Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PAIR CHECK TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS KELAS VII SMP NEGERI 1 BONAI DARUSSALAM Witri, Witri; Betria, Ike; Rahmawati, Ilham
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 1 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i02.3107

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VII yang berjumlah 162 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII A dan VII B yang berjumlah 79 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa data nilai Pre-Test dan Post-Test berdistribusi normal dan varians nya homogen. Rata-rata nilai PreTest kelas eksperimen adalah 43,10 dan kelas kontrol 39,58. Rata-rata nilai post-test kelas eksperimen 79,05 dan kelas kontrol 60,97. Hasil penelitian dihitung dengan menggunakan rumus t-test dengan hasil > = 7,415 >1,670, yang artinya terdapat pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam. Saran dalam penelitian ini, bagi sekolah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check dapat digunakan sebagai informasi bagi sekolah, karena sekolah dapat melaksanakan model, metode dan strategi pembelajaran yang dapat menigkatkan hasil belajar siswa.
Metode pembelajaran ilmu pengetahuan sosial di Sekolah Dasar Negeri 019 Tambusai Utara Kabupaten Rokan Hulu Prayogi, Ryan; Aida, Welven; Melinda, Cecilia; Rahmawati, Ilham; Hardianto; Betria, Ike
Jurnal Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Pendidik Indonesia
Publisher : Karoteh Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61291/jpi.v2i1.37a

Abstract

In today's era of education, the challenge for teachers to understand students' characteristics that align with the changing times has become increasingly urgent. This is especially pertinent in teaching Social Sciences (IPS) at the elementary school level, where shaping behaviours and attitudes in line with Pancasila values takes centre stage. This research analyses teaching methods to enhance students' comprehension of the IPS subject within the classroom environment. The research methodology employed is a qualitative approach through a literature review, allowing for collecting information from various sources related to relevant teaching methods. The research findings reveal that several effective methods for enhancing students' understanding include Contextual Teaching and Learning (CTL), which connects learning concepts with everyday life; Cooperative Learning, which fosters interaction among students; Group Discussions to develop speaking and listening skills; Question and Answer sessions to stimulate critical thinking; Role Playing to understand different perspectives; and Field Trips (Karyawisata) for experiential-based learning. This research is expected to provide valuable guidance for teachers in creating engaging and meaningful learning experiences, with the potential to overcome boredom and foster creative thinking patterns among students within the classroom.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PAIR CHECK TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS KELAS VII SMP NEGERI 1 BONAI DARUSSALAM Witri, Witri; Betria, Ike; Rahmawati, Ilham
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 1 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i02.3107

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar mata pelajaran IPS siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VII yang berjumlah 162 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII A dan VII B yang berjumlah 79 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa data nilai Pre-Test dan Post-Test berdistribusi normal dan varians nya homogen. Rata-rata nilai PreTest kelas eksperimen adalah 43,10 dan kelas kontrol 39,58. Rata-rata nilai post-test kelas eksperimen 79,05 dan kelas kontrol 60,97. Hasil penelitian dihitung dengan menggunakan rumus t-test dengan hasil > = 7,415 >1,670, yang artinya terdapat pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Bonai Darussalam. Saran dalam penelitian ini, bagi sekolah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Pair Check dapat digunakan sebagai informasi bagi sekolah, karena sekolah dapat melaksanakan model, metode dan strategi pembelajaran yang dapat menigkatkan hasil belajar siswa.
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII DI MTs As-SYAFI’IYAH PENDALIAN IV KOTO Betria, Ike; Hardianto, Hardianto; Rofingah, Siti
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 1 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i1.3113

Abstract

Latar Belakang Penelitian ini adalah rendahnya Hasil Belajar siswa di MTs As- Syafi’iyah Pendalian IV Koto yang salah satu faktor nya disebabkan oleh Pengaruh Lingkungan Keluarga. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga terhadap hasil belajar pada mata pelajaran IPS siswa kelas VIII di MTs As- Syafi’iyah Pendalan IV Koto. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode regresi, Populasi dalam penelitian ini berjumlah 44 siswa kelasVIII dan teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling serta teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukan nilai rata- rata variabel lingkungan keluarga 61,64% masuk kedalam kategori Kuat, sedangkan hasil belajar dengan rata-rata 69,02 masuk kedalam kategori cukup. Berdasarkan uji hipotesis yang telah dilakukan diperoleh nilai thitung 9,176> ttabel 1,680 pada taraf signifikansi 5%, artinya terdapat pengaruh yang positif dan signfikan antara lingkungan keluarga terhadap hasil belajar pada pelajaran IPS siswa kelas VIII di MTs As-Syafi’iyah Pendalian IV Koto. Berdasarkan koefisien determinasi yang menyatakan bahwa nilainya mempengaruhi lingkungan keluarga terhadap hasil belajar pada pelajaran IPS dengan Nilai Kontibusi 67,5% sedangkan sisahnya 32,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Saran dalam penelitian ini bagi Sekolah adalah agar menjaga dan menanamkan sifat disiplin siswa di MTs As-Syafi’iyah, dengan cara memberikan arahan, bimbingan dan kedisiplinan siswa dalam belajar dikelas agar anak mentaati peraturan yang ada.
PENGARUH INTERAKSI TEMAN SEBAYA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII DI SMP N 1 RAMBAH HILIR Sopialiani, Vivi; Hardianto, Hardianto; Betria, Ike
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 1 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i1.3114

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya Hasil Belajar siswa di SMP Negeri 1 Rambah Hiliryang salah satu faktor nya disebabkan oleh Interaksi Teman Sebaya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh interaksi teman sebaya terhadap hasil belajar IPS kelas VIII di SMP Negeri 1 Ramah Hilir. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode regresi linier sederhana, Populasi 79 siswa kelas VIII dan teknik sampel yang digunakan adalah total sampling serta teknik analisis data yang digunakan adalah analisi regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan nilai variabel interaksi teman sebaya 70,27% masuk kedalam kategori Kuat, sedangkan hasil belajar dengan rata-rata 64.38% masuk kedalam kategori Cukup. Berdasarkan uji hipotesis yang telah dilakukan diperoleh nilai 16.455 > 1,664 pada taraf signifikansi 5% artinya terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara interaksi teman sebaya terhadap hasil belajar IPS kelas VIII di SMP Negeri 1 Rambah Hilir. Berdasarkan koefisien determinasi yang menyatakan bahwa nilainya mempengaruhi interaksi teman sebaya terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VIII dengan 77,7% sedangkan sisanya 22,3% dipengaruhi faktor lain yang mempengaruhi hasil belajar seperti motivasi belajar, kecerdasan, lingkungan keluarga dan sebagainya. Saran dalam penelitian ini bagi kepala sekolah agar diharapkan untuk menciptakan lingkungan atau suasana yang memungkinkan siswa untuk berinteraksi dengan teman sebaya.
TRADISI BERBALAS PANTUN DALAM PERNIKAHAN ADAT MELAYU DI KECAMATAN RAMBAH HILIR Hayati, Surga; Rahmawati, Ilham; Betria, Ike
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 1 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i1.3116

Abstract

Bahwa penelitian ini berdasarkan pada latar belakang masalah tradisi Berbalas Pantun. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang bagaimana proses pelaksanaan tradisi Berbalas Pantun dalam pernikahan adat Melayu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode etnografi. Subjek dalam penelitian ini adalah masyarakat Melayu Kecamatan Rambah Hilir. Informan dalam penelitian ini yaitu tokoh adat, tukang pantun dan masyarakat Kecamatan Rambah Hilir yang mengetahui tentang tradisi Berbalas Pantun. Teknik pengambilan informan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik snowball sampling. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa dalam proses pelaksanaan tradisi Berbalas Pantun dalam pernikahan adat Melayu di Kecamatan Rambah Hilir melalui 4 tahapan. 1) Ketika menyambut pengantin laki-laki, 2) Ketika di Selasa/Tubie (Balerong Sari) 3) Ketika di rumah mempelai wanita 4) Ketika memasuki rumah mempelai wanita.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VII DI SMP NEGERI 1 RAMBAH Retiana, Tiara; Hardianto, Hardianto; Betria, Ike
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 02 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i02.3117

Abstract

Latar belakang penelitian yaitu Guru kurang bervariasi dalam menentukan model pembelajaran sehingga siswa cenderung merasa jenuh dan kurang termotivasi sehingga berdampak pada hasil belajar siswa yang masih rendah pada pembelajaran IPS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Talking Stick Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VII di SMP Negeri 1 Rambah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Quasi Eksperimen Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VII yang berjumlah 205 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII.3 yang berjumlah 30 orang siswa dan siswa kelas VII.4 yang berjumlah 30 orang siswa. Desain penelitian ini menggunakan pretest dan posttest dengan dasar pengambilan Ho ditolak apabila thitung < ttabel dan diterima Ha apabila t hitung > ttabel. Hasil pengujian hipotesis menggunakan rumus t-test diperoleh data thitung 5,094 > 1,683. Jadi dapat disimpulkan bahwa siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran Talking Stick berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VII SMP N 1 Rambah tahun pembelajaran 2023/2024.
KEARIFAN LOKAL MALAM BERINAI PADA PERNIKAHAN MASYARAKAT MELAYU DI KECAMATAN KEPENUHAN HULU Betria, Ike; Rahmawati, Ilham; Rani, Gusti
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 02 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i02.3126

Abstract

Masyarakat Kecamatan Kepenuhan Hulu mayoritas bersuku Melayu. Pada masyarakat Melayu khusunya di Kabupaten Rokan Hulu banyak memiliki kerifan lokal yang menjadi identitas dari masyarakat tersebut salahsatunya adalah tradisi malam berinai pada pernikahan masyarakat Melayu di Kepenuhan Hulu. Malam berinai memiliki makna yang sangat penting bagi masyarakat melayu, karena dapat dijadikan sebagai dasar penilaian terhadap status penghormatan si mempelai wanita dan keluarganya dalam pernikahan nya tersebut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui prosesi malam berinai dan nilai – nilai yang terkandung pada tradisi malam berinai pada perkawinan masyarakat Melayu di Kecamatan Kepenuhan Hulu.. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode etnografi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling.Sumber data yang digunakan penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder sedangkan teknik pengumpulan data penelitian menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk analisis data penelitian menggunakan reduksi data , penyajian data dan penarikan kesimpulan sedangkan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Adapun hasil penelitian adalah Proses Tradisi Malam Berinai terbagi menjadi 4 tahap, 1) yaitu monyobuik (memberitahu), 2) Khatam Kaji (Khatam al-qur’an), 3) Berzanji Marhaban, 4) Prosesi Malam Berinai memasangkan inai kepada pengantin laki – laiki dan perempuan oleh pemangku adat dan keluarga serta masyarakat. Dalam proses pelaksanaan tradisi malam berinai juga terdapat nilai agama,nilai sosial, dan nilai adat. Tradisi Malam Berinai pada Perkawinan Adat Melayu di Kecamatan Kepenuhan Hulu merupakan bagian dari kearifan lokal tradisi yang ada di Kabupaten Rokan Hulu yang wajib untuk dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang dimakan kemajuan zaman.
BENTUK INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA PADA SISWA SMP NEGERI 4 RAMBAH HILIR Indrayani, Susi; Rahmawati, Ilham; Betria, Ike
Bakoba : Journal of Social Science Education Vol. 4 No. 02 (2024): BAKOBA : Jurnal social scient education
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/bakoba.v4i02.3131

Abstract

Penelitian berdasarkan pada latar belakang masalah bagaimana bentuk interaksi sosial teman sebaya pada siswa SMP Negeri 4 Rambah Hilir, dimana kenyataan disekolah seperti adanya siswa yang hanya berteman dengan teman satu kelasnya saja, terlihat ada siswa yang tidak mempunyai kelompok bermain di luar jam pelajaran. Tapi adakalanya dalam interaksi siswa di sekolah siswa bekerja sama dalam kegiatan pramuka ataupun ekstrakurikuler,bekerja sama dalam mengerjakan PR atau Pekerjaan Rumah, siswa membantu teman yang menghadapi masalah dan siswa menyelesaikan masalah dengan bantuan siswa lain. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk interaksi sosial teman sebaya pada siswa SMP Negeri 4 Rambah Hilir. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan model penelitian studi kasus. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 81 orang yang terdiri dari Kepala sekolah, Guru dan Siswa SMP Negeri 4 Rambah Hilir. Sampel dalam penelitian ini adalah Siswa SMP Negeri 4 Rambah Hilir. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik Snowball sampling. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa bentuk interaksi sosial teman sebaya pada siswa SMP N Rambah Hilir yaitu 1. Kerjasama dapat dilihat dari siswa siswi yang melalukan belajar kelompok dan berusaha mendapat nilai kelompok terbaik. 2. Akomodasi dapat dilihat dari siswa yang meleraaikan perkelahian yang terjadi kepada temannya yang mana tujuan supaya tidak konflik yang terjadi berakhir. 3. Asimilasi dapat dilihat dari perbedaan suku dan agama siswa SMP Negeri 4 Rambah Hilir tidak menyebabkan konflik malah menyebabkan mereka mengenal satu sama lain perbedaan kebudayaan dan perbedaan agama tersebut. 4. Persaingan dapat dilihat dari siswa yang berusaha menjadi sang juara disetiap kegiatan sekolah dan berlomba-lomba untuk latihan setiap sore supaya menjadi yang terbaik selain itu juga siswa selalu belajar dengan baik itu disekolah ataupun dirumah supaya mendapatkan nilai yang baik dan prestasi yng baik. 5. Kontravensi dapat dilihat dari siswa yang menyembunyikan perasaan benci dan perasaan tidak suka kepada teman yang menganggu ataupun yang mengejek salah satu alasan menyembunyikan perasaan benci atau perasaan tidak suka agar tidak terjadi konflik. 6. Konfik dapat dilihat dari siswa yang saling memukul atau mengesek kepala temannya serta mengejek teman-temannya.
Silek Tari dalam Upacara Pernikahan Adat Melayu Rambah Hilir berbasis Kearifan Lokal Prayogi, Ryan; Betria, Ike; Rusmana, Febri
Antropocene : Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora Vol. 3 No. 2 (2023): Mei
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/antropocene.v3i2.1636

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui nilai-nilai tradisi silek tari dalam upacara adat pernikahan suku melayu di rambah hilir kabupaten rokan hulu. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode etnografi. Sedangkan informan dalam penelitian ini ialah guru silek, pesilek, tokoh adat, tokoh agama tokoh masyarakat, pemuda, masyarakat, dan pemerintah kecamatan rambah hilir. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawaancara dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data mengunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosesi pertunjukan silek tari dalam upacara adat pernikahan rambah hilir dimulai ketika mempelai pria di antarkan menuju rumah mempelai wanita, setelah sampai di depan halaman rumah barulah ditampilkan silek tari, pertama sombah sepuluh jai, kedua gorakan silek meliputi gorakan olang bobego, borubah tobang bopulun, tupai bogoluik, tenju, tikam, dan diakhiri salam. Sedangkan alat musik yang ditampilkan mengiringi silek tari ialah godang borogong. Serta pakaian yang digunakan baju tolukbulango dengan warna hitam dan memakai selempang, ikat pinggang dan membawa pisau belati sebagai ciri khas masyarakat melayu.