Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

AKTIVITAS HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK ETANOL KAYU MANIS (Cinnamomum burmanii) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HEPAR Sovia, Evi; Juliastuti, Henny; Julaeha, Siti; Ratwita, Welly
E-Jurnal Medika Udayana Vol 13 No 2 (2024): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MU.2024.V13.i02.P02

Abstract

Salah satu obat yang dapat menyebabkan Drug induce liver injury (DILI) adalah obat antituberkulosis (OAT) seperti isoniazid (INH). Insidensi DILI akibat OAT di Indonesia adalah 22,5-43%. Kayu manis (Cinnamomum burmanii) memiliki manfaat sebagai antioksidan dan berpotensi sebagai hepatoprotektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas hepatoprotektor ekstrak etanol kayu manis terhadap gambaran histopatologi hepar tikus jantan galur wistar yang diinduksi INH. Penelitian ini merupakan eksperimen laboratorium dengan posttest only control group design dengan jumlah sampel 25 ekor tikus. Hewan coba dibagi menjadi dari lima kelompok yaitu kelompok kontrol negatif yang diberi aquabidest, kontrol positif yang diinduksi INH dengan dosis 200mg/kgbb, dan tiga kelompok perlakuan yang dinduksi INH dengan dosis 200mg/kgbb dan diberi ekstrak etanol kayu manis dengan dosis 100, 200, dan 400mg/kgbb selama 14 hari. Pada akhir penelitian, hewan coba dikorbankan dan hepar diambil untuk kemudian dibuat preparat. Skoring histopatologi kerusakan sel hepar tikus menggunakan HAI-Knodell score. Hasil Knodell score dianalisis menggunakan uji One Way Anova dan Post Hoc Test Duncan. Hasil penelitian menunjukkan skor rata-rata tingkat kerusakan hepar tertinggi terdapat pada kelompok kontrol positif (2,80 ± 1,64), sedangkan skor rata-rata terendah pada kelompok kontrol negatif (0,40 ± 0,55). Skor kerusakan hepar kelompok yang diberi ekstrak etanol kayu manis dosis 100, 200, dan 400mg/kgbb adalah 1,20 ± 0,84; 0,80 ± 0,84 dan 0,80 ± 0,84 secara berurutan. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol positif dengan kelompok perlakuan (p<0,05), tetapi tidak terdapat perbedaan yang signifikan antar kelompok perlakuan. Ekstrak etanol kayu manis mempunyai aktivitas hepatoprotektor dengan dosis efektif 100 mg/kgbb
Potential of Rambutan-Honey Antioxidants in Reducing Malondialdehyde Levels and Regenerating Hepatocyte Cells in Isoniazid-Rats Induced Yuslianti, Euis Reni; Ratwita, Welly; Koswara, Teja; Afra, Aldilla
Jurnal Profesi Medika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 18 No 1 (2024): Jurnal Profesi Medika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta Kerja Sama KNPT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33533/jpm.v18i1.7713

Abstract

Hepatotoxicity induced by prolonged administration of antituberculosis drugs such as isoniazid (INH) is associated with the production of free radicals. Rambutan-honey, rich in catalase enzyme, flavonoids, and vitamin C, exhibits antioxidant and immunomodulatory properties. This study purpose to assess the effect of rambutan-honey on malondialdehyde (MDA) levels and hepatocyte cell numbers in INH-induced rats. The research method using in vivo experimental study with a randomized posttest-only control group design. Thirty Wistar rats were divided into five groups: negative control(G1), positive control(G2), and three groups treated with rambutan-honey at doses of 250 mg/kgBW(G3), 500 mg/kgBW(G4), and 1000 mg/kgBW(G5). MDA levels were measured using the TBARS method on days 15 and 23, while hepatocyte cell numbers were assessed through histopathological examination using Hematoxylin-Eosin. Data were analyzed using One-Way ANOVA followed by Post-Hoc test. This study revealed that rambutan-honey at doses of 250, 500, and 1000 mg/kgBW significantly reduced MDA levels compared to controls, with a simultaneous increase in hepatocyte cell numbers (p=0.001). The conclusion of this research is the potential of rambutan-honey as an antioxidant and hepatoprotective agent, possibly mediated by its flavonoid content, which may stimulate superoxide dismutase activity akin to catalase enzyme and vitamin C.
Cardiac Histopathology Alterations Induced by Subchronic Mangosteen Rind Extract in Wistar Rats Ratwita, Welly; Nurrokhmawati, Yanti; Maheswari, Endah Nabilah
Global Medical & Health Communication (GMHC) Vol 12, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/gmhc.v12i2.13445

Abstract

Mangosteen (Garcinia mangostana L.) is renowned for its potent antioxidant characteristics, including free radical scavenging, and its antibacterial, antifungal, anti-inflammatory, and antidiabetic properties. This study aims to assess the subchronic toxicity effects of ethanol extract from mangosteen rind on the cardiac histopathology of male and female Wistar rats. This research was a posttest-only control group design. Forty biological specimens from 40 Wistar rats were divided into four groups, a control group, and three treatment groups, which were given ethanol extract of mangosteen rind with doses of 250 mg/kg, 500 mg/kg, and 1,000 mg/kg for 28 days. Cardiac specimens were prepared and examined using hematoxylin-eosin (HE) staining at the Anatomical Pathology Laboratory of Universitas Jenderal Achmad Yani in December 2021. The findings indicated that prolonged ingestion of large amounts of ethanol extract from mangosteen rind can cause toxic effects characterized by an inflammatory response in cardiac tissue. No fibrosis or hypertrophy was detected; however, inflammatory changes such as the presence of inflammatory cells, vacuolar changes, and neovascularization were observed. The inflammation observed might be due to excessive antioxidant administration leading to oxidative stress. Inflammatory cells may trigger fibrotic remodeling in the heart. The difference in the quantity of inflammatory cells between male and female rats suggests that gender influences the inflammatory response. Overall, administration of ethanol extract from mangosteen rind at doses of 250 mg/kg, 500 mg/kg, and 1,000 mg/kg cause subchronic toxicity effects on the heart histopathology of Wistar rats, marked by inflammation.
Edukasi Penggunaan Obat Analgetik dan Antipiretik Secara Rasional Sovia, Evi; Ratwita, Welly; Nugraha, Rhea Veda; Anggraeni, Dian; Rachman, Hidayatul
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 5 No 2 (2024): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v5i2.428

Abstract

Analgetik dan antipiretik merupakan salah satu obat yang sering dikonsumsi baik secara tunggal maupun kombinasi, tetapi obat-obat ini memiliki berbagai efek samping seperti kerusakan mukosa pada saluran gastrointestinal, disfungsi ginjal, kejadian kardiovaskuler (peningkatan risiko hipertensi, strok, dan serangan jantung), bahkan sampai kematian. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang penggunaan obat analgetik dan antipiretik secara rasional. Metode yang digunakan adalah penyuluhan secara daring (webinar). Materi yang diberikan meliputi indikasi dan efek samping penggunaan analgetik dan antipiretik, klasifikasi obat-obat analgetik dan antipiretik dan cara menggunakan obat analgetik dan antipiretik secara bijak. Peserta webinar juga mengisi kuesioner tentang penggunaan obat analgetik dan antipiretik. Penyuluhan dihadiri oleh 233 orang, Sebagian besar perempuan (86,8%) dan berusia 21-30 tahun (79,8%). Hasil kuesioner menunjukkan hampir seluruh peserta webinar (94,8%) pernah mengonsumsi obat analgetik antipiretik. Obat analgetik antipiretik yang paling banyak dikonsumsi adalah parasetamol (93,6%), sedangkan tempat mendapatkan obat analgetik antipiretik terbanyak yaitu apotek (70,1%). Sebagian besar peserta webinar mengonsumsi obat analgetik antipiretik tanpa resep dokter (75,2%). Penyakit terbanyak yang menyebabkan peserta mengonsumsi obat analgetik antipiretik adalah panas badan (82,5%). Pengetahuan peserta mengenai efek samping obat analgetik antipiretik pada umumnya menjawab mual (65%). Pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat analgetik antipiretik masih perlu ditingkatkan.
Edukasi Dan Pelatihan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Masyarakat Di Desa Tanimulya Kabupaten Bandung Barat Yuslianti, Euis Reni; Kusmala, Yudith Yunia; Anggraeny, Dian; Rakhmat, Iis Inayati; Juliastuti, Henny; Ratwita, Welly; Khairunnisa, Rahmadaniah
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v4i2.286

Abstract

Pengetahuan mengenai perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sangat penting karena CTPS merupakan perilaku yang dapat membantu menjaga tangan agar tangan tetap bersih dari kotoran dan dapat membunuh kuman penyebab penyakit berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu penyuluhan mengenai CTPS pada kegiatan pengabdian masyarakat perlu dilakukan sebagai salah satu bentuk promosi kesehatan. Tujuan penyuluhan ini yaitu untuk mengedukasi pentingnya mencuci tangan sebagai langkah awal mencegah masuknya berbagai penyakit serta untuk mengetahui kesadaran pentingnya menjaga kesehatan melalui perilaku cuci tangan pada masyarakat Desa TanimulyaKabupaten Bandung Barat. Diharapkan dengan adanya penyuluhan ini, masyarakat dapat menerapkan cara awal menjaga kesehatan dengan mengikuti 6 langkah cuci tangan menurut WHO. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa penyuluhan dan praktik memeragakan CTPS langsung kepada 46 masyarakat desa Tanimulya Kabupaten Bandung Barat diakhiri dengan evaluasi yaitu mengisi pre-test dan post-test untuk alat ukur sederhana mengevaluasi pemahaman masyarakat. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat sangat antusias dan berdasarkan post-test menunjukkan nilai pemahaman masyarakat terhadapmateri-materi tersebut sudah sangat baik, dapat diartikan bahwa masyarakat sudah memahami materi-materi yang sudah diberikan pada saat penyuluhan. Sebanyak 100% partisipan telah memahami enam langkah cara mencuci tangan yang baik dan benar.
RASIO VISCERAL FAT TERHADAP BODY FAT PERCENTAGE DAN KORELASI LEMAH DENGAN KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN Susanti, Anita Liliana; Pratiwi, Siska Telly; Mardliyah, Emma; Ratwita, Welly; Mutiara, Dinar; Septiadi, Endry; Pradini, Astri; Sa'adah, Hindun
Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 7 No 4 (2024): Medika Kartika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemeriksaan profil lipid dari serum sampai saat ini masih merupakan pemeriksaan yang digunakan untuk menentukan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular di kemudian hari. Kadar High Density Lipoprotein (HDL) menggambarkan lipid yang berperan dalam mencegah terjadinya penyakit kardiovaskuler. Adipositas dalam pemeriksaan komposisi tubuh menggambarkan akumulasi lipid dalam jaringan, dan terdiri atas persentase lemak tubuh dan lemak visceral. Penelitian ini mempelajari korelasi antara kadar HDL serum dengan adipositas jaringan. Subyek penelitian merupakan subyek yang sehat, merupakan karyawan dari suatu institusi pendidikan dengan tingkat aktivitas fisik yang serupa. Pemeriksaan komposisi tubuh dilakukan dengan metode Bioimpedanceanalysis (BIA). Pemeriksaan kadar HDL dilakukan dari serum puasa dengan metode enzimatik kolorimetrik. Analisis korelasi dilakukan dengan Spearman correlation test dengan menggunakan program Statistical Package for Social Sciences (SPSS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek penelitian memiliki kadar HDL dalam kategori normal. Persentase lemak tubuh dan lemak visceral sebagian besar subyek penelitian berada dalam kategori normal, tinggi, dan sangat tinggi. Median kadar HDL adalah 49,00 mg/dL. Median dari rasio lemak visceral dan lemak tubuh total adalah 0,40. Korelasi antara kadar HDL dan rasio lemak visceral dan lemak tubuh total bermakna (P= 0,027) dengan koefisien korelasi sebesar - 0,4. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi lemah antara adipositas jaringan yang ditunjukkan dengan rasio lemak viseral terhadap persentase lemak tubuh, dengan parameter lipid serum yaitu kadar HDL. Kata kunci : adipositas, bioimpedance, body fat, HDL, visceral fat DOI : 10.35990/mk.v7n4.p387-397
Edukasi Anemia dan Penggunaan Obat Antianemia pada Siswa SMA Nurul Fikri Serang Banten Sovia, Evi; Ratwita, Welly; Nugraha, Rhea Veda; Rachman, Hidayatul
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 6 No 3 (2025): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v6i3.708

Abstract

Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang terjadi di masyarakat dan sering dijumpai di seluruh dunia, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Anemia bisa terjadi pada wanita usia subur, ibu hamil, anak usia sekolah serta remaja. Pengetahuan siswa SMA tentang anemia masih kurang. Tim pengabdi melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk memberikan edukasi tentang anemia dan penggunaan obat antianemia pada siswi SMA Nurul Fikri Serang Banten dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang penyebab, pencegahan serta pengobatan anemia. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan edukasi atau pendidikan kesehatan melalui penyuluhan kesehatan dan diskusi kepada siswi-siswi SMA Nurul Fikri Serang Banten. Hasil dari pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan siswi SMA Nurul Fikri tentang anemia dan penggunaan obat antianemia.