Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)

Peran Satuan Pengawas Internal Dalam Menciptakan Good Hospital Governance Pada RUmah Sakit Dengan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Wulandari S, Masyithah; Achadi, Anhari
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 8, No 3 (2024): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v8i3.4360

Abstract

Latar belakang: Dalam menjalankan rumah sakit, poin dasarnya ialah harus menyelengarakan prinsip good hospital governance. Hal ini sejalan dengan konsep Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) yang menerapkan prinsip efesiensi dan efektifitas dalam menciptakan praktik bisnis yang sehat. Bagi rumah sakit yang menerapkan konsep BLUD dibutuhkan adannya peran pengawas sebagai pengendalian internal untuk efektifitas manajemen risiko dan proses tata kelola rumah sakit. Salah satu faktor penentu terciptanya good hospital governance ialah adanya pengawasan dan audit internal. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis implikasi peran Satuan Pengawas Internal (SPI) pada rumah sakit dengan PPK-BLUD dalam menciptakan good hospital governance. Metode: penelitian ini merupakan penelitian narative literatur review dengan pencarian literatur melalui berbagai sumber seperti Google Scholar, data Based Google, buku, peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku, SOP rumah sakit dan lainnya. Hasil: Peran SPI sangat penting dalam memastikan seluruh elemen terlaksana dengan baik, sehingga dibutuhkan kepedulian dan keterlibatan manajemen dalam memberikaan ruang lingkup pengedalian yang memadai dan SDM yang berkualitas kepada SPI, agar terciptanya good hospital governance. Kesimpulan: Peran SPI pada rumah sakit RSUD dengan PPK-BLUD menjadi sangat vital karena dimandatkan sebagai pengawas dalam kinerja BLUD untuk menciptakan praktik bisnis yang sehat, dimana hal tersebut juga berpengaruh positif dalam terciptakanya good hospital governance. Kata kunci: SPI, Good Hopsital Governance, RSUD, PPK- BLUD
Pemasaran Digital di Rumah Sakit: Scoping Review Wijaya, Ria; Achadi, Anhari
Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI) Vol 8, No 4 (2024): Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/marsi.v8i4.4463

Abstract

Abstrak Latar Belakang: Seiring dengan bertambahnya jumlah rumah sakit di Indonesia, persaingan antar rumah sakit tidak dapat dihindarkan, terutama antar rumah sakit swasta. Rumah sakit harus memperkenalkan pelayanan dan fasilitas kesehatan melalui strategi pemasaran yang tepat. Salah satu caranya adalah dengan pemasaran digital. Besarnya cakupan penggunaan internet di Indonesia menjadikan pemasaran digital menjadi salah satu cara efektif dalam mempermudah komunikasi serta berinteraksi dengan pelanggan lebih cepat. Saat ini, sebagian besar masyarakat Indonesia sudah memanfaatkan teknologi digital, terutama internet dan smartphone sehingga memudahkan dalam mencari informasi. Pemasaran digital dapat digunakan di rumah sakit mempromosikan pelayanan kesehatan yang disediakan dengan inovatif dan kreatif. Kajian literatur ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemasaran digital di rumah sakit. Metode: Penulisan scoping review ini dengan metode pencarian data yang sistematis menggunakan metode PRISMA. Data dikumpulkan dengan menggunakan keyword “Hospital Digital Marketing” dari kepustakaan online, seperti Google Scholar, Garuda, dan Sage Journals tahun 2019-2024. Setelah ditelaah berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, ada 9 artikel penelitian yang digunakan. Hasil dan Kesimpulan: Pemasaran digital dapat mempermudah rumah sakit dalam melakukan promosi. Pemanfaatan media sosial, website, dan aplikasi merupakan bagian dari pemasaran digital yang dapat meningkatkan brand awareness pasien terhadap rumah sakit. Keinginan pasien untuk berobat memiliki hubungan positif dengan pemanfaatan teknologi digital dalam pemasaran. Kata kunci: pemasaran, rumah sakit, pemasaran digital.