Claim Missing Document
Check
Articles

PENGGUNAAN PERMAINAN TRADISIONAL PADA KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN Suci Ningsih Wulandari; Ari Sofia; Riswandi Riswandi
Jurnal PG-PAUD Vol 1, No 4 (2015): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The background of this research was the low numeracy skills of children in class A aged 4-5 years old in Beringin Raya kindegarden Bandar Lampung. This research aimed to determine the use of traditional games toward early numeracy skill that includes the ability to count and rank objects, summing and subtraction operated. The method used pre-eksperimental with one group pretest-posttest design. The sample used saturated sampling with 12 children aged 5 years old. Data were collected by observation and assessment. The instrument used observation sheet. Data was analyzed by using wilcoxon test. The results showed that the acquisition value of Z count is higher than Z table, so it can be concluded that the use of traditional games affect childs early numeracy skill.Penelitian ini berlatar belakang dari rendahnya kemampuan berhitung anak kelas A dengan rentang usia 4-5 tahun di TK Beringin Raya Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan permainan tradisional dapat mengembangkan kemampuan berhitung permulaan anak yang meliputi kemampuan membilang dan mengurutkan benda, kemampauan melakukan operasi penjumlahan sederhana dan melakukan operasi pengurangan sederhana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-eksperimental desain dengan menggunakan desain one group pretest-posttest. Penulisan ini menggunakan sampel jenuh sebanyak 12 orang anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, instrumen penelitian menggunakan lembar observasi atau pedoman observasi dalam bentuk lembar ceklis. Teknik analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perolehan nilai Z hitung lebih besar dari Z tabel sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan permainan tradisional berpengaruh terhadap kemampuan berhitung permulaan anak.Kata kunci: permainan tradisional congklak, kemampuan berhitung, anak usia dini.
Pengembangan Kreativitas Anak Fitriyani Fitriyani; Riswanti Rini; Ari Sofia
Jurnal PG-PAUD Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to describe the development of children's creativity in PAUD Alam Al Muttaqin, with focus of research: Planning; Learning Process; Evaluation of Learning. The method used in this research was qualitative approach with case study design. The data were collected by using through interview, observation, and documentation. The data sources consisted of school principal and teachers. The data analyted by using: data collection; data reduction; data presentation; drawing conclusions. Research Setting: the location of PAUD Alam Al Muttaqin. Results showed that: in planning process, the teachers developed creativity with supportive learning methods, like: direct practice, role playing, storytelling, finding learning method, and motor development, which has been adjusted with the RPPH (lesson plan for daily basis). In learning process, teachers developed creativity by creating games and by utilizing media aids or educational properties as well as creating a creativity development strategy. While in evaluation of learning, teachers developed questions and answers session. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan kreativitas anak di PAUD Alam Al Muttaqin, dengan fokus penelitian : Perencanaan Pembelajaran; Proses Pembelajaran; Evaluasi Pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data terdiri dari kepala sekolah dan guru. Teknik analisa data: Pengumpulan data; Reduksi data; Penyajian data; Proses penarik kesimpulan. Setting data: Lokasi di PAUD Alam Al Muttaqin. Hasil penelitian: Perencanaan pembelajran, guru mengembangkan kreativitas dengan menggunakan metode pembelajaran yang mendukung dalam pengembangan kreativitas seperti metode praktek langsung, metode bermain peran, metode mendongeng, metode belajar menemukan, dan metode pengembangan motorik, yang sudah disesuaikan dengan RPPH yang dibuat. Proses pembelajaran, guru mengembangkan kreativitas dengan membuat permainan dan menggunakan alat bantu media atau alat peraga serta membuat strategi pengembangan kreativitas. Evaluasi pembelajaran, guru mengembangkannya dengan tanya jawab.Kata kunci: anak usia dini, guru, kreativitas.
Hubungan Penggunaan Gadget Terhadap Interaksi Sosial Anak Usia 5-6 Tahun Nur Asiah; Ari Sofia; Sugiana Sugiana
Jurnal PG-PAUD Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem in this reseach is the  habit using  gadget will have a negative impact on social interaction development to child 5- 6 years old. The purpose of this research was to find relationship between using  gadget to social interaction is 5-6 years old. This study following  a quantitative analysis  approach, this study employed correlation analysis. Population on this study is parents who have child 5-6 years old in the Penengahan village. Techniques sampling by use of simple random sampling. This study have 160 participate. Analysis data using correlation sperman rank model. This study explain that there are correlation between using gadget to  social interaction is 5-6 years old.Masalah dalam penelitian ini adalah kebiasaan menggunakan gadget akan memberikan dampak negatif terhadap perkembangan interaksi sosial pada anak usia 5-6 tahun.  Adapun tujuan penelitian  ini adalah untuk mengetahui  hubungan penggunaan gadget terhadap interaksi sosial pada anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantatif dengan jenis penelitian korelasi. Populasi penelitian ini adalah orangtua yang memiliki anak usia 5-6 tahun di Desa Penengahan. Teknik sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 160 responden. Penelitian ini menggunakan analisis korelasi sperman rank. Hasil penelitian ini  menyatakan  bahwa terdapat hubungan penggunaan gadget terhadap interaksi sosial anak usia 5-6 tahun.Kata kunci: anak usia dini, gadget, interaksi sosial
EKSPLORASI BERMAIN PERAN MIKRO ANAK USIA DINI DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA Elvira Putri Erlinda; Riswanti Rini; Ari Sofia
Jurnal PG-PAUD Vol 1, No 6 (2015): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem in this research was the lack of speaking skills of children aged 5-6 years in kindergarten of Kartika II-26 Bandar Lampung academic year 2015/2016. The purpose of this research was to determine the correlation of micro role play activities with the speaking skills of early childhood. The sampling technique was using purposive sampling. The sample used in this study were 26 children. Then the data of observation result were analyzed by using tables analysis and analysis of hypotesis test was using spearman rank correlation analysis technique. The results showed that there is a positive correlation between micro role play activities with the speaking skills of children by 0.646 (p0.05). The sampling schools that used in this research was only one location so, it can not be generalized to other schools.Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya keterampilan berbicara anak usia 5-6 tahun di TK Kartika II-26 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2015/2016. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kegiatan bermain mikro dengan keterampilan berbicara anak usia dini. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Adapun sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 26 anak. Kemudian data hasil observasi dianalisis menggunakan analisis tabel dan analisis uji hipotesis menggunakan teknik analisis korelasi spearman rank. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang positif antara kegiatan bermain peran mikro dengan keterampilan berbicara anak sebesar 0.646 (p0.05). Pada penelitian ini, sampling sekolah hanya menggunakan satu lokasi, sehingga tidak dapat digeneralisasikan bagi sekolah lain.Kata kunci: anak usia dini, kegiatan bermain peran mikro, keterampilan berbicara.
Tarian Papua: Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Arshinta Minggah Pangesti; Rochmiyati Azwardi; Ari Sofia
Jurnal PG-PAUD Vol 2, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research problem was children low of gross motor skills. This study aimed to determined the influence of dance on children gross motor skills ages 5-6 years in kindergarden Latifah 2 Gadingrejo Pringsewu District. The research method used pre-experimental with one-shot case study designed. Sample technique was total sampling with 15 children sample used purposive sampling technique. Data were collected by observation and documentation. Data were analyzed by using simple linear regresion. The results showed that there is an influence of dance on gross motor skills in children aged 5-6 years as much as 70,5%.Masalah penelitian ini adalah rendahnya kemampuan motorik kasar pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas tarian terhadap kemampuan motorik kasar pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Latifah 2 Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. Metode penelitian bersifat Pre-Eksperimental menggunakan jenis One-Shot Case Study. Sampel penelitian berjumlah 15 siswa dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Regresi Linear Sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara tarian terhadap kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun sebesar 70,5%.Kata kunci: anak usia dini, motorik kasar, tarian anak
Pengetahuan Guru PAUD tentang Alat Permainan Edukatif dalam Pembelajaran Nadia Hasanah Tsalisah; ari sofia; Devi Nawangsasi
Jurnal PG-PAUD Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem of this study was the lack of teachers knowledge especially in using learning educational games. This study aimed to describe teachers knowledge of educative tools in learning. The study population was all early childhood teachers qualified as bachelor degrees with a total of 87 teachers. The research sample was 47 teachers by using purposive sampling techniques. Data were collected by using tests and analyzed by using descriptive quantitative. The results showed that 60% teachers has lack understanding in using educational tools, while there were 13% teachers who do not even know about the using of educational tools. From all the indicators it can be showed that teachers has a lack of understanding in benefits (64%), requirements (55%) and management of tools educative learning (75%). It can be concluded that teachers still has a lack understanding in managing educative tools in learning.Masalah penelitian ini adalah kurangnya guru memanfaatkan alat permainan edukatif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengetahuan guru PAUD tentang alat permainan edukatif dalam pembelajaran. Populasi penelitian yaitu seluruh guru TK berkualifikasi S1 dengan jumlah guru sebanyak 87, sampel penelitian berjumlah 47 guru dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data penelitian menggunakan tes. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif, adapun hasil penelitian yakni sebagian besar guru berpengetahuan rendah, berada pada tingkatan kurang paham sebanyak 60%, bahkan terdapat guru yang tidak paham tentang alat permainan edukatif sebanyak 13%. Dari semua indikator dapat disimpulkan bahwa guru masih memiliki pemahaman yang rendah terutama mengenai manfaat (64%), persyaratan pembuatan (55%), serta pengelolaan alat permainan edukatif (75%). Nilai terendah berada pada indikator pengetahuan guru PAUD tentang pengelolaan alat permainan edukatif.  Kata kunci : alat permainan edukatif, paud, pengetahuan guru.
PENGARUH KEGIATAN MELUKIS TERHADAP PENINGKATAN MOTORIK HALUS ANAK Rihayyu Setianingrum; Een Yayah Haenilah; Ari Sofia
Jurnal PG-PAUD Vol 1, No 5 (2015): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The ability of children soft motoric skill was still low, it can be seen through the lack of soft motoric activities in Al Azhar kindergarten learning which was still monoton. The problem of this research was that there are children whose low on soft motoric ability. Therefore this study aimed to determine the effect of painting activities to increase children soft motoric skill aged 5-6 years in Al-Azhar kindergarten 14 Jati Agung Lampung Selatan. This research used experimental design with one-group pre-experiment and post-experiment. Data were collected by observation and analyzed by using wilcoxon test. The results showed that painting activities can improve children soft motoric skill aged 5-6 years in Al-Azhar kindergarten 14 Jati Agung.Kemampuan motorik halus anak terlihat masih rendah, hal ini terlihat pada saat kegiatan pembelajaran yang monoton. Masalah dalam penelitian ini adalah terdapat anak-anak yang kemampuan motorik halusnya masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan melukis terhadap peningkatan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Al-Azhar 14 Jati Agung Lampung Selatan. Penelitian ini menggunakan metode experiment dengan desain One-Group Pre-Experiment Post-Experiment. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan pedoman observasi, dokumentasi dan analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh kegiatan melukis terhadap peningkatkan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Al-Azhar 14 Jati Agung. Kata Kunci: anak usia dini, kegiatan melukis, motorik halus
Metode Proyek dalam Kemampuan Motorik Halus Anak Noerma Atika; Ari Sofia; Riswandi Riswandi
Jurnal PG-PAUD Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research problem was children low soft motor skills. This study aimed to determined the relationship between project method and children soft motor skill aged 4-5 years in RA Nurul Ulum Gadingrejo. The research method was used correlation method. Sample technique was total sampling with 30 children. Data were collected by observation and documentation. Data was analyzed by using spearman rank test. The results showed that there was a relationship between project method and children soft motor skills as much as 92,20%.Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan motorik halus pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara metode proyek dan kemampuan motorik halus pada anak usia 4-5 tahun di RA Nurul Ulum Gadingrejo. Metode penelitian bersifat korelasional. Sampel penelitian berjumlah 30 siswa dengan teknik sampel jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Uji Spearman Rank. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara metode proyek terhadap kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun sebesar 92,20%.Kata Kunci : anak usia dini, motorik halus, metode proyek
MEDIA BAHAN BEKAS MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS ANAK rizki fitri apriyani; Ari Sofia; Baharuddin Risyak
Jurnal PG-PAUD Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem in this research was children low fine motoric skills aged 5-6 years old. This research aimed to determine the influence of scrap materials media toward fine motoric skills. This research was used assosiative quantitave methode. Data were collected by using observation technique with observation sheet. The sampel of this research was 20 children aged 5-6 years in B2 class at AL Hidayahs Bandar Surabaya kindergarten and it was taken by purposive sampling technique. The data analyzed by using simple linear regression analysis. The result showed that scrap materials media has a significant influence to improve children fine motor skills by 0.716 (p0,05). Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya keterampilan motorik halus anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bermain menggunakan bahan bekas terhadap keterampilan motorik halus. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif, jenis penelitian asosiatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, instrumen penelitian menggunakan lembar observasi berupa rubrik penilaian. Sampel penelitian ini anak usia 5-6 tahun di kelas B2 TK AL Hidayah Bandar Surabaya berjumlah 20 diambil dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji regresi linier sederhana. Hasil analisis menunjukan terdapat pengaruh bermain menggunakan bahan bekas terhadap keterampilan motorik halus anak sebesar 0,716 (p0,05). Kata Kunci: anak usia dini, bermain, media, motorik halus.
Kreativitas Guru dan Kompetensi Pedagogik di PAUD Kecamatan Penengahan Rahma Seftiarani; Ari Sofia
Jurnal PG-PAUD Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : FKIP UNILA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to determine the relationship between teachers’s creativity and pedagogical competence in PAUD Penengahan districts South Lampung. The research method was associative quantitative research with  correlation data analysis. The research subject were 30 teachers in PAUD Penengahan Districts South Lampung. The sampling technique was purposive sampling. Data were collected by using documentation and questionnaire, and data was analyzed by using product moment correlation. The result show that there was a positive but less close relationship between teacher creativity and teachers pedagogic competence in penengahan districts south lampung.Masalah  dalam  penelitian  ini  adalah  masih  terdapat  guru  yang belum memiliki kompetensi pedagogik, ditandai dengan sikap yang tidak sesuai peraturan yang ditetapkan,  masih  banyak  guru  yang  tidak memiliki  pandangan  keseluruhan  mengenai teori, praktek dan pendekatan secara terus, dan tidak memiliki pendekatan yang reflektif dan  krisis  dalam  meningkatkan  target  dan  hasil  yang  ingin  dicapai. Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengetahui  hubungan  kreativitas  guru dengan  kompetensi  pedagogik. Metode  penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif asosiatif, dengan analisis data korelasi. Sampel dalam penelitian berjumlah 30 guru di PAUD Kecamatan Penengahan  Lampung  Selatan,  pengambilan  sampel  menggunakan teknik  purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik dokumentasi  dan  kuesioner, sedangkan  data  dianalisis  dengan  menggunakan  korelasi product moment.  Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan positif namun kurang erat antara kreatifitas guru dengan kompetensi pedagogik pada guru Kecamatan Penengahan Lampung Selatan. Kata Kunci: kreativitas guru, kompetensi pedagogik, kompetensi guru, guru anak usia dini
Co-Authors Alfi Kartika Ani Isrowiyah Ani Sumarni Ariyanti Novelia Candra Baharuddin Risyak Cici Novia Putri Darrin Widaad Mufiidah Dayu Rika Perdana Devi Nawangsasi Diah Utaminingsih Dina Puspita Sari Dina Puspitasari Dina veronica dinda khoirunnisa Dita Aulia Rizki Een Y. Haenilah Een Yayah Haenilah Eka Fitriana Elvira Putri Erlinda Erika Ayu Lestari Eunike Desta Natalia Eva Tuljannah Faradila Suchi Fitri Yuliana Dewi Fitriyani Fitriyani Ganjar Rohma Saputri Gian Fitria Anggraini Giyono Giyono Hendro Muttaqin Setiawan Ira Yurike Laylatul Rodiah Lia Octa Silviani Lilik Sabdaningtyas Maman Surahman Maria Goyetti Adiyanti Mujiyati Nadia Hasanah Tsalisah Najjati Ranala Nia Fatmawati Noerma Atika Nova Nabila J Noviya Sari Nur Asiah Nurul Irma Wardani NURUL KHOTIMAH Nurwahidin, Muhammad Pangesti, Shinta Pinka Olivia Pradini, Susanthi Putri Meidina R. Niarta Cory Hardini Rahma Seftiarani Regista Clody Pionika Reni Puspita Sari Ria Elyana Rihayyu Setianingrum Rika Afriani Rika Ilviantari Rika Risanti Riswandi M.Pd Riswanti Rini Rizki Drupady rizki fitri apriyani Rochmiyati Azwardi RR. Ella Evrita Hestiandari Sarah Zahro Nauli Ramadhan Sasmiati Sasmiati Septi Anggraini Septia Anggraini Sheirta Anggraini N Shintia Ayu Lestari Siti Laras Andiyani Siti Rohimah Suci Ningsih Wulandari Sugiana Ana Sugiana Sugiana Sutri Meilani Thoha B.S Jaya Tia Utari Tri Susanti Trinita Anggraini Try Widya Gustari Dewi Via Adeliana Putri Vivi Irzalinda Wirda Safitri Wiwik Windasari Yuliani Yuliani Yusmansyah Yusmansyah Zakiatul A'la