Churros merupakan makanan yang berasal dari Spanyol yang terbuat dari campuran tepung terigu. Kemudian dalam penelitian ini dikembangkan dengan bahan baku daging ikan sepat rawa dan penambahan margarin dengan tujuan untuk mengetahui proses pembuatan churros dari daging ikan sepat (Trichogaster tricopterus) dan mengetahui tingkat penerimaan konsumen terhadap churros berbahan baku dari daging ikan sepat rawa dengan penambahan margarin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap non variabel. Prosedur penelitian terdiri dari tiga tahapan. Tahapan pertama merupakan tahap persiapan bahan baku. Tahapan kedua yaitu tahap pembuatan churros dari daging ikan sepat (Trichogaster tricopterus) dengan tiga perlakuan terhadap penambahan margarin yaitu (A₁ = 35 gr, A₂ = 45 gr, A₃ = 55 gr), selanjutnya tahapan yang ketiga adalah tahap pengujian. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pengujian hedonik dan pengujian proksimat. Data dianalisis menggunakan Analisis of Variance (ANOVA) pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan penambahan margarin memberikan pengaruh yang nyata (P 0,05) terhadap penambahan ikan sepat (Trichogaster tricopterus) pada pembuatan churros dari ikan sepat. Hasil terbaik adalah perlakuan A₃ dengan penambahan margarin sebanyak 55 gr, dengan nilai kadar air 12,10%, kadar abu 1,14%, kadar lemak 26,75%, kadar protein 7,50%, kadar karbohidrat 34,00%, kenampakan 8,10, aroma 7,61, rasa 8,25, tekstur 7,81 dan warna 7,72.