Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Differential Equations to Predict the Number of Students as a Basis for Accreditation Preparation Study Program Policy Surur, Agus Miftakus; Saputra, Nisvu Nanda; Laili, Ummiy Fauziyah; Mohamed, Hasnah Binti; Anggraini, Atika; Yulita, Nourma
Journal Focus Action of Research Mathematic (Factor M) Vol. 6 No. 2 (2023)
Publisher : IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/f_m.v6i2.2073

Abstract

Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam masyarakat. Melalui pendidikan, individu memiliki kesempatan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk menghadapi tantangan kehidupan. Ilmu pengetahuan alam adalah cabang ilmu yang membahas tentang pengetahuan yang berkaitan dengan alam dan fenomena-fenomena yang terjadi di dalamnya. Prodi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam merupakan prodi tergolong baru, dimana SK berdirinya pada Tahun 2020. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian dengan memprediksi jumlah mahasiswa Tadris IPA IAIN Kediri. Hasil persamaan logistik  yang merupakan bentuk dari Persamaan Bernoulli menunjukkan kenaikan jumlah mahasiswa baru setiap tahunnya. Pada tahun 2020 , 2021, 2022, dan 2023 menunjukkan jumlah mahasiswa baru sebanyak 23, 48, 54, dan 62 mahasiswa. Seiring berkembangnya tahun, berkembang pula jumlah mahasiswa baru. Dengan perkembengan jumlah mahasiswa tentunya kebijakan institusi tentang layanan akademik, sarana prasarana dan lainnya juga dipenuhui dengan baik sesuai kebutuhan mahasiswa. Hal ini juga nantinya akan mendukung dalam visi keilmua prodi, yang targetnya di tahun 2030 nanti akan menjadi prodi yang unggul dalam pengembangan Pendidikan SAINS berbasis teknologi informasi dan pencetak tenaga pendidik IPA yang berkarakter islami pada tahun 2030. Education has a very important role in society. Through education, individuals have the opportunity to acquire the knowledge, skills, and values necessary to face life's challenges. Natural science is a branch of science that discusses knowledge related to nature and the phenomena that occur in it. The Natural Sciences Education Study Program is a relatively new study program, where the Decree was established in 2020. Therefore, researchers conducted research by predicting the number of Natural Sciences Education students at IAIN Kediri. The results of the logistic equation which is a form of the Bernoulli equation show an increase in the number of new students every year. In 2020, 2021, 2022, and 2023, the number of new students is 23, 48, 54, and 62. As the years progress, the number of new students also grows. With the increase in the number of students, of course institutional policies regarding academic services, infrastructure and other things are also well met according to student needs. This will also support the scientific vision of the study program, whose target is that in 2030 it will become a superior study program in developing information technology-based SCIENCE education and producing science educators with Islamic character by 2030.
IMPROVING TEACHER PROFESSIONAL COMPETENCE THROUGH THE TRAINING OF INFORMATION TECHNOLOGY-BASED LEARNING MEDIA IN SOUTHEAST SULAWESI Kadir, Abdul; Yulita, Nourma; Boulahnane, Saad
Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol 26 No 2 (2023): DECEMBER
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lp.2023v26n2i7

Abstract

Abstract: This article aims to improve the competence of MIPA (Mathematics and Natural Sciences) teachers using Information Technology (IT)-based learning media. A participatory action research (PAR) was conducted on twenty-five teachers from 3T regions (Frontier, Outermost, and Least Developed) of Konawe Kepulauan Regency. The findings revealed that: 1) The initial comprehension of MIPA teachers was in the low category, with an average score of 43.84. 2) The competence level of MIPA teachers after training was high, with 81.12. 3) Training using IT-based learning media effectively improved teacher competence, particularly the professional competence of teachers in the external domain. The main implementation constraints encountered by teachers were a lack of knowledge about software application installation procedures and a lack of optimality in utilizing the various features possessed by each application. Therefore, IT training is needed to improve teachers' professional competence in optimizing the use of various applications in the 3T area. Abstrak: Artikel ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru MIPA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam) dengan menggunakan media pembelajaran berbasis Teknologi Informasi (TI). Penelitian tindakan partisipatif (PAR) dilakukan terhadap dua puluh lima guru daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) Kabupaten Konawe Kepulauan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pemahaman awal guru MIPA berada pada kategori rendah dengan rata-rata skor 43,84. 2) Tingkat kompetensi guru MIPA setelah pelatihan termasuk tinggi yaitu 81,12. 3) Pelatihan penggunaan media pembelajaran berbasis IT efektif meningkatkan kompetensi guru, khususnya kompetensi profesional guru pada ranah eksternal. Kendala utama implementasi yang ditemui guru adalah kurangnya pengetahuan tentang tata cara instalasi aplikasi perangkat lunak dan kurang optimalnya penggunaan berbagai fitur yang dimiliki setiap aplikasi. Oleh karena itu, pelatihan IT diperlukan untuk meningkatkan kompetensi profesional guru dalam mengoptimalkan penggunaan berbagai aplikasi di bidang 3T.
Inclusive Education Policy for Children with Special Needs: A Review of Stakeholder Perceptions in Southeast Sulawesi Mu'min, Sitti Aisyah; Yulita, Nourma; Assingkily, Muhammad Shaleh; Rasmi, Rasmi; Gazali, Marlina
El-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga Vol. 8 No. 1 (2025): EL-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/vyeks721

Abstract

Various previous studies have analyzed inclusive education policies for children with special needs. However, research that focuses on stakeholder perceptions has not been found. In Southeast Sulawesi, the implementation of inclusive education policies still faces various challenges, especially in terms of understanding and support from various stakeholders. This study aims to analyze the perceptions of stakeholders, including teachers, parents, education observers, and government officials, towards inclusive education policies for children with special needs in Southeast Sulawesi. To obtain data, a qualitative approach was used with a descriptive phenomenological study method. The research setting was at SMPN 1 Kendari, SMPN 2 Kendari, SMPN 1 Latambaga, Kolaka Regency. The selection of locations was based on pilot inclusive schools determined by the government. Data was obtained through interviews and documentation studies. Furthermore, the data were analyzed using data reduction, data display, and verification (conclusion stage). The results of the study indicate that although inclusive education policies in Southeast Sulawesi have been implemented, there are still gaps in understanding, training of educators, and the availability of adequate facilities. Stakeholders have varying views on the success of this policy, with some viewing it as a positive step, but others stating that the implementation of the policy is still limited and not fully effective. This study recommends increasing training for educators, providing more inclusive facilities, and more intensive socialization to all stakeholders so that the inclusive education policy can run optimally in Southeast Sulawesi
Pendampingan Belajar Siswa Sekolah Dasar Melalui Program Kegiatan Bimbingan Belajar Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan Handayani, Kharisma; Sabana, Nur Mauliah; Mawaddah, Andini; Rahayu, Risma; Fahrizi, Zaky; Yulita, Nourma
INSANIYAH Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/insaniyah.v4i1.12863

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu para siswa-siswi Sekolah Dasar tersebut agar mampu mengatasi dan memecahkan permasalahan belajarnya sehingga tidak mengganggu perkembangan belajarnya. Serta untuk membantu membangkitkan Kembali semangat belajar mereka. Pengabdian ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR) yang merupakan metodologi pengabdian masyarakat yang mengintegrasikan penelitian, pendidikan, dan aksi sosial melalui partisipasi aktif masyarakat dalam seluruh proses, mulai dari identifikasi masalah hingga implementasi solusi. Hasil pengabdian ini memberikan refrensi baru dalam pelaksanaan bimbingan belajar mulai dari persiapan, pelaksanaan hingga evaluasi, selain itu terdapat pula faktor faktor penghambat yaitu :1) kesulitan untuk mengontrol anak-anak, 2) minimnya pengetahuan dasar dari para siswa atau peserta didik, 3) belum adanya wadah yang khusus untuk membimbing secara berkesinambungan bagi para siswa, 4) minimnya kesadaran orang tua akan pentingnya belajar. Kata Kunci : Bimbingan Belajar, Kualitas Pendidikan, Sekolah Dasar