Penelitian ini dilatar belakangi adanya kesenjangan atas kondisi di lapangan seperti menangis dengan kencang, berteriak, memukul, mendorong, menjerit, menendang, dan merengek. Terkait perilaku tantrum pada anak usia 4-5 tahun di TK Al-Amin Timbuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas layanan konseling kelompok dengan teknik role playing dalam mengatasi perilaku tantrum pada anak usia 4–5 tahun di TK Al-Amin Timbuan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen semu jenis one group pretest-posttest design melalui analisis data uji paired sample t-test menggunakan SPSS 16. Subjek penelitian adalah seluruh peserta didik kelompok A TK Al-Amin sebanyak 15 anak. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan frekuensi dan intensitas perilaku tantrum setelah diberikan perlakuan berupa layanan konseling kelompok dengan teknik role playing. Dengan demikian, layanan konseling kelompok dengan teknik role playing terbukti efektif sebagai strategi intervensi dalam mengatasi tantrum pada anak usia 4 – 5 tahun. Salah satu alternatif metode dan teknik dalam menurunkan kecenderungan tantrum pada AUD, sehingga bisa dipertimbangkan untuk dapat dilaksanakan secara terjadwal di sekolah.