm sugar partners is to help find solutions to problems that exist in partners. In addition, to improve student skills in solving problems in society.