Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Pelatihan Jurnalisme Warga Untuk Membangun Kemampuan Reportase Risiko Kebencanaan Pada Relawan Peduli Bencana Lembang Kusmayadi, Ika Merdekawati; Rosfiantika, Evi; Aunillah, Rinda; Mahameruaji, Jimi Narotama
JE (Journal of Empowerment) Vol 6, No 1 (2025): JUNI
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/je.v6i1.4794

Abstract

AbstrakAktivitas pengurangan risiko bencana di Kawasan Sesar Lembang saat ini banyak dilakukan oleh organisasi berbasis komunitas (CBO) kebencanaan, yang beroperasi di tingkat akar rumput dan berinteraksi langsung dengan masyarakat. Salah satu CBO yang aktif dalam aktivitas ini adalah Relawan Peduli Bencana Lembang (RPBL). Sebagai bagian dari upaya memperkuat identitas komunitas, RPBL mengembangkan literasi pengurangan risiko bencana di kawasan tersebut. Produksi konten video menjadi salah satu bentuk literasi yang potensial untuk dikembangkan, namun masih terdapat keterbatasan dalam aspek teknis, konsep produksi, dan fasilitas pendukung. Hal ini berdampak pada rendahnya kualitas video yang dihasilkan. Untuk mengatasi kendala tersebut, diperlukan penguatan kapasitas CBO melalui peningkatan kesadaran peran komunitas dalam pengurangan risiko bencana serta pengembangan keterampilan produksi video dokumentasi dan edukasi. Atas dasar ini, dirancanglah program pelatihan jurnalisme warga dengan format video warga, yang dipilih karena kesederhanaannya dan relevansi dengan kebutuhan dokumentasi dan edukasi kebencanaan. Program ini meliputi dua komponen utama, yaitu peningkatan kesadaran anggota CBO dan pelatihan produksi video. Peserta kegiatan adalah anggota RPBL, yang mewakili 12 CBO aktif dalam pengurangan risiko bencana di kawasan Sesar Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan mencakup pelatihan, pendampingan produksi, evaluasi, dan monitoring keberlanjutan produksi video warga. Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan kapasitas CBO dalam upaya pengurangan risiko bencana.AbstractDisaster risk reduction activities in the Lembang Fault Zone are currently carried out extensively by community-based disaster organizations (CBOs) operating at the grassroots level and interacting directly with local communities. One of the active CBOs in this effort is the Lembang Disaster Care Volunteers (RPBL). As part of strengthening community identity, RPBL has developed disaster risk reduction literacy in the area. Video content production has emerged as a promising form of literacy to be further developed; however, limitations exist in technical aspects, production concepts, and supporting facilities, resulting in low-quality video outputs. To address these challenges, capacity building for CBOs is necessary through raising awareness of the community’s role in disaster risk reduction and enhancing skills in documentary and educational video production. Based on this, a citizen journalism training program using a citizen video format was designed, chosen for its simplicity and relevance to disaster documentation and education needs. The program consists of two main components: increasing CBO members’ awareness and providing video production training. Participants included RPBL members representing 12 active CBOs engaged in disaster risk reduction in the Lembang Fault Zone, West Bandung Regency. Activities encompassed training sessions, production mentoring, evaluation, and monitoring of the sustainability of citizen video production. The expected outcome of this program is an enhanced capacity of CBOs in disaster risk reduction efforts.
Kontribusi Mahasiswa dalam Pengelolaan Website Desa Sebagai Media Komunikasi Pariwisata Mulyani, Henny Sri; Basith, Achmad Abdul; Kusmayadi, Ika Merdekawati; Sirait, Rinda Aunilah; Gumilar, Gumgum; Sjafirah, Nuryah Asri
MENARA RIAU Vol 18, No 1 (2024): April 2024
Publisher : Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyrakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/menara.v18i1.27027

Abstract

A team of students of the Community Service Program, in collaboration with its lecturers, carried out Community Service in Cipicung Village, Jatigede District, Sumedang Regency, with the theme of journalistic content management and website development training for tourist areas. This Community Service aims to improve the ability of website managers to promote Jatigede's tourism potential more effectively, equip managers with journalistic content creation skills to have attractive information and encourage the community to participate and become the main actors in sustainably promoting Jatigede tourist destinations. The implementation method was carried out through lectures, discussions, practices and simulations. These collaborative community service activities produced four articles contents and four videos contents uploaded to the Jatigede District website and YouTube with the theme of potential, superior products, the benefits of mango “gedong gincu”, Small and Medium Enterprise (SME) products and the tourism potential of Al-Kamil Mosque. In addition, the training results also showed an increase in the knowledge and ability of village and sub-district website managers in Jatigede. This activity also received a positive and sustainable response as a fostered area.
TIKTOK SEBAGAI MEDIA KAMPANYE PENGELOLAAN SAMPAH MASKER DI MASA PANDEMI BAGI GENERASI Z Mulyani, Henny Sri; Kusmayadi, Ika Merdekawati; Basith, Achmad Abdul
JE (Journal of Empowerment) Vol 3, No 1 (2022): JUNI
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/je.v3i1.2389

Abstract

ABSTRAK Volume sampah masker pakai di masa pandemi meningkat signifikan, maka perlu adanya literasi untuk mengelola sampah masker dengan baik. Pengabdian ini bertujuan untuk mengajak masyarakat terutama generasi z untuk melakukan upaya penanggulangan sampah masker sekali pakai. Kegiatan kampanye ini merupakan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Integratif yang dilaksanakan secara virtual. Sosialisasi melalui media TikTok dilaksanakan mulai bulan Juli 2021 selama satu bulan untuk memberikan edukasi dampak dari sampah masker terhadap kesehatan dan lingkungan serta memberikan informasi cara membuang sampai sekali pakai dengan benar, sehingga sampah tersebut dapat dimanfaatkan menjadi bentuk lain yang tidak mencemari lingkungan. Tiktok banyak   digunakan generasi Z dalam pencarian informasi.  Kampanye ini menghasilkan 4 produk video berisi pesan lingkungan, kesehatan dan inovasi diunggah pada beberapa akun TikTok pribadi,  akun beritaradio.com milik PR FM dan anshoe.who. Nilai yang ada dalam  kampanye ini diantaranya tutorial edukasi pengelolaan sampah masker sekali pakai dengan benar, inovasi sampah masker didaur ulang menjadi beberapa jenis benda yang bermanfaat oleh LIPI, dijadikan ecobrick dan dijadikan airfreshner. Nilai pesan kampanye ini  mengajak  generasi Z untuk lebih peduli lingkungan dan kesehatan.  ABSTRACTThe volume of disposable mask waste during the pandemic has increased significantly, so literacy is needed to manage mask waste properly. This community service aims to invite the community, especially Generation Z, to make efforts to overcome the waste of disposable masks. This campaign is a virtual community service for lecturers and students participating in the Integrative Community Service. Socialization through the TikTok media was carried out starting in July 2021 for one month to provide education on the impact of mask waste on health and the environment, as well as providing information on how to properly dispose of once-use so that the waste can be used into other forms that do not pollute the environment. Generation Z widely uses Tiktok in searching for information. This campaign resulted in 4 video products containing environmental, health, and innovation messages uploaded on several personal TikTok accounts, @beritaradio.com and @anshoe.who. The values in this campaign include educational tutorials on managing single-use mask waste properly, innovation of mask waste being recycled into several types of valuable objects by LIPI, used as eco-bricks, and used as air fresheners. The value of this campaign message invites Generation Z to be more concerned about the environment and health.
PENGGUNAAN BOTOL AIR MINUM PENUNJANG PROTOKOL KESEHATAN DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU MELALUI FACEBOOK Mulyani, Henny Sri; Kusmayadi, Ika Merdekawati; Basith, Achmad Abdul
JE (Journal of Empowerment) Vol 2, No 1 (2021): JUNI
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/je.v2i1.1259

Abstract

ABSTRAK Pandemi COVID-19 membuat perubahan dalam kehidupan manusia. Pembatasan kegiatan bertatap muka, menjalankan aktivitas dari rumah, dan melaksanakan pola hidup sehat, sebagai upaya penanggulangan penyebaran. Upaya ini melahirkan kebijakan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat, Dosen dan Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKNM) Integratif dilaksanakan secara daring selama satu bulan. Pengabdian Pada Masyarakat ini menggunakan metode kampanye penggunaan botol air minum sebagai penunjang protokol kesehatan dan pengurangan sampah plastik pada masa AKB melalui Facebook. Pesan kampanye bertema kesehatan dan pelestarian lingkungan dirancang dalam bentuk infografis agar komunikatif dan mudah dipahami. Dalam pelaksanaannya beberapa mahasiswa memanfaatkan akun Facebook pribadi serta bekerjasama dengan berbagai komunitas, seperti komunitas Greenpeace Indonesia, Himpunan Matematika Unpad, Membersihkan Indonesia Community, komunitas bersepeda, BEM Unpad, dan Unpad Hejo. Melalui kampanye ini literasi informasi dan kesadaran masyarakat meningkat akan pentingnya membawa botol air minum di masa AKB guna menunjang kesehatan dan lingkungan, sesuai dengan yang diharapkan. ABSTRACTThe COVID-19 pandemic is making changes in human life. Social distancing, working from home, healthy lifestyle, are an act to prevent virus spread; it creates New Habit Adaptation (AKB) policy. An Integrative Community Service (KKNM) lecturer-students have been carried out online. This KKNM applied a campaign method to use water bottles to support health protocols, and reduce plastic waste during the AKB period through Facebook. The messages on health and environmental preservation are designed in infographics, so it can be easily understood. In its implementation, several students use personal Facebook accounts and collaborate with various communities, such as the Greenpeace Indonesia community, the Unpad Mathematical Association, Membersihkan Indonesia Community, the cycling community, BEM Unpad, and Unpad Hejo. This campaign is expected to act as information literacy and increase public awareness of the importance of carrying bottles of drinking water during the AKB period to support health and the environment.