Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENGARUH PENGAJIAN ONLINE KITAB AT-TANBIHAT TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN KEAGAMAAN SANTRI TEBUIRENG JOMBANG Putra, Ilham Elmasani; Suhari
Spektra Komunika : Jurnal Komunikasi & Dakwah Vol 3 No 2 (2024): SPEKTRA KOMUNIKA : Jurnal Komunikasi & Dakwah
Publisher : Universitas Hasyim Asy'ari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/spektra.v3i2.7070

Abstract

Pengetahuan keagamaan adalah kunci bagi seorang hamba untuk dapat melakukan proses pembedaan atau memfilter mana yang hak dan mana yang batil, sehingga mendapat hasil yang maksimal dalam menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya. Secara garis besar, pengetahuan keagamaan terhimpun dan terklasifikasikan dalam tiga hal pokok, yaitu: akidah, ibadah (syariah), dan akhlak. Adapun tujuan dan maksud dilakukannya penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui aktivitas pengajian online kitab at-Tanbihat di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. (2) mengetahui pengaruh aktivitas pengajian online kitab at-Tanbihat terhadap peningkatan pengetahuan agama santri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Pendekatan kuantitatif digunakan peneliti dengan jenis penelitian korelasi. Teknik pengumpulan data yang peneliti pakai adalah observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan regresi linier sederhana. Analisis tersebut terbukti mampu memaparkan data dan ditarik kesimpulan. Dari hasil penelitian, uji hipotesis dapat diketahui bahwa dengan taraf signifikan 0,050 dengan jumlah subjek 101 (101-1) (N-1) maka derajat kebebasan db=100, jadi H1 diterima dan H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara aktivitas pengajian online kitab at-Tanbihat terhadap peningkatan pengetahuan keagamaan santri Pondok Pesantren Tebuireng Jombang. Kesimpulan tersebut dilihat berdasarkan analisis data yang menunjukkan perbedaan rata-rata yang signifikan dengan perhitungan t hitung > t tabel atau nilai signifikansi (0,000<0,05), maka H0 tidak diterima
Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Sensitivitas Saraf Perifer Dan Kadar Gula Darah Pasien DM Tipe 2 Di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Lumajang Windra Jayani; Iin Aini Isnawati; Suhari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 3 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i3.1656

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2) merupakan kondisi yang memerlukan manajemen yang baik, termasuk kepatuhan dalam pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara kepatuhan minum obat dengan sensitivitas saraf perifer dan kadar gula darah pada pasien DM tipe 2 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Lumajang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan minum obat dengan sensitivitas saraf perifer dan kadar gula darah pada pasien DM tipe 2. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan analisis korelasi. Sampel penelitian terdiri dari 26 pasien DM tipe 2 yang dipilih secara accidental sampling di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Lumajang. Data dikumpulkan melalui pengukuran sensitivitas saraf perifer, kadar gula darah, dan kepatuhan minum obat, serta dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Sebagian besar pasien menunjukkan tingkat kepatuhan minum obat yang baik (46%), sensitivitas saraf perifer kategori sedang (65,4%), dan kadar gula darah normal (65,4%). Uji Chi-Square menunjukkan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000, yang menunjukkan adanya hubungan signifikan antara kepatuhan minum obat dengan sensitivitas saraf perifer dan kadar gula darah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepatuhan dalam minum obat berhubungan signifikan dengan sensitivitas saraf perifer dan kadar gula darah pasien DM tipe 2. Kepatuhan yang baik dalam terapi obat berkontribusi pada pengendalian gula darah yang lebih baik dan mengurangi risiko gangguan saraf perifer.
Pengaruh Edukasi Kadarzi (Keluarga Sadar Gizi) Terhadap Perilaku Pencegahan Stunting Ibu Balita Di Desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro Farit Adi Pratama; Dodik Hartono; Suhari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i4.1664

Abstract

Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi) adalah suatu keluarga yang mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi setiap anggotanya. Suatu keluarga disebut Kadarzi apabila telah berprilaku gizi yang baik yang dapat dilihat dengan beberapa indikator, yaitu: menimbang berat badan secara teratur, makan beraneka ragam, menggunakan garam beryodium, minum suplemen gizi sesuai aturan dan memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada bayi dari sejak lahir sampai umur 6 bulan Hasil penelitian didapatkan bahwa 118 responden menunjukkan Sebagian besar umur dari ibu adalah 21- 30 tahun yaitu sebanyak 64 ibu (54,2%). Sebelum Dilakukan Edukasi KADARZI Terhadap Pencegahan Stunting dalam kategori cukup yaitu sebanyak 64 orang (54,2%). Dimana dalam kategori baik sebanyak 30 orang (25,5%) dan responden dengan perilaku Keluarga Sadar Gizi (KADARZI) dalam kategori kurang sebanyak 30 orang (25,5%). hasil uji satistik menunjukkan nilai p value 0,002 atau < α 0,05, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat hubungan antara perilaku KADARZI Terhadap Pencegahan Stunting.Nilai Odds Ratio (OR) 0,000 yang berarti bahwa jika perilaku Keluarga Sadar Gizi (KADARZI) baik maka dapat mengurangi risiko balita mengalami stunting pada desa sumber mujur. Metode edukasi memiliki kelebihan dapat mengetahui pengetahuan ibu tentang KADARZI sehingga dapat memberikan solusi yang pas untuk meningkatkan penegtahuan ibu balita agar mendapatkan hasil yang sesuai. Informasi yang diberikan akan meningkatkan pengetahuan ibu balita tentang KADARZI dan tujuan agar terpenuhnya gizi balita.
DAKWAH SUFISTIK PERSPEKTIF KH. MOCH. DJAMALUDDIN AHMAD Suhari; Slamet, Moh; Masruroh, Sayidah Afyatul
Menara Tebuireng Vol 21 No 1 (2025): September
Publisher : Universitas Hasyim Asy'ari (UNHASY) Tebuireng Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia, as the country with the largest Muslim population in the world, has vast potential for da’wah. However, the proliferation of religious activities has not fully reflected the success of da’wah in transforming people’s knowledge, attitudes, and behaviors according to Islamic teachings. This study focuses on the da’wah thought of KH. Moch. Djamaluddin Ahmad, or Yai Djamal, a charismatic scholar from Jombang known as a Sufi master and the caretaker of Pondok Pesantren Bumi Damai Al-Muhibbin. The research employs a library research method with a philosophical-qualitative approach to examine his thoughts, works, and da’wah practices. The findings reveal that Yai Djamal emphasizes Sufi-based da’wah through the transformation of Sufistic values along four main pathways: (1) practical Sufi education in daily life, (2) strengthening the role of pesantren as centers of Sufi education, (3) integrating Sufism into formal educational institutions, and (4) da’wah through religious gatherings, tarekat assemblies, and community routines. His Sufi-based da’wah thought has proven effective in shaping a religious society, strengthening spirituality, and fostering better social ethics. Thus, the Sufi-based da’wah of KH. Moch. Djamaluddin Ahmad makes a significant contribution to the development of an Islamic da’wah model that emphasizes morality, simplicity, and sustainable social transformation.
Analisis Wacana pada Percakapan Film “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso” dalam Mempengaruhi Opini Publik Ainun Fitri Mughiroh; Anwari; Slamet; Suhari
Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol. 6 No. 6 (2024): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/reslaj.v6i6.3107

Abstract

Public opinion can be formed or influenced through various media that contain it. Through documentary films, an event can be raised to be reviewed in a different form. One of them is a documentary film produced by Netflix with the title “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso”. The movie presents a collection of conversations and new facts that the public did not know before. The purpose of this research is to find out what forms of conversation in movies can shape and influence public opinion. This research uses the method of conversation analysis syntagmatic discourse analysis with the approach of perlocution speech act theory. The results of this study found 6 classifications of perlocutionary speech acts that are able to influence public opinion, namely anger, request, order, confusion, affirmation, annoyance
USIA KAWIN PADA UU No. 16 TAHUN 2019 PERUBAHAN ATAS UU No. 1 TAHUN 1974 TENTANG PERNIKAHAN PRESPEKTIF KESEHATAN MENTAL Muhammad; Suhari
Menara Tebuireng Vol 18 No 1 (2022): September
Publisher : Universitas Hasyim Asy'ari (UNHASY) Tebuireng Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/menaratebuireng.v18i1.8407

Abstract

The Act No. 16 of 2019 amending the Law No. 1 of 1974 on Marriage, changed the age limit for marriage specifically for women to 19 years. In this regard, the government is trying to change the social conditions of the society related to the health of children and mothers, early marriages, educational opportunities and prevention of discrimination. Based on this, the author tries to look at the minimum marriage age in the mental health perspective to prepare the spouses physically, mentally and materially. The results show that being mentally and physically healthy and not experiencing disturbances will have a strong influence on individual behavior, relations with family, relationships with others and relations with their surroundings. All such preparations must be accompanied by understanding and good religious practices to realize the purpose of marriage, namely, sakinah, mawaddah and warahmah. Keywords: Age of marriage, law, mental health
Functions and Roles of Android Learning Media as an Effort Improving Students' Learning Abilities and Character Suhari; Zaman, Akhmad Qomaru
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 12 (2024): December
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i12.9635

Abstract

Character education has the task of developing students' potential to have good hearts and behavior. This study aims to improve the quality of students' character through interactive learning media based on android. The characters developed are discipline, honesty, mutual respect and appreciation. This study is a type of Classroom Action Research (CAR). The research design uses the Stringer action research model with core activities consisting of three stages. The stages consist of observation, data analysis, and action and evaluation. Data collection techniques are obtained through observation and questionnaires. The results of the study from each cycle I character on each score: discipline, never 3, rarely 19, often 22, and always 20. Honest aspect, never 0, rarely 19, often 24, always 21. Aspect of respect and respect, never 1, rarely 17, often 23, always 24. Cycle II, discipline aspect, never 1, rarely 14, often 27, always 24. The honest aspect is never 0, rarely 13, often 27, always 24. The respect and respect, never 0, rarely 12, often 25, always 27.
APPLICATION OF THE TPACK APPROACH THE PPKn MODULE TO IMPROVE CONCEPT UNDERSTANDING Widjajanti, Sri; Rufi’i; Suhari
JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 23 No. 3 (2021): Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jtp.v23i3.23570

Abstract

This research was conducted to develop a TPACK-based module (Technological Pedagogical and Content Knowledge) to support the development of students' concept knowledge in PPKn (Pancasila and civic education) online learning for grade 7th. The development of the module adopts the steps of the ADDIE model. To test the feasibility level of the module, material experts, learning design experts, teachers and students as users of the product were tested. To measure effectiveness of TPACK module to develop students' concept knowledge, paired t-test is adopted. The results of data analysis show that the learning module developed has a very high level of feasibility, namely according to material experts 95.8%, learning design experts 82.4%, teachers 97.2%, students in individual trials 90.8%, small group validation 92.6% and field validation 88.1%.
Implementasi Ajaran Tarekat Qadiriyah Wan Naqsabandiyah di Masjid Jami’ Raudlotul Arifin Cukir Diwek Jombang Ferda Septiyani; Suhari
Jurnal Al Nahyan Vol. 2 No. 2 (2025): Al-Nahyan : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islan STAIMAS Wonogiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tarekat merupakan salah satu bentuk ekspresi spiritual dalam islam yang tidak hanya berfungsi sebagai jalan menuju kedekatan dengan Tuhan, tetapi juga sebagai media dakwah dan pembinaan sosial. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji implementasi ajaran Tarekat Qadiriyah Wan Naqsabandiyah di Masjid Jami’ Raudlotul Arifin Cukir, Diwek, Jombang, serta pengaruhnya terhadap perilaku jama’ah. Penelitian ini bersifat kualitatif dan deskriptif, dan data diperoleh melalui observasi langsung, wawancara, dan rekaman kegiatan.  Artikel ini menghadirkan kebaruan berupa pendekatan interdisipliner yang menggabungkan tasawuf, psikologi, dan komunikasi. Selain itu menghadirkan fungsi transformatif dengan menampilkan tarekat sebagai media dakwah sekaligus pembentuk karakter sosial. Kebaruan lainnya yaitu konteks kontemporer dengan ditunjukkan adanya relevansi tarekat dalam menghadapi modernisasi dan krisis spiritual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ajaran Tarekat Qadiriyah Wan Naqsabandiyah (TQN) diterapkan melalui dzikir, wirid rutin, dan pengajian tasawuf, yang memperkuat hubungan dengan Allah dan mendorong internalisasi nilai-nilai tasawuf dalam kehidupan sosial. Perubahan perilaku jama’ah terlihat dalam peningkatan ibadah, sikap rendah hati, toleransi, etika sosial, dan kepedulian terhadap sesama. Tarekat Qadiriyah Wan Naqsabandiyah (TQN) juga berperan dalam membentuk karakter, kedisiplinan, dan kebersamaan, memperkuat kohesi sosial umat. Kesimpulannya, Tarekat Qadiriyah Wan Naqsabandiyah (TQN) tidak hanya sebagai jalur spiritual, tetapi juga sebagai alat dakwah yang transformatif dan membentuk masyarakat yang lebih religius dan harmonis.
Hubungan Tingkat Stres Keluarga Pasien Dengan Keputusan Do Not Resuscitate (DNR) Di ICU Rumah Sakit Islam Lumajang Lailatul Qomariyah; Suhari; Nofolion Nur Rahmat
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 12 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i12.2017

Abstract

Keluarga pasien yang dirawat di Intensive Care Unit (ICU) sering menghadapi kondisi kritis yang memicu tingkat stres tinggi dan menuntut pengambilan keputusan yang sulit, termasuk keputusan mengenai Do Not Resuscitate (DNR). Keputusan DNR memiliki implikasi etis dan emosional yang signifikan, yang dapat sangat dipengaruhi oleh kondisi psikologis keluarga pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres keluarga dengan keputusan DNR di ICU sebuah Rumah Sakit Islam. Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian berjumlah 31 responden yang merupakan seluruh keluarga pasien yang dirawat di ICU dari 25 Mei hingga 24 Juni 2025. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji Spearman’s rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami tingkat stres rendah, yaitu 16 responden (51,6%), sementara sebagian besar keputusan DNR berada pada kategori sedang, yaitu 17 responden (54,8%). Analisis Spearman’s rho menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,604 dengan nilai signifikansi p = 0,000 (p < 0,05), yang mengindikasikan adanya hubungan positif yang kuat antara tingkat stres keluarga dan keputusan DNR. Ini berarti semakin tinggi stres yang dialami keluarga, semakin besar kecenderungan untuk menyetujui keputusan DNR. Temuan ini sejalan dengan teori sebelumnya yang menyatakan bahwa tekanan emosional tinggi memengaruhi proses pengambilan keputusan medis. Oleh karena itu, dukungan psikososial dan edukasi kesehatan sangat penting untuk membantu keluarga membuat keputusan yang rasional dan etis terkait intervensi medis selanjutnya.