Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

EFISIENSI ISOLASI MINYAK ATSIRI DARI KULIT JERUK DENGAN METODE DESTILASI AIR-UAP DITINJAU DARI PERBANDINGAN BAHAN BAKU DAN PELARUT YANG DIGUNAKAN Cahyati, Suci; Kurniasih, Yeti; Khery, Yusran
Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia Vol 4, No 2 (2016): Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia
Publisher : IKIP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.846 KB) | DOI: 10.33394/hjkk.v4i2.97

Abstract

Citrus nobilis L. peel was used as a source of essential oil production through water-stem distillation method. The aim of this research was to compare yield and quality of essential oil from Citrus nobilis L. peel obtained from ratio of 0,2; 0,4 and 0,6 of raw material mass and solvent volume during water-stem distillation. In each run, 1000 mL of water was applied as solvent, and the distillation was performed for 6 hours.. Results show that the best yield and quality of the produced essential oil was obtained on 400 gram/1000 mL ratio. This ratio produced essential oil in a yield of 2.18 %, 0.8484 gram/ mL density, yellowish oil with orange typical aroma, and viscous. GC-MS analysis results of the oil show the composition of Limonene 56,96%, α-Pinene 3,86%, β-Phellandrene 1,02%, β-Pinene 2,40%, β-Myrcene 2,76%, Linalool 7,69%, 3-Cyclohexene-1-methanol 2,04%, Nerol 1,44% and Benzenedicarboxylic acid 14,50%. 
GURU BERKARAKTER UNTUK PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH Suci Cahyati
Academy of Education Journal Vol 11 No 01 (2020): Academy of Education Journal
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.96 KB) | DOI: 10.47200/aoej.v11i01.319

Abstract

Character education is influenced by the teacher's character role. The teacher is a role model that is used as a role model and a real example for students in school and in the community. But the reality in the field shows that not all teachers are able to educate. This is shown from the rampant anmoral cases committed by teachers on students such as sexual harassment, physical violence, bullying, smoking in the school environment, and so forth. An immoral teacher can be a factor that affects the moral decline of the nation's children. Teachers should be able to character first in good character so they can set an example for students. Ki Hadjar Dewantara stated Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. This term indicates that the teacher is an example that is very influential on the formation of character. How is the character that must be possessed by a teacher is an important question that needs to be answered by all educators. Teachers who have ideal character can contribute to the character education of students.
The effect of green economy increasing green entrepreneuship interest in Indonesia Chairia, Chairia; Yanti, Aprilda; Cahyati, Suci
International Journal of Applied Finance and Business Studies Vol. 12 No. 2 (2024): September: Applied Finance and Business Studies
Publisher : Trigin Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/ijafibs.v12i2.298

Abstract

Green entrepreneurship involves addressing environmental issues and making a positive impact, such as the use of environmentally friendly raw materials, clean manufacturing processes, waste management and recycling, etc. These different understandings make a positive contribution to environmental protection and thus serve as a problem-solving mechanism to achieve the SDGs. Its implementation requires educational support and collaboration with stakeholders. The method used in this research is a literature study. The data obtained is compiled, analyzed and concluded. So as to get a conclusion about the literature study. These findings can be an effective step for educators in improving students' understanding of green entrepreneurship and have a positive judgement about being a green entrepreneur. Universities and families should also actively actively seek to instil relevant values for students such as altruism through the provision of practical environmental training. Such practices are are useful to stimulate students' intention to become active entrepreneurs in a sustainable manner and improve environmental performance.
Green accounting practices for green economic performance on micro, small, and medium enterprises Chairia, Chairia; Cahyati, Suci; Sabilah, Habel
Indonesia Auditing Research Journal Vol. 13 No. 4 (2024): December: Auditing, Finance, IT Plan, IT Governance, Risk
Publisher : Institute of Accounting Research and Novation (IARN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/arj.v13i4.395

Abstract

Our environment is facing serious challenges. Many environmental challenges stem from business and entrepreneurial practices that have failed to address environmental sustainability throughout the entire manufacturing chain, from raw material acquisition to customer delivery. Meanwhile, in Indonesia, there is an increase in the number of people beginning businesses. If this tendency continues, it may constitute a significant threat to our environmental sustainability. Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) have been recognised as one of the key drivers of economic growth in many countries. They are critical to the development of economies as they contribute to job creation, income generation, innovation, and technological advancement. Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) have great potential to upgrade and contribute more to the local economy. Activist and MSME player, there are a number of challenges that must be overcome, such as the lack of consistency and commitment from MSME players
PENGEMBANGAN MINYAK KELAPA TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN IKM DESA TAMPAK SIRING KECAMATAN BATUKLIANG LOMBOK TENGAH Cahyati, Suci; Larasati, Fani; Latifah, Sitti; Ardiantho, Syamsul; Putra, Sabandi Atmaja; Ningsih, Mita Sari
Jurnal Wicara Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v2i1.4206

Abstract

Indonesia merupakan negara beriklim tropis dan salah satu negara yang memiliki kekayaan alam dengan keanekaragaman flora yang berlimpah sekitar 40.000 spesies tumbuhan Alfiandi (2018). Desa Tampak Siring terletak di Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Menurut data yang diambil dari profil Desa Tampak Siring tahun 2023 jumlah penduduk Desa Tampak Siring sebesar 5.341 yang terdiri dari 2.589 laki laki dan 2.752 perempuan. Jumlah penduduk terdiri dari 849 KK (kepala keluarga). Sebagian besar penduduknya bekerja di sawah sebagai petani, dan sebagian kecil masyarakat lainnya memiliki usaha sampingan yang cukup untuk menyambung hidup salah satunya yaitu pengolahan kelapa menjadi minyak atau bisa juga disebut dengan minyak jelantah. Minyak kelapa atau minyak jelantah memiliki berbagai macam manfaat dan kegunaan sehingga konsumen dapat memilih untuk menggunakan minyak kelapa atau minyak jelantah untuk dikonsumsi sehari-hari sebagai bentuk menjaga kesehatan. Oleh karena itu tujuan artikel ini adalah untuk meningkatkan tampilan poduk serta pemasaran dan nilai jual dari minyak kelapa atau jelantah sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat desa tampak siring. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mencari artikel tentang pengolahan minyak kelapa atau minyak jelantah di scholar yang dapat mendukung penelitian KKN PMD Unram Periode 2023-2024. Survey yang dilakukan dengan wawancara sebagai cara mengumpulkan data dalam hal ini bekerja sama dengan pihak desa setempat untuk menggali potensi yang dimiliki desa tampak siring kecamatan batukliang lombok tengah. Observasi di desa tampak siring ditemukan adanya masyarakat yang memiliki usaha membuat minyak kelapa atau jelantah tersebut tidak memiliki kemasan yang layak atau label sebagai penanda bahwa minyak kelapa atau jelantah yang diproduksi tersebut berasal dari desa tampak siring kecamatan batukliang. Minyak dan dijual dengan harga yang sangat rendah di pasar. Untuk meminimalisir harga yang rendah di pasar maka diperlukan inovasi yang baru yaitu dengan membuat kemasan serta label yang menarik agar peminat minyak kelapa atau minyak jelantah dan harga pasarnya lebih tinggi. Dalam melaksanakan kegiatan ini KKN PMD Universitas Mataram memberikan sosialisasi mengenai peningkatan produk minyak kelapa atau minyak jelantah dengan membuatkan label kemasan, mencari botol kemasan yang lebih menarik serta membuat ide untuk memasarkan lebih luas lagi untuk produk minyak kelapa atau jelantah. Promosi dilakukan melalui media sosial seperti marketplace di aplikasi facebook atau bahkan mencari restoran yang menggunakan minyak kelapa atau jelantah sebagai bahan pada menu utamanya. Selama penelitian dilakukan, maka diperolehlah hasil dari seluruh kegiatan dengan tema desa preneur yaitu:Meningkatkan nilai ekonomi atau nilai jual produk minyak kelapa yang dimana nilai jual minyak kelapa sebelum ada campur tangan kami seharga Rp. 12.000 dengan takaran 600 ml atau 1 botol dengan ukuran 600 ml. dan harga setelah ada campur tangan kami seharga Rp. 17.000 yang Dimana harga ini kami sepakati dengan semua anggota KKN dan pelaku UMKM minyak kelapa. Untuk meminimalisir harga yang rendah di pasar maka diperlukan inovasi yang baru yaitu dengan membuat kemasan serta label yang menarik agar peminat minyak kelapa atau minyak jelantah dan harga pasarnya lebih tinggi. Eksekusi Dalam melaksanakan kegiatan ini KKN PMD Universitas Mataram memberikan sosialisasi mengenai peningkatan produk minyak kelapa atau minyak jelantah dengan membuatkan label kemasan, mencari botol kemasan yang lebih menarik serta membuat ide untuk memasarkan lebih luas lagi untuk produk minyak kelapa atau jelantah. Promosi Promosi dilakukan melalui media sosial seperti marketplace di aplikasi facebook atau bahkan mencari restoran yang menggunakan minyak kelapa atau jelantah sebagai bahan pada menu utamanya.
Increasing Students' Civic Knowledge Through the Application of the Cooperative Learning Model of Make a Match Type Assisted by Wordwall Media Cahyati, Suci; Sumardi, Lalu; Sawaludin, Sawaludin; Yuliatin, Yuliatin
Jambura Journal Civic Education Vol 5, No 1 (2025): Vol.5 No.1 Mei 2025
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jacedu.v5i1.30088

Abstract

The purpose of this study was to evaluate the effectiveness of the implementation of cooperative learning model type Make A Match mediated by Wordwall in improving the understanding of civic concepts of seventh grade students at SMP Negeri 2 Praya. This classroom action research took place in two cycles, in each cycle there are several stages which include planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were all students of class VII totalling 30 people consisting of 17 women and 13 men. Data collection was done through observation sheets and formative tests. Descriptive quantitative data analysis was used to process the data obtained. The results showed an increase in the percentage of students who reached the minimum completeness criteria (KKM) by 33.33% from cycle I to cycle II, from 10% to 43.33% in cycle I, then significantly increased to 76.66% in cycle II. In addition, the average value of student learning outcomes also experienced a significant increase of 14.97% from 57.66% in the initial condition to 72.63% in cycle I, and continued to increase to 85.74% in cycle II. Based on the findings of this study, it can be concluded that the application of cooperative learning model of Make A Match type by utilising Wordwall media is proven to be effective in improving the understanding of civic concepts of seventh grade students at SMP Negeri 2 Praya.
The Role of Green Entrepreneurship as an Innovative Strategy in Addressing the Environmental Crisis Cahyati, Suci; Chairia, Chairia; Siagian, Hendra Sakti Putra; Meilisa, Dina
Jurnal Inovasi Bisnis dan Kewirausahaan Vol 7 No 2 (2025): Vol 7 No 2 (2025): Business Innovation and Entrepreneurship Journal (May)
Publisher : Entrepreneurship Faculty, Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35899/biej.v7i2.972

Abstract

The escalating environmental crisis has demanded not only policy reform and technological advancement, but also a fundamental shift in the way economic value is created. This study explores green entrepreneurship as a transformative and innovative strategy to address ecological degradation while fostering sustainable economic growth. Through a multidisciplinary lens, we conceptualize green entrepreneurship not merely as environmentally friendly business practices, but as a disruptive force capable of reconfiguring market dynamics, consumer behavior, and socio-ecological systems. Drawing upon emerging frameworks in sustainable innovation and systems thinking, this paper proposes a novel typology of green entrepreneurial models that integrate circular economy principles, community-based innovation, and regenerative practices. Our analysis reveals that green entrepreneurs are uniquely positioned to bridge institutional gaps, catalyze grassroots movements, and scale systemic solutions to environmental challenges. The study concludes with policy recommendations aimed at fostering an enabling ecosystem for green entrepreneurship as a core pillar in the transition toward a low-carbon, resilient, and inclusive economy.
Pentingnya Kewirausahaan Hijau : Edukasi Penggunaan Pupuk Organik Cair Kulit Nanas Dan Air Kelapa Cahyati, Suci; Siagian, Hendra Sakti Putra; Ginting, Lisnawati; Shabirah, Hanifa
Abdimas Mandalika Vol 4, No 4 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v4i4.33379

Abstract

Abstract:  This community service program aims to educate the residents of Bintang Meriah Village about the importance of green entrepreneurship through the use of organic waste as liquid organic fertilizer. The main focus is the use of locally available and abundant pineapple peels and coconut water. The method used is a participatory approach through outreach, hands-on training, and pre- and post-activity evaluations. The results of the community service program show a significant increase in community knowledge and skills in processing organic waste into economically valuable and environmentally friendly products. The resulting liquid organic fertilizer has been proven to improve soil quality and plant growth. This program also opens up new entrepreneurial opportunities for residents, particularly in the sustainable agriculture sector. This activity proves that environmental education packaged as a green entrepreneurship can encourage economic independence while preserving the environment.Abstrak: Pengabdian ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Desa Bintang Meriah mengenai pentingnya kewirausahaan hijau melalui pemanfaatan limbah organik sebagai pupuk organik cair. Fokus utama adalah pemanfaatan kulit nanas dan air kelapa yang tersedia secara lokal dan melimpah. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif melalui sosialisasi, pelatihan praktik langsung, dan evaluasi sebelum dan sesudah kegiatan. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah limbah organik menjadi produk yang bernilai ekonomis dan ramah lingkungan. Pupuk organik cair yang dihasilkan terbukti dapat meningkatkan kualitas tanah serta pertumbuhan tanaman. Program ini juga membuka peluang kewirausahaan baru bagi warga, khususnya dalam sektor pertanian berkelanjutan. Kegiatan ini membuktikan bahwa edukasi lingkungan yang dikemas dalam kewirausahaan hijau mampu mendorong kemandirian ekonomi sekaligus pelestarian lingkungan.
PENGEMBANGAN MINYAK KELAPA TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN IKM DESA TAMPAK SIRING KECAMATAN BATUKLIANG LOMBOK TENGAH Cahyati, Suci; Larasati, Fani; Latifah, Sitti; Ardiantho, Syamsul; Putra, Sabandi Atmaja; Ningsih, Mita Sari
Jurnal Wicara Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v2i1.4206

Abstract

Indonesia merupakan negara beriklim tropis dan salah satu negara yang memiliki kekayaan alam dengan keanekaragaman flora yang berlimpah sekitar 40.000 spesies tumbuhan Alfiandi (2018). Desa Tampak Siring terletak di Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Menurut data yang diambil dari profil Desa Tampak Siring tahun 2023 jumlah penduduk Desa Tampak Siring sebesar 5.341 yang terdiri dari 2.589 laki laki dan 2.752 perempuan. Jumlah penduduk terdiri dari 849 KK (kepala keluarga). Sebagian besar penduduknya bekerja di sawah sebagai petani, dan sebagian kecil masyarakat lainnya memiliki usaha sampingan yang cukup untuk menyambung hidup salah satunya yaitu pengolahan kelapa menjadi minyak atau bisa juga disebut dengan minyak jelantah. Minyak kelapa atau minyak jelantah memiliki berbagai macam manfaat dan kegunaan sehingga konsumen dapat memilih untuk menggunakan minyak kelapa atau minyak jelantah untuk dikonsumsi sehari-hari sebagai bentuk menjaga kesehatan. Oleh karena itu tujuan artikel ini adalah untuk meningkatkan tampilan poduk serta pemasaran dan nilai jual dari minyak kelapa atau jelantah sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat desa tampak siring. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mencari artikel tentang pengolahan minyak kelapa atau minyak jelantah di scholar yang dapat mendukung penelitian KKN PMD Unram Periode 2023-2024. Survey yang dilakukan dengan wawancara sebagai cara mengumpulkan data dalam hal ini bekerja sama dengan pihak desa setempat untuk menggali potensi yang dimiliki desa tampak siring kecamatan batukliang lombok tengah. Observasi di desa tampak siring ditemukan adanya masyarakat yang memiliki usaha membuat minyak kelapa atau jelantah tersebut tidak memiliki kemasan yang layak atau label sebagai penanda bahwa minyak kelapa atau jelantah yang diproduksi tersebut berasal dari desa tampak siring kecamatan batukliang. Minyak dan dijual dengan harga yang sangat rendah di pasar. Untuk meminimalisir harga yang rendah di pasar maka diperlukan inovasi yang baru yaitu dengan membuat kemasan serta label yang menarik agar peminat minyak kelapa atau minyak jelantah dan harga pasarnya lebih tinggi. Dalam melaksanakan kegiatan ini KKN PMD Universitas Mataram memberikan sosialisasi mengenai peningkatan produk minyak kelapa atau minyak jelantah dengan membuatkan label kemasan, mencari botol kemasan yang lebih menarik serta membuat ide untuk memasarkan lebih luas lagi untuk produk minyak kelapa atau jelantah. Promosi dilakukan melalui media sosial seperti marketplace di aplikasi facebook atau bahkan mencari restoran yang menggunakan minyak kelapa atau jelantah sebagai bahan pada menu utamanya. Selama penelitian dilakukan, maka diperolehlah hasil dari seluruh kegiatan dengan tema desa preneur yaitu:Meningkatkan nilai ekonomi atau nilai jual produk minyak kelapa yang dimana nilai jual minyak kelapa sebelum ada campur tangan kami seharga Rp. 12.000 dengan takaran 600 ml atau 1 botol dengan ukuran 600 ml. dan harga setelah ada campur tangan kami seharga Rp. 17.000 yang Dimana harga ini kami sepakati dengan semua anggota KKN dan pelaku UMKM minyak kelapa. Untuk meminimalisir harga yang rendah di pasar maka diperlukan inovasi yang baru yaitu dengan membuat kemasan serta label yang menarik agar peminat minyak kelapa atau minyak jelantah dan harga pasarnya lebih tinggi. Eksekusi Dalam melaksanakan kegiatan ini KKN PMD Universitas Mataram memberikan sosialisasi mengenai peningkatan produk minyak kelapa atau minyak jelantah dengan membuatkan label kemasan, mencari botol kemasan yang lebih menarik serta membuat ide untuk memasarkan lebih luas lagi untuk produk minyak kelapa atau jelantah. Promosi Promosi dilakukan melalui media sosial seperti marketplace di aplikasi facebook atau bahkan mencari restoran yang menggunakan minyak kelapa atau jelantah sebagai bahan pada menu utamanya.
Application Of Green Entrepreneurship Towards Economic Improvement (Literature Study) Cahyati, Suci; Chairia, Chairia; Putri, Hidayatna; Romadhona, M.Rifqi
Junal Ilmu Manajemen Vol 7 No 1 (2024): January: Management Science and Field
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/jmas.v7i1.458

Abstract

Green entrepreneurship plays an important role in economic transformation towards a sustainable development model. This study explains the application of green entrepreneurship and its impact on economic improvement. The adoption of environmentally friendly business practices, such as renewable energy, waste management and eco-friendly products, has opened up new opportunities for sustainable economic growth. Through the creation of new jobs, improved resource efficiency, and stimulation of innovation, green entrepreneurship has helped improve the competitiveness of firms in the global market. Government policy support, both in the form of fiscal incentives and supportive regulations, has accelerated the adoption of green business practices. The positive influence of green entrepreneurship is also reflected in the consumption of consumers who increasingly prefer sustainable products and services. This creates new markets and drives economic growth in sustainable sectors, such as renewable energy and green technology. The importance of partnerships and collaboration between the private sector, government and non-profit organizations is also highlighted in this study. This collaboration accelerates the development of new sustainability-focused industries and creates more efficient supply chains. By considering environmental risks and building businesses that are resilient to climate change, green entrepreneurship has proven that environmentally responsible business practices can positively contribute to long-term economic growth.