Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Visioner: Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia

KUALITAS PELAYANAN PUBLIK BERBASIS ELEKTRONIK KELURAHAN PADA BIDANG ADMINISTRASI KELURAHAN SEKELOA KECAMATAN COBLONG KOTA BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT Risal Salim Ahmad; Hyronimus Rowa; Rizari
VISIONER : Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia Vol 14 No 2 (2022): Visioner: Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia
Publisher : Alqaprint Jatinangor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jv.v14i2.582

Abstract

Program e-Kelurahan bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan kepada masyarakat, sehingga bisa mempermudah pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama di Kelurahan Sekaloa, Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Masalah yang terjadi masyarakat yang menggunakan pelayanan publik secara manual selalu dua kali lebih banyak daripada yang menggunakan elektronik kelurahan dalam empat tahun terakhir. Masyarakat merasa bahwa pelayanan melalui e-Kelurahan lebih lambat dibanding secara manual. tenaga IT yang kurang menjadi penyebab lambatnya pelayanan melalui e-Kelurahan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi kualitas pelayanan Kelurahan Sekeloa Kecamatan Coblong Kota Bandung dalam mencapai penerapan program Elektronik Kelurahan dan mengidentifikasi strategi untuk peningkatannya. Teori yang digunakan dalam penelitian yaitu pelayanan publik menurut Satibi, kesuksesan sistem informasi menurut Delone & McLean, dan analisis SWOT oleh Rangkuti. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu teknik analisis kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. dalam pengumpulan data. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan tentang berbasis elektronik di Kelurahan Sekaloa Kecamatan Coblong Kota Bandung sudah berjalan dengan efektif, meskipun masih belum dimanfaatkan oleh masyarakat secara optimal, aplikasi e-Kelurahan telah memberikan akses kemudahan yang penggunaannya telah dianggarkan oleh pemerintah Kota Bandung melalui dana APBD Kota Bandung, aplikasi e-Kelurahan masih perlu adanya sosialisasi dan penyuluhan agar mudah dipahami oleh semua masyarakat. Perlu adanya beberapa saran untuk terus diupgrade supaya dapat optimal dalam pelaksanaan pelayanan publik bagi masyarakat.
EFEKTIVITAS SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BERBASIS E-GOVERNMENT DI KABUPATEN BELU PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR Manuel De Araujo Mau; Hyronimus Rowa; Ali Hanafiah Muhi
VISIONER : Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia Vol 14 No 3 (2022): Visioner: Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia
Publisher : Alqaprint Jatinangor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jv.v14i3.640

Abstract

Penelitian ini berjudul Efektivitas Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis E-Government di Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis tentang Efektivitas Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis E-Government di Kabupaten Belu dan untuk mendeskripsikan dan merumuskan strategi dalam meningkatkan Efektivitas Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis E-government di Kabupaten Belu. Penelitian ini menggunakan teori dari Wilkinson terkait efektivitas sistem yang dilihat dari 11 indikator sistem, yaitu relevan, efisien, ketepatan waktu, aksesibilitas, akurat, keamanan, kapasitas, eleksibilitas, keandalan, ekonomi dan kesederhanaan. Pendekatan yang digunakan dalam analisis data adalah analisis SWOT dan Litmus Test yang digunakan untuk menganalisis strategi-strategi yang dapat dilakukan dalam meningkatkan efektivitas sistem perencanaan pembangunan daerah berbasis e-government di Kabupaten Belu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam mengumpulkan data, peneliti melakukan observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis E-Government di Kabupaten Belu belum efektif. Hal ini tampak dari 11 indikator sistem informasi dari Wilkinson di mana masih mengalami kendala, terutama pada aspek indikator, yaitu: relevan, aksesibilitas, kapasitas, keandalan, eleksibilitas, dan ekonomi. Strategi yang digunakan untuk meningkatkan Efektivitas Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis E-Government di Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur, yaitu: (1) Menggunakan laboratorium Komputer untuk mengadakan pelatihan kepada semua Operator SIMREDA setiap OPD di Kabupaten Belu (2) Mendorong penyusunan program/kegiatan yang mengacu pada upaya pemanfaatan potensi daerah yang ada (3) Pemanfaatan teknologi informasi dan aplikasi SIMREDA dalam perencanaan pembangunan daerah (4) Melakukan analisis, penelitian, pengembangan dan optimalisasi pengelolaan data/informasi perencanaan (5) Peningkatan koordinasi dan komunikasi perencanaan antar OPD (6) Peningkatan perencanaan partisipatif (7) Peningkatan kualitas pelaporan dan capaian akuntabilitas kinerja, dan (8) Terbitkan Standar Operasional Prosedur.