Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH Yayah Huliatunisa; Elang Wibisana; Lensi Hariyani
Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) Vol 1, No 1 (2019): Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ijoee.v1i1.2567

Abstract

Penelitian ini untuk menganalisis tingkat kemampuan berfikir kreatif matematis siswa dalam pemecahan masalah soal cerita materi operasi hitung pecahan, menggunakan 5 penjenjangan tingkat berfikir kreatif teori Siswono ; 4/sangat kreatif, 3/kreatif, 2/cukup kreatif, 1/kurang kreatif dan 0/tidak kreatif, dengan indikator berfikir kreatifnya ; lancar/fluency, luwes/flexibility, orisinil/originaly, terperinci/elaborator. Kurangnya motivasi belajar siswa berdampak rendah dan menghambat berkembangnya kemampuan berfikir kreatif, siswa cenderung pasif, tidak ingin bertanya dalam proses pembelajaran bahkan malas untuk menyelesaikan masalah secara mandiri. Solusi 1) guru hendaknya mampu menganalisis faktor penyebabnya, 2) tanamkan kepada siswa sifat untuk mampu memotivasi dirinya sendiri melalui pemberian latihan soal untuk bertujuan menggali kemampuan yang mungkin belum muncul. Kesimpulan; tingkat kreatifitas paling tinggi adalah kreatifitas tingkat 3/kreatif dengan mampu menunjukkan kefasihan, kebaruan/kefasihan dan fleksibilitas, siswa berkemampuan sedang mencapai kreatifitas tingkat 2/cukup kreatif dengan mampu menunjukkan kebaruan/fleksibilitas, sedangkan siswa berkemampuan rendah/kurang mencapai kreatifitas tingkat 1/kurang kreatif yang hanya mampu menggunakan kefasihan saja. Kata kunci : Kreatifitas, Berfikir kreatif matematis, Menyelesaikan soal.
ANALISIS KEBIJAKAN SERTIFIKASI TERHADAP KINERJA GURU Muhammad Dzikry Alfath; Yayah Huliatunisa
Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) Vol 2, No 2 (2020): Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ijoee.v2i1.3900

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja guru yang bersertifikasi pendidik di Sekolah Dasar Negeri Dukuh V Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, yaitu mengkaji dan menganalisis data secara objektif sesuai dengan data yang ditemukan dilapangan. Kemudian data yang terkumpul dari hasil penelitian di deskripsikan dalam bentuk kata-kata. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen daftar pertanyaan wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa kebijakan sertifikasi ini sangat efektif dalam peningkatan mutu pendidikan. Dengan adanya kebijakan sertifikasi, kinerja guru di Sekolah Dasar Negeri Dukuh V Kabupaten Tangerang sudah cukup baik.
Pengaruh Metode Pembelajaran Problem Solving terhadap Hasil Belajar Matematika Kelas V Sekolah Dasar Negeri Khuzaimah Al Adawiyah; Yayah Huliatunisa; Samsul Azhar
Jurnal Halaqah Vol 3 No 4 (2021): JURNAL HALAQAH, Publishing October 2021
Publisher : RC-INSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to obtain empirical data on the Effect of Problem Solving Learning Methods on Mathematics Learning Outcomes for Grade V Elementary School. The formulations of this problem are: 1) Problem Solving Learning Methods in Grade V Elementary School, 2) Mathematics Learning Outcomes of Grade V Elementary School Students, 3) Is There Any Effect of Problem Solving Learning Methods on Mathematics Learning Outcomes for Grade V Elementary Schools. And the objectives of the research are: 1) Knowing the effect of using problem sloving learning methods on Mathematics subjects, students at Tanah Tinggi 7 Tangerang State Elementary School. 2) Knowing the use of problem solving learning methods can affect the learning outcomes of Mathematics The samples in this study were all students of class V B totaling 31 students. Methods of data collection using posttest and pretest. The data collected were analyzed by correlational descriptive techniques. product moment is 0.994 and r table at a significant level of 0,05% and n = 31 is = 0.355. it means that r count > r table, it means that there is an effect of Problem Solving Learning Method on Mathematics Learning Outcomes for Grade V Elementary School. The magnitude of the effect of Problem Solving Learning Methods on Mathematics Learning Outcomes for Grade V Elementary School is = 0.342 determined by the value of the influence of problem solving learning methods, through the regression equation = 28.75 + 0.342X.
Pengaruh Metode Praktikum terhadap Hasil Belajar IPA Materi Pertumbuhan dan Perkembangbiakan pada Tumbuhan Siswa Kelas 3 SDN Cikupa III Kabupaten Tangerang Zahrotul Muplihah; Ina Magdalena; Yayah Huliatunisa
AS-SABIQUN Vol 4 No 5 (2022): NOVEMBER
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/assabiqun.v4i5.2205

Abstract

The concept of science in elementary schools is an integrated concept because it has not been separated separately, such as biology, chemistry, and physics. The low quality of education can be seen from the low quality of student learning. One of the causes of the low quality of education is due to the learning difficulties experienced by most students. This study aims to determine the differences in student learning outcomes between students who use practicum methods and students who do not use conventional practicum or learning methods. The population in this study were all class III students at SDN Cikupa III, totaling 57 students, consisting of 27 students in class III A as the control class and class III B with 30 students as the experimental class. The research used is Quasi Experimental Design. The results of the pretest calculation between the control class and the experimental class obtained a tcount value of 0.167 > 0.05, while the post-test calculation between the control class and the experimental class obtained a tcount value of 0.139 > 0.05, which causes H0 to be accepted and HI rejected. The results of this test prove that there is no influence on the learning outcomes of science learning material on growth and reproduction in the third grade students of SDN Cikupa III, Tangerang Regency.
CUCI TANGAN BERSIH MENGGUNAKAN SABUN Yayah Huliatunisa; Muhammad Dzikry Alfath; Dita Hendiati
Jurnal Pasca Dharma Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpdpm.v1i2.24027

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan hal mutlak yang harus dijadikan budaya oleh masyarakat, termasuk masyarakat sekolah. Sekolah selain berfungsi sebagai tempat belajar, juga dapat menjadi ancaman penularan penyakit jika masyarakat sekolahnya tidak menanamkan nilai-nilai PHBS. Munculnya penyakit yang sering menyerang anak usia sekolah (6-10 tahun) ternyata berkaitan dengan PHBS. Karenanya penanaman nilai-nilai tersebut dapat dimulai dari hal yang mudah seperti mencuci tangan. Penyuluhan cuci tangan bersih dapat dilakukan melalui promosi kesehatan dengan metode penyuluhan yang dievaluasi ketercapaiannya secara kontinu sebagai strategi dan upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui proses pembelajaran dan keteladanan yang diimplementasikan pada program-program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), yang bertujuan memberikan pemahaman dan mempraktikkan serta menerapkan budaya mencuci tangan bersih dengan menggunakan sabun, sebagaimana yang diterapkan di SDN Neglasari 1 Kota Tangerang. Hasil temuan sebelum dilakukan kegiatan bahwa disadari atau tidak, tidak semua anak usia sekolah dapat melakukan cuci tangan bersih dan benar dengan menggunakan sabun. Sehingga penting dilakukan penyuluhan secara kontinu, sebagai sarana edukasi dan penanaman nilai-nilai PHBS sejak dini. Agar masyarakat sekolah dapat mengaplikasikan perilaku ini dalam kehidupan sehari-hari dengan mandiri dan kesadaran akan manfaatnya. Hasil setelah penyuluhan dilakukan, siswa memahami dampak dan manfaat serta mampu mempraktikkan cuci tangan bersih menggunakan sabun dengan baik.
Analisis Pembelajaran Metode Diskusi dalam Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Pembelajaran IPA Kelas III SDN Kedaung Barat IV Aniq Insyirah; Erdhita Oktrifianty; Yayah Huliatunisa
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.6661

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang analisis pembelajaran metode diskusi dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran IPA kelas III SDN Kedaung Barat IV. Penelitian ini menggunakanpendekatan kualitatif dengan jenis penelitian dengan jenis deskriptif. Subyek dalam penelitian iniadalah guru dan siswa di sekolah dasar. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan analisis data. Teknik analisis data yangdigunakan adalah model Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data. Uji keabsahan data yang digunakan adalah uji kredibiltas yang dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa guru sudah menggunakan metode diskusi secara maksimal selain itu dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa juga dapat dilihat baik, dengan menggunakan metode diskusi dalam pembelajaran IPA yang didalamnya harus melatih siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas III C SDN Kedaung Barat IV. Dengan ini dapat dilihat dalam keaktifan siswa didalam kelas pada pembelajaran IPA dikelas III C ini menunjukkan bahwa siswa sudah terlihat aktif, dari antusias dan respon siswa lainnya.
Analisis Pendidikan Karakter melalui Budaya Sekolah di SDN Keroncong Mas Permai Kota Tangerang Arif Rahman Setyadi; Ina Magdalena; Yayah Huliatunisa
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.6940

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang dimaksudkan untuk mengkaji dan menganalisis data secara objektif sesuai data yang ditemukan di lapangan. Kemudian data yang terkumpul dari hasil penelitian di deskripsikan dalam bentuk kata-kata. Informan dalam penelitian ini adalah guru kelas V dan siswa kelas V di SDN Keroncong Mas Permai. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu obervasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan karakter seperti apa yang dapat dilaksanakan melalui budaya sekolah. Pendidikan karakter seperti apa yang terjadi di dalam kelas terdapat banyak variasi yang terjadi di dalam kelas mengenai kependidikan karakter. Kepala sekolah sudah mempunyai rencana sebelumnya, tetapi pada implementasinya akan dikembalikan kepada guru kelas. Pendidikan karakter seperti apa yang dapat dilaksanakan melalui budaya sekolah Pihak sekolah banyak menanamkan kependidikan karakter pada semua aspek kegiatan budaya (pembiasaan) yang ada di SDN Keroncong Mas Permai. Seperti disiplin, cinta tanah air, tanggung jawab, dll. Bahkan, jikalau siswa melanggar, akan dikenai sanksi.
Analisis Keterampilan Guru Abad 21 dalam Pembelajaran di SD Negeri Rajeg 03 Kabupaten Tangerang Anisa Oktavia; Ina Magdalena; Yayah Huliatunisa
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7023

Abstract

Analisis keterampilan guru abad 21 dalam pembelajaran di SD Negeri Rajeg 03 Kabupaten Tangerang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis keterampilan guru abad 21 dalam pembelajaran di SD Negeri Rajeg 03, dan kendala yang dialami guru abad 21 dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Analisis data pada penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Langkah dalam menguji keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian ini yaitu keterampilan guru abad 21 dalam pembelajaran di SD Negeri Rajeg 03 dinilai sudah baik. Dalam perencanaan guru merancang RPP dan strategi mengajar. Kemudian dalam pelaksanaannya guru memfasilitasi dan menginspirasi peserta didik dengan menjadi fasilitator, motivator, dan pembimbing. Guru memberikan pengalaman belajar yang berbeda dengan mengadakan variasi pada pembelajarannya. Guru melakukan pembelajaran berkelompok, bermain, atau sambil bernyanyi. Selain itu guru juga menggunakan teknologi dalam pembelajarannya. Guru menggunakan metode pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Guru juga sering melakukan diskusi dan bekerja sama dengan teman se-profesi. Ada faktor internal dan faktor eksternal yang menjadi kendala guru dalam pembelajaran. Kendala dari faktor internal yaitu dari peserta didik yang motivasi belajarnya kurang, dan guru yang belum memiliki strategi khusus untuk mengatasinya. Kemudian dari faktor eksternal yaitu dari sarana dan prasarana seperti kurangnya jumlah infocus dan tidak adanya ruang perpustakaan.
Analisis Keterampilan Menulis Cerita Narasi Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SDN Bidara Putri Widiya Sari; Intan Sari Ramdhani; Enawar Enawar; Yayah Huliatunisa; Ina Magdalena
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7727

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya penggunaan huruf kapital, pemilihan kata, tanda baca titik, dan tanda baca koma dalam keterampilan menulis cerita pada siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan huruf kapital, pemilihan kata, tanda baca titik, tanda baca koma dalam cerita narasi siswa kelas IV pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di SDN Bidara. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV dengan jumlah siswa yang dianalisis sebanyak 21 siswa. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah keterampilan menulis cerita narasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan pengumpulan data menggunakan instrumen tes untuk mengukur keterampilan menulis cerita narasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Instrumen ini sudah diuji validitas dan reabilitasnya oleh dosen ahli. Hasil yang diperoleh pada tes keterampilan menulis cerita narasi ialah terdapat 17 kasus kesalahan penggunaan huruf kapital, 12 kasus kesalahan pemilihan kata yang tepat, 12 kasus kesalahan penggunaan tanda baca titik, dan 9 kasus kesalahan penggunaan tanda baca koma. Adapun faktor yang mempengaruhi kemampuan siswa dalam menulis sebuah cerita narasi ialah kurangnya minat siswa, kurangnya berlatih dalam menulis dan membaca.
Analisis Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut dengan Menjaga Kebersihan pada Siswa SDN Kp. Bulak III Pamulang Yayah Huliatunisa; Indri Maya Astuti; Aldi Sutisna; Miftah Nurul Annisa; Gestiana Ragin
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.8191

Abstract

Pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah merupakan ujung tombak pemberdayaan dilingkkungan sekolah agar berperilaku hidup bersih dan sehat.. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesehtan kulit dan rambut dengan kebiasaan menjaga kebersihan. Teknik pengambilan data melalui observasi dan wawancara pada guru kelas. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa siswa yang menjaga kebersihan dapat terlindungi dari berbagai penyakit kulit dan rambut dan yang kurang menjaga kebersihan didapati siswa yang mengalami gangguan kesehatan kulit dan rambut dalam hal ini. Terbukti kebiasaan menjaga kebersihan dapat meningkatkan kesehatan pada kulit dan rambut.