Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

KULTIVASI MIKROALGA Chaetoceros sp. DAN Spirulina sp. UNTUK POTENSI BIODIESEL devita, iklima; ., isnaini; Diansyah, Gusti
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 10, No 2 (2018): Edisi Juli
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.586 KB) | DOI: 10.36706/maspari.v10i2.8470

Abstract

Perlunya memproduksi dan menggunakan sumber bahan bakar terbarukan untuk menanggulangi persediaan sumber bahan bakar fosil yang semakin menipis serta dapat mengatasi dampak pemanasan global. Biodiesel dari mikroalga menjadi salah satu sumber yang mampu menggantikan bahan bakar diesel konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji laju pertumbuhan dan kandungan minyak pada Chaetoceros  sp. dan Spirulina sp. serta membandingkan besar potensi biodiesel dari laju pertumbuhan dan kandungan minyak tersebut. Penelitian dilakukan pada skala laboratorium dengan kultur tiap jenis mikroalga dilakukan tiga kali pengulangan. Pengukuran kepadatan sel dan kualitas air setiap 24 jam. Ekstraksi minyak menggunakan metode Bligh-Dyer dari bubuk mikroalga yang dipanen pada hari ke-5. Laju pertumbuhan rata – rata Chaetoceros  sp. ? 450 nm 0,190 x 105 sel/ml/hari, ? 590 nm 0,207 x 105 sel/ml/hari, ? 680 nm 0,197 x 105 sel/ml/hari dan rata – rata laju pertumbuhan Spirulina sp. mikroskopi 0,134  x 105 sel/ml/hari, ? 450 nm 0,162 x 105 sel/ml/hari, ? 590 nm 0,154 x 105 sel/ml/hari dan ? 680 nm 0,156 x 105 sel/ml/hari. Kandungan minyak Chaetoceros  sp. sebesar 14,89% dan Spirulina sp. 18,11%. Potensi Spirulina sp. sebagai bahan baku biodiesel lebih besar dibandingkan Chaetoceros  sp.
PENGARUH PEMBERIAN AMONIAK DENGAN DOSIS BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN FITOPLANKTON Nannochloropsis sp SKALA LABORATORIUM Omairah, Rosti; Diansyah, Gusti; Agustriani, Fitri
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 11, No 1 (2019): Edisi Januari
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.405 KB) | DOI: 10.36706/maspari.v11i1.8585

Abstract

Permasalahan lingkungan hidup salah satunya di sebabkan adanya limbah amoniak dalam konsentrasi tinggi. Kandungan nitrogen pada amoniak juga berpotensi sebagai sumber hara untuk pertumbuhan mikroalga. Nannochloropsis sp merupakan salah satu jenis mikroalga yang memiliki banyak manfaat dan juga bisa menyerap unsur N. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian amoniak dengan dosis berbeda terhadap pertumbuhan Nannochloropsis sp. Metode yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan (A-G) dan 3 kali pengulangan. Perlakuan A merupakan perlakuan tanpa pemberian amonium sulfat, perlakuan B memiliki dosis Amonium Sulfat 5 mg/l, dan perlakuan C-G berturut-turut memiliki dosis Amonium Sulfat 10 mg/l, 20 mg/l, 30 mg/l, 40 mg/l, dan 50 mg/l dengan dosis TSP 10 mg/l untuk setiap perlakuan. Kepadatan populasi, laju pertumbuhan dan waktu generasi Nannochloropsis sp. dianalisis dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan pemberian amoniak dengan dosis berbeda memberikan pengaruh terhadap kepadatan populasi, laju pertumbuhan dan waktu generasi. Kepadatan populasi Nannochloropsis sp tertinggi terdapat pada perlakuan G dengan nilai 4205,00 104 sel/ml pada hari ke 9. Laju pertumbuhan tertinggi didapat dari perlakuan G dengan nilai 0,47 sel/ml/hari. Waktu generasi tercepat didapat pada perlakuan G yaitu 1,48 jam. Konsentrasi yang semakin tinggi meningkatkan kepadatan populasi, laju pertumbuhan dan waktu generasi Nannochloropsis sp. 
PENENTUAN TINGKAT PENCEMARAN ORGANIK BERDASARKAN KONSENTRASI BOD (BIOLOGICAL OXYGEN DEMAND), COD (CHEMICAL OXYGEN DEMAND) DAN TOM (TOTAL ORGANIC MATTER) DI MUARA SUNGAI LUMPUR OGAN KOMERING ILIR Ulfah, Azrina; Purwiyanto, Anna Ida Sunaryo; Diansyah, Gusti
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 9, No 2 (2017): Edisi Juli
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (857.634 KB) | DOI: 10.36706/maspari.v9i2.4477

Abstract

Daerah Sungai Lumpur merupakan salah satu daerah  kawasan  pesisir di Sumatera Selatan. Perairan ini tidak hanya dimanfaatkan sebagai jalur transportasi, tapi juga memiliki cukup banyak aktivitas penduduk. Aktivitas ini menyebabkan banyaknya bahan organik masuk ke perairan sehingga berpengaruh terhadap kualitas perairan Sungai Lumpur. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi BOD, COD, TOM dan menentukan parameter pendukung lingkungan yang paling mempengaruhi serta menentukan tingkat pencemaran organik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi BOD berkisar antara 2,03-3,84 mg/l, nilai COD berkisar antara 9,37-114,28 mg/l dan TOM berkisar antara 5,84-21,80 mg/l. Kondisi perairan Muara Sungai Lumpur berdasarkan nilai konsentrasi BOD, COD dan TOM berada dalam kondisi belum tercemar.   KATAKUNCI: BOD, COD, muara Sungai Lumpur, TOM.
Anaerobic Propane Oxidation for Biological Sulphate and Thiosulphate Reductions Diansyah, Gusti
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 6, No 1 (2014): Edisi Januari
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.187 KB) | DOI: 10.36706/maspari.v6i1.2510

Abstract

The existence of microbial populations that use short chain alkanes (SCA) (ethane, propane andbutane) as potential electron donors for the reduction of sulphate has been recently reported. The useof sulphur compounds in many chemical processing leads wastewaters containing high concentrationof sulphate and thiosulphate. Batch experiments were studied to determine the ability of mixedsediment cultures from Aarhus and Eckernförde Bay to anaerobically reduce sulphate andthiosulphate coupled to propane as electron donor. In the presence of propane, sulphide productionfrom all sulphate and thiosulphate bottles was higher than the sulphide production when thepropane was not added.Keywords: anaerobic oxidation, sulphur compounds, sulphide production
ANALISIS KUALITAS AIR LAUT DI PERAIRAN SELAT BANGKA BAGIAN SELATAN Gaol, Arsyat Sutarso Lumban; Diansyah, Gusti; Purwiyanto, Anna Ida Sunaryo
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 9, No 1 (2017): Edisi Januari
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (968.76 KB) | DOI: 10.36706/maspari.v9i1.4159

Abstract

Perairan Selat Bangka bagian Selatan merupakan perairan yang banyak menerima masukan bahan organik dan anorganik dari daratan. Masukan-masukan tersebut diperkirakan dapat mempengaruhi mutu kualitas air di perairan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas perairan dan mengkaji keterkaitan antar parameter-parameter kualitas perairan di kawasan Perairan Selat Bangka bagian Selatan. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober – November 2013 dengan metode grab sample. Metode yang digunakan untuk menentukan kualitas perairan adalah metode Indeks Mutu Lingkungan Perairan (IMLP) yang mengacu pada metode US-National Sanitation Foundation-Water Quality Index (NSF-WQI), sementara metode yang digunakan untuk mengkaji keterkaitan antar parameter-parameter kualitas perairan adalah metode Analisis Komponen Utama (AKU). Hasil analisis menggunakan metode IMLP menunjukkan bahwa secara keseluruhan kualitas perairan di daerah ini masih dalam kondisi baik. Hasil analisis menggunakan metode AKU menunjukkan adanya korelasi yang berbanding lurus dan berbanding terbalik antar kelompok parameter. Korelasi yang berbanding lurusditunjukkan oleh kelompok parameter I (nitrat, kecerahan dan fosfat), kelompok parameter II (kedalaman, salinitas, suhu dan pH), dan kelompok parameter III (DO, kecepatan arus, ammonia, dan turbiditas). Korelasi yang berbanding terbalik ditunjukkan oleh kelompok parameter I terhadap kelompok parameter III. KATA KUNCI: Kualitas air, Selat Bangka, IMLP, AKU, parameter perairan.
GEOKRONOLOGI LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) DAN CADMIUM (Cd) PADA SEDIMEN DI MUARA SUNGAI WAY BELAU PROVINSI LAMPUNG Muttaqin, Muhammad Hanif; Diansyah, Gusti; Lubis, Ali Arman
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/maspari.v12i1.11608

Abstract

Muara Sungai Way Belau merupakan daerah pemukiman dengan jumlah penduduk yangsangat padat. Muara Sungai Way Belau sebagai daerah yang dekat dengan tetripat wisata,lahan budidaya dan tambak serta sumber mata pencarian warga yang tinggal disekiiarMuara Sungai Way Belau menyebabkan daerah tersebut memiliki potensi peningkatanpencemaran lingkungan tenitama logam berat seperti Pb dan Cd. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui konsentrasi logam berat dan mengkaji geokronologi yang terkandungpada sedimen di Muara Sungai Way Belau. Penelitian ini telah dilaksanakan bulan Juli2017. Penentuan lokasi sampling menggunakan metode purposive samplfng dun prosespengambilan sampel menggunakan alat gravity core. Analisis kandungan logam beraxmenggunakan bantuan ICP-OES dan digunakan data umur sedimen sebagai data sekunder.Konsentrasi logam berat Pb dari tahun 1878-1998 yaitu 0.699- 2,119 ppm dan logamberat Cd sebesar 0,080-0,120 ppm. Kenaikan kandungan logam berat Pb dari tahun 1878-1998 sebesar 203% dan logam berat Gd sebesar 50%.
ANALISIS DATA ARUS PASANG SURUT DAN ARUS NON PASANG SURUT DI SEBAGIAN SELAT BANGKA Respati, Anggi Fauzi; Diansyah, Gusti; Agussalim, Andi
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/maspari.v12i1.11609

Abstract

Arus dapat dibedakan menjadi arus pasang surut dan ams residu (non pasang surut).Tujuan dari penelitian adalah untuk menentukan kecepatan dan arah ams umum, aruspasang surut dan ams residu serta menganalisis arus dominan dan tipe pasang surut diperairan Selat Bangka. Pengukuran dilakukan pada tanggal 20 Oktober - 3 November 2017di perairan Selat Bangka. Analisis data dilakukan menggunakan software like 21, Surfer 12dan metode Admiralty. Hasil penelitian menunjukkan kecepatan maksimum ams umumyaitu sebesar 0,452 m/s ke arah selatan, kecepatan minimum sebesar 0 m/s. Kecepatanmaksimum arus pasut sebesar 0,413 m/s ke arah selatan, kecepatan minimum sebesar0,002 m/s dengan arah mengarah ke tenggara. Kecepatan maksimum ams residu sebesar0,33 m/s mengarah ke selatan, kecepatan minimum arus residu sebesar 0,002 m/s danmengarah ke selatan. Arus dominan di perairan sebagian Selat Bangka adalah pasangsurut dan tipe pasang surutnya adalah campuran (tunggal dominan) dengan nilai F -1,5047.
SURVEI BATIMETRI SUNGAI BANYUASIN MENGGUNAKAN SINGLE BEAM ECHOSOUNDER Sayyid, Danu Nur; Ningsih, Ellis N; Diansyah, Gusti
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/maspari.v12i2.12808

Abstract

Sungai Banyuasin merupakan salah satu wilayah penting dan berpotensi di Provinsi Sumatera Selatan. Pada daerah Muara Sungai Banyuasin terdapat Pelabuhan Tanjung Apiapi sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur kedalaman di Sungai Banyuasin terutama bagian dalam. Pengambilan data akustik dan pengamatan pasang surut dilakukan pada 6-23 Oktober 2018 di SungaiBanyuasin, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan dengan menggunakan singlebeam echosounder Simrad EK-15 frekuensi 200 kHz. Hasil penelitian menunjukkan Sungai Banyuasin memiliki kedalaman terendah yakni 0,17 m pada bagian barat sungai dan kedalaman tertinggi yakni 9,91 m pada muara sungai serta terdapat cekungan padatopografinya akibat proses sedimentasi. Peta batimetri dibuat dalam format 2 dimensi dan 3 dimensi untuk menunjukkan profil dasar perairan. Pola pasang surut untuk ketinggian muka air laut rata-rata (MSL) adalah 2,38 m dengan pasang tertinggi pada 1,449 m di atasMSL dan surut terendah pada 1,44 m di bawah MSL.Kata kunci: Batimetri, Sungai Banyuasin.
ANALISIS KOLONI BAKTERI Vibrio sp DAN KUALITAS AIR PADA AIR BUDIDAYA JUWANA KUDA LAUT (Hippocampus sp) Handayani, Dwi Wana; Diansyah, Gusti; ., Isnaini
Maspari Journal : Marine Science Research Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/maspari.v12i1.11606

Abstract

Kuda laut adalah salah satu komoditi hasil perikanan laut yang memiliki nilai komersialdan telah banyak diperdagangkan terutama sebagai bahan baku obat - obatantradisional, ikan hias, dan juga souvenir. Seiring tingginya permintaan pasar untuk kudalaut, saat ini telah dilakukan kegiatan pengembangan ke arah budidaya untuk mencegahkepunahan kuda laut, namun kegiatan tersebut memiliki hambatan salah satunyapenyakit pada kuda laut yang ditimbulkan oleh bakteri yang sering menyebabkankematian massal juwana kuda laut pada bak pemeliharaan juwana kuda laut. Penelitianini telah dilakukan pada bulan Juni-Juli tahun 2014 di Balai Besar PengembanganBudidaya Laut, Lampung. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi jenis danmenghitung jumlah bakteri Vibrio sp yang terdapat pada air budidaya juwana kuda laut,serta mengkaji parameter kualitas air budidayanya. Pengambilan sampel air dilakukansebanyak 3 periode pengambilan selama 8 hari pengamatan dimana tiap periodeberselang waktu 4 hari dan diambil 2 buah sampel air per periode yakni pada saatsebelum pemberian pakan dan sesudah pemberian pakan. Identifikasi jenis bakteriVibrio melalui deretan uji biokimia menggunakan MicrobactTM. Berdasarkan hasilpenelitian 6 isolat yang telah diidentifikasi jenisnya, terdapat 4 buah isolat bakteri Vibrioyang memiliki spesies alginolyticus, dan 2 buah isolat bakteri yang berasal dari spesiesparahaemolyticus. Sedangkan untuk jumlah koloni Vibrio sp yang didapat dari sampel airsebelum pemberian pakan cenderung lebih banyak dari pada jumlah koloni setelahpemberian pakan. Hasil pengukuran parameter kualitas air seperti pH, salinitas, DO, danBOD masih berada dalam kisaran syarat kelayakan budidaya biota laut.
Analisis Nitrat Dan Fosfat Pada Sedimen Di Muara Sungai Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan Intan Regita Permatasari; Beta Susanto Barus; Gusti Diansyah
Jurnal Penelitian Sains Vol 21, No 3 (2019)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.908 KB) | DOI: 10.56064/jps.v21i3.545

Abstract

Nitrat dan fosfat merupakan nutrien yang dibutuhkan serta memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan hidup organisme di perairan. Apabila kedua unsur ini mengalami jumlah berlebih akan menjadi pencemar yang dapat menurunkan kualitas perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nitrat dan fosfat serta mengkaji konsentrasi nitrat dan fosfat pada sedimen berdasarkan klasifikasi kesuburan perairan di Muara Sungai Banyuasin. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober - Desember 2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi nitrat pada sedimen di Muara Sungai Banyuasin berkisar antara 0,56 - 4,28 mg/kg dan konsentrasi fosfat berkisar antara 13,80 - 32,19 mg/kg. Berdasarkan kandungan nitrat pada sedimen, Muara Sungai Banyuasin termasuk dalam kategori kurang subur sedangkan berdasarkan kandungan fosfat pada sedimen, Muara Sungai Banyuasin dikategorikan dalam kesuburan yang tinggi.