Abstrak: Perubahan kurikulum merdeka belajar mencanangkan adanya program kewirausahaan pada proyek penguatan profil pelajar pancasila yang dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan dan membentuk karakter yang kreatif, inovatif, serta tangguh. Dalam pelaksanaanya program kewirausahaan mengalami beberapa kendala, sehingga perlu dilakukan evaluasi sebagai bahan tindak lanjut pengembangan program. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan evaluasi program kewirausahaan di MI PERSMIN Wonokromo Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi dengan pendekatan kualitatif dan design model CIPP (Context, Input, Process, Product). Subjek dalam evaluasi ini adalah kepala sekolah, pengurus program kewirausahaan dan siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data melalui tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data diperoleh melalui triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa aspek konteks program kewirausahaan baik dari sisi kebijakan maupun tujuan dirumuskan dengan baik. Aspek input sudah dikelola dengan baik oleh tim pengurus kewirausahaan, akan tetapi sarana dan prasarana kurang mendukung program kewirausahaan. Aspek proses, secara keseluruhan pelaksanaan praktik usaha terealisasikan dengan baik, beberapa hambatan masih dapat diatasi dengan baik. Aspek output melalui bentuk bimbingan dan arahan pembina, program kewirausahaan menghasilkan siswa-siswi yang memiliki jiwa dan karakter wirausaha. Meski demikian, MI PERSMIN Wonokromo berusaha mengembangkan program kewirausahaan agar bertambah baik.Abstract: Changes to the independent learning curriculum proclaim an entrepreneurship program to strengthen the Pancasila student profile who can foster an entrepreneurial spirit and form creative, innovative, and resilient characters. However, there are still obstacles during its process. This study aims to evaluate the entrepreneurship program at MI PERSMIN Wonokromo Surabaya, using a qualitative approach using CIPP model (Context, Input, Process, Product). The research subjects were school principals, entrepreneurship program administrators and students. The data were collected through observation, interviews and documentation. The data were analyzed through three stages: data reduction, data presentation and drawing conclusions. Technical and source triangulation was also done. The results indicated that the aspects of the entrepreneurship program both in terms of policies and objectives were well formulated. The input aspect has been well managed by the management team, but the infrastructure and facilities did not support the program. Regarding the process aspect, the overall implementation of business practices has been well realized and the obstacles can be overcome properly. The output aspect was realized through guidance and direction from the coach, the entrepreneurship program produces students with entrepreneurial spirit and character. Apart from that, MI PERSMIN Wonokromo is striving to make the program better.