Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN ROTATION SOCIAL QUESTION (RSQ) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN PPKN DI SEKOLAH DASAR Vicky Dwi Wicaksono
Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar) Vol 9, No 2 (2019): Malih Peddas, Volume 9, Nomor 2
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/malihpeddas.v9i2.5961

Abstract

Peningkatan kualitas Pendidikan dilakukan terus-menerus sebagai upaya tanggap akan perubahan Ipteks. Siswa pada generasi Alpha mendorong otomatisasi yang dapat mengkibatkan kurangnya rasa memiliki nilai-nilai budaya bangsa. Pengembangan pembelajaran PPKn diperlukan untuk mengatasi permasalahan rendahnya keterampilan sosial pada nilai-nilai Pancasila. Tujuan dalam penelitian dan pengembangan ini mendeskripsikan model pembelajaran Rotation Social Question (RSQ) untuk meningkatkan keterampilan sosial dalam pembelajaran PPKn dan menghasilkan model pembelajaran melalui uji coba ahli, telaah guru, dan tanggapan siswa. Desain penelitian dan pengembangan ini memodifikasi model pengembangan Borg & Gall dan ADDIE yakni (1) penelitian pendahuluan; (2) perencanaan; (3) pengembangan produk; (4) validasi ahli; (5) revisi produk awal; (6) uji coba skala terbatas; dan (7) revisi produk akhir. Model pembelajaran RSQ untuk meningkatkan keterampilan sosial dapat digunakan dalam pembelajaran PPKn di Sekolah dasar. Hasil validasi ahli strategi pembelajaran memperoleh persentase 92% dan ahli pembelajaran PPKn memperoleh persentase 83,5%. Pada uji coba skala terbatas  keefektifan, keterterapan dan keterbacaan produk menunjukkan telaah guru dan tanggapan siswa mendapatkan kriteria sesuai. Pemanfaatan model pembelajaran RSQ terbatas dalam mata pelajaran PPKn, maka disarankan untuk pengguna memahami secara utuh.
PENGEMBANGAN PERANGKAT ASESMEN AUTENTIK PADA TEMA MAKANAN SEHAT DAN BERGIZI KELAS IV SEKOLAH DASAR Vicky Dwi Wicaksono
INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Inventa Septrmber 2018
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.245 KB) | DOI: 10.36456/inventa.2.2.a1650

Abstract

Kurikulum 2013 ini mewajibkan setiap guru untuk menggunakan tema pada jenjang Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI). Siswa dituntut menjadi orang yang aktif untuk memperoleh pengetahuan. Keterampilan proses yang dimiliki siswa selama pembelajaran, menentukan hasil belajar yang diperoleh. Asesmen autentik memberikan kesempatan luas pada siswa untuk menunjukkan apa yang telah mereka pelajari selama pembelajaran. Tujuan penelitian ini menghasilkan produk perangkat asesmen autentik pada tema Makanan Sehat dan Bergizi subtema Makananku Sehat dan Bergizi siswa kelas IV SD, serta mengetahui hasil uji validasi perangkat asesmen autentik pada tema Makanan Sehat dan Bergizi Subtema Makananku dan Bergizi siswa kelas IV MI melalui uji coba ahli, telaah guru, dan tanggapan siswa. Desain penelitian pengembangan yang digunakan ini adalah model pengembangan asesmen autentik O’ Malley & Pierce yakni (1) membangun sebuah tim; (2) menentukan tujuan dari asesmen autentik; (3) analisis konstruk; (4) melakukan pengembangan professional pada asesmen autentik; (5) mengkaji penelitian terdahulu mengenai asesmen autentik; (6) mengadaptasi asesmen yang ada atau mengembangkan yang baru; (7) mencoba asesmen; dan (8) revisi asesmen. Hasil uji coba ahli evaluasi pembelajaran mendapatkan 86,6% dan ahli pembelajaran tematik memperoleh skor 78,85%. Hasil uji lapangan kepada guru dan siswa mengenai keefektifan, keterterapan, dan keterbacaan mendapatkan kategori sesuai.
Humanistic Literacy Diagnosis in the Implementation of Javanese Local Wisdom-Based Learning Models for Elementary School Students Ari Metalin Ika Puspita; Hendrik Pandu Paksi; Vicky Dwi Wicaksono; Mulyani
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 11 No. 3 (2023): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v11i3.64533

Abstract

One of the problems of dehumanization that occurs in elementary school students is the decline in the values of noble character, fairness, honesty, empathy, respect, love of the country, humility, simplicity and forgiveness. The aim of the research is to diagnose the humanistic literacy of elementary school students by applying a learning model based on local Javanese wisdom. The research method used in this research is quasi experimental design. The research design chosen was pre-experimental with a one-shot case study model design. The research population is elementary school students. The number of test subjects for the instrument was 35 fifth grade elementary school students. The research sample was five elementary schools. The sampling technique in this research is purposive sampling. The number of research subjects was 165 fifth grade elementary school students. The data collection method is non-test. Data collection instrument with questionnaires. The data analysis technique for this research is the T Test (One Sample T-Test). The results show that the integrative learning model based on local Javanese wisdom has an influence on the humanist literacy of elementary school students. The implication of this research is that the learning model based on local Javanese wisdom has an influence on the increase in dehumanism that occurs in elementary school students after the Covid 19 pandemic. This condition can be seen from the increase in humanistic literacy indicators in students including collaboration, communication, critical thinking and creativity. It was concluded that the application of an integrative learning model based on local Javanese wisdom had a significant impact on the humanist literacy of elementary school students.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAS MATERI SISTEM PENCERNAAN MANUSIA PADA SISWA KELAS V MELALUI PENERAPAN GAME BASED LEARNING Winda Aulia; Vicky Dwi Wicaksono; Selviari, Selviari
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 03 (2024): Volume 09, Nomor 03, September 2024 In Progres
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v9i03.16516

Abstract

This research aims to improve science and science learning outcomes regarding the human digestive system in class V students through the application of game based learning. The research method used is collaborative Class Action Research with field supervisors and tutors. The subjects of this research were 31 fifth grade students at SDN Dukuh Kupang III/490 Surabaya. Data collection techniques include test instruments and observations. The research consisted of three stages: pre-cycle stage, cycle 1, cycle 2. The percentage of pre-cycle student learning completion was only 19.35% with an average score of 50.48. Student learning outcomes increased in cycle 1 by 64.52% with an average score of 78.39. Cycle 2 learning outcomes increased again to 87.10% with an average score of 89.52. So it can be concluded that the application of game based learning can improve science learning outcomes for class V human digestive system material.
PENINGKATAN PARTISIPASI PESERTA DIDIK MELALUI PENDEKATAN CULTURAL RESPONSIVE TEACHING PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VI SDN SIDOTOPO 1/ 48 SURABAYA Lilis Iswatul Jannah; Guntur Dwi Widiaksono; Vicky Dwi Wicaksono
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 04 (2024): Volume 10 No. 04 Desember 2024 In Press
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i04.4234

Abstract

penerapan pendekatan CRT (Cultural Responsive Teaching) pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas VI SDN Sidotopo 1/48 Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian dengan menggunakan kelas 6A sebanyak 30 peserta didik. Penelitian tindakan kelas dengan melakukan observasi di kelas serta memberi angket partisipasi belajar peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Rendahnya partisipasi peserta didik sebelum intervensi ini diindikasikan oleh persentase yang bervariasi pada setiap indikator partisipasi, yang berkisar antara 48,28% hingga 68,03%. Penelitian ini menggunakan metode tindakan kelas dengan desain siklus yang terdiri dari tiga tahap. Pada Siklus 1, terdapat peningkatan partisipasi yang signifikan dengan persentase indikator berkisar antara 47,41% hingga 69,83%. Siklus 2 menunjukkan peningkatan lebih lanjut, dengan persentase indikator partisipasi berkisar antara 45,69% hingga 79,31%. Pada Siklus 3, persentase partisipasi peserta didik terus meningkat, mencapai kisaran 44,83% hingga 87,93%. Peserta didik merasa antusias ketika proses pembelajaran Bahasa Indonesia dengan pendekatan CRT karena dikaitkan dengan budaya setempat. Pemilihan tempat wisata merupakan pilihan yang tepat dikarenakan peserta didik terdiri dari dua suku yaitu Suku Madura dan Jawa sehingga pengitergrasian pembelajaran dengan budaya wisata terdekat dengan sekolah seperti wisata Sunan Ampel Surabaya, pantai Kenjeran, jembatan Suramadu, kota tua Surabaya, dan pasar ikan Sidotopo. Berdasakan penelitian yang dilaksanakan menunjukkan bahwa pendekatan CRT dapat meningkatkan partisipasi peserta didik.
PENERAPAN PENDEKATAN TEACHING AT THE RIGHT LEVEL UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IV SDN SIDOTOPO 1/48 Surabaya Borusilaban, Lois Juvita Anggelika; Yunis Ade Talaseda; Vicky Dwi Wicaksono
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 04 (2024): Volume 10 No. 04 Desember 2024
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i04.4248

Abstract

dapat berkembang sesuai dengan tingkat kemampuannya, sehingga peserta didik dapat belajar sesuai dengan tingkat kognitifnya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif (PTKK). Lokasi penelitian ini, yaitu SDN Sidotopo 1/48 Surabaya, Jawa Timur. Penelitian dilaksanakan di kelas IV dengan jumlah subjek 26 peserta didik. Rancangan penelitian ini menggunakan model penelitian Kurt Lewin yang mencakup penemuan fakta, perencanaan, tindakan, evaluasi, dan perbaikan rencana yang telah dibuat sebelum melakukan siklus berikutnya. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi peserta didik pada saat diberikan pendekatan TaRL di kelas dan pemberian angket partisipasi belajar peserta didik. Hasil angket pra siklus menunjukkan skor rata-rata 26,61 dengan persentase 66,38%, beberapa indikator berada pada kriteria kurang baik. Namun, setelah menerapkan pendekatan TaRL pada siklus 1, siklus 2, dan siklus 3, terlihat perbaikan dalam partisipasi belajar peserta didik. Sehingga penerapan Teaching at the Right Level (TaRL) dapat meningkatkan partisipasi peserta didik pada kelas IV di SDN Sidotopo 1/48 Surabaya.
PELATIHAN PEMBELAJARAN BERBASIS STEAM BAGI GURU LABSCHOOL UNPATTI Hadi, Hafid Kholidi; Vicky Dwi Wicaksono; Mas Suryanto, H.S; Achmad Kautsar; Andhega Wijaya
Abimanyu : Jornal of Community Engagement Vol 6 No `1 (2025): February 2025
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abi.v6n`1.p64-72

Abstract

The STEAM Learning Training at Labschool UNPATTI aims to enhance teachers' capacity to design and implement an interdisciplinary learning approach that integrates science, technology, engineering, arts, and mathematics. This training combines theoretical material with practical experience, where participants are trained in data processing, scientific article writing, and publication strategies, as well as gaining hands-on skills in designing STEAM projects that meet students' needs for relevant, interactive, and project-based learning. These projects are designed to develop critical 21st-century skills such as critical thinking, creativity, and collaboration. The methods used in this training include lectures, Q&A sessions, discussions, assignments, and independent exercises. The result of this training is an increase in teachers' understanding and skills by 91%. Additionally, teachers found the STEAM learning training helpful in supporting the growth and development of students.
OPTIMALISASI SOSIAL MEDIA DALAM MENINGKATKAN PENGEMBANGAN BRANDING LEMBAGA SEKOLAH LABORATORIUM UNPATTI Hadi, Hafid Kholidi; Vicky Dwi Wicaksono; Mas Suryanto, H.S; Andhega Wijaya; Achmad Kautsar
Abimanyu : Jornal of Community Engagement Vol 6 No `1 (2025): February 2025
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/abi.v6n`1.p23-30

Abstract

Social media has a function in conveying information quickly and flexibly. SMA Laboratorium UNPATTI is expected to utilize social media to develop the learning process at SMA Laboratorium UNPATTI. To overcome partner problems, by providing training on optimizing social media in teacher development at SMA Laboratorium UNPATTI, it is expected to be able to increase knowledge and improve teacher professionalism. The method of this community service activity starts from the field survey stage, preparation, to implementation. The survey stage is carried out with school partners to identify obstacles, needs, and opportunities faced. The output of this community service is an understanding of the importance of social media in school branding. The level of acceptance of teacher technology towards social media through a questionnaire is 85% understanding the importance of social media, and 95% understanding the benefits of social media for professional development. As many as 80% of participants have never received social media marketing training before and 95% showed sufficient interest in taking part in training on social media.