Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERHITUNGAN JARAK JANGKAU MAKSIMUM PESAWAT UDARA NIR AWAK BPPT UNTUK MISI STRATEGIS DETERMINING = THE MAXIMUM FLIGHT RANGE OF BPPT’S UAV FOR STRATEGIC MISSION Muliadi, Jemie; Prayitno, Endarmadi A.; Muryanto, Heri T.
Majalah Ilmiah Pengkajian Industri Vol 9, No 3 (2015): Majalah Ilmiah Pengkajian Industri
Publisher : BPPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.072 KB) | DOI: 10.29122/mipi.v9i3.1643

Abstract

The Agency for The Assessment and The Application of Technology (BPPT, Indonesia) has developed several UAV prototypes for various of mission. The missions to be accomplished were including military purposes and also civilian application. To validate the capability of these UAV in performing their defined mission, there?s a requirement to calculate the flight performance parameters. The relevant parameters were including maximum flight range, maximum altitude, flight endurance, etc. The flight range is a crucial parameter to be determined for a UAV for its suitable mission. Thus, this work will be focused on the Maximum Range determination of PUNA BPPT. The data from BPPT?s UAV flight tests will be processed to obtain the aerodynamic parameters as inputs for maximum flight range calculation. The maximum range resulted were occurred in an optimum value of cruising speed. While varying the cruising speed will affect the maximum range attained, the variation will also be analyzed, and the effect will be concluded. ABSTRAKBadan Pengkajian dan Penerapan Teknologi telah mengembangkan Pesawat Udara Nir Awak untuk berbagai misi. Selain misi yang terkait dengan aplikasi pertahanan dan keamanan, PUNA BPPT dikembangkan pula untuk misi-misi non militer. Sebagai validasi kemampuan PUNA BPPT dalam memenuhi misi terebut, maka perlu diketahui ukuran-ukuran performa yang relevan. Ukuran-ukuran tersebut meliputi,jarak jangkauan terbang maksimun, ketinggian terbang maksimum, ketahanan lama terbang, dan sejenisnya. Jarak jangkauan terbang (range) merupakan parameter yang krusial dalam Operasional Pesawat Udara Nir Awak. Makalah ini menyajikan perhitungan jangkauan terbang maksimum PUNA BPPT. Data hasil uji terbang PUNA BPPT diolah untuk menghasilkan parameter aerodinamika yang akan menjadi masukan dalam perhitungan jarak jangkauan terbang PUNA. Jarak jangkau maksimum ini akan mencapai nilai optimum pada suatu nilai kecepatan jelajah optimum. Maka, variasi kecepatan jelajah akan dianalisa dan efeknya akan disimpulkan terhadap Jangkauan Terbang PUNA BPPT.
Sosialisasi Sistem Perawatan Mesin Diesel pada Perahu Nelayan Di Desa Pantai Sederhana Muara Gembong Kabupaten Bekasi Tono, Marvin Tris; Kamaruddin, Muhammad Junaid; Muliadi, Jemie; Arwanto, Arwanto; Yanis, Fauziah
KAMI MENGABDI Vol 3, No 2 (2023): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/km.v3i2.7152

Abstract

Tentang sistem perawatan mesin diesel perahu desa pantai sederhana muaragembong bekasi
Sosialisasi Pemanfaatan Internet of Things (IoT) dalam Kehidupan Sehari-hari untuk Masyarakat Kelurahan Kalibaru Kecamatan Cilincing Jakarta Utara Sobirin, Muhammad; Mufit, Choirul; Khana, Rajes; rofii, ahmad; Muliadi, Jemie; santoso, kukuh aris; Hamdala, Marcia Rizky
BERDIKARI Vol 7, No 2 (2024): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v7i2.7936

Abstract

Penerapan teknologi Internet of Things (IoT) di kehidupan sehari-hari memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan, khususnya dalam pengelolaan energi dan sistem keamanan rumah. Namun, kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya di wilayah urban dengan akses terbatas terhadap teknologi, masih sangat rendah. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, tentang pemanfaatan IoT dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini melibatkan penyuluhan interaktif dan pemutaran video edukasi yang menampilkan berbagai aplikasi IoT di rumah tangga, seperti pengelolaan energi, sistem pencahayaan pintar, dan keamanan berbasis IoT. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman peserta sebesar 33,7%, yang tercermin dari hasil pre-test dan post-test. Selain itu, sekitar 68% peserta menyatakan minat untuk mengadopsi teknologi IoT dalam rumah tangga mereka. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa metode yang digunakan efektif dalam menyampaikan informasi dan membangkitkan minat masyarakat terhadap teknologi IoT. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong adopsi teknologi IoT yang lebih luas di kalangan masyarakat, meningkatkan kualitas hidup, dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
MALE UAV LONGITUDINAL STABILITY DETERMINATION USING WIND TUNNEL DATA Adhynugraha, Muhammad Ilham; Megawanto, Fadli Cahya; Octaviany, Siti Vivi; Budiarti, Dewi Habsari; Muliadi, Jemie; Nami, Osen Fili; Wibowo, Singgih Satrio
Jurnal Teknosains Vol 14, No 1 (2024): December
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/teknosains.89420

Abstract

Unmanned aerial systems have been increasing in demand for a wide range of operations, including the rapid growth of advanced navigation and communication. One of the most important things in designing an Unmanned Aerial System (UAS) is to ensure the system's stability, such as the UAS itself. This study was conducted on an in-house medium altitude long endurance (MALE) UAS aircraft. It is focused on analyzing the longitudinal stability of MALE UAS. A mathematical approach was used to analyze the longitudinal stability.  A series of wind tunnel tests using a scaled model of the MALE UAS is done to produce several sets of data containing longitudinal stability derivatives for various configurations. A few sets of data are chosen to obtain the stability derivatives needed. These stability derivatives are utilized to determine the longitudinal motion characteristic of the aircraft. The analysis of certain derivatives and the phugoid and short-period mode shows that the aircraft is statically and dynamically stable in longitudinal motion. The results indicated that a weight change prompted an altercation in the natural frequency of the short-period mode. The response also showed that reaching a new equilibrium state takes a rather long period after an arbitrary perturbation is initiated. The time required to subdue oscillation in axial and average velocities is more than 100 seconds. The stability in the pitch rate is reached in around 65 seconds. The time to reach stability in pitch angle response is around 65 seconds.
Telemedicine and AI in Occupational Skin Disease Management: A Contemporary Review Purwoko, Reza Yuridian; Muliadi, Jemie; Roestam, Rusdianto; Wan Sen, Tjong Wan Sen; Pamungkas, Lukas Sangka; Nugroho, Anto Satriyo; Armi, Nasrullah; Supriyadi, Muhamad Rodhi; Melati, Rima; Alfaqih, Muhammad Subhan; Montolalu, Ivan Adrian; Ruhdiat, Rudi; Ferianasari, Inneke Winda; Aryanti, Evy Aryanti; Saputra, Silvan; Asmail, Asmail; Rahayaan, Manuela; Hi Rauf, Siti Nuraini
FIRM Journal of Management Studies Vol 8, No 2 (2023): FIRM JOURNAL OF MANAGEMENT STUDIES
Publisher : President University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33021/firm.v8i2.5802

Abstract

Occupational skin diseases present significant challenges to workplace health, impacting both productivity and quality of life. The integration of telemedicine and artificial intelligence (AI) has transformed dermatological care by facilitating remote consultations, enabling early diagnosis, and supporting continuous monitoring. The COVID-19 pandemic has accelerated the adoption of digital health solutions, underscoring their potential to enhance accessibility and efficiency in occupational dermatology.AI-driven innovations, including machine learning algorithms and wearable technologies, have further improved diagnostic accuracy and patient management. However, challenges such as healthcare disparities, technological limitations, and workplace-specific factors continue to hinder widespread implementation. This review explores the evolving role of telemedicine and AI in managing occupational skin diseases, highlighting key challenges, emerging opportunities, and policy considerations for enhancing workplace health outcomes.
Analysis of the Carrier's Automatic Guided Vehicle (AGV) Machine 500 kg Capacity Sinaga, Muktar; Arwanto, Arwanto; Muliadi, Jemie
Jurnal Teknologi Informasi dan Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): Journal of Information Technology and Society (JITS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35438/jits.v1i2.28

Abstract

Automatic Guided Vehicle (AGV) adalah sebuah mobile robot yang mengikuti petunjuk atau garis yang diberikan di lantai atau menggunakan laser atau dapat pula berupa logam bermedan megnet untuk bergerak kearah tertentu. Penelitian ini akan dianalisa cara untuk Mengefektifkan proses pemindahan secara manual menjadi otomatis sehingga dapat menghilangkan 1 MP dan menekan biaya produksi. Dari hasil penelitian diperoleh hasil daya output 0,2 kW pada torsi 0,6292 Nm dengan tingkat efesiensi mencapai 75%. Untuk hasil perhitungan hubungan antara daya, kecepatan dan torsi serta pengujian maka diperoleh beban maksimal yang dapat diangkut oleh robot adalah 500 kg / 5000 N, jika di asumsikan tanpa beban adalah 30 kg / 300 N (berat rangkaian) sinyal pwm dengan jumlah pulsa 240 atau dengan kecepatan motor 3000 rpm
Penguatan Keterampilan IoT melalui Pelatihan Smarthome Sederhana bagi Siswa SMK Negeri 12 Jakarta Sobirin, Muhammad; Mufit, Choirul; Khana, Rajes; Rofii, Ahmad; Muliadi, Jemie; Santoso, Kukuh Aris; Nugraha, Yudha Aditya; Pernando, Frengki; Putra, Gustri Dede
BERDIKARI Vol 8, No 01 (2025): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v8i01.8461

Abstract

Kurikulum SMK Negeri 12 Jakarta yang masih berfokus pada teori Internet of Things (IoT) tanpa implementasi praktis menghambat pengembangan keterampilan siswa jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) di bidang smarthome. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan mengatasi permasalahan tersebut dengan meningkatkan keterampilan IoT siswa melalui pelatihan hands-on training interaktif. Metode yang digunakan meliputi survei, perencanaan modul, sesi teori komprehensif, dan praktik langsung. Evaluasi dilakukan melalui pre-test, post-test, serta observasi keberhasilan proyek. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan signifikan, dengan rata-rata skor post-test mencapai 90% (dari pre-test 74.57%), melampaui target 85%. Keterampilan praktis juga meningkat drastis: 100% kelompok berhasil merakit komponen dasar smarthome, dan 67% berhasil mengintegrasikan beberapa komponen. Namun, hanya 17% kelompok yang berhasil mengintegrasikan sistem dengan platform IoT Blynk, mengindikasikan kompleksitas pada tahap ini. Pendampingan berkelanjutan berperan krusial dalam keberhasilan ini. Diharapkan, pelatihan ini dapat menjadi fondasi kuat bagi siswa untuk eksplorasi teknologi lebih lanjut dan meningkatkan daya saing mereka di industri 4.0. Kesimpulannya, pelatihan ini berhasil membekali siswa dengan pemahaman dan keterampilan fundamental IoT, meski integrasi cloud memerlukan eksplorasi lebih lanjut.
SISTEM DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS VISI KOMPUTER DENGAN YOLOv11 TERINTEGRASI DENGAN TELEGRAM Manurung, Nico Demeus Hasoloan; Khana, Rajes; Muliadi, Jemie; Sobirin, Muhammad
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 27, No 4 Oktober (2025): TRANSMISI: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.27.4.240-248

Abstract

Deteksi dini api menjadi penting dalam upaya mitigasi risiko kebakaran. Sistem deteksi tersebut dikembangkan dalam penelitian ini dengan menggunakan kamera dan algoritma YOLOv11, serta notifikasi real-time terintegrasi dengan Telegram. Pelatihan model melibatkan dataset citra nyata dan hasil augmentasi, serta dievaluasi menggunakan metrik precision, recall, dan mAP. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa model mencapai precision, recall, dan mAP@0.5 serta mAP@0.5:0.95 lebih tinggi dari YOLO versi lainnya dengan peningkatan precision sebesar 7,06%, recall 4,02%, mAP@0.5 sebesar 1,42%, dan mAP@0.5:0.95 mencapai peningkatan tertinggi sebesar 25,77%. Tingkat confidence rata-rata dari sistem adalah 0,63 pada indoor dan 0,576 pada outdoor yang menunjukkan kehandalannya. Sistem juga mengirimkan notifikasi otomatis ke Telegram saat deteksi api terjadi, sehingga mempercepat respons user terhadap insiden kebakaran. Dapat disimpulkan bahwa sistem yang dirancang cocok untuk diterapkan sebagai sistem peringatan dini kebakaran berbasis visi komputer yang dapat diterapkan pada PC dan mudah diintegrasikan ke smartphone.