Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Implementasi Customer Relationship Management Pada Pengembangan Aplikasi Pemesanan Jasa Printing Kain Nabiilah, Elsa; Siregar, Herbert; Hambali, Yudi Ahmad; Rasim
Jurnal Komputer Teknologi Informasi Sistem Informasi (JUKTISI) Vol. 4 No. 2 (2025): September 2025
Publisher : LKP KARYA PRIMA KURSUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62712/juktisi.v4i2.492

Abstract

Perkembangan teknologi informasi telah mendorong transformasi digital dalam pengelolaan data dan layanan pelanggan, termasuk dalam industri jasa printing kain. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan strategi Customer Relationship Management (CRM) dalam pengembangan sistem aplikasi pemesanan digital pada CV XYZ, sebuah perusahaan jasa printing kain yang berlokasi di Kota Bandung. Selama ini, proses pemesanan di CV XYZ masih dilakukan secara manual menggunakan Google Forms dan komunikasi via WhatsApp atau email, yang berpotensi menimbulkan keterlambatan, kesalahan pencatatan, dan kurangnya transparansi informasi bagi pelanggan. Melalui pendekatan CRM, sistem dirancang untuk meningkatkan interaksi pelanggan dan efisiensi operasional perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi studi literatur, observasi langsung, dan wawancara dengan pihak internal perusahaan. Sistem dikembangkan menggunakan model Waterfall dengan tahapan analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, integrasi, dan pengujian. Teknologi yang digunakan mencakup PHP dan MySQL untuk pengembangan web, React Native untuk aplikasi mobile pelanggan, serta Express.js untuk REST API sebagai backend aplikasi mobile. Hasil implementasi menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan mampu mengelola data pesanan secara terstruktur, menyediakan pembaruan status pesanan, serta mendukung admin dalam memproses pesanan secara lebih efisien. Evaluasi usability menggunakan System Usability Scale (SUS) memperoleh skor rata-rata 83,75 yang termasuk kedalam kategori “Excellent” dan memunjukan tingkat penerimaan sistem yang tinggi oleh pengguna. Dengan demikian, penerapan CRM dalam aplikasi ini berhasil meningkatkan kualitas layanan, kepuasan pelanggan, dan daya saing perusahaan di era digital.
Systematic Literature Review : Perbandingan Algoritma Round Robin dan Shortest Job First dalam Penjadwalan CPU Fadhilah, Ibnu; Siregar, Herbert
BIOS : Jurnal Teknologi Informasi dan Rekayasa Komputer Vol 6 No 2 (2025): September
Publisher : Puslitbang Sinergis Asa Professional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37148/bios.v6i2.168

Abstract

The Central Processing Unit (CPU) scheduling is a crucial aspect of operating systems that significantly impacts overall system efficiency. Round Robin (RR) and Shortest Job First (SJF) are two commonly used scheduling algorithms, each with distinct characteristics. Although numerous studies have compared these algorithms, a clear consensus on the superiority of either algorithm across various workload scenarios remains elusive. This systematic literature review aims to analyze and synthesize empirical evidence from prior research (2020-2024) comparing the performance of RR and SJF algorithms. Literature searches on four major databases and study selection using the PRISMA framework with strict inclusion criteria (empirical comparative studies from 2020-2024) yielded eight articles for analysis. The synthesis of results indicates that the SJF algorithm, particularly its preemptive variant (SRTF), consistently excels in efficiency, with an Average Waiting Time (AWT) that can be over 50% lower than RR in some scenarios. Conversely, RR demonstrates superiority in response time and fairness in CPU allocation, though its performance is highly dependent on the time quantum size. The selection of an optimal algorithm is highly contingent upon system performance metric priorities, and these findings provide a foundation for the future development of hybrid algorithms.
S-Know Microlearning: Integral Part of Knowledge Management for Employee Training in the Indonesian Banking Industry Fauzi, Indah Resti; Siregar, Herbert; Hambali, Yudi Ahmad; Nusratullo, Samialloi; Rasim, Rasim
Jurnal Nasional Teknologi dan Sistem Informasi Vol 11 No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Departemen Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/TEKNOSI.v11i2.2025.118-127

Abstract

The lack of integrated and easily accessible knowledge-sharing platforms within organizations, especially in the banking industry, has led to challenges in preserving institutional expertise and supporting effective employee training. S-Know (Smart Knowledge) is a web-based knowledge management system developed to address this issue by facilitating the storage, management, and distribution of organizational information. It offers features such as learning paths, learning modules, quizzes, and discussion forums to promote structured collaboration and self-directed learning among employees. The content is designed using a microlearning approach to ensure better comprehension and relevance to new staff training. The development of S-Know followed the Knowledge Management System Life Cycle (KMSLC), encompassing stages of knowledge capture, system design, implementation, and evaluation, each tailored to align with real organizational needs. Technically, S-Know leverages the Laravel framework for scalability and flexibility, with black box testing used to evaluate system functionality against user requirements. Test results and user interviews confirmed that all core features performed effectively and supported the intended goals. Overall, S-Know shows strong potential as a strategic and adaptive platform for knowledge management that can enhance human resource development and support sustainable organizational knowledge. To further support its growth and long-term value, future development may focus on encouraging greater user participation in knowledge sharing and improving accessibility, especially through integration with mobile platforms.
Aplikasi Mobile Pemantauan Kualitas Udara: Tinjauan Sistematis Implementasi API dan Tren Pengembangan Putra, Farhan Muzhaffar Tiras; Siregar, Herbert; Wahyudin, Asep
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 4, No 1 (2025): June 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v4i1.6179

Abstract

Polusi udara sebagai masalah kesehatan global yang signifikan telah mendorong pengembangan aplikasi mobile dan implementasi API untuk pemantauan kualitas udara yang lebih efektif. Perkembangan teknologi sensor, IoT, dan komputasi mobile membuka peluang untuk pemantauan kualitas udara yang lebih responsif. Tinjauan sistematis ini menganalisis implementasi API dan aplikasi mobile dalam pemantauan kualitas udara selama periode 2011-2022, berfokus pada arsitektur teknologi, fitur aplikasi, dan tantangan implementasi. Pencarian sistematis dengan metodologi PRISMA pada database Scopus menghasilkan 43 artikel, dengan 12 artikel jurnal memenuhi kriteria inklusi untuk analisis mendalam. Hasil menunjukkan dominasi platform Android (50%) dan arsitektur RESTful API (75%) dengan tren menuju integrasi WebSocket dan GraphQL untuk komunikasi real-time. Mayoritas aplikasi (66,7%) mengintegrasikan data dari beberapa sumber, menggunakan visualisasi berbasis peta dan indikator warna. Parameter kualitas udara yang paling umum dipantau meliputi suhu (33,3%), PM2.5 (25%), dan kelembaban (25%). Tantangan utama meliputi pemrosesan data real-time (33,3%), akurasi sensor (25%), dan integrasi data (25%). Teridentifikasi peningkatan personalisasi berdasarkan lokasi dan profil kesehatan, meskipun evaluasi dampak jangka panjang masih terbatas. Kesenjangan signifikan ditemukan dalam standardisasi API dan implementasi di negara berkembang, dengan tidak adanya studi dari Afrika, Amerika Selatan, dan Oceania. Hasil penelitian memberikan dasar untuk pengembangan aplikasi pemantauan kualitas udara yang lebih efektif.
Korelasi Kemampuan Coding dengan Minat Berwirausaha Teknologi di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komputer Abdillah, Muhammad Hanif; Siregar, Herbert; Ramadhany, Farhan
Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer Vol. 5 No. 02 (2025): Artikel Riset Oktober 2025
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jpsk.v5i02.6173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam pengaruh kemampuan coding terhadap niat berwirausaha teknologi, dengan efikasi diri sebagai variabel mediasi. Fokus studi adalah mahasiswa Ilmu Komputer semester 4–8 dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, yang dipandang sebagai calon technopreneur potensial dalam menghadapi era ekonomi digital. Menggunakan pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan dari 103 responden dan dianalisis melalui metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM) untuk menguji hubungan kausal yang kompleks antar variabel. Hasil penelitian mengungkapkan beberapa temuan signifikan. Pertama, kemampuan coding berpengaruh positif dan signifikan terhadap efikasi diri, menunjukkan bahwa penguasaan keterampilan teknis ini secara substansial meningkatkan kepercayaan diri individu. Kedua, kemampuan coding juga berpengaruh positif dan signifikan secara langsung terhadap niat berwirausaha teknologi, menegaskan perannya sebagai pendorong utama intensi kewirausahaan di sektor teknologi. Yang terpenting, efikasi diri terbukti berperan sebagai mediator parsial dalam hubungan antara kemampuan coding dan niat berwirausaha teknologi. Ini mengindikasikan bahwa kemampuan coding tidak hanya memengaruhi niat berwirausaha secara langsung, tetapi juga secara tidak langsung dengan memperkuat keyakinan diri mahasiswa terhadap kemampuan mereka dalam berwirausaha. Temuan ini secara kolektif menegaskan bahwa peningkatan keterampilan teknis digital dan kepercayaan diri adalah faktor krusial dalam membentuk intensi kewirausahaan mahasiswa. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan pentingnya penguatan keterampilan coding dan efikasi diri melalui kurikulum dan program kewirausahaan di lingkungan pendidikan tinggi, guna mendorong lahirnya generasi technopreneur muda yang inovatif dan kompeten.
Pengembangan User Experience Website E-Marketing Dengan Metode Goal-Directed Design Pada Usaha Cokelat Cantique Kanaya, Salsabila; Siregar, Herbert; Anisyah, Ani; Kusnendar, Jajang
Digital Transformation Technology Vol. 4 No. 2 (2024): Periode September 2024
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v4i2.5043

Abstract

Strategi pemasaran berbasis website memainkan peran penting dalam meningkatkan daya saing bisnis, terutama dengan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik dan meningkatkan jumlah pelanggan yang melakukan riset online sebelum membeli. Cokelat Cantique, usaha yang menawarkan produk cokelat karakter, menyadari pentingnya pengalaman pengguna yang positif dalam membangun loyalitas pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan user experience (UX) website e-marketing Cokelat Cantique dengan menggunakan metode Goal-Directed Design, guna meningkatkan UX dan memperkuat brand. Metode Goal-Directed Design mencakup 6 fase, yaitu research, modelling, requirements definition, framework definition, refinement, dan development support, yang mana pada tahap development support dilakukan validasi ahli UX untuk memastikan bahwa dengan UX sudah sesuai dengan prinsip-prinsip kegunaan dan kenyamanan pengguna dan evaluasi User Experience Questionnaire (UEQ) dan System Usability Scale (SUS) dengan 30 responden. Hasil UEQ menunjukkan bahwa keenam aspek UEQ dari website ini mendapatkan penilaian “Excellent”, dengan nilai rata-rata terendah sebesar 1,68, yaitu pada aspek novelty. Pengujian SUS mencapai skor 81 yang termasuk dalam kategori “Excellent” dan “Acceptable”. Hasil tersebut menunjukkan bahwa metode Goal-Directed Design efektif dalam menciptakan website yang memenuhi kebutuhan pengguna, meskipun perlu adanya perbaikan pada aspek novelty dan kemudahan navigasi.
Pengembangan E-Marketing Menggunakan Model Double Diamond Berbasis Web Untuk Meningkatkan Minat Konsumen di Zenitland Robbani, Zuhal; Siregar, Herbert; Nugroho, Eddy Prasetyo; Kusnendar, Jajang
Digital Transformation Technology Vol. 4 No. 2 (2024): Periode September 2024
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v4i2.5044

Abstract

Zenitland merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pada bidang pengembangan properti. Proses bisnisnya berawal dari pemasaran melalui media iklan seperti Google dan Meta. Kemudian, konsumen yang tertarik akan menghubungi pihak Zenitland dan mengunjungi proyek hingga melakukan pembayaran. Setelah diteliti lebih lanjut, ketertarikan konsumen masih rendah sehingga jumlah orang yang survey dan melakukan pembayaran menjadi rendah. Berdasarkan masalah tersebut, peneliti akan mengembangkan website marketing dengan metode Double Diamond. Double Diamond dapat membantu dalam mengeksplorasi masalah dan mengembangkan solusi yang inovatif dengan berfokus pada pengguna. Karena itu, website yang dikembangkan akan memiliki pengalaman pengguna yang baik sehingga konsumen akan nyaman dan tertarik dengan produk yang ditawarkan. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan website, penelitian ini akan diuji menggunakan User Experience Questionnaire (UEQ). UEQ dapat memberikan penilaian secara menyeluruh dengan cepat pada user experience sebuah produk. Hasil dari pengujian tersebut menunjukkan bahwa website yang dikembangkan dapat diterima dengan baik oleh calon konsumen.
Pengembangan Website Klinik Oxybaric Bintaro Center Menggunakan Metode Lean UX dan Relationship Marketing Adinda Salsabilla; Siregar, Herbert; Wahyudin, Asep; Kusnendar, Jajang
Digital Transformation Technology Vol. 4 No. 2 (2024): Periode September 2024
Publisher : Information Technology and Science(ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/digitech.v4i2.5072

Abstract

Pemasaran merupakan strategi yang dijalankan oleh suatu bisnis untuk membangun kepercayaan pelanggan dan mempertahankan citra merek di pasar. Klinik Oxybaric Bintaro Center, sebagai penyedia layanan terapi oksigen hiperbarik (HBOT), selama ini mengandalkan strategi pemasaran dari mulut ke mulut serta penggunaan media sosial seperti Facebook dan Instagram secara terbatas, namun pendekatan tersebut belum mampu mengoptimalkan potensi promosi dan pemasaran klinik secara maksimal. Oleh karena itu, klinik berupaya memperluas jangkauan pasar, memperkuat citra merek, dan meningkatkan edukasi terkait HBOT melalui pengembangan website dengan menerapkan metode Lean User Experience (UX) dan strategi pemasaran Relationship Marketing. Metode Lean UX digunakan untuk mempercepat pengembangan website serta memungkinkan penerimaan umpan balik dari pengguna guna mengurangi risiko, sedangkan strategi Relationship Marketing diintegrasikan ke dalam konten dan fitur website untuk meningkatkan keterlibatan pengguna serta mempermudah akses terhadap layanan utama. Evaluasi tingkat kegunaan dilakukan menggunakan kuesioner System Usability Scale (SUS) dan User Experience Questionnaire (UEQ) dengan analisis efektivitas dan optimalisasi berdasarkan pandangan ahli. Hasil pengujian menunjukkan bahwa website memperoleh skor rerata SUS sebesar 82.5 yang termasuk dalam kategori "Excellent" dan "Acceptable", sementara skor UEQ menunjukkan tingkat "Excellent" pada lima skala —Attractiveness, Perspicuity, Efficiency, Dependability, dan Stimulation— serta "Good" pada skala Novelty, yang menunjukkan bahwa website yang dikembangkan telah memenuhi ekspektasi dan kebutuhan pengguna dengan kualitas yang sangat baik.
Mediating Role of Artificial Intelligence in Linking Self-Efficacy and Learner Performance Siregar, Herbert; Munir, Munir; Sobandi, Ade; Riza, Lala Septem; Nusratullo, Samialloi
JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN MANUSIA Vol 10 No 2 (2025): Education and Human Development Journal
Publisher : Universitas Nahdatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/ehdj.v10i2.7936

Abstract

The integration of Artificial Intelligence (AI) into education continues to expand, yet its effectiveness in improving learning outcomes requires further examination, particularly with regard to the role of self-efficacy in digital learning in Indonesia. This study extends Bandura’s self-efficacy construct by conceptualizing AI as a latent mediating variable functioning as an adaptive educational mechanism through feedback, personalized resources, and dynamic scaffolding. A quantitative approach was employed via an online survey conducted between February and May 2024, yielding 279 valid responses from secondary and higher education students across several Indonesian provinces. Data were analyzed using SEM-PLS with SmartPLS 3.0. The results show that self-efficacy moderately predicts AI adoption (β = 0.373), AI integration strongly predicts learning behavior and performance (β = 0.649), while the direct pathway from self-efficacy is relatively weak (β = 0.144), with the indirect pathway mediated by AI substantially stronger (mediation effect = 0.242). Theoretically, these findings enrich Bandura’s framework of self-efficacy in the context of digital learning by highlighting AI as a central mediating construct, while practically they provide implications for adaptive learning strategies, digital education policy, and technology-driven pedagogical innovation.
Aplikasi Android Home Service Sepeda Motor Berbasis Clean Architecture INDRAYADI, RIFQI FAJAR; SIREGAR, HERBERT; HAMBALI, YUDI AHMAD
MIND (Multimedia Artificial Intelligent Networking Database) Journal Vol 10, No 2 (2025): MIND Journal
Publisher : Institut Teknologi Nasional Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/mindjournal.v10i2.162-179

Abstract

AbstrakDigitalisasi layanan perawatan kendaraan semakin didorong dengan perkembangan teknologi. Di Indonesia, dengan lebih dari 120 juta sepeda motor terdaftar, terdapat kebutuhan mendesak untuk solusi perawatan yang mudah diakses, namun layanan home service yang berbasis aplikasi untuk roda dua masih terbatas dan perlu dirintis. Penelitian ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan tersebut dengan mengembangkan aplikasi home service sepeda motor berbasis Android. Metode Clean Architecture diimplementasikan sebagai pendekatan metodologis dengan mempertimbangkan faktor separation of concern, testability  dan maintainability. Keberhasilan fungsional aplikasi divalidasi melibatkan ahli melalui pengujian Unit dan Black Box yang keduanya mencapai 100%. Kesimpulan akhir penggunaan Clean Architecture menghasilkan sebuah Minimum Viable Product (MVP) yang modular, mudah diuji, dan dapat dipelihara. Selain itu, Clean Architecture menjanjikan rekomendasi strategis untuk pengembangan tahap produksi serta pembuktian konsep yang solid dan fundamental.Kata kunci: Android, clean architecture, home service, perawatan motorAbstractThe digitisation of vehicle maintenance services is increasingly being driven by technological developments. In Indonesia, with more than 120 million registered motorcycles, there is an urgent need for easily accessible maintenance solutions, but app-based home services for two-wheelers are still limited and need to be pioneered. This study aims to address this gap by developing an Android-based motorcycle home service app. The Clean Architecture methodology is implemented as a methodological approach, considering factors such as separation of concerns, testability, and maintainability. The functional success of the app is validated through expert testing, including Unit Testing and Black Box Testing, both of which achieved 100% success rates. The final conclusion of using Clean Architecture resulted in a modular, testable, and maintainable Minimum Viable Product (MVP). Additionally, Clean Architecture offers strategic recommendations for production-stage development and a solid, fundamental proof of concept.Keywords: Android, clean architecture, home service, motorcycle maintenance