Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENDAMPINGAN TEKNIS PENDAFTARAN SPP-IRT DAN INOVASI LABEL KEMASAN UNTUK UMKM PRODUK KOPI GUNUNG WANGUN DUA Novidahlia, Noli; Nurjanah, Eka Wulan; Ramadhan, Muhamad Fauzi; Susanto, Muhammad Fajry; Choironi, Nida; Indriyani, Resty; Febriani, Rindiana; Gusrani, Salsabila Syifa; Zakiyyah, Syahla
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 10 No. 2 (2024): AGUSTUS
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/qh.v10i2.13774

Abstract

Gunung Wangun Dua Coffee is a typical Bogor coffee that has a delicious taste and achievements in national and international competitions. Production and marketing of this coffee is carried out by MSME Gunung Wangun Dua. Marketing of this coffee is very limited because it does not yet have a Home Industry Food Product Certificate (SPP-IRT) as a Distribution Permit. Registration of this distribution permit requires complete business and production documents as well as good facilities. UMKM Gunung Wangun Dua accompanied by Thematic Real Work (KKN-T) students from Juanda University, Bogor, is trying to obtain the distribution permit by completing business documents and production documents consisting of Product Information List documents, Production Records, SOPs for Including Packaging Labels and SOPs for Selection. materials and design packaging labels that are good and correct according to BPOM regulations. The SPP-IRT registration process on the One Single Submission (OSS-RBA) system is accompanied directly by KKN-T students until the Distribution Permit becomes effective. The distribution permit number for Gunung Wangun Dua coffee products is PIRT: 290523001106600000001 Keywords: Coffee, SPP-IRT, Document, Packaging, Label
Prediksi Persediaan Bahan Baku Dapur Rumah Makan Menggunakan Metode Single Exponential Smoothing Ramadhan, Muhamad Fauzi
SANTIKA is a scientific journal of science and technology Vol. 14 No. 1 (2024): SANTIKA
Publisher : The Faculty of Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Persediaan merupakan salah satu prasyarat esensial bagi setiap pelaku usaha dalam kegiatan penjualan, karena kelangsungan penjualan barang tergantung pada ketersediaan bahan baku. Namun, seringkali pemilik usaha tidak memiliki pencatatan yang memadai untuk persediaan bahan baku, sehingga diperlukan penerapan sistem prediksi untuk mencatat persediaan tersebut. Sistem prediksi ini menggunakan teknik data mining dengan metode Single Exponential Smoothing, suatu metode prediksi jangka pendek yang mengasumsikan fluktuasi data di sekitar nilai mean yang tetap tanpa adanya tren atau pola pertumbuhan konsisten. Data yang dianalisis dalam penelitian ini mencakup pembelian berbagai jenis bahan baku selama satu tahun terakhir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan hasil prediksi persediaan bahan baku pada periode berikutnya dengan mengaplikasikan nilai alpha sebesar 0,1. Hasil prediksi untuk jahe menunjukkan sejumlah 73 kilogram dengan tingkat error MAPE sebesar 7%, yang termasuk dalam kategori sangat baik. Sementara itu, untuk bumbu kering, hasil prediksi menunjukkan sejumlah 31 kilogram untuk periode berikutnya dengan tingkat error MAPE sebesar 16%, yang masuk dalam kategori baik.
Detection of Lard in Animal Fat Mixtures Using ATR-FTIR Fingerprint and SPME-GC/MS-Based Volatilomics Putri, Silmiyah; Budi, Faleh Setia; Suseno, Sugeng Heri; Heryani, Heryani; Ramadhan, Muhamad Fauzi; Regiyana, Yane; Yuliana, Nancy Dewi
Indonesian Journal of Chemistry Vol 24, No 5 (2024)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ijc.90240

Abstract

This study aims to detect the presence of lard in several halal animal fats (beef, chicken, and goat fat) based on their infrared fingerprint and volatile compound profile (volatilomics). A mixture of fat samples obtained from halal animals and lard at different concentrations (0, 20, 40, 60, and 80%, v/v) were subjected to attenuated total reflection-Fourier transformed infrared spectroscopy (ATR-FTIR) and solid phase microextraction coupled to gas chromatography-mass spectrometry (SPME-GC/MS) analysis, respectively. The data was processed using orthogonal projection to the least square–discriminant analysis (OPLS-DA). The results showed that ATR-FTIR could only identify the presence of lard in chicken fat up to the lowest concentration used in this study (10%) but failed in other fat samples. SPME-GC/MS detected the presence of lard in all animal fats up to the lowest concentration added (10%). The results of this study revealed that the volatilomics technique had more potential to be developed as a basis for the rapid detection of halal and non-halal animal fat than the infrared fingerprint. This study also emphasized that markers of non-halal animal fats can be different when the same fats are added to different food products.
Studi Etnobotani Tanaman Berkhasiat Obat untuk Pengobatan Tradisional Anti, Sri; Dewi, Iva Rinia; Supriani, Supriani; Kholid, Rofik; Miranti, Indira Pipit; Ramadhan, Muhamad Fauzi
Jurnal Farmasetis Vol 13 No 4 (2024): Jurnal Farmasetis: November 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/far.v13i4.2343

Abstract

Etnobotani merupakan ilmu yang mempelajari tentang tanaman dan interaksi   antara manusia dan  sumber daya tanaman yang digunakan oleh manusia. Tanaman berkhasiat obat merupakan tanaman yang digunakan untuk obat, baik yang ditanam secara langsung maupun secara liar berdasarkan pengalaman dengan bagian-bagian tanaman yang dapat digunakan antara lain akar, batang, biji, buah, bunga, daun, kulit, rimpang, seluruh bagian, dan umbi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis, khasiat, dan cara pengolahan tanaman berkhasiat obat oleh masyarakat Desa Pekuncen. Penelitian dilakukan di Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas. Jenis penelitian Deskriptif Kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode observasi dan wawancara dengan mendiskripsikan hasil pengamatan tentang pemanfaatan tanaman berkhasiat obat. Sampel yang digunakan sebanyak 95 orang responden dari masyarakat Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas dengan teknik purposive sampling. Responden terdiri dari terdiri dari dukun bayi, dukun pijat, orang yang dituakan atau sesepuh desa, penjual jamu, dan masyarakat umum. Berdasarkan wawancara yang dilakukan, terdapat 101 jenis tanaman berkhasiat obat yang digunakan oleh masyarakat. Jenis tanaman yang sering digunakan adalah kunyit 9,51%. Jenis penyakit banyak dijumpai oleh masyarakat diantaranya batuk, maag, demam, diare, pegal-pegal, hipertensi dan asam urat. Pengolahan tanaman yang sering dilakukan adalah direbus 56,64%.
Uji Fitokimia Ekstrak Gliserin Buah Tomat Ramadhan, Muhamad Fauzi; Supriani, Supriani; Setyaningsih, Marriska; Khotimah, Khusnul
Jurnal Farmasetis Vol 13 No 4 (2024): Jurnal Farmasetis: November 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/far.v13i4.3555

Abstract

Tomat merupakan buah yang banyak dibudidayakan di Indonesia, tomat mengandung berbagai senyawa yang berguna bagi manusia, baik untuk kesehatan, kecantikan dan sebagainya. Ekstraksi merupakan proses penyarian senyawa berdasarkan perbedaan kelarutannya, biasanya pelarut yang digunakan adalah pelarut organik seperti air, etanol dan gliserin. Ekstrak gliserin biasa dilakukan untuk mendapatkan ekstrak pada kosmetik. Penelitian ini bertujuan melakukan uji fitokimia ekstrak gliserin buah tomat. Penelitian ini menggunakan metode ekstraksi maserasi menggunakan pelarut gliserin, hasil ekstraksi kemudian dilakukan uji fitokimia meliputi uji alkaloid, flavonoid, polifenol, tannin, saponin, steroid, glikosida, triterpenoid dan minyak atsiri. Data dianalisis dengan metode observasional berupa reaksi perubahan warna kemudian, data disajikan dalam bentuk tabel. Hasil menunjukan ekstrak gliserin buah tomat positif mengandung minyak atsiri, triterpenoid, alkaloid, steroid, flavonoid dan polifenol. Gliserin dapat digunakan untuk mengekstraksi buah tomat, dengan tiga gugus hidroksilnya gliserin mampu menyari senyawa polar hingga semipolar, ekstrak gliserin tomat yang dihasilkan berupa cairan kental, berwarna merah tua, beraroma khas tomat, rasa sedikit manis diikuti sensasi kental di lidah, sedikit lengket, yang meninggalkan bekas dikulit, ekstrak gliserin buah tomat menunjukan hasil positif dalam penapisan fitokimia.
Formulasi dan Uji Fitokimia Serbuk Minuman Kombinasi Ubi Jalar Ungu, Rosella dan Kulit Jeruk Nipis Sari, Wahyunita Yulia; Ramadhan, Muhamad Fauzi; Anti, Az Zahro Rizqi; Asih, Mega Sulis
Jurnal Farmasetis Vol 13 No 4 (2024): Jurnal Farmasetis: November 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/far.v13i4.3582

Abstract

Ubi jalar ungu, rosella dan kulit jeruk nipis merupakan beberapa tanaman yang memiliki khasiat bagi kesehatan. Sediaan serbuk minuman menjadi pilihan yang praktis untuk dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan formulasi serbuk kombinasi dari ubi jalar ungu, rosella dan kulit jeruk nipis yang baik serta mengetahui kandungan golongan senyawa kimia yang terdapat di dalamnya. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan metode eksperimental dengan membuat sediaan minuman kombinasi ubi jalar ungu, rosella dan kulit jeruk nipis menjadi 3 formula yang berbeda (FI, FII dan FIII). Sediaan minuman diuji kandungan fitokimia menggunakan pereaksi kimia. Serbuk minuman ubi jalar ungu, memberikan parameter evaluasi yang baik. Serbuk minuman positif mengandung golongan senyawa kimia alkaloid, flavonoid, glikosida, steroid, triterpenoid, fenol, tanin, saponin dan minyak atsiri. Ubi jalar ungu, rosella dan kulit jeruk nipis dapat dikombinasikan menjadi sediaan minuman yang mengandung berbagai golongan senyawa kimia.
Senyawa Volatil Daging Celeng (Sus scrofa vittatus) dengan Berbagai Pengolahan Menggunakan Metode SPME-GC/MS Amalia, Lia; Novidahlia, Noli; Kusumaningrum, Intan; Mulya, Sahnur; Mardiah; Jumiono, Aji; Eliska, Arshyla; Ramadhan, Muhamad Fauzi; Lidiyani, Nurfitri
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jah.v11i1.18382

Abstract

Food adulteration involving the mixing of non-halal meat into halal products is a sensitive issue in Indonesia. Wild boar meat (Sus scrofa vittatus) is often found to be used in such practices, making it essential to identify its volatile compound profile. This study aims to identify volatile compounds in wild boar meat processed through boiling, frying, and roasting, using Solid-Phase Microextraction (SPME) combined with Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GC-MS). The research was conducted qualitatively with three treatments and five replications for each cooking method. The analysis showed that boiled wild boar meat contained 156 volatile compounds, fried meat 142 compounds, and roasted meat 163 compounds, with total intensities of 779, 691, and 819, respectively. Principal Component Analysis (PCA) yielded an R²X value of 0.842 and a cumulative Q² of 0.747, indicating clear separation between samples. The main contributing volatile compounds were 2-Octenal (E)-, Longifolene, and Cyclopropyl carbinol.