Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

VALIDASI KUESIONER SF-36 VERSI INDONESIA TERHADAP PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS YOGYAKARTA Yuli Rachmawati; Dyah Aryani Perwitasari; Adnan Adnan
PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia) Jurnal Pharmacy, Vol. 11 No. 01 Juli 2014
Publisher : Pharmacy Faculty, Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pji.v11i1.845

Abstract

ABSTRAK Prevalensi hipertensi di Yogyakarta semakin meningkat, maka diperlukan suatu alat untuk mengukur kualitas hidup pasien hipertensi sebagai salah satu luaran terapi hipertensi. Telah dilakukan validasi instrumen SF-36 pada pasien hipertensi di puskesmas di Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui hasil validasi instrumen tersebut yang telah dirubah susunan pertanyaannya berdasarkan validasi sebelumnya. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional yang dilakukan secara prospektif. Data diambil melalui wawancara pada pasien hipertensi. Subjek penelitian adalah pasien hipertensi yang menjalani rawat jalan di puskesmas di Yogyakarta periode Februari - Maret 2013. Kuesioner tersebut dianalisis dengan uji reliabilitas dan uji validitas yang menggunakan validitas diskriminan, konvergen dan uji Known Group Validity untuk membedakan kualitas hidup kelompok pasien tertentu. Subyek dalam penelitian berjumlah 30 pasien hipertensi. Kuesioner ini dinyatakan reliabel karena nilai cronbach alpha ≥ 0,70. Hasil validitas konvergen menunjukkan bahwa nilai pada domain yang diujikan ≥ 0,4. Sedangkan hasil validitas diskriminan menunjukkan bahwa tiap domain yang diujikan lebih besar nilainya dari domain lain. Berdasarkan uji Known Group Validity menunjukkan nilai p ≥ 0,05 artinya bahwa kuesioner tersebut tidak dapat membedakan secara signifikan antara pasien hipertensi dan pasien komplikasi, antara laki-laki dan perempuan, dan antara pasien usia 40-49 tahun, 50-59 tahun, 60-65 tahun. Kuesioner SF-36 versi Indonesia dengan susunan pertanyaan yang baru dapat digunakan untuk mengukur kualitas hidup pasien hipertensi. Kata kunci: validasi, SF-36, hipertensi. ABSTRACT The prevalence of hypertension in Yogyakarta has been highly increasing, so it need an instrument to measure hypertension patients’s quality of life regarding the treatment outcome. The study about SF-36 instrument validation has been carried out in hypertension patients in public health center of Yogyakarta. This study was conducted to validate the instruments that have different composition due to the result of previous validation. This study was carried out by prospective cross sectional design. The data will be taken through the interview in hypertensive patients. The subjests were hypertensive patients undergoing outpatient a public health center in the period February to March 2013. Test validity was performed using convergent and discriminant validity was analyzed using person correlation test. We used the Known Group Validity to show differented of quality of life between the groups.The total subjects in this study were 30. The questionnaire revealed reliable due to the Cronbach alpha ≥ 0.70. The convergent validity of the results showed that the value of the domain being tested ≥ 0.4 and the discriminant validity indicated that each of the tested domains had greater value than the other domains. Based on the Known Group Validity test, the p value was ≥ 0.05 means that the questionnaire can not distinguish significantly between hypertensive patients and patient complications, between men and women, and among patients aged 40-49 years, 50-59 years, 60-65 years. The Indonesian new version of the SF36 questionnaire can be used to measure the quality of life patients with hypertension. Key words: validation, SF-36, hypertension.
Pendidikan Agama dalam Keluarga Suriadi Suriadi; Mursidin Mursidin; Kamil Kamil; Adnan Adnan
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 15 No. 1 (2019): Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/tarbawi.v15i1.326

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang pendidikan agama bagi anak dalam keluarga dengan memfokuskan pada materi pendidikan yang terkandung dalam surat Luqman ayat 13-19. Adapun isi atau materi pokok pendidikan agama Islam yang telah lakukan oleh Luqman terhadap anaknya pada ayat 13-19 tersebut mencakup tiga aspek pokok ajaran Islam, yaitu meliputi aspek; 1) Pendidikan ‘Aqîdah, 2) Pendidikan ‘Ibâdah dan 3) Pendidikan Aqlaq. Dalam penanaman ‘aqîdah agama yang dilakukan Luqman kepada anak nya, yaitu: a) Keyakinan tauhid yang sebersih-bersihnya yaitu larangan mempersekutukan Allah, b) Kesadaran akan kemakhlukan kita yang wajib mensyukuri segala karunia Tuhan, dan c) Kesadaran bahwa segala gerak-gerik kita yang nampak maupun yang tersembunyi tidak lepas dari pengetahuan dan pengawasan Tuhan. Pendidikan ibadah mencakup segala tindakan dalam kehidupan sehari-hari, baik yang berhubungan dengan Allah (habl min Allah) , maupun dengan sesama manusia (habl min al-Nas). Hubungan dengan Allah swt. yang terbesar sesudah tauhid adalah mendirikan shalat. Jadi untuk menumbuhkan, memupuk dan memantapkan keyakinan agama itu, maka Luqman memerintahkan kepada anaknya agar mendirikan shalat. Materi pendidikan akhlak pada surat Luqman dapat dilihat pada ayat ke 14,15, 18 dan 19. Pada ayat ke 14 dan 15 menjelaskan kepada kita bahwa orang tua telah bersusah payah dalam mengasuh anak-anaknya, terlebih lagi adalah ibu. Yang telah bersusah payah mengandung anak nya selama sembilan bulan dan menyapihnya hingga usia dua tahun. Maka Allah memerintahkan agar seorang anak harus bersukur kepada Allah yang telah memberikan segala nikmat-Nya dan bersyukur (berterima kasih) kepada orang tua yang menjadi sebab kehadirannya di dunia ini. Inti dari pendidikan akhlak pada ayat ini adalah agar anak berlaku sopan santun, bertutur kata yang lemah lembut, bergaul dengan penuh kasih sayang, mentaati segala perintahnya selagi perintah mereka tidak menyuruh pada perbuatan yang melanggar agama. Dan jika orang tua mereka berlainan kepercayaan, maka bagi anak tidak wajib mengikuti kepercayaan orang tuanya akan tetapi harus tetap menggaulinya di dunia ini dengan penuh kasih sayang. Pendidikan akhlak selanjutnya diarahkan pada etika bergaul dengan masyarakat.
PERTUMBUHAN DAN HASIL DUA KLON UBI JALAR PADA TINGGI BEDENGAN YANG BERBEDA Haryuni Haryuni; Adnan Adnan; Eko Fransisko
Agro Bali : Agricultural Journal Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.052 KB)

Abstract

Ubi jalar merupakan salah satu makanan pokok bagi sekelompok penduduk Indonesia, karena itu tanaman ubi jalar ikut memegang peranan penting di dalam posisi lumbung pangan nasional. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan tinggi bedengan terbaik untuk  dua klon tanaman ubi jalar. Penelitian ini dilakukan dikebun percobaan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Rejang Lebong. Penelitian   ini  dilaksanakan dengan menggunakan   rancangan  acak  kelompok (rak) dengan dua faktorial terdiri atas : faktor pertama klon (k) 2 jenis yaitu : k1 = ubi jalar merah,  k2 = ubi jalar madu. Faktor kedua tinggi bedengan (b) 3 jenis  yaitu: b1  = 20 cm,  b2  = 40 cm, b3 = 60 cm. Dari perlakuan diulang  empat kali sehingga terdapat 18  satuan percobaan. Setiap satu satuan percobaan terdiri atas 3 bedengan. Hasil penelitian menunjukkan varetas terbaik yaitu klon tanaman ubi jalar merah dan tinggi bedengan yang terbaik yaitu dengan tinggi bedengan 40 cm.DOI: 10.37637/ab.v3i1.417
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERATURAN DESA TENTANG PENGELOLAAN JARINGAN IRIGASI DESA NDANO Syahrullah - Syahrullah; Munir Husen; Adnan Adnan; Kaharudin Kaharudin; Sultan Sangaji; Anton Anton; Inayah Wulandari; Putri Andriani
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 4 (2021): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mewujudkan Pemulihan dan Resiliensi Masya
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.508 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v4i0.1186

Abstract

Desa Ndano, merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, merupakan kawasan pertanian tanaman pangan dan holtikultura. Permasalahan yang paling utama yang dihadapi dalam pengelolaan irigasi saat ini adalah masalah kelembagaan dan pembiayaan, antara lain: (a) Kebutuhan air untuk mengairi persawahan utamanya padi, belum optimal didukung oleh irigasi yang memadai; (b) Kepengurusan P3A belum diatur secara tegas dalam Peraturan Desa ataupun Peraturan Kepala Desa; (c) Kemauan untuk membayar iuran sangatlah rendah; (c) Ada iuga beberapa warga yang kemampuan untuk membayar rendah; dan (d) Aspek majanerial P3A masih rendah. Solusi yang hendak dikerjakan adalah (a) Memfasilitasi Menyusun Peraturan Desa yang mengatur kelembagaan P3A dan tatacara dan besarnya pungutan iuran pemakaian air; (b) Memberikan bimbingan teknis tentang tatacara penyusunan peraturan di desa. Adapun rencana kegiatan antara lain: (a) Rapat Persiapan; (b) Pengumpulan bahan; (c) Studi lapangan; (d) Penyusunan Konsep Rancangan Perdes; (e) Rapat Pembahasan Konsep Rancangan Perdes; (f) Perumusan Rancangan Perdes; (g) Rapat Konsultasi dengan Masyarakat, Camat dan Pemkab Bima; dan (h) Penyusunan naskah final Rancangan Perdes.
Sosialisasi Metode Berfikir Komputasional pada Pendidikan Dasar dan Menengah di Lingkup Sulawesi Selatan Muhammad Niswar; Amil Ahmad Ilham; Zahir Zainuddin; Adnan Adnan; Ady Wahyudi P; Elly Warni; Iqra Aswad; Zaenab Muslimin
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2021): Kesadaran Sosial dalam Memperkuat Kehidupan Masyarakat dalam Era Pandemi
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v4i1.172

Abstract

Computational Thinking is a method of thinking that is very important and attractive to educators in primary and secondary schools. This can be seen from the enthusiasm of the participants in the socialization at SMK Telkom Makassar which was held by the community service team of the Department of Informatics, UNHAS. Community service activities were attended by 22 (twenty two) participants offline, by still paying attention to health protocols during the pandemic period. Socialization began with providing introductory material regarding the basic concepts of computational thinking, why it is important and how it is applied. The next socialization material is related to the introduction of Bebras, an international scale initiative to promote informatics and computational thinking through question challenges, how to challenge Bebras in 2020 and continue with a tutorial on using the Bebras challenge practice site. It is hoped that in the future more teachers will apply the concept of computational thinking. in the subject that is being taught and more and more students are taking part in computational thinking competitions held by Bebras at local, national and international levels.
PENGEMBANGAN KREATIVITAS PESERTA DIDIK MELALUI KARYA MONTASE DALAM PEMBELAJARAN SENI RUPA KELAS IV SDN UNGGUL LAMPENERUT Tati Erna; Rosma Ely; Adnan Adnan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6, No 3 (2021): AGUSTUS 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan”kreativitas peserta.didik melalui karya.montase dalam.pembelajaran.seni ripa.bisa dikembangkan “dengan berkreasi,  sehingga peserta.didik bisa  mengalirkan bakat”serta potensinya”dengan membuat suatu karya.montase..Pembelajaran seni.rupa dan prakarya.melalui montase  merupakann  salah satucara untuk.mengembangankan” kreativitas peserta.didik. .Montase merupakan kegiatan.menempel atau merekatkan.berbagai potongan.gambar dari berbagai.sumber majalah, koran, komik, foto gambar yang sudah ada atau bahan lainnya menggunakan lem pada media datar,”gambar-gambar itu diatur sedemikian rupa sehingga membuat gambar baru”yang mencapai.makna. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah.bagaimana pengembangann kreativitas.pesertadidik.melalui karya.montase dikelasIV SDN Unggul Lampeuneurut? Penelitianini bertujuan.untuk.mendeskripsikan.pengembangan kreativitass.pesertadidik melalui.karya montase di kelasIV SDN Unggul Lampeneurut.            Pendekatan yangdigunakan.dalam penelitianini yaitu pendekatan.kualitatif dengann jenis penelitian,deskriptif..Adapun subjek.dalam penelitianini yaitu 1 orang.guru kelasIV dan pesertadidik sebanyak 29 orang yang terdiri dari 10 orang peserta.didik laki-laki dan 19 orang pesertadidik perempuan..Pengumpulandata dilakukan dengann teknik.observasi,.wawancara,.dan dokumentasii. Seluruhdata yangterkumpul diolah.dengan tahap analisisdata yaitu reduksidata, penyajiandata, dan penarikankesimpulan..Dengan mengambil.dokumentasi.hasil karyamontase yang dibuat.oleh pesertadidik.            Berasarkan.hasil penelitiann menunjukkan bahwa pengembangan kreativitas pesertadidik melalui karya.montase dalam pembelajaran senirupa kelasIV SDN Unggul Lampeuneurut perlu adanya.pengembangan.kreativitas pada.materi senirupa melalui karyamontase, supaya pesertadidik.lebih bebass mengembangkann kemampuan dan kreativitass yang.peserta.didik miliki,.bebas.mengembangkan.ide-ide yangmenarik. Dalam pengembangan.kreativitas pesertadidik juga perlu aanya motivasi ari guru agar peserta.didik mampu.menciptakan suatu karyamontase yang.lebih  baik..Dari penelitianini bisa disimpulkann bahwa.setiap pesertadidik memilikii bakat, potensi serta kreativitas yang baik. Namun masih kurang dalam penerapannya, menyebabkan kurangnya pengembanganskreativitas peserta.didik melalui karya.montase di kelasIV SDN Unggul Lampeuneurut.
ANALISIS HUBUNGAN TERAPI ANTIHIPERTENSI SEBAGAI PENCEGAHAN SEKUNDER TERHADAP KEJADIAN SERANGAN ULANG STROKE ISKEMIK PADA PASIEN STROKE ISKEMIK Adnan adnan; susan fitria candradewi; Shinta Dewi Nur Rahmah
Jurnal Insan Farmasi Indonesia Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Insan Farmasi Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/jifi.v5i1.923

Abstract

Individuals who survive a first ischemic stroke are at high risk for recurrent stroke. This study aims to analyze the relationship between antihypertensives on the incidence of ischemic stroke recurrence in ischemic stroke patients. Type of research is analytic observational with a retrospective cohort approach. The research sample was taken using purposive sampling technique. The research sample was patients who had an ischemic stroke at PKU Muhammadiyah Hospital Yogyakarta in 2018. There were 201 samples that met the inclusion criteria. Consisting of 135 treatment groups and 66 patients as the control group. In the treatment group, 110 patients did not have recurrent strokes and 25 patients had recurrent strokes. In the control group there were 58 patients who did not have recurrent strokes and 8 patients had recurrent strokes. Statistical analysis showed an RR value of 0.927 (95% CI: 0.822-1.046) and p-value of 0.344. The conclusion from the results of this study is that there is no relationship between the administration of antihypertensive therapy with the incidence of ischemic stroke recurrence in ischemic stroke patients at PKU Muhammadiyah Hospital Yogyakarta.
Strategi Pembelajaran Menggunakan Metaverse Bagi Guru Di Madrasah Aliyah Al Hidayah Indrabayu Indrabayu; Zahir Zainuddin; Ingrid Nurtanio; Amil Ahmad Ilham; Muhammad Niswar; Adnan Adnan; Elly Warni; Zulkifli Tahir; Ady Wahyudi Paundu; Christoforus Yohanes; Mukarramah Yusuf; A.Ais Prayogi; Anugrayani Bustamin; Iqra Aswad; Muhammad Alief Fadhal Imran Oemar; Intan Sari Areni; Zaenab Muslimin; Rieka Zalzabillah Putri; Aulia Darnilasari
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Mengembangkan Kehiodupan Masyarakat melalui Kesatuan dan Kekuatan
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v5i2.287

Abstract

The rapid development of digital technology makes the world of education must continue to be dynamic and develop in order to produce adaptive and competent generations. Previously in conventional teaching methods, the material was taught by the teacher to students in the classroom orally or by telling students to read books to watch videos. However, with the online school method in Metaverse, it is hoped that it can provide clear explanations regarding material that is difficult to explain through books or videos. Metaverse is a future technology in the form of a virtual space where people from all over the world can gather and communicate using virtual technology. With the presence of a virtual world like this Metaverse, the world of education will be greatly helped. For example, when learning takes place, students can see firsthand how the machine works without having to cut it, the anatomy of the body without having to cut live animals or visiting a historical place without having to flock to ride buses all the way to the place they want to go, see phenomena and direct natural disasters, or even school buildings can also be built majestically in the Metaverse world. There are so many conveniences that we find when we use the Metaverse as a learning innovation in the future. Community service carried out at Madrasah Aliyah Al Hidayah, aims to provide insight into educational applications that will be used in the Metaverse so as to facilitate interaction between teachers at MA Al Hidayah and students, as well as provide enormous opportunities, especially for matters related to the world of education. , internet design and gaming. This community service is also a place to socialize research results at the Department of Informatics Engineering, namely Metaverse in the field of education. The results of the service showed that the level of understanding of the training participants increased significantly on the importance of Metaverse education.
Pengaruh Ukuran Bank, Dana Pihak Ketiga, Capital Adequacy Ratio, dan Loan To Deposit Ratio Terhadap Penyaluran Kredit Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015 Adnan Adnan; Ridwan Ridwan; Fildzah Fildzah
Jurnal Dinamika Akuntansi dan Bisnis Vol 3, No 2 (2016): September 2016
Publisher : Accounting Departement Economics and Business Faculty Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.554 KB)

Abstract

This study aims to examine the influence of bank size, third party funds, capital adequacy ratio, and loan to deposit ratio to lending. The samples of this research are the bank firms listed in BEI (Indonesia Stock Exchange) in 2011-2015. The Samples are collected using purposive sampling method and resulted 29 companies become the  final samples. Data were collected from financial report or annual report, then data analyzed by multiple linier regression analysis.The results of this research show that (1) bank size, third party funds, capital adequacy ratio, and loan to deposit ratio  simultaneously have influence for lending, (2) bank size has positive influence for lending, (3) , third party funds has positive influence for lending, (4) capital adequacy ratio has no influence for lending, and (5) loan to deposit ratio has positive influence for lending.
PEMBERDAYAAN PESERTA DIDIK MELALUI KEGIATAN PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Tursina Ratu; Adnan Adnan; Riadi Suhendra; Sri Nurul Walidain; Nurhairunnisah Nurhairunnisah
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2020): November
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.624 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v3i4.2293

Abstract

Peserta didik merupakan cikal bakal sebagai calon pendidik yang memiliki peranan penting terhadap peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Kondisi ini tentunya mengisyaratkan bahwa sebagai calon pendidik masa depan sudah seharusnya memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni di bidangnya. Namun pada kenyataannya, hal tersebut belum sejalan dengan keadaan yang ada di lapangan. Berdasarkan analisis awal terhadap peserta didik diperoleh bahwa wawasan peserta didik dalam hal metodologi penelitian masih cukup rendah yang ditunjukkan dengan minimnya pengetahuan mereka dalam hal mengakses data berupa informasi mengenai cara menyusun karya tulis ilmiah sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah serta cara mempublikasikan artikel ilmiah. Oleh sebab itu, pelaksanaan kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada peserta didik untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan menyusun karya tulis ilmiah. Sasaran kegiatan pelatihan ini adalah peserta didik di salah satu Universitas yang ada di Kabupaten Sumbawa yang berjumlah 28 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan ini berupa penyajian materi (persiapan penulisan naskah artikel, cara penulisan artikel ilmiah, dan publikasi artikel ilmiah), pelatihan, coaching clinic dan evaluasi kegiatan. Luaran kegiatan pengabdian yang dihasilkan adalah mahasiswa selaku calon pendidik memiliki pemahaman dan keterampilan dalam hal penyusunan dan publikasi karya tulis ilmiah.