Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

UPAYA PEMBERDAYAAN PENINGKATAN RUMAH SEHAT DI DUSUN PRINGGOLAYAN KECAMATAN BANGUNTAPAN TAHUN 2020 Maulana, Muchsin; Yuliana, Deta; Listari, Irma; Fadhila, Nurul; Aulia, Ranissa; Rahma, Syfa Alifah; Hestiyani, Teti
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.01 KB) | DOI: 10.12928/jp.v4i2.1970

Abstract

The house is a basic human need to live and as a means of interaction between fellow residents and even the environment. Community life of RT 04 and 07 Pringgolayan village are still very simple. So that it affects the awareness of environmental health, especially in managing and maintaining the hygiene of each resident's home. There are still many houses that do not open windows every day and there are wigglers in the bathtub. Therefore, further education is needed at the family level on how to keep the house healthy. The purpose of this activity is to provide education about the efforts that can be made to improve healthy homes. The method used is through counseling about efforts to improve healthy homes and by distributing leaflets to each resident's home. The target are PKK women RT 04 and 07 Pringgolayan village. When the activity is carried out, mothers can actively participate and capture the education that has been delivered. The impact obtained is that PKK women can increase knowledge and increase awareness to make their homes healthy.
PENGARUH METODE MUQATHA’AH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ALQUR’AN HADIS DI MADRASAH TSANAWIYAH PERSIAPAN 04 MEDAN Fadhila, Nurul
Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jppp.v1i2.5514

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh metode muqatha’ah terhadap hasil belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Persiapan Negeri 04 Medan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen, metode eksperimen ini dapat diartikan sebagai metode yang digunakan untuk mencari pengaruh ataupun perbedaan perlakuan tertentu terhadap suatu hal dalam kondisi yang terkendali. Populasi dalam penelitian ini diambil dari seluruh kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Persiapan Negeri 04 medan sebanyak 138 orang siswa. sedangkan sample yang diambil adalah sebanyak 32 siswa dari kelas VIII-1 dan VIII-2. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara metode muqatha’ah terhadap hasil belajar hal ini dapat dilihat dari korelasi product moment person dengan table nilai “r” pada taraf signifikan 5% maka diperoleh = 0,495 lebih besar dari pada  yaitu =0,388. Maka dapat disimpulkan bahwa “terdapat pengaruh positif antara metode muqatha’ah terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Al-qur’an Hadis di Madrasah Tsanawiyah Persiapan Negeri 04 Medan.”Kata Kunci: Metode Muqatha’ah, Hasil Belajar, Al-qur’an Hadis.
PERSEPSI GURU TERHADAP IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF KURIKULUM 2013 DI SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH Risminawati, Risminawati; Fadhila, Nurul
Profesi Pendidikan Dasar Vol. 3, No. 1, Juli 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ppd.v3i1.2604

Abstract

The purpose of this study was to describe the perception of teachers towards the preparation of the implementation of an integrated thematic learning curriculum in 2013 and the perception of teachers towards the implementation of integrated thematic curriculum in 2013 in SD Muhammadiyah Surakarta 24. The research is a qualitative research study design used is phenomenological. The technique of collecting data through observation, interviews and documentation. For the validity of the source data using triangulation and triangulation techniques.It can be concluded that the perception of teachers towards the preparation of the implementation of an integrated thematic learning curriculum in 2013 is to prepare and understand the student book and teacher books before doing the learning. RPP to make some adjustments tailored to the needs of learners. Providing tools and learning media to be used. The media being used does not have any teachers make instructional media, teachers to sort out which material that is considered difficult requiring the use of instructional media, and perceived easy not to use instructional media. Prepare assessment instruments. Perception of teachers on the implementation of thematic learning integrative curriculum in 2013 that the learning has been interesting, learning students are invited active discussion, ask questions so that learning is not only one way, by learning to use the themes in the study, so that the learning can be achieved many learning objectives, learning teacher led to create lesson plans in advance, so that during the learning process the teacher already knows what needs to be done to facilitate the teacher to make a step in teaching.
Development of IT - Based Mathematics Learning Media Using Articulate Storyline Fadhila, Nurul; Rahmi, Rahmi; Hamdunah, Hamdunah
Al-Khawarizmi Vol 6, No 2 (2022): Al Khawarizmi: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jppm.v6i2.15843

Abstract

This research is motivated by the lack of motivation and participation of students in participating in learning mathematics. The purpose of this study was to produce a valid and practical IT-based mathematics learning media on Data Presentation material at SMP N 1 Padang Ganting. The type of research used is development research using the ADDIE development model. The research instrument used was a validation questionnaire, a practicality questionnaire that was useful to see the practicality of learning media by teachers and students. The results of the validity of IT-based learning media using Articuate Storylineby 98% with a very valid category. The final value of practicality with the teacher obtained a final score of 100% in the very practical category. The final value of practicality with students was obtained 96.7% in the very practical category. Based on the results of the study, it can be concluded that IT-based learning media using Articuate Storyline is declared valid and practical to use in learning data presentation materials at SMP N 1 Padang Ganting.
Penguatan Literasi Digital Media Baru dan Keterampilan Public Speaking Pada Remaja SMKS Alhidayah Depok Fadhila, Nurul; Zahrah, Maulida
Rayah Al-Islam Vol 8 No 3 (2024): Rayah Al Islam Agustus 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v8i3.1015

Abstract

Era digital saat ini, kemampuan literasi digital dan keterampilan public speaking angat penting dalam menyampaikan ide dan berkomunikasi dengan efektif. Namun, banyak remaja yang kurang memiliki pemahaman yang baik akan ini. Pengabdian ini menggunakan konsep Paul Gilster dan Lasswell dimana literasi digital yang memungkinkan masyarakat untuk memproses informasi secara kritis, memahami pesan yang disampaikan, dan berkomunikasi secara efektif sebagai dengan tujuan mempengaruhi, mendidik, memberikan penjelasan, dan informasi kepada masyarakat dengan feedback sebagai alat ukur pemahaman audience. Metode pengabdian ini adalah Aksi Partisipatif (Participatory Action Research/PAR) yaitu pendekatan untuk pembelajaran dalam menangani masalah dan memenuhi kebutuhan praktis masyarakat, juga menghasilkan pengetahuan. Metode ini melibatkan kolaborasi antara peneliti dan peserta penelitian dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi intervensi atau tindakan konkret untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh komunitas atau kelompok tertentu. In today's digital era, digital literacy skills and public speaking abilities are crucial for effectively conveying ideas and communicating. However, many teenagers lack a solid understanding of these aspects. This dedication employs concepts from Paul Gilster and Lasswell, where digital literacy enables individuals to critically process information, understand conveyed messages, and communicate effectively with the aim of influencing, educating, providing explanations, and disseminating information to the public, using feedback as a measure of audience understanding. The methodology employed in this dedication is Participatory Action Research (PAR), an approach to learning that addresses practical community issues and needs while generating knowledge. This method involves collaboration between researchers and research participants in planning, implementing, and evaluating interventions or concrete actions to solve problems faced by specific communities or groups.
Retorika Dakwah Tiktok dalam Meningkatkan Efektivitas Public Speaking : Pendekatan, Teknik dan Tantangan Fadhila, Nurul; Abdilah, Muhamad Fikri
Mauriduna: Journal of Islamic Studies Vol 5 No 5 (2024): Mauriduna: Journal of Islamic Studies, December 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/mauriduna.v6i1.1385

Abstract

Dakwah di TikTok menawarkan pengalaman yang menyenangkan, interaktif, dan kreatif bagi gen z dan menjadikannya salah satu platform media sosial paling disukai. Namun Generasi Z sering kali menghadapi rasa kurang percaya diri yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pembulian yang mereka terima sejak dini di rumah bahkan oleh orang terdekat, tekanan dari apa yang media sosial sajikan, perbandingan diri dengan orang lain, dan standar kecantikan atau kesuksesan yang tinggi. Hal ini menyebabkan tidak percaya diri terutama ketika berbicara di depan umum. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif yaitu studi kasus. Metode analisis data yang penulis terapkan adalah model interaktif dari Miles & Huberman, yang melibatkan subproses yang saling terkait pada tahap pengumpulan data. Retorika dakwah yang marak pada aplikasi Tiktok banyak memberikan input positif guna meningkatkan kepercayaan diri audience guna menjadi public speaker yang baik kedepannya. Da'wah on TikTok offers a fun, interactive, and creative experience for Generation Z, making it one of the most popular social media platforms. However, Generation Z often struggles with a lack of self-confidence caused by various factors, such as bullying experienced from an early age, even at home or by close relatives, pressures from social media content, self-comparison with others, and high standards of beauty or success. This lack of confidence is especially evident when speaking in public. This study will employ a qualitative approach, specifically a case study. The data analysis method used by the researcher follows the interactive model by Miles & Huberman, which involves interrelated subprocesses during the data collection phase. The widespread rhetoric of da'wah on TikTok has provided significant positive contributions to enhancing the audience's self-confidence, helping them become better public speakers in the future.
Pengaruh Edukasi Media Short Movie Animasi Pada Tiktok terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Bahaya Narkolema (Narkoba Lewat Mata) di SMAN 1 Bluluk Gumelar, Wahyu Retno; Ekawati, Heny; Fadhila, Nurul; Fitriandra, Alya Nur Fitriandra
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu masalah utama dalam masa perkembangan remaja yang semakin muncul karena kemajuan teknologi adalah kecanduan pornografi atau Narkolema. Kurangnya pengetahuan remaja tentang bahaya narkolema dapat menjadikan pemicu kecanduan dan menyebabkan mereka terus melibatkan diri dalam perilaku tersebut tanpa menyadari konsekuensinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh edukasi media Short Movie Animasi pada Tiktok terhadap tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya Narkolema (Narkoba Lewat Mata) di SMAN 1 Bluluk. Desain penelitian ini adalah pra eksperimental one group pretest-posttest design, populasi penelitian ini sebanyak 286 dan sampel pada penelitian ini adalah 183 siswa kelas X di SMAN 1 Bluluk, penentuan sampel menggunakan metode Simpel Random Sampling yang dilakukan bulan Maret 2024. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner tertutup berjumlah 30 soal untuk mengukur tingkat pengetahuan tentang bahaya narkolema. Penelitian ini dianalisis menggunakan Uji Wilcoxon Sign Rank Test dengan tingkat kemaknaan p (Sig) = <0.05. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan sebelum diberikan edukasi media short movie animasi adalah (7,7) dalam kategori baik dan sesudah diberikan edukasi media short movie pengetahuan meningkat sebanyak (84,2) siswa dengan kategori baik. Didapatkan hasil nilai p (Sig) 0,000 < 0,05. Terdapat pengaruh pemberian media short movie animasi pada tiktok terhadap tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya narkolema. Artinya bahwa penyampaian informasi melalui pendidikan kesehatan dengan menggunakan media short movie sangat efektif dan berdampak positif pada remaja sehingga dapat merubah tingkat pengetahuan remaja yang kurang menjadi baik.
Pengaruh Faktor Sosial, Ekonomi, dan Praktik Kesehatan Terhadap Kejadian Stunting pada Balita di Kecamatan Bungoro Kabupaten Pangkep: The Influence of Social, Economic, and Health Practices on Stunting Incidence in Toddlers in Bungoro Subdistrict, Pangkep Regency Fadhila, Nurul; Arman, Arman; Haeruddin, Haeruddin
Journal of Aafiyah Health Research (JAHR) Vol. 6 No. 2 (2025): JULY-DECEMBER
Publisher : Postgraduate Program in Public Health, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52103/jahr.v6i2.2097

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi dibawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun Tujuan: untuk mengetahui pengaruh faktor sosial, ekonomi, dan praktik kesehatan terhadap kejadian stunting pada balita di Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel terdiri dari 274 balita, yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner tertutup kepada ibu balita sebagai responden. Hasil: Menunjukkan bahwa umur ibu p-value = 0,000, pendidikan p-value = 0,04, pengetahuan p-value = 0,02, sikap p-value = 0,01, pemberian makanan p-value = 0,004 anak serta kesehatan anak p-value = 0,003 berpengaruh signifikan terhadap kejadian stunting. Sementara itu, pekerjaan ibu p-value = 0,508 dan pendapatan keluarga p-value = 0,712 tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Kesimpulan: Penanggulangan stunting membutuhkan pendekatan yang menyeluruh, termasuk peningkatan edukasi gizi kepada ibu, penyediaan akses terhadap makanan bergizi, perbaikan pelayanan kesehatan, dan keterlibatan lintas sektor.   ABSTRACT Background: Stunting is a condition of growth failure in toddlers (babies under five years old) due to chronic malnutrition so that the child is too short for his age. Malnutrition occurs since the baby is in the womb and in the early period after the baby is born, however, stunting conditions only appear after the baby is 2 years old. Objective: to determine the influence of social, economic factors, and health practices on the incidence of stunting in toddlers in Bungoro District, Pangkep Regency. Method: This study is a quantitative analytical study with a cross-sectional approach. The sample consisted of 274 toddlers, taken using a simple random sampling technique. Data collection was carried out using a closed questionnaire to the toddler's mother as respondents. Results: shows that the mother's age p-value = 0.000, education p-value = 0.04, knowledge p-value = 0.02, attitude p-value = 0.01, child feeding p-value = 0.004 and child health p-value = 0.003 have a significant effect on the incidence of stunting. Meanwhile, maternal occupation p-value = 0.508 and family income p-value = 0.712 did not show a significant effect. Conclusion: Overcoming stunting requires a comprehensive approach, including increasing nutritional education for mothers, providing access to nutritious food, improving health services, and cross-sector involvement.
PENGARUH PERCEIVED VALUE DAN FASILITAS TERHADAP REVISIT INTENTION MELALUI SATISFACTION SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA PENGUNJUNG WISATA LAWANG PARK DI KABUPATEN AGAM Wahyudi, Harry; Suandi, Edi; Malik, David; Syahputra, Chandra; Suhanda, Mya Yuwanita; Fadhila, Nurul
Jurnal Menara Ekonomi : Penelitian dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi Vol 11, No 1 (2025): VOLUME XI NO. 1 OKTOBER 2025
Publisher : Jurnal Menara Ekonomi : Pelatihan dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/me.v11i1.7218

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Perceived  Value  (X1) dan Fasilitas (X2) terhadap Revisit Intention  (Y) pada pengunjung wisata lawang park di Kabupaten Agam dimediasi oleh Satisfaction (Z). Jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 150 responden dengan menggunakan rumus role of thumbs. Pengumpulan data penelitian melalui kuesioner dengan skala likert. Teknik pengambilan sampel yaitu non probality sampling dan accidental sampling. Analisa data menggunakan PLS-SEM dengan SmartPLS. Berdasarkan hasil penelitian, variabel Perceived  Value  (X1) terhadap Satisfaction (Z) diperoleh thitung 7.400 1.96 dengan tingkat signifikan dan sig. (0,000  0.05) artinya H0 ditolak dan H1 diterima. Variabel Fasilitas (X2) terhadap Satisfaction (Z) thitung 3.062  1.96 dan sig. (0.002  0.05) artinya H0 ditolak dan H2 diterima. Perceived  Value (X1) terhadap Revisit Intention  (Y) thitung sebesar 3.604  1.96 dan sig. (0,000  0,05) artinya H0 ditolak dan H3 diterima. Fasilitas (X2) terhadap Revisit Intention  (Y) thitung sebesar 1.373  1.96 dan sig. (0,170  0,05) artinya H0 diterima dan H4 ditolak. Satisfaction (Z) terhadap Revisit Intention  (Y) thitung sebesar 5.463  1.96 dan sig. (0.000 0.05) artinya H5 diterima dan H0 ditolak. Pengaruh mediasi Perceived  Value  terhadap Revisit Intention  melalui Satisfaction memperoleh thitung 4.431  1.96 dan sig. 0.000  0.05 artinya H0 ditolak H6 diterima. Pengaruh mediasi Fasilitas terhadap Revisit Intention  melalui Satisfaction memperoleh thitung 2.368 1.96 dan sig. 0.018 0.05 artinya H0 ditolak dan H7 diterima.Nilai koefisien of determinan Perceived  Value  dan Fasilitas mampu menjelaskan Revisit Intention sebesar 74,4%  dan 25,6% dipengaruhi oleh faktor lain. Perceived  Value dan Fasilitas mampu menjelaskan Satisfaction sebesar 66,0% dan 34% dipengaruhi oleh faktor lain.
Ekspresi Keberagamaan Komunitas Terang Jakarta dalam Perspektif Popular Culture Fadhila, Nurul; Hermansah, Tantan; Rizky, Kiky
INTERAKSI PERADABAN: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/interaksi.v1i2.23900

Abstract

The term "hijrah" is currently one of the models of religious expression that is trending in some urban youth. Hijrah is seen as a process of someone making a spiritual and religious leap. The "Terang Jakarta" (TJ) Community is one of the "hijrah" communities of the younger generation in Indonesia. TJ facilitates its community in a variety of Islamic study activities that are packaged in a structured, interesting, and up-to-date manner. So that in the TJ community, studying religion becomes fun or popular. This study wants to see how the religious expression of the TJ community is from the perspective of popular culture. The method used in this study is a qualitative method with an interpretive and naturalistic approach. The theory used is Emile Durkheim's religious expression and the theory of popular culture by Dominic Strineti. The results of this study indicate that the "hijrah" with all its supporting attributes which has been a trend is one of the religious expressions shown by the TJ community who adopted popular culture. The popular culture which is identical to something trendy, phenomenal, boisterous, hits, present, seems to lead to the expressions that exist in the management, members, and worshipers as well as various activities of the TJ community. Found many characteristics of popular culture adopted by this TJ community, so that the phenomenon of "hijrah" in this community can be said as part of popular culture.