Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

"E-G-L" (ENGKLEK GAME LEARNING) MEDIA EDUKATIF DAN INOVATIF SEBAGAI MEDIA MASA ORIENTASI SISWA (MOS) DALAM PEMETAAN KEMAMPUAN DASAR SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS Abdul Rozak
Risenologi Vol. 2 No. 1 (2017)
Publisher : Kelompok Peneliti Muda Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.351 KB) | DOI: 10.47028/j.risenologi.2017.21.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media game learning inovatif dan edukatif yang dapat menumbuhkan dan melestarikan budaya indonesia, serta memetakan kemampuan dasar siswa. Jenis penelitian ini adalah Research and Development , dengan model pengembangan ADDIE, yang terbagi dalam 5 fase, yaitu : 1) Fase Analisis (analysis), 2) Fase Desain (Design), 3) Fase Pengembangan (Development), 4) Fase Penerapan (Implementation), 5) Fase Evaluasi (Evaluation). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA dengan penerapan kurikulum K13 di sekolah. Produk penelitian ini adalah media E-G-L berbasis budaya Indonesia. Penelitian berlangsung dalam tiga tahap, yaitu: 1) kajian teori dan analisis kebutuhan; 2) pembuatan media E-G-L dan instrumen soal; 3) uji coba perangkat dan eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tes kemampuan dasar siswa dengan menggunakan media E-G-L menunjukkan hasil yang positif, yang ditunjukkan oleh adanya hasil respon guru dan siswa melalui wawancara dan angket serta dengan nilai rerata tes 81,33. Jadi secara keseluruhan, berdasarkan hasil penelitian bahwa media EG-L dapat meningkatkan motivasi siswa pada saat masa orientasi siswa (MOS) dan guru dapat mengukur kemampuan dasar siswa lebih awal.
The goal of the housing programme is to realize affordable or low cost housing construction for low income society, to improve access to basic services in urban and rural areas and promotion of local building materials. Waste material of rice straw is potential to be used as building materials becaue it contains fibres, SiD2 (if it is mixed with cement, it is possible to form calcium silicate hydrate), wax, pentosan, and lignin. This material is relatively cheap and easiZv available ill the imme Abdul Rozak; Sri Mudiastuti; Aim Abdurachim Idris
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 12 No. 1 (1998): Buletin Ketenikan Pertanian
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19028/jtep.012.1.%p

Abstract

The goal of the housing programme is to realize affordable or low cost housing construction for low income society, to improve access to basic services in urban and rural areas and promotion of local building materials. Waste material of rice straw is potential to be used as building materials becaue it contains fibres, SiD2 (if it is mixed with cement, it is possible to form calcium silicate hydrate), wax, pentosan, and lignin. This material is relatively cheap and easiZv available ill the immediate vicinity. The addition of organic materials of the rice straw ill manufacturing panel board is intended to improve the panel quality such as strength, light weight, an thermal properties.
PENGARUH BAHASA PESAN SINGKAT (SMS) TERHADAP PERILAKU BERBAHASA TULIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 CIREBON Abdul Rozak; Vismaia Damaianti; Hermin MPd
Jurnal Tuturan Vol 3, No 1 (2014): TUTURAN Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan Sastra
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana UGJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.74 KB) | DOI: 10.33603/jt.v3i1.777

Abstract

Dalam berbahasa ada dua pilihan: taat kaidah ataukah mengabaikan kaidah. Pilihan berbahasa ini, dalam ber-SMS –media penyampai pesan yang dibatasi jumlah karakternya– memungkinkan terjadinya penidakdisipinan kaidah berbahasa berupa penghilangan salah satu atau beberapa unsur kalimat, pelesapan preposisi, penyingkatan dan atau pemendekan, pelalaian huruf kapital dan tanda baca, serta ketidaktepatan penggunaan spasi. Itu merupakan fakta yang penulis temui dalam penelitian terhadap siswa kelas X SMA Negeri 7 Cirebon Tahun pelajaran 2012–2013 mengenai pengaruh bahasa SMS terhadap perilaku berbahasanya.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEPALA SMP SWASTA DALAM MENYUSUN RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS) MELALUI KEGIATAN WORKSHOP SANGGAR SMP KECAMATAN CILANDAK JAKARTA SELATAN TAHUN PELAJARAN 2017-2018 Abdul Rozak
Madani Institute : Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan dan Sosial-Budaya Vol. 7 No. 1 (2018): Madani Institute | Jurnal Politik, Hukum, Pendidikan, sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian dan Studi kebijakan MADANI Instutute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Kepala SMP Swasta dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) melalui Kegiatan Workshop Sanggar SMP Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan. Penelitian ini tergolong Penelitian Tindakan Sekolah dengan melibatkan 6 (enam) orang Kepala Sekolah dan masing masing menyertakan 1 orang guru yang belum mampu menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) secara maksimal. Penelitian dilakukan dengan dua siklus dengan masing masing terdiri atas empat tahapan yaitu : Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi, dan Refleksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui kegiatan Workshop dapat meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Adapun aspek yang dinilai antara lain : (1) Kelengkapan elemen RKS, (2) Kejelasan tujuan RKS, (3) Kelengkapan/Kesesuaian program dengan tujuan RKS, (4) Kemanfaatan program, (5) Strategi Implementasi/Pelaksanaan, (6) Proposal realistik dan dapat dicapai, (7) Kelayakan anggaran biaya, (8) Optimalisasi Sumber Daya Sekolah, (9) Substainbilitas/Kemampuan berkelanjutan dan (10) Pembuatan Proposal dilakukan secara partisipatif. Berdasarkan hasil analisis pada masing masing siklus menunjukan peningkatan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) yakni : peningkatan jumlah Kepala Sekolah yang mampu menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) dari siklus I ke siklus II, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan Workshop dapat meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) Kepala SMP Swasta Sanggar SMP Kecamatan Cilandak Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan.
HUBUNGAN MENONTON CHANNEL YOUTUBE REMOTIVI TERHADAP PEMAHAMAN LITERASI MEDIA PADA KADER PELAJAR ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA BESAR Hersha Rahmawati; Abdul Rozak
Cakrawala Jurnal Penelitian Sosial Vol 9 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Youtube is one of the most accessed social media platforms, namely 88 percent of itstotal users in 2019. This video-based media is widely used for several purposes, includingreviewing media literacy that every social media user must understand. This is due to theimpact of social media itself, especially on adolescents who are of a vulnerable age.This study aims to reveal the relationship between the intensity of watchingRemotivi's YouTube channel and the understanding of media literacy among theIndonesian Islamic Student cadres in Yogyakarta Besar. To answer this problem, acombination of Moderate Media Effect theory and Ues and Grativications is used. The typeof research is a survey with data collection using a questionnaire, assisted by interviews,and documentation.Based on the analysis, it was found that there was a relationship between watchingRemotivi's YouTube channel and understanding media literacy in the Yogyakarta BesarIndonesian Islamic Student cadre. This can be seen from the tiered correlation value of 0.47with a significance level of 5%. This shows that there is indeed a relationship betweenwatching the Remotivi channel and literacy understanding even though it is at a moderatelevel.
Implementation of the Ultra Petita Decision of the Constitutional Court in Indonesian Legal Practice (Study of Constitutional Court Decision Number 30/PUU-XVI/2018) Rizaldi Abdillah; Diki Okta Dwi Putra; Sandra Firdausi Aprilia; Abdul Rozak
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 2 (2022): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i2.5403

Abstract

Court Constitution is a judicial institution new constitution _ formed post amendment to three 1945 Constitution. As a Judicial Institution naturally Court Constitution have authority in interpret constitution. The problem is interpretations Court Constitution to Tested laws _ often cause norm new, thing this considered as ultra petita conducted by the Court Constitution. As a judicial institution that has independent nature already naturally Court Constitution to do interpretations Constitution. Besides that nature text in Constitution which is open (open text) requires there is an interpretation of text that. However implementation to decisions Court Constitution no seldom experience waiver by related institutions.
Text Digital Teaching Materials Negotiation Oriented Adab Speak For Class XS MA Siswa Students Ihrom Maulana; Abdul Rozak; Jaja Jaja
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 2 (2022): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i2.5173

Abstract

Language is a communication tool used by humans to express ideas or ideas. The use of language in communication must pay attention to politeness so that there is no dispute with the speech partner. Education as the key to the formation of knowledge and personality is a solution to build politeness in students' language competence. Solutions that can be built to improve students' language politeness through the learning process. This research was conducted to improve students' language politeness by linking negotiation text learning materials to X grade high school students. The resulting product is digital teaching materials with the orientation of student-speaking etiquette. Researchers create digital teaching materials with the Heyzine Flipbooks digital application Research stages 1) Data analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, and 5) Evaluation of the results of teaching materials products. Data analysis was carried out by analyzing the data on the need for digital teaching materials and analyzing the negotiating text that would be included in the teaching materials. The design of digital teaching materials is oriented towards spoken etiquette which is validated by material and media experts. Experiment with educators and students in the process of learning activities. The results of the research implementation show that the digital negotiating text teaching materials are valid and feasible to use. Evaluation of the results of the product of digital teaching materials for negotiating texts is able to improve students' speaking manners because they have aspects of language politeness.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEPALA SMP SWASTA DALAM MENYUSUN RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS) MELALUI KEGIATAN WORKSHOP SANGGAR SMP KECAMATAN CILANDAK JAKARTA SELATAN TAHUN PELAJARAN 2017-2018 Abdul Rozak
Madani Institute : Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan dan Sosial-Budaya Vol. 7 No. 1 (2018): Madani Institute | Jurnal Politik, Hukum, Pendidikan, sosial dan Budaya
Publisher : Lembaga Penelitian dan Studi kebijakan MADANI Instutute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.738 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Kepala SMP Swasta dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) melalui Kegiatan Workshop Sanggar SMP Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan. Penelitian ini tergolong Penelitian Tindakan Sekolah dengan melibatkan 6 (enam) orang Kepala Sekolah dan masing masing menyertakan 1 orang guru yang belum mampu menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) secara maksimal. Penelitian dilakukan dengan dua siklus dengan masing masing terdiri atas empat tahapan yaitu : Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi, dan Refleksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui kegiatan Workshop dapat meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Adapun aspek yang dinilai antara lain : (1) Kelengkapan elemen RKS, (2) Kejelasan tujuan RKS, (3) Kelengkapan/Kesesuaian program dengan tujuan RKS, (4) Kemanfaatan program, (5) Strategi Implementasi/Pelaksanaan, (6) Proposal realistik dan dapat dicapai, (7) Kelayakan anggaran biaya, (8) Optimalisasi Sumber Daya Sekolah, (9) Substainbilitas/Kemampuan berkelanjutan dan (10) Pembuatan Proposal dilakukan secara partisipatif. Berdasarkan hasil analisis pada masing masing siklus menunjukan peningkatan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) yakni : peningkatan jumlah Kepala Sekolah yang mampu menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) dari siklus I ke siklus II, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui kegiatan Workshop dapat meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) Kepala SMP Swasta Sanggar SMP Kecamatan Cilandak Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan.
Catatan Ringkas Pejuang Muda di Negeri Sejiran Setason Abdul Rozak
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2022): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.553 KB)

Abstract

Program Pejuang Muda merupakan implementasi dari Kampus Merdeka. Program ini merupakan kolaborasi dari tiga Kementerian, yaitu Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi, dan Kementerian Agama. Program Pejuang Muda adalah laboratorium sosial bagi para mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu dan pengetahuannya yang didapatkan selama melaksanakan perkuliahan di kampus untuk memberi dampak sosial secara nyata kepada masyarakat. Mahasiswa akan ditantang untuk belajar dari masyarakat sekaligus berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah, pemuka masyarakat, tokoh agama setempat, serta seluruh stakeholder penggerak sosial. Mahasiswa terjun langsung ke wilayah Indonesia yang memiliki kategori daerah pasca-bencana, daerah kantong kemiskinan, komunitas adat terpencil, dan kelompok masyarakat umum. Kemudian, mahasiswa akan mengidentifikasi dan memetakan masalah sosial khususnya kemiskinan yang terjadi di wilayah tersebut. Setelah itu, bersama Kemensos RI mahasiswa akan merancang program yang paling tepat untuk daerah tersebut. diantaranya program pengembangan bantuan sosial, pemberdayaan fakir miskin dan lanjut usia, pola hidup sehat dan kesehatan lingkungan, fasilitas untuk kepentingan umum, dan social entrepreneurship (pahlawan ekonomi). Mahasiswa juga akan merancang digital campaign sebagai bentuk dukungan program sosial yang sedang dilakukan. Bangka Barat menjadi salah satu kabupaten tempat pengimpelemntasian Program Pejuang Muda. Sebanyak 9 Mahasiswa dari 9 Perguruan Tinggi di Indonesia diterjunkan untuk mengikuti kegiatan ini. Kegiatan Pejuang Muda Kab. Bangka Barat ini juga dimentori 3 orang mentor, yang terdiri dari 1 orang mentor akademisi dan 2 orang mentor praktisi Kementerian Sosial RI. Kegiatan ini diharapkan memberikan potret langsung keadaan sosial masyarakat setempat dan masukan untuk pemerintah guna mengatasi masalah kemiskinan di Kabupaten Bangka Barat.
Pengaruh Pelatihan Terhadap Kinerja Petugas KPPS Dalam Pemilu 2024 Di Desa Puteran Heri Setiawan; Abdul Rozak
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 10 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v10i4.2559

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Pelatihan terhadap Kinerja Petugas KPPS dalam Pemilu 2024 di Desa Puteran”. Tujuan pokok penelitian ini adalah untuk menganalisis Pengaruh Pelatihan terhadap kinerja Petugas KPPS dalam Pemilu 2024 di Desa Puteran. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian survei, pengambilan sampel penelitian ini menggunakan metode sampling jenuh sebanyak 45% dari total populasi sebanyak 168 orang yaitu 76 orang sampel Petugas KPPS di Desa Puteran. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner google forms. Data lapangan selanjutnya diolah dengan menggunakan perangkat computer SPSS 26. Serta analisis regresi linear sederhana untuk membuktikan hipotesis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan memberikan kontribusi terhadap kinerja Petugas KPPS di Desa Puteran dengan angka koefisien determinasi r square sebesar 0,595 yang berarti 59,5% perubahan pada variabel kinerja Petugas (Y) dapat diterangkan oleh pengaruh Pelatihan (X).Kata Kunci : Pelatihan, Kinerja dan Petugas KPPS