Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search
Journal : Jurnal Citra Pendidikan Anak

PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BERBAGAI PEKERJAAN BERMEDIA LKS BUDAYA LOKAL NGADA BERORIENTASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN INERIE Flafianus Seso; Dek Ngurah Laba Laksana; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.19 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v1i1.147

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan desain pembelajaran yang berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tematik tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV,(2) mengetahui kualitas hasil uji produk pengembangan yang berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) temati tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV. Penelitian ini dikembangkan dengan model ADDIE. Model ini terdiri atas lima langkah yaitu : (1) Analyze, (2) Design, (3) Development, (4) Implementation dan (5) Evaluation. Komponen yang dinilai oleh para ahli dengan menggunakan lembar kuisioner untuk mengetahui kelayakan penggunaan produk. Kelayakan penggunaan produk yang dikembangkan dari hasil penilaian para ahli atau hasil validasi adalah 1) hasil validasi ahli konten/materi mendapat skor 128 dengan rata-rata 4,26, sehingga penilaian dari ahli konten/materi dengan kategori “sangat baik”. 2) hasil validasi dari ahli bahasa Indonesia mendapat skor 32 dengan rata-rata 3,55 , sehingga penilaian dari ahli bahasa Indonesia dengan kategori “baik”. 3) hasi validasi dari ahli desain mendapat skor 44 dengan rata-rata 4,00 , sehingga penilaian dari ahli Desain dengan kategori “baik”. Berdasarkan analisis di atas, maka Rencana pelaksanan Pembelajaran (RPP) tematik tema berbagai pekerjaan bermedia LKS budaya lokal Ngada berorientasi model pembelajaran berbasis masalah layak untuk digunakan. Kata kunci : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), LKS Budaya Lokal Ngada, Model Pembelajaran Berbasis Masalah
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN TEMA INDAHNYA KEBERAGAMAN DI NEGERIKU PADA SISWA KELAS IV SDI RUTOSORO KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA TAHUN AJARAN 2019/2020. Lidwinda Valeri Balandis; Pelipus Wungo Kaka; Maria Desidaria Noge
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (708.772 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v1i1.173

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan hasil belajar Tematik Tema Indahnya Keberagaman di Negeriku dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif tipe Group Resume pada siswa kelas IV SDI Rutosoro. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan desain model Kemmis dan MC Tagart dalam (Kusuma Dwitagama yang terdiri atas tiga komponen yang berurutan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi yang dalam pelaksanaan dan pengamatannya dilakukan bersamaan artinya pengamatan dilakukan pada saat proses pembelajaran. Subjek dalam penelitian adalah siswa-siswa SDI Rutosoro yang berjumlah 7 orang, yaitu 2 orang siswa laki-laki dan 5 orang siswa perempuan. Hal ini dikarenakan oleh situasi dan kondisi sekarang yaitu dengan munculnya pandemi covid 19 sehingga segala proses pembelajaran dilakukan di rumah atau secara online dan pemerintah menghimbau ketat agar tetap jaga jarak antar sesama maka peneliti memutuskan untuk memilih subjek dalam penelitian hanya 7 orang siswa saja dengan melakukan bimbingan belajar dilingkungan Ekoroka. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil belajar Tematik dengan Tema Indahnya Keberagaman di Negeriku dalam bentuk tes objektif. Data dalam penelitian ini dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, hasil analisis data pada siklus I yaitu dari 7 siswa yang mengikuti tes hasil belajar hanya 2 orang yang tuntas dengan rata-rata hasil belajar yaitu 67,85 dengan persentase 67,85% pada kategori cukup dengan ketuntasan klasikal 28,57%. Hasil analisis data pada siklus II yaitu terdiri dari 7 orang siswa yang mengikuti tes hasil belajar yang tuntas 7 siswa. Hal tersebut terlihat bahwa rata-rata hasil belajar tematik Tema Indahnya Keberagaman di Negeriku 82,85 dengan persentase 82,85% berada pada kategori tinggi dengan ketuntasan klasikal 100%. Peningkatan rata-rata hasil belajar tematik dari siklus I ke siklus II sebesar 15%. Berdasarkan hasil penelitian di atas maka, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Group Resume dapat meningkatkan hasil belajar tematik tema Indahnya Keberagaman di Negeriku pada siswa kelas IV SDI Rutosoro Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada Tahun Ajaran 2019/2020.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK TEMA LINGKUNGAN SAHABAT KITA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS SPIRIT MEDA MAZI PADA SISWA KELAS V SDK PIGA KECAMATAN SOA KABUPATEN NGADA TAHUN AJARAN 2019/2020 Maria Y. Deu Dugo Towary; Pelipus Wungo Kaka; Yosefina Uge Lawe
Jurnal Citra Pendidikan Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.7 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v1i1.176

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar tematik dengan menggunakan model kontekstual berbasis spirit meda mazi pada siswa kelas V SDK Piga. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain yang dikembangkan oleh Kemmis dan Taggart terdiri dari 3 langkah yaitu perencanaan, pelaksanaan dan observasi, serta refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang dibentuk dalam kelompok belajar mandiri sebanyak 5 siswa, yang terdiri dari*1 orang siswa laki-laki serta 4 siswa perempuan dan objek dalam penelitian ini adalah hasil belajar tematik tema lingkungan sahabat kita dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual berbasis spirit meda mazi. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes. Tes yang digunakan adalah tes pilihan ganda yang dilakukan pada setiap akhir siklus. Analisis data menggunakan analisis deskripsi kuantitatif. Hasil penelitian siklus 1 diperoleh rata-rata hasil belajar tematik sebesar 66,4 dan persentase 66,4% berada pada kategori cukup dan ketuntasan klasikalnya 20%. Penelitian siklus I belum dikatakan tuntas karena belum*mencapai KKM yang sudah ditetapkan, dan dilanjutkan pada siklus berikutnya pada tindakan siklus II diperoleh rata-rata hasil belajar tematik sebesar 92,8 dan persentase 92,8% berada pada ketegori sangat baik dan ketuntasan klasikalnya 100%. Hasil analisis pada kegiatan siklus II telah mencapai KKM yang sudah ditetapkan yaitu 75%. Berdasarkan data hasil belajar siswa di siklus I dengan siklus II menemukan bahwa hasil belajar tematik mengalami peningkatan sebesar 26,6%. Berdasarkan data di atas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kontekstual berbasis spirit meda mazi dapat meningkatkan hasil belajar tematik pada siswa kelas V SDK Piga tahun ajaran 2019/2020. Kata kunci: : Kontekstual,^ Spirit Meda Mazi, Hasil Belajar Tematik.
PENERAPAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK TEMA 4 BERBAGAI PEKERJAAN SUB TEMA I JENIS-JENIS PEKERJAAN PADA SISWA KELAS IV SDN WATUWULA KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA Maria Angela Marici Tanggo; Pelipus Wungo Kaka; Yosefina Uge Lawe
Jurnal Citra Pendidikan Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.261 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v2i1.333

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar tematik siswa dengan menerapkan model Contextual Teaching and Learning pada siswa kelas IV SDN Watuwula Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang didesain oleh Kemmis dan Mc Taggart dan terdiri dari tiga tahapan, yaitu perencanaan, tindakan dan pengamatan, serta refleksi. Pelaksanaan tindakan dilakukan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Watuwula. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes objektif yang dilakukan pada akhir siklus. Data dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata siklus I diperoleh 66,4 dan nilai rata-rata persentase sebesar 66,4%, sedangkan ketuntasan klasikalnya 20%, berada pada kategori cukup. Sedangkan pada siklus II, hasil belajar siswa mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata 92,8 dan nilai rata-rata persentase mencapai 92,8%, hasil belajar siswa secara klasikal yaitu 100%. berada pada kategori sangat baik, persentase peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II yaitu 26,6%.
INTEGRASI KONTEN DAN KONTEKS BUDAYA LOKAL ETNIS NGADA DALAM BAHAN AJAR MULTILINGUAL UNTUK PEMBELAJARAN SISWA SEKOLAH DASAR Oliva Loko; Pelipus Wungo Kaka; Dek Ngurah Laba Laksana
Jurnal Citra Pendidikan Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (563.011 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v2i1.475

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar multilingual berbasis budaya lokal etnis Ngada tema Tugasku sehari-hari yang sesuai dengan karakteristik siswa dasar kelas II, (2) mengetahui kualitas hasil uji coba produk pengembangan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada pada tema Tugasku Sehari-hari untuk siswa kelas II. Bahan ajar multilingual berbasis konten dan konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada ini dikembangkan menggunakan model ADDIE terdiri atas lima langkah yaitu: (1) analyze, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada berdasarkan hasil uji coba ahli adalah sebagai berikut. (1) uji coba ahli konten/materi ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,6, (2) uji coba untuk ahli bahasa Indonesia ada pada pada kategori “sangat baik’ dengan nilai rata-rata 4,5, (3) uji coba untuk ahli bahasa daerah ada pada kategori “baik” dengan nilai rata-rata 3,6,(4) uji coba untuk ahli bahasa Inggris ada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,46, (5) uji coba untuk ahli desain ada pada kategori “sangat baik” dengan rata-rata 4,18. Dari hasil pengujian kepada beberapa ahli di atas makadapat disimpulkan bahan ajar multilingual berbasis budaya lokal etnis Ngada tema Tugasku sehari-hari untuk siswa kelas II sekolah dasar layak dan siap digunakan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK TEMA 1 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAKHLUK HIDUP PADA SISWA KELAS III SDI RUTOSORO KECAMATAN GOLEWA KABUPATEN NGADA TAHUN AJARAN 2020/2021 Maria Goreti Marsuni; Pelipus Wungo Kaka; Ermelinda Yosefa Awe
Jurnal Citra Pendidikan Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (521.138 KB) | DOI: 10.38048/jcp.v2i2.635

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan hasil belajar tematik Tema 1 Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup pada siswa kelas 3 SDI Rutosoro Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada Tahun ajaran 2020/2021 dengan menerapkan model pembelajaran Model Based Learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain penelitian yang dikemukakan Kemmis dan Mc Taggart terdiri atas tiga yakni perencanaan, tindakan dan observasi serta refleksi. Penelitian ini terdiri atas dua siklus, dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 7 orang yang merupakan siswa/siswi kelas III SDI Rutosoro. Objek dalam penelitian ini yakni hasil belajar. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa tes subjektif yang diberikan pada akhir untuk masing-masing siklus. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data hasil belajar yaitu berupa tes objektif dalam bentuk pilihan ganda sebanyak 15 soal yang akan dilaksanakan pada akhir siklus. Data kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan belum adanya peningkatan hasil belajar pada siklus 1 yang dibuktikan dengan perolehan nilai rata-rata 64,28 dan nilai rata-rata sebesar 64,28%, ketuntasan klasikal 14% dengan kategori cukup. Sedangkan perolehan hasil belajar pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 85,71 dan nilai rata-rata sebesar 85,71%, ketuntasan klasikal 100% dan berada pada kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disimpulkan, bahwa penerapan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar tematik siswa kelas III pada tema 1 “Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup”.
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PBL (Problem Based Learning) TEMA CITA-CITAKU Vinsensia Bhoko; Pelipus Wungo Kaka; Yosefina Uge Lawe
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i1.1039

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran tematik dengan menerapkan model Problem Based Learning. Penelitian ini dilaksanakan di SDI Malamude dengan subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 orang 4 perempuan dan 6 laki-laki. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini untuk aktivitas belajar menggunakan lembar observasi sedangkan untuk mengukur hasil belajar menggunakan tes uraian yang dilakukan pada setiap akhir siklus. Dari hasil analisis data memproleh informasi bahwa terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II. Hasil analisis data aktivitas pembelajaran pada siklus I memperoleh rata-rata sebesar 14,5 dengan kategori cukup aktif dengan persentase aktivitas belajar tematik sebesar 58%. Sedangkan untuk hasil belajar tesmatik pada siklus I memperoleh rata-rata 63,5 berada pada kategori cukup dengan persentasenya 63,5% dan ketuntasan klasikalnya 30%. Hasil penelitian pada siklus II memperoleh rata-rata aktivitas belajar 20,8 berada pada kategori sangat aktif dengan persentasenya 83,2%. Sedangkan hasil belajar pada siklus II memperoleh nilai rata-rata 82,5 dengan persentasenya 82,5% berada pada kategori sangat baik dan ketuntasan klasikalnya mencapai 100%. Berdasarkan hasil penelitian siklus I dan siklus II menunjukan bahwa terjadinya peningkatan aktivitas belajar sebesar 6,3% dan hasil belajar sebesar 19%. Berdasarkan data analisis data di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada tema cita-citaku untuk siswa kelas IV SDI Malamude kecamatan golewa kabupaten ngada tahun ajaran 2021/2022.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJARSISWA KELAS IV SDN DIZI GEDHA, KECAMATAN GOLEWA BARAT KABUPATEN NGADA Maria Oktavia Wawo; Pelipus Wungo Kaka; Maria Patrisia Wau
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i1.1089

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Problem Based Learning dengan tema berbagai pekerjaan pada siswa kelas IV SDN Dizi Gedha. Subjek dalam penelitian adalah peserta didik kelas IV SDN Dizi Gedha, yang jumlah keseluruhan siswa 10 orang. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa yang dikumpulkan melalui tes objektif yang dilaksanakan selama dua siklus. Berdasarkan hasil analisis data bahwa penerapan model Problem Based Learning diperoleh hasil data dari pembelajaran siklus I yaitu dari 10 siswa yang mengikuti tes terdapat tiga siswa yang mendapat nilai di atas KKM sedangkan 7 siswa lainnya belum mencapai KKM 75%. Dengan demikian nilai rata-rata pada siklus I mencapai 62,4%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil aktivitas siswa pada siklus I memperoleh persentase ketuntasan 62,4% dan siklus II memperoleh ketuntasan 92,3% pada siklus I dan siklus II sangat baik, hasil penelitian ini menunjukan dengan menerapkan model Problem Based Learing hasil belajar siswa kelas IV meningkat.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MULTILINGUAL BERBASIS KONTEN DAN KONTEKS BUDAYA LOKAL ETNIS NGADA PADA TEMA TUGASKU SEHARI-HARI Maria Ermelinda Mugi; Dek Ngurah Laba Laksana; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i2.1026

Abstract

Penelitian bertujuan menghasilkan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada pada tema tugasku sehari-hari. Subjek uji coba dalam penelitian ini yaitu guru kelas II sebagai ahli konten materi yang diambil dari guru SDSK WERE, guru SMP Supra sebagai ahli Bahasa Indonesia, seorang tokoh penulis buku Bahasa Daerah Bajawa sebagai ahli Bahasa Daerah, guru SMA Negeri 1 Were sebagai ahli Bahasa Inggris dan dosen CITRA BAKTI sebagai ahli desain. Objek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada. Bahan ajarmultilingual menggunakan model ADDIE.. Hasil penelitian pengembangan bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada berdasarkan hasil uji coba ahli adalah sebagai berikut. (1) Uji coba ahli konten materi pada kategori sangat baik. (2) Uji ahli Bahasa Indonesia ada pada kategori sangat baik. (3) Uji coba ahli Bahasa daerah ada pada kategori baik. (4) uji coba ahli Bahasa Inggris pada kategori sangat baik. (5) Uji coba ahli desain produk pengembangan ada pada kategori baikKata-kata kunci: Bahan ajar multilingual.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN TEMA INDAHNYA KEBERSAMAAN MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA KELAS IV SDI RUTOSORO Libertus Lalo; Yosefina Uge Lawe; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Citra Pendidikan Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v3i2.1037

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar tematik dengan tema indahnya kebersamaaan melalui pendekatan saintifik pada siswa kelas IV SDI Rutosoro Tahun Ajaran 2021/2022. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas IV SDI Rutosoro dengan jumlah 20 orang, yang terdiri dari 8 orang siswa dan 12 orang siswi. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan soaltes pilihan ganda untuk memperoleh analisis hasil belajar tematik. peningkatan hasil belajar tematik pada siklus I diperoleh nilai rata-rata hasil belajar 67,5 dengan presentasi menunjukan hasil belajar sebesar 67,5%, ketuntasan klasikal sebesar 40%, dan kategori penggolongan berada pada kategori cukup baik. Sedangkan hasil analisis data pada siklus II menunjukan rata-rata hasil belajar 80,5, dengan presentasi menunjukanhasil belajar 80,5 %, ketuntasan klasikal sebesar 90%, dan kriteria penggolongan berada pada kategori sangat baik. Terjadi peningkatan rata-rata hasil belajar dari siklus I ke siklus II sebesar 13%, sedangkan peningkatan ketuntasan klasikal pada siklus I ke siklus II sebesar 50%.Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar tematik pada siswa kelas IV SDI Rutosoro Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada Tahun Ajaran 2021/2022.