Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Manajemen Akselerasi Baca Kitab Kuning Melalui Pembelajaran Bahasa Arab di Pondok Pesantren Darul Ulum Beraim Praya Tengah Lombok Tengah Musaddad, Anwar; Suprapto, Suprapto; Quddus, Abdul
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v9i1.4632

Abstract

Keberhasilan suatu program ditentukan dengan manajemen yang baik, dengan memaksimalkan fungsi-fungsi manajemen diyakini mampu mensukseskan program tersebut. Kitab kuning merupakan salah satu unsur pokok pondok pesantren, maka dari itu, untuk melestarikan dan mengembangkan kajian kitab kuning, maka harus diterapkan strategi-strategi jitu. Tantangan besar bagi setiap pondok pesantren adalah bagaimana mengajarkan kitab kuning yang efektif dan efesien. Strategi bandongan/wetonan dan sorogan yang biasa diterapkan di pondok pesantren dirasa masih kurang efektif, maka untuk mengakselerasikan baca kitab kuning hendaknya dilakukan pendalaman bahasa Arab baik secara aktif maupun fasif.Penelitian ini berada di pondok pesantren Darul Ulum Beraim Praya Tengah Lombok Tengah. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yakni koleksi data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. 
Application of Humanistic Learning Theory in Islamic Religious Education Subjects at SMK 1 Sleman Hakim, Muh Luqmanul; Aulia, Ridha; Musaddad, Anwar; Putra, Syawal Kurnia; Siregar, Wanidi
NALAR Vol 9 No 1 (2025): Islam in Contemporary Society
Publisher : Faculty of Ushuluddin, Adab, and Da'wah, State Islamic University of Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23971/njppi.v9i1.10394

Abstract

The purpose of the article is to examine the implementation of humanistic values in Islamic Religious Education (PAI) at the Yayasan Pembina Generasi Muda 1 Vocational High School in Sleman, Yogyakarta. Using a qualitative case study approach, this study involved five key informants, including three teachers and two students. Data collection was conducted for two weeks, from May 5, 2024, through in-depth interviews, participatory observation, and documentation. Data analysis was carried out in four steps: data collection, data condensation, data display, and conclusion. The study findings show that PAI teachers have systematically implemented the humanistic learning approach through adaptive lesson design, varied methods, and provided students with space for expression and freedom in learning. Teachers act as facilitators and motivators. At the same time, students are encouraged to be more active and reflective in the learning process. The compatibility between the Merdeka Curriculum and Islamic values supports the implementation of the humanistic learning approach. These findings contribute to enriching the literature on humanistic-based PAI learning practices in the context of vocational schools. Additionally, this study provides practical insights for educators and policymakers to develop a more participatory, inclusive, and holistic student potential development-oriented PAI learning model.
ANECDOTES AS AN INSTRUMENT OF ISLAMIC RELIGIOUS EDUCATION ASSESSMENT OF AFFECTIVE ABILITIES OF STATE ELEMENTARY Aulia, Ridha; Putri, Rasyidah Ratna; Musaddad, Anwar; Efendi, Zarkasi; Jaelani, Lalu Kholid
EDURELIGIA: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Nurul Jadid University, Paiton Probolinggo, East Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/edureligia.v9i1.10768

Abstract

Non-test assessment is very important to do, especially for effective assessment of students. Affective assessment is closely related to the attitude of students, one of the affective domain assessment instruments that can be used is anecdotal records. The research method used in this study uses a qualitative research approach through case studies, the research method centers on adjusting aspects of affective assessment including receiving, responding, assessing, organizing, and characterizing. The results showed that in the implementation of the anecdotal note instrument based on teacher observation observations were only limited to what was seen in the classroom and the school environment, the affective abilities of students slowly increased along with the level and were also supported by the results of teacher reports.
Strategi Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran melalui Peningkatan Kompetensi Guru Hardiansa; Musaddad, Anwar; Abror, Moh. Turmudi; Andriawan, Didik
Arus Jurnal Psikologi dan Pendidikan Vol 4 No 3: Oktober (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajpp.v4i3.1801

Abstract

Dalam konteks pendidikan Islam di Indonesia, madrasah memegang peran penting sebagai lembaga yang tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga membina moral peserta didik. Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Mahrusiyyah, sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam, dihadapkan pada tantangan serta peluang yang muncul seiring dengan pesatnya perkembangan informasi dan meningkatnya tuntutan terhadap standar mutu pendidikan. Untuk mencapai tujuan pendidikannya, sekolah ini sangat bergantung pada berbagai aspek, salah satunya adalah manajemen pendidikan yang efektif, terutama yang dipimpin oleh kepala madrasah. Peningkatan kualitas pendidikan di madrasah ini sangat dipengaruhi oleh kompetensi para pendidiknya, yang secara yuridis diakui sebagai tenaga profesional dengan kewajiban memenuhi standar kualifikasi akademik dan empat kompetensi utama: kompetensi pedagogis, profesional, sosial, dan kepribadian. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif analitis yang bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis manajemen pendidikan di MTs Al-Mahrusiyyah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan profesionalisme pendidik. Berdasarkan temuan lapangan serta analisis terhadap data hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi, strategi kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pembelajaran melalui penguatan kompetensi guru dilaksanakan secara sistematis dengan merujuk pada kerangka manajemen strategis William F. Glueck, yang mencakup: (1) formulasi strategi, yakni perumusan arah, tujuan, dan prioritas peningkatan kompetensi; (2) implementasi strategi melalui program-program konkret yang terencana dan terukur; serta (3) evaluasi strategi yang berkelanjutan untuk menilai capaian, mengidentifikasi kesenjangan, dan melakukan perbaikan. Di sisi lain, MTs Al-Mahrusiyah menghadapi hambatan yang bersifat multidimensional, yang teridentifikasi dari berbagai pemangku kepentingan dan mencakup faktor internal maupun eksternal, sehingga menuntut penguatan koordinasi, penyesuaian kebijakan, dan optimalisasi sumber daya agar inisiatif peningkatan mutu pembelajaran dapat berjalan efektif dan berkelanjutan.
Kontribusi Program Bimbingan Belajar Mahasiswa KKN STAI RAKHA Terhadap Perkembangan Pengetahuan Anak-Anak Desa Pihaung Fitri, Laila Anisa; Aulia, Ridha; Malintang, Jimmy; Hasibuan, Tofa Arif; Efendi, Zarkasi; Musaddad, Anwar
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i3.20503

Abstract

Pendahuluan: Pendidikan berperan penting dalam mengubah pemahaman, pola pikir, dan karakter masyarakat, terutama di daerah pedesaan dengan fasilitas pendidikan terbatas. Di Desa Pihaung, beberapa anak-anak Madrasah Ibtidaiyah menghadapi kesulitan dalam keterampilan dasar seperti membaca, menulis, berhitung (Calistung), dan Bahasa Inggris. Studi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dasar anak dalam membaca, menulis, berhitung, dan bahasa Inggris, serta membangun motivasi dan kepercayaan diri mereka. Metode: Participatory Action Research (PAR). Hasil: Program bimbingan belajar berhasil meningkatkan keterampilan dasar anak-anak, termasuk pelafalan huruf, membaca teks, menulis kalimat sederhana, berhitung, dan menghafal kosakata bahasa Inggris. Selain itu, program ini menciptakan lingkungan belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan, yang membantu meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri anak. Kesimpulan: Program bimbingan belajar yang dilakukan oleh mahasiswa KKN STAI RAKHA Amuntai terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di desa Pihaung.