Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PERKEMBANGAN S-SELECT DAN C-SELECT DALAM KALIMAT ANAK USIA 4—9 TAHUN Maulidina, Ahsani; Ghazali, Syukur; Nurchasanah, Nurchasanah
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 5, No 4: APRIL 2020
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v5i4.13235

Abstract

Abstract: The development of a child?s sentences is influenced by the development of his age. The development of a child?s sentences is seen based on the suitability of the word selection with the meaning between predicate and argumen (s-select) and suitability of the categorial selection with the sentence element function between predicate and argumen (c-select). This study aims to describe the development of s-select and c-select in sentences of children 4?9 years old. This research uses qualitative approach. This research type is cross-sectional. Data in this research are children?s sentences containings-select and c-select from children utterances 4?9 years old. There are 3 research result from s-select sentences (1) children aged 4?8 years mastering 11 theta roles and children aged 9 years 13 theta roles, (2) there are 4 kinds of s-select sentences based on the number of the theta roles present, and (3) there are 3 theta roles that can occupy in external arguments, 3 theta roles in internal arguments, 6 theta roles in complement, and 6 theta roles in adjunct. There are 2 research result from c-select sentences (1) child sentences are developed with lexical core V, N, Adj, Num. and Prep and (2) External and internal arguments with categories FN, FN with adjunct, FN coordination, complement with categories FN, FN with adjunct, FN coordination, FA, FV, FNum, and FPrep, and adjunct categorized as FN, FA, and FPrep in sentences with FV predicate, while the other four sentences with FN and FPrep as adjunct.Abstrak: Perkembangan kalimat anak dipengaruhi perkembangan usianya. Perkembangan kalimat anak dilihat dari kesesuaian pemilihan kata dengan makna antara predikat dengan argumennya (s-select) dan kesesuaian pemilihan komponen kategori frasa dengan fungsi unsur kalimat antara predikat dengan argumennya (c-select). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan s-select dan c-select dalam kalimat anak usia 4?9 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalahcross-sectional research (lintas-seksi). Data penelitian ini adalah kalimat anak yang mengandungs-select dan c-select yang bersumberdari tuturan anak usia 4?9 tahun Hasil penelitian perkembangan kalimat secara s-select ada tiga, yaitu (1) anak usia 4?8 tahun menguasai 11 peran theta dan anak usia 9 tahun 13 peran theta, (2) ada 4 macam s-select kalimat berdasarkan jumlah peran theta yang hadir, dan (3)ada 3 peran theta yang dapat menduduki argumen luar, 3 peran theta pada argumen dalam, 6 peran theta pada komplemen, dan 6 peran theta pada keterangan tambahan. Hasil penelitian perkembangan kalimat secara c-select ada 2, yaitu (1) kalimat anak dikembangkan dengan inti leksikal V, N, Adj, Num, dan Prep dan (2) argumen luar dan dalam dengan kategori FN, FN berpenjelas dan FN koordinasi, komplemen dengan kategori FN, FN berpenjelas, FN koordinasi, FV, FA, FNum, dan FPrep, dan keterangan tambahan berkategori FN, FA, dan FPrep pada kalimat berpredikat FV, sedangkan keempat kalimat berpredikat yang lain berkategori FN dan FPrep pada keterangan tambahannya.
PELATIHAN TECHNOPRENEURSHIP PEMBUATAN YOGURT ‘GURLY’SISWA SISWI SMP A WAHID HASYIM 2 REJOSO Naulina, Rosada Yulianti; Alifatun Nada; Maulidina, Ahsani
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA Vol. 2 No. 1 (2023): Februari : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jpmi.v2i1.972

Abstract

Tujuan Dari penelitian ini yaitu untuk memberikan proses pelatihan pembuatan yogurt dari susu dan memberikan wawasan ilmu tecnopreneurship dari memproduksi bahan baku, analaisa keuangan dan marketing. Pelatihan Technopreneurship siswa – siswi SMP A WAHID HASYIM 2 REJOSO telah dilaksanakan dengan baik. Produk yogurt GURLY telah dibuat dengan baik oleh para siswa – siswi SMP A WAHID HASYIM 2 REJOSO. Dengan analisa keuangan diperoleh Yogurt original = Rp 5.000, Yogurt rasa chocolate dan matcha = Rp 7.000. Dengan modal awal Rp 1.367.000 dan laba bersih Rp 65.000 asumsi penjualan 10 cup yogurt original dan 15 cup yogurt perasa. Strategi marketing diawali dengan mengikuti bazar yang dilaksanakan di ITSNU Pasuruan pada tanggal 21 Desember 2022 dan pembuatan poster serta video marketing untuk mengenalkan produk dan menarik pasar untuk membeli produk. . Pelatihan ini mendapat antusias siswa dengan dilakukan survey dengan hasil sebanyak 56% dari 25 siswa maupun siswi minat dan tertarik dengan dunia technopreneurship.
Readiness Dosen dalam Mengintegrasikan Kecerdasan Buatan untuk Pengajaran Menulis Teks Akademik di Perguruan Tinggi Putera, Zulmy Faqihuddin; Shofiah, Nurul; Ramadhani, Rizki Putri; Maulidina, Ahsani; Puspitasari, Peni; Purwaningsih, Henny
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 9, No 2 (2024): Metalingua, Edisi Oktober 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v9i2.27713

Abstract

. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kesiapan dosen di perguruan tinggi polinema dalam mengintegrasikan Kecerdasan Buatan (AI) dalam pendidikan untuk penulisan tugas akademik dengan fokus pada persepsi, tantangan, dan kebutuhan pelatihan mereka. Metodologi kualitatif digunakan, dengan menggunakan Desain yang didasarkan pada prinsip-prinsip dasar Technology Acceptance Model (TAM) yang diusulkan oleh Davis (1989) Dale Viethen (2021) dan Nazari dkk. (2021). Subjek penelitian yakni 10 dosen di dua Universitas Malang. panduan yang dikembangkan dan disempurnakan melalui tinjauan sejawat ahli dan studi percontohan ini mencakup sikap terhadap AI, manfaat dan tantangan yang dirasakan dari AI dalam pengajaran kemahiran diri dalam menggunakan AI, dan niat perilaku terkait penggunaannya. Hasilnya menunjukkan tingkat kesiapan dosen yang berbeda-beda, yang dipengaruhi oleh latar belakang pemahaman teknologi, dan kekhawatiran akan privasi dan keamanan data. Meskipun ada rasa optimisme secara umum tentang potensi AI, tantangan signifikan terkait akses sumber daya yang terbatas dan pengembangan profesional yang tidak memadai telah diidentifikasi. Hasil penelitian ini menekankan perlunya inisiatif kebijakan yang ditargetkan dan program pelatihan untuk meningkatkan kesiapan dosen dalam mengadopsi AI. Wawasan dari penelitian ini berkontribusi dalam memahami fasilitator dan hambatan integrasi AI dalam pendidikan, menyoroti peran penting kesiapan dosen dalam pemanfaatan AI yang efektif dalam konteks pendidikan. KATA KUNCI: Kesiapan AI, Adopsi AI, kecerdasan buatan, penulisan teks akademik, perguruan tinggi 
Penguatan Budaya Literasi Untuk Pendidikan Anak Usia Dini Melalui Pelatihan Mendongeng Dan Menyanyi Pada Guru RA Tazakka Kota Malang Puspitasari, Peni; Kusdewanti, Amelia Indah; Maulidina, Ahsani; Putera, Zulmy Faqihuddin; Ramadhani, Rizki Putri; Rubianto, Aisyah Vanadia
JMM - Jurnal Masyarakat Merdeka Vol 8, No 2 (2025): NOVEMBER
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jmm.v8i2.187

Abstract

Literasi merupakan salah satu keterampilan dasar yang sangat penting untuk dikembangkan sejak usia dini karena menjadi pondasi bagi anak-anak dalam memahami bidang keilmuan apapun yang lebih kompleks di masa depan. Dalam konteks pendidikan anak usia dini, menumbuhkan budaya berliterasi yang menarik dan sesuai tahap perkembangan anak akan mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal, baik secara kognitif maupun sosial. Berdasarkan observasi di lapangan, kondisi ini berbanding terbalik dengan tantangan yang dihadapi guru RA Tazakka dalam menumbuhkan budaya literasi untuk anak usia dini. Beberapa tantangan utama meliputi kurangnya pemahaman tentang konsep literasi, terbatasnya kreativitas dalam merancang pembelajaran, minimnya fasilitas pendukung, kurangnya pelatihan, serta ketidaksesuaian program dengan kurikulum. Untuk menjawab kebutuhan ini, kegiatan pengabdian bertujuan meningkatkan kompetensi guru, khususnya dalam membudayakan literasi yang menarik dan sesuai untuk anak usia dini dengan metode mendongeng dan menyanyi. Pelaksanaan program dimulai dengan identifikasi kebutuhan mitra melalui observasi dan wawancara, diikuti dengan pelatihan dan workshop yang berfokus pada konsep literasi, metode pembelajaran literasi berbasis mendongeng dan menyanyi.
Rancang Bangun Sistem Tata Suara dan Instalasi Audio Di Lingkungan Masjid RT 44 RW 10 Kelurahan Kepuharjo Kec. Karangploso, Kabupaten Malang Ekasari, Silvia Rahmi; Weddakarti, Eva; Nadhifatul Aini, Fica Aida; Widhi Supriyanto, Nicky Suwandhy; Maulidina, Ahsani
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 4 (2025): Edisi Oktober - Desember In Press
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i4.7357

Abstract

Masjid adalah tempat ibadah bagi umat Muslim, yang digunakan untuk melaksanakan berbagai aktivitas keagamaan, terutama salat (sholat) berjamaah. Selain sebagai tempat beribadah, masjid juga sering berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan dakwah dalam komunitas Muslim. Di dalam masjid, umat Muslim melaksanakan ibadah wajib seperti salat lima waktu, salat Jumat, serta kegiatan keagamaan lainnya seperti pengajian, ceramah, dan acara sosial. Secara umum, masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat kebersamaan, penguatan iman, serta penyebaran ilmu dan ajaran agama Islam dalam masyarakat. Wilayah RT 44 RW 10, Kelurahan Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang sedang melakukan pembangunan masjid. Dalam proses finalisasi pembangunan dibutuhkan sistem instalasi audio yang baik dan berkualitas. Metode yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan observasi dan analisis spesifikasi pada peralatan sound sistem yang sudah terpasang. Hasil dari analisis sistem audio tersebut adalah dengan menerapkan sistem audio untuk sound dalam ruangan. Pemasangan audio memungkinkan pengurus masjid untuk menyampaikan pengumuman dan informasi dengan jelas kepada jamaah, serta memfasilitasi komunikasi yang lebih baik selama berbagai kegiatan di masjid. Sehingga dengan sistem tata suara dan instalasi audio di masjid bukan hanya meningkatkan kenyamanan ibadah, tetapi juga memastikan komunikasi yang lancar dan pengalaman spiritual yang lebih baik bagi seluruh jamaah.
Peningkatan Branding UMKM Opak Jepit Melalui Pelatihan Food Photography Muqit, Abd.; Sulasari, Ayu; Unarto, Tirto; Maulidina, Ahsani; Rachmawati, Rina; Sinatrya, Jatrifia Ongga
Abdimas Mandalika Vol 5, No 1 (2025): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v5i1.34583

Abstract

Abstract:  The owner of Opak Jepit Mekar Sari MSME has struggled for years to learn how to utilize the right digital strategies to enhance her business branding. The primary objective of this activity is to enhance the branding of partner MSMEs by leveraging information technology through effective marketing management, through training in food photography techniques. The method used in implementing this activity is training and mentoring, which is carried out through several stages: planning, preparation and coordination, training in the use of food photography techniques for product marketing, mentoring in designing packaging labels, mentoring the marketing system through the creation of an Instagram social media account, and joint evaluation. The results of this activity can be used as packaging labels or marketing materials on social media.Abstrak: Pemilik UMKM Opak Jepit Mekar Sari telah berjuang selama bertahun-tahun untuk mempelajari cara memanfaatkan strategi digital yang tepat guna meningkatkan branding bisnisnya. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan branding UMKM mitra dengan memanfaatkan teknologi informasi melalui manajemen pemasaran yang efektif melalui pelatihan teknik food photography. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah pelatihan dan pendampingan, yang dilakukan melalui beberapa tahapan: perencanaan, persiapan dan koordinasi, pelatihan pemanfaatan teknik fotografi makanan untuk pemasaran produk, pendampingan dalam mendesain label kemasan, pendampingan sistem pemasaran melalui pembuatan akun media sosial Instagram, dan evaluasi bersama. Hasil kegiatan ini dapat digunakan sebagai label kemasan maupun materi pemasaran di media sosial.