Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

PENGARUH BAHAN AJAR BERBASIS PENALARAN MATEMATIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS Lilis Marina Angraini; Aulia Sthephani; Siti Quratul Ain
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika Vol 7, No 1 (2021): FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/fbc.7.1.11-18

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa, dalam hal ini kemampuan komunikasi matematis, melalui bahan ajar berbasis penalaran matematis. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan desain yang digunakan adalah pretes-postes. Pelaksanaan penelitian ini di Prodi PGSD terhadap mahasiswa semester I, yang mengikuti mata kuliah Konsep Dasar Matematika di SD pada tahun ajaran 2020/2021. Kelas eksperimen terdiri dari 30 mahasiswa dan kelas kontrol terdiri dari 30 mahasiswa. Pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan melalui tes, tes disusun dengan mengacu kepada indikator kemampuan komunikasi matematis. Analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan uji normalitas, uji homogenitas dan uji ANOVA 2 jalur. Penelitian ini memperoleh kesimpulan bahwa (a) Tidak ditemukan perbedaan dalam hal pencapaian kemampuan komunikasi matematis mahasiswa, yang diajar melalui bahan ajar berbasis penalaran matematis dengan mahasiswa yang diajar melalui pembelajaran konvensional, dilihat secara keseluruhan; (b) Ditemukan perbedaan dalam hal pencapaian kemampuan komunikasi matematis mahasiswa, yang diajar melalui bahan ajar berbasis penalaran matematis dengan mahasiswa yang diajar melalui pembelajaran konvensional, dilihat berdasarkan KAM; (c) Tidak ditemukan interaksi antara pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran, dan kemampuan awal matematis (KAM) dalam hal pencapaian kemampuan komunikasi matematis mahasiswa.
Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi pada Materi Bangun Datar Kelas IV SD Negeri 104 Pekanbaru Ivina Nur Ismi; Siti Quratul Ain
Journal of Elementary School (JOES) Vol 4 No 1 (2021): Journal of Elementary School (JOES)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joes.v4i1.2261

Abstract

The purpose of this study was to determine the feasibility of animated video learning media in the fourth grade flat building material at SD Negeri 104 Pekabaru. This research method uses development research with ADDIE development model. This research was conducted in three stages, namely 1) the analysis phase consisted of curriculum analysis, needs analysis, and student analysis; 2) the design stage, namely the design of animated video learning media using two applications, namely kinemaster and powtoon; 3) the development stage, namely producing learning media that have been designed in the design. In addition to media production, the researcher also developed a research instrument, namely a validation sheet. The results of this study indicate that the animated video learning media meets the very feasible criteria and the responses given by media experts are 94.16%, linguists are 85.41%, and material experts are 82.81%. Overall validation from media experts, linguists, and material experts with a percentage of 87.46% with a very decent category. The conclusion in this study is that the animated video learning media on the flat material is suitable for use in fourth grade elementary school learning. Keywords: Learning media, Animated video, Mathematics
The Use of Video Media in Learning in Class II SDN 002 Kotobaru Kab. Kuantan Singingi Aulia Bella Marinda; Siti Quratul Ain
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 3 (2022): Budapest International Research and Critics Institute August
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i3.6571

Abstract

This study aims to photograph the existing phenomena by analyzing the use of video media in learning in class II SD Negeri 002 KotoBaru Kab. Kuantan Singingi. This research uses a qualitative descriptive research type. The research subjects were class teachers and second grade students at SD Negeri 002 KotoBaru. Data collection techniques in this study using observation, interviews and documentation. The data analysis technique used the Milles and Huberman model, namely qualitative data analysis consisting of data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study related to the use of video media that were applied in Class II SD Negeri 002 KotoBaru seemed to be able to grow attention and increase the ease of understanding the subject matter. Moreover, the use of video media in lessons received positive responses from teachers and Class II students of SD Negeri 002 Koto Baru, although there were several obstacles faced by teachers. The obstacle experienced by teachers in using video media in learning in class II SD Negeri 002 KotoBaru is that class II teachers are less able to show involvement in the media, not all materials are suitable for using video media because sometimes students have to recognize it directly. The conclusion from the results of the research that has been done is that teacher II at SD Negeri 002 KotoBaru uses video media in the learning process to provide convenience for students in learning materials, although in its use there are still obstacles in the nature of teachers in learning in class II SD Negeri 002 Koto Baru.
Pengaruh Model Pembelajaran Interaktif tipe Picture and Picture terhadap Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Kelas V SDN 115 Pekanbaru Irna Afniati Br.Hutasoit; Siti Quratul Ain
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i2.66022

Abstract

Motivasi belajar siswa di SD Negeri 115 Pekanbaru masih tergolong rendah. Hal ini diketahui dari sebagian siswa masih kurang aktif, siswa kurang berani bertanya, serta kesulitan memahami materi pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran Interaktif tipe Picture and Picture terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA Kelas V SD Negeri 115 Pekanbaru. Metode penelitian yaitu eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah kelas VB SD Negeri 115 Pekanbaru dengan jumlah 40 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket motivasi belajar dengan 25 pernyataan sebagai data utama. Adapun teknik analisis data menggunakan uji t dua sampel berpasangan yaitu uji sampel paired t test berbantuan SPSS 25. Hasil penelitian terlihat pada nilai rata-rata pretest sebesar 53,05 dan nilai rata-rata posttest sebesar 67,88. Pretest dan posttest meningkat sebesar 14,825. Hasil Penelitian juga menunjukkan bahwa signifikasi yang di peroleh sebesar 0,000 > 0,05, dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada pengaruh model pembelajaran Interaktif tipe Picture and Picture terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA Kelas V SD Negeri 115 Pekanbaru. Dengan menggunakan model pembelajaran interaktif tipe picture and picture dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dengan baik.
Pengaruh Program Gerakan Literasi Sekolah terhadap Minat Baca Siswa Kelas V SD Ria Rezki Syahputri; Siti Quratul Ain
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i2.66034

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa siswa yang masih terbata - bata dalam membaca dan sepinya kunjungan siswa ke perpustakaan sekolah, walaupun sekolah sudah mengadakan program literasi siswa membaca di lapangan masih belum cukup meningkatkan minat baca siswa kelas V dan VI.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh program gerakan literasi sekolah Terhadap minat baca siswa kelas V SD. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan mengkaji bagaimana program gerakan literasi sekolah mempengaruhi minat baca siswa kelas VA di SD Negeri 115 Pekanbaru. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VA dengan jumlah 39 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang terdiri dari kuesioner GLS sebanyak 30 item, dan kuesioner tentang minat baca sebanyak 30 item. Metode analisis data dengan menggunakan uji Validitas dan Reabilitas, Uji Normalitas, Homogenitas, Regresi Linear Sederhana, dan Uji t. Nilai signifikansi (p) pada penelitian ini adalah 0,193 yang mana jauh lebih besar dari ketentuan 0,05 (0,193 > 0,05) Nilai konstanta sebesar 17,985, artinya jika variabel gerakan lierasi dan nilainya adalah 0, maka minat baca nilainya adalah 17,985. Nilai t sebesar 2,181 lebih besar dari nilai signifikansi (0,036), membuktikan pengaruh GLS terhadap minat baca siswa kelas VA di SD Negeri 115 Pekanbaru. Bisa disimpulkan terdapat pengaruh GLS terhadap minat baca siswa kelas VA di SD Negeri 115 Pekanbaru. Penelitian ini memberi implikasi pada tambahan pengetahuan bahwa dengan melakukan GLS akan membantu meningkatkan/mempengaruhi minat baca siswa.
Peran Kepala Sekolah sebagai Manager dalam Pengelolaan Sarana dan Prasarana di SD Negeri 115 Pekanbaru Dinda Aurilia; Siti Quratul Ain
Mimbar Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2023): May
Publisher : Undiksha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mpi.v4i2.66037

Abstract

Sarana dan prasarana merupakan komponen yang penting dalam suatu sekolah, dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai maka kegiatan yang berlangsung disekolah dapat berjalan dengan baik. Hal ini merupakan tanggung jawab kepala sekolah untuk dapat menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran serta hambatan kepala sekolah sebagai manajer dalam pengelolaan sarana dan prasarana. Jenis penelitian kulitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran kepala sekolah sebagai manager dalam pengelolaan sarana dan prasarana sudah berjalan cukup baik dan berupaya untuk dapat terus mengembangkan sarana dan prasarana yang ada disekolah. Adapun hambatan yang muncul yaitu dana atau bantuan dari dinas, kejahilan siswa, ketidakpedulian guru, dan waktu yang dimiliki kepala sekolah.
The Role Of The Principal As A Leader In Disciplining Elementary School Teacher kardianty, Arnen; Siti Quratul ain
International Journal of Elementary Education Vol 6 No 3 (2022): August
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijee.v6i3.53533

Abstract

Discipline is one of the factors that can indicate the quality of one's performance. It's just that the reality on the ground shows that the level of teacher discipline is still relatively low, so it requires serious attention from the school principal. The purpose of this study is to find out the role of the principal as a leader in disciplining teachers. This research belongs to the type of qualitative descriptive research with the research subject being a school principal in a public elementary school. Data collection in the research was carried out using observation, interview and documentation methods. The data studied were sourced from primary data in the form of school principals and teachers, and secondary data in the form of research results supporting documents. The instrument used in this study was a questionnaire sheet with 3 indicators and 6 sub-indicators. The data obtained in the study were then analyzed using descriptive qualitative analysis techniques and linking the research results with the results of previous studies. The results of the research analysis show that the role of the principal as a leader in disciplining teachers has been carried out by the principal well, the principal has disciplined the teacher by means of the principal as a giver of direction, the principal as an agent of change, the principal as a coach. There are three obstacles experienced by the principal, namely the role of the principal as a giver of direction, the principal as an agent of change and the principal as a coach.
THE EFFECT OF PICTURE WORD CARD MEDIA ON THE INITIAL READING AND WRITING SKILLS OF GRADE 2 STUDENTS: PENGARUH MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN DAN MENULIS SISWA KELAS 2 Eviska Loviandari; Siti Quratul Ain
SOSIOEDUKASI Vol 14 No 2 (2025): SOSIOEDUKASI : JURNAL ILMIAH ILMU PENDIDIKAN DAN SOSIAL
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/sosioedukasi.v14i3.6010

Abstract

Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas media kartu kata bergambar dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan dan menulis siswa kelas 2 SD Negeri 014 Sidodadi. Latar belakang masalah menunjukkan sekitar 40% siswa belum mencapai standar kompetensi minimum karena pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain pre-eksperimental dan rancangan pretest-posttest one group. Seluruh 27 siswa kelas 2 SD Negeri 014 Sidodadi dijadikan populasi sekaligus sampel penelitian (total sampling). Data dikumpulkan melalui tes tertulis yang dilaksanakan sebagai pretest (sebelum intervensi) dan posttest (setelah intervensi). Tes ini mengukur kemampuan membaca permulaan dan menulis siswa. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan: nilai rata-rata membaca permulaan naik dari 60.00 menjadi 88.46, dan menulis dari 60.00 menjadi 87.69. Uji paired sample t-test untuk kedua kemampuan menunjukkan nilai Sig. (P-value) < 0.001, menegaskan perbedaan yang sangat signifikan. Penelitian ini membuktikan bahwa media kartu kata bergambar efektif dalam meningkatkan literasi dasar siswa, menjadi strategi pembelajaran inovatif yang relevan, terutama di konteks pedesaan, serta mengisi celah literatur terkait dampak simultan pada populasi spesifik ini.
NUMERATION ABILITY OF GRADE IV STUDENTS OF STATE ELEMENTARY SCHOOL 18 PANGKALAN PISANG, SIAK REGENCY Nova Frianty; Siti Quratul Ain
SOSIOEDUKASI Vol 14 No 2 (2025): SOSIOEDUKASI : JURNAL ILMIAH ILMU PENDIDIKAN DAN SOSIAL
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/sosioedukasi.v14i3.6045

Abstract

Study This aim analyze in a way comprehensive ability numeracy student Grade IV of SD Negeri 18 Pangkalan Pisang. Research method use approach data triangulation through observation learning , interviews deep with teachers and students , as well as analysis mark test ability numeracy . Findings study indicates existence challenge significant in mastery draft numeracy , in particular related distribution stacked , and implications to ability student in interpret and apply results numeracy in context life daily . Observation results show domination method conventional in learning mathematics , the lack of interaction active students , as well as optimization facility supporters who have not maximum . Interview with the teacher revealing that around 60% of students Still not enough understand draft distribution stacked , difficulty in interpreting the results data division , and constraints Power remember . This is consistent with interview students , where students category low ( for example , Alfarizi Febrian ) admitted Not yet understand distribution stacked and difficult interpret question story , meanwhile student category currently (Gladis Susanti) still Confused with number many and questions story long . Students category height ( Miwan Samsurizal ) shows understanding Good However sometimes Still difficulty with question story complex . Recapitulation mark test confirm that majority students (56.25%) obtained value below 70. Research novelty This lies in the use in-depth data triangulation , providing validity and description holistic about complexity problem numeracy students . Implications study This emphasize urgency further improvement of learning strategies interactive and contextual For increase ability numeracy student in a way comprehensive
Analisis Kesulitan Belajar Matematika pada Materi Operasi Hitung Perkalian dan Pembagian di Kelas 3 SD Negeri UPT 023 Pandau Jaya: Penelitian Masroito; Siti Quratul Ain
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2283

Abstract

This study aims to analyze difficulties in learning mathematics in multiplication and division in grade III B of SD UPT 023 Pandau Jaya. The research method used is qualitative with a case study approach and descriptive design. The research subjects consist of grade III B students, homeroom teachers, and parents selected through purposive sampling. Data were collected through interviews, observations, and documentation, then analyzed using qualitative descriptive methods with data validity testing employing triangulation of sources, techniques, and time. The results of the study indicate that most students still experience weaknesses in arithmetic, lack understanding of basic multiplication and division concepts, and have low motivation to learn. These difficulties are caused by weak mastery of concepts since lower grades, insufficient arithmetic practice at home and at school, unvaried teaching methods, and low learning support from parents. Additionally, students tend to memorize procedures without understanding the meaning of the concepts, making it difficult for them to apply them to word problems or different contexts. These findings highlight the need for learning that emphasizes comprehensive conceptual understanding, the use of interactive and contextual methods, and active parental involvement to improve students' mathematics learning outcomes.