Hidayat, Rio
Unknown Affiliation

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Perspektif Islam Dan Barat Dalam Paradigma Aksiologi Pendidikan Islam Hidayat, Rio; Aprison, Wedra
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26894

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya penanaman nilai (aksiologi) sebagai fondasi pembentukan karakter dalam pendidikan, serta adanya perbedaan mendasar antara paradigma Islam yang menekankan nilai-nilai transendental dan pembentukan insan kamil dengan paradigma Barat yang mengutamakan rasionalitas, kebebasan individu, dan relativitas nilai. Dengan menggunakan metode kualitatif studi literatur—meliputi telaah pustaka terhadap buku filsafat pendidikan Islam dan Barat, jurnal ilmiah, serta artikel akademik—data dianalisis secara deskriptif-kritis untuk membandingkan konsep, sumber, dan tujuan nilai dalam kedua perspektif. Hasilnya menunjukkan bahwa pendidikan Islam mengintegrasikan nilai spiritual, moral, dan sosial dari wahyu dan tradisi ilmiah Islam untuk membentuk karakter berakhlak mulia, sedangkan paradigma Barat berorientasi pada pembentukan kemampuan berpikir kritis, adaptasi konteks sosial, dan inovasi metodologis melalui pendekatan humanisme, pragmatisme, eksistensialisme, dan liberalisme. Analisis komparatif mengungkap kelebihan dan kelemahan masing-masing pendekatan—kekuatan Islam dalam kohesi moral dan spiritual serta Barat dalam responsivitas terhadap dinamika modern—yang apabila diintegrasikan secara kontekstual dapat menghasilkan model pendidikan holistik dan relevan bagi tantangan global abad ke-21.
Inovasi Pembelajaran: Optimalisasi Model Contextual Teaching Learning (CTL) dalam Pendidikan Agama Islam Fauzan, M; Hidayat, Rio; Syam, Hidayani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26936

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan model Contextual Teaching and Learning (CTL) sebagai inovasi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). CTL berfokus pada pengaitan materi ajar dengan konteks kehidupan sehari-hari siswa, menjadikan pembelajaran lebih relevan dan bermakna. Melalui pendekatan kualitatif dengan studi pustaka, artikel ini mengkaji karakteristik, prinsip, serta dampak penerapan CTL dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan keterlibatan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model CTL tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi, tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial dan karakter siswa, serta meningkatkan motivasi dan partisipasi aktif dalam kelas. Pembelajaran PAI yang berbasis CTL dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih hidup, mendorong siswa untuk mengaplikasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan nyata mereka.
Menelusuri Dimensi Pengetahuan: Perspektif Filsafat dari Al-Kindi hingga Burhanuddin Salam Fauzan, M; Hidayat, Rio; Fallah Putri Hamzah, Nahdhia; Burhanuddin, Nunu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.28776

Abstract

Pengetahuan merupakan hasil dari proses berpikir yang melibatkan pengamatan, pengalaman, dan refleksi, yang menjadi landasan utama dalam memahami dunia dan eksistensi manusia. Artikel ini bertujuan untuk menelusuri berbagai dimensi pengetahuan dari perspektif filsafat, mulai dari pemikiran Al-Kindi, Soejono Soemargono, hingga Burhanuddin Salam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka, dengan sumber utama berupa buku dan artikel yang membahas epistemologi dan filsafat ilmu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dapat dibedakan menjadi beberapa kategori, yaitu pengetahuan ilahi, manusia, ilmiah, filsafat, dan agama. Selain itu, pengetahuan juga dibagi berdasarkan tingkatan, mulai dari eikasia (pengetahuan khayalan) hingga neosis (pengetahuan tertinggi), serta objek pengetahuan yang meliputi alam, kemanusiaan, dan ketuhanan. Pengetahuan ini memiliki kedalaman yang melibatkan rasionalitas, pengalaman, dan aspek spiritual.
Evaluasi Pengembangan Kurikulum PAI di Sekolah dan Madrasah Hidayat, Rio; Sesmiarni, Zulfani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28932

Abstract

Perkembangan kurikulum dan implementasi kurikulum PAI Sekolah dan Madrasah memiliki permasalahan yang berbeda dan memiliki solusi yang berbeda pula. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap permasalahan dan solusi dari kurikulum di Sekolah dan Madrasah. Penelitian ini tergolong dalam jenis penelitian kepustakaan atau library reseach. Hasil dari evaluasi yang diperolah yakni, pertama, penting bagi setiap individu yang berkepentingan pada sekolah umum untuk lebih memperhatikan aspek sikap dari peserta didik demi menciptakan generasi-generasi yang memiliki kepekaan kepekaan sosial dan spiritual. Kedua, dari permasalahan perkembangan kurikulum PAI Madrasah perlu kiranya bagi pemerintah daerah agar lebih memahami lagi terkait dengan pendidikan agama Islam bahwasanya hal itu merupakan tanggung jawab pemerintah daerah agar nantinya pendidikan agama Islam di bawah naungan kemenag lebih diperhatikan.
Teori Pembelajaran Behavioristik Pada Pembelajaran PAI Hidayat, Rio; Fauzan, M.; Yarni, Linda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28933

Abstract

Pendidikan memainkan peran sentral dalam membentuk manusia berkarakter dan kompetitif. Dalam konteks pembelajaran, pemahaman terhadap teori belajar menjadi penting, khususnya teori behavioristik yang menekankan hubungan stimulus-respons dan penguatan eksternal. Behaviorisme terbukti efektif dalam membentuk perilaku disiplin, termasuk dalam konteks Pendidikan Agama Islam (PAI). Perspektif Islam menilai pembelajaran tidak hanya dari perilaku eksternal, tetapi juga dari niat dan akhlak. Oleh karena itu, penerapan teori behavioristik dalam PAI perlu diintegrasikan dengan nilai-nilai spiritual agar tidak kehilangan dimensi keilahiannya. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi pustaka dengan analisis isi terhadap literatur 2019–2024. Hasil menunjukkan bahwa prinsip behavioristik seperti pembiasaan, penguatan, dan peniruan dapat diadaptasi dalam PAI untuk membentuk perilaku religius siswa, seperti hafalan doa, salat, dan akhlak islami. Namun, guru harus menyeimbangkan penguatan eksternal dengan motivasi spiritual internal agar pembelajaran menjadi bermakna dan holistik.
Hermeneutika dalam Pemikiran Hassan Hanafi: Relevansinya dalam Konteks Sosial dan Politik Kontemporer di Era Globalisasi Fauzan, M; Hidayat, Rio; Burhanuddin, Nunu; Okeh Hartono, Muhammad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran mendasar pemikiran Hassan Hanafi dalam wacana intelektual Islam kontemporer, khususnya kontribusinya yang inovatif dalam bidang hermeneutika. Sebagai respons terhadap kompleksitas globalisasi, Hanafi mengajukan pendekatan dinamis, kontekstual, dan transformatif dalam menafsirkan teks-teks agama. Metodologi hermeneutikanya menawarkan respons kritis terhadap tantangan sosial-politik yang dihadapi dunia Islam modern, dengan mengusulkan penafsiran ulang teks-teks agama untuk menjawab isu-isu seperti pluralisme, radikalisasi, dan perubahan sosial. Dengan mendekonstruksi penafsiran tradisional yang statis, Hanafi menyajikan kerangka epistemologis yang memungkinkan pemahaman teks dalam konteks sosial, politik, dan budaya yang terus berkembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kepustakaan untuk mengeksplorasi kontribusi filosofis dan metodologis Hanafi, menganalisis sumber-sumber primer dan sekunder guna memberikan pemahaman komprehensif mengenai pemikirannya, dimensi sosial-politiknya, serta relevansinya dalam menghadapi tantangan global kontemporer.
Kendala Yang Dihadapi Guru PAI: Analisis Dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran di Lembaga Pendidikan Islam Hidayat, Rio; Junaidi, Junaidi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problematika yang dihadapi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam proses pembelajaran, khususnya di lembaga pendidikan Islam di wilayah Bukittinggi. Pendidikan Agama Islam merupakan sistem kependidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan, bertujuan membentuk siswa yang berakhlak mulia, mandiri, dan memiliki kecerdasan spiritual tinggi. Guru memiliki peran penting sebagai pendidik, pembimbing, dan fasilitator, namun dalam pelaksanaannya kerap menghadapi kendala internal dan eksternal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk memahami pengalaman dan tantangan guru secara mendalam. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi kelas, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa problematika yang dihadapi guru meliputi keterbatasan sarana pembelajaran, variasi kemampuan siswa, kurangnya penguasaan teknologi, serta kendala psikologis dan sosial. Penelitian ini juga mengidentifikasi solusi seperti perencanaan pembelajaran yang matang, pemilihan strategi dan metode yang tepat, serta pengelolaan kelas yang efektif. Dengan penguatan kompetensi guru dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, diharapkan proses pembelajaran PAI dapat berjalan optimal dan mencapai tujuan pendidikan secara holistik.
Implementasi Sistem Informasi Manajemen Dalam Meningkatkan Sistem Pengelolaan Keuangan Lembaga Pendidikan Al-Quran Hidayat, Rio; Arsil, Arsil; Charles, Charles
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan dana pendidikan dalam Islam yang bersumber dari zakat, wakaf, sedekah, dan infak, serta peranannya dalam mendukung pendidikan Islam yang berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analitis, yang melibatkan studi literatur, observasi pada lembaga pendidikan Islam, dan wawancara dengan pengelola lembaga serta ahli di bidang zakat dan wakaf. Data yang terkumpul dianalisis melalui analisis konten untuk menggali praktik pengelolaan dana yang ada di masyarakat. Penelitian ini juga menggunakan studi kasus pada lembaga pendidikan Islam yang telah sukses dalam mengelola dana zakat dan wakaf, seperti Pondok Modern Darussalam Gontor dan BAZNAS, untuk mengidentifikasi praktik terbaik yang dapat diterapkan di lembaga pendidikan Islam lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana pendidikan berbasis sosial keagamaan memiliki potensi besar dalam mendukung keberlanjutan pendidikan Islam. Dana dari zakat, wakaf, sedekah, dan infak dapat digunakan untuk meningkatkan fasilitas pendidikan, memberikan beasiswa, serta mendukung pengembangan kurikulum dan tenaga pengajar. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan dana tersebut dengan menerapkan sistem manajerial yang transparan dan akuntabel, serta memperkuat kerjasama antara lembaga pendidikan dan organisasi pengelola dana sosial keagamaan. Dengan demikian, dana pendidikan berbasis sosial keagamaan dapat menjadi solusi alternatif untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan pendidikan Islam di Indonesia.